DEFINISI
A. Definisi
1. Tata Naskah
Tata naskah adalah Semua pekerjaan, kegiatan, tata cara tulis-
menulis, tata bahasa di BLUD RS Konawe yang dilakukan secara
teratur, terarah dan seragam kecuali hal-hal yang di atur dan memiliki
kekhususan tersendiri dalam rangka pelaksanaan tugas BLUD RS
Konawe.
2. Tulisan Dinas.
Tulisan dinas adalah semua tulisan yang dibuat oleh pejabat yang
berwenang di BLUD RS Konawe dalam rangka melaksanakan tugas/
kegiatan di bidang masing-masing dan disusun menurut aturan yang
telah ditetapkan.
3. Dokumen Akreditasi
Dokumen akreditasi adalah semua dokumen yang harus disiapkan
rumah sakit dalam pelaksanaan akreditasi rumah sakit. Dalam hal ini
dokumen dibedakan menjadi 2 (dua) jenis, yaitu dokumen yang
merupakan regulasi dan dokumen sebagai bukti pelaksanaan
kegiatan.
4. Keputusan
Keputusan adalah suatu bentuk tulisan dinas yang merupakan produk
hukum di BLUD RS Konawe yang dikeluarkan oleh Direktur BLUD RS
Konaweyang berwenang dan bersifat penetapan.
5. Pedoman
Pedoman adalah kumpulan ketentuan dasar yang memberi arah
bagaimana sesuatu harus dilakukan, dengan demikian merupakan hal
pokok yang menjadi dasar untuk menentukan atau melaksanakan
kegiatan.
6. Panduan
Panduan adalah merupakan petunjuk dalam melakukan kegiatan.
Dengan demikian, dapat diartikan bahwa panduan hanya meliputi 1
(satu) kegiatan.
7. Standar Prosedur Operasional /SPO
SPO adalah Suatu perangkat instruksi/ langkah-langkah yang
dibakukan untuk menyelesaikan proses kerja rutin tertentu.
8. Program
Program adalah sebuah rencana kegiatan yang akan dilaksanakan
yang disusun secara rinci yang dipergunakan untuk mencapai tujuan
Seksi /Instalasi /Unit Kerja.
9. Laporan
Laporan adalah suatu bentuk tulisan dinas yang memuat
pemberitahuan (informasi) tentang pelaksanaan suatu kegiatan atau
kejadian secara kronologis runut (jelas dan teratur).
12. Surat.
Surat adalah bentuk tulisan dinas yang memuat pernyataan,
pemberitahuan, perintah, permintaan/ permohonan dari seorang
pejabat kepada pejabat/pihak lain.
14. Pengumuman.
Pengumuman adalah bentuk tulisan dinas yang memuat
pemberitahuan yang ditujukan kepada umum dan atau seluruh staf
BLUD RS Konawe.
B. Ruang Lingkup
BAB II
TATA LAKSANA
‘A. Tata Naskah BLUD RS Konawe
1. Judul Dokumen dan Kop Surat
Atau :
BLUD RS KONAWE
2018
BAB III
Pasal 1
c. Penulisan Tulisan Dinas
1) Penulisan tulisan dinas menggunakan ketentuan seperti
tulisan ini, dimana margin kiri rata dengan huruf “a” (dengan
kata lain tidak perlu ditulis masuk, rata dengan kata
“Penulisan”);
2) Penulisan selanjutnya mengikuti.
d. Penomoran Pasal dan Sub-pasal
1) Penulisan nomor pasal yang berganti Bab, dituliskan
berurutan, sehingga tidak dimulai dari angka 1 (satu) lagi.
2) Urutan penomoran mengikuti ketentuan sebagai berikut:
e. Urutan penomoran :
A. ….dst
1. …..dst
a. …..dst
1) …..dst
a)….dst
(1)…..dst
(a)…..dst
3. Tanda tangan
a. Untuk kolom tanda tangan diisi dengan tempat dan tanggal
ditetapkan, Nama jabatan ditulis lengkap sebelah kanan dengan
huruf title case diakhiri tanda koma, jarak antara kalimat terakhir
dengan kolom tanda tangan 2 (dua) kait/”enter” ;
b. Nama pejabat yang bersangkutan ditulis dengan huruf title
case, di bold dan underline;
c. Pangkat jabatan yang bersangkutan ditulis dengan huruf title
case;
d. Penulisan gelar kesarjanaan disesuaikan dengan ketentuan
yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan RI,
e. Penulisan Nomor Induk Pegawai (NIP) berada dibawah nama
pejabat yang bersangkutan,
f. Ruang tanda tangan sekurang-kurangnya 4 (empat) kait/ “enter”
4. Setiap tulisan dinas harus memperhatikan :
a. Ketelitian (bentuk, susunan, isi dan bahasa);
b. Terang dan jelas;
c. Singkat dan padat;
d. Meyakinkan; dan
e. Baku.
B. Klasifikasi
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di :
Pada tanggal :
Contoh 2 : Keputusan
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : Unaaha
Pada tanggal : 02 Juli 2018
Contoh 3 : Lampiran
BAB I
DEFINISI
A. Definisi
B. Ruang Lingkup
BAB II
TATA LAKSANA
A. Tata Naskah
B. Klasifikasi
C. Penataan Tulisan Dinas
BAB III
DOKUMENTASI
A. Pencatatan dan Pelaporan
B. Dokumentasi
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Contoh 4 : Keputusan
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : Unaaha
Pada tanggal : 02 Juli 2017
Contoh 5 : Lampiran
B. Kebijakan Khusus
1. Instalasi Gawat Darurat dipimpin oleh Dokter yang memiliki sertifikat
PPGD yang masih berlaku.
2. Pelayanan gawat darurat di BLUD RS Konawe merupakan pelayanan
gawat darurat level II.
3. Pelayanan gawat darurat terutama life saving dilaksanakan tanpa
membayar uang muka.
4. Dalam memberikan pelayanan harus selalu menghormati dan
melindungi hak-hak pasien.
5. Selain menangani kasus “true emergency” IGD juga melayani kasus
“false emergency” pada ruang pemeriksaan yang terpisah (ruang P3).
6. Asesmen pasien “death on arrival” (DOA) dilakukan oleh dokter triage
dan harus diberi nomor Rekam Medis.
7. Dokter yang bertugas di IGD harus memiliki sertifikat PPGD/ ACLS/
ATLS dan kursus EKG yang masih berlaku.
8. Pada setiap shift jaga, salah satu perawat yang bertugas harus
memilliki sertifikat PPGD/ BTLS yang masih berlaku sebagai
Penanggung Jawab Shift.
9. Obat dan alat kesehatan sesuai standar yang berlaku harus selalu
tersedia.
10. Setiap pasien yang datang ke IGD dilakukan triage untuk
mendapatkan pelayanan yang tepat dan sesuai dengan kondisi
pasien.
11. Triage di IGD dilakukan oleh dokter jaga IGD.
12. Setiap pasien yang memerlukan pemeriksaan diagnostik / terapi /
spesimen yang tidak tersedia di Rumah Sakit dapat dilakukan rujukan
ke Rumah Sakit lain, termasuk juga bagi pasien yang memerlukan
rujukan rawat inap yang diindikasikan karena penyakitnya.
13. Bila terjadi bencana, baik yang terjadi di dalam atau di luar Rumah
Sakit, IGD siap untuk melakukan penanggulangan bencana.
14. Setiap petugas / staf IGD wajib mengikuti pelatihan yang sudah
diprogramkan.
15. Setiap tindakan medis yang mempunyai risiko tinggi harus mendapat
persetujuan tertulis dari pasien atau keluarganya/penanggung
jawabnya, kecuali pada kondisi gawat darurat yang mengancam
kehidupannya.
16. Pasien dengan dugaan TB dengan komplikasi (batuk darah, sesak,
keadaan buruk) dilayani di IGD dengan indikasi rawat inap.
17. Penanganan pasien menular di IGD dilakukan dengan prinsip
universalpreacaution yang telah ditentukan.
b. Pedoman
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk dokumen pedoman ini
yaitu :
a. Setiap pedoman harus dilengkapi dengan keputusan Direktur BLUD
RS Konawe untuk pemberlakukan pedoman tersebut. Bila Direktur
BLUD RS Konawe diganti, Direktur BLUD RS Konawe untuk
pemberlakuan pedoman tidak perlu diganti. Keputusan Direktur BLUD
RS Konawe diganti bila memang ada perubahan dalam pedoman
tersebut.
b. Setiap pedoman sebaiknya dilakukan evaluasi minimal setiap 2-3
tahun sekali.
c. Bila Kementerian Kesehatan sudah menerbitkan pedoman untuk suatu
kegiatan/pelayanan tertentu maka Direktur BLUD RS Konawe dalam
membuat pedoman wajib mengacu pada pedoman yang diterbitkan
oleh Kementerian Kesehatan tersebut.
d. Setiap Pedoman ditandatangani oleh Direktur BLUD RS Konawe.
e. Format/sistematika yang digunakan sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
BAB II GAMBARAN UMUM BLUD RS KONAWE
BAB III VISI, MISI, MOTTO DAN JANJI BLUD RS KONAWE
BAB IV STRUKTUR ORGANISASI BLUD RS KONAWE
BAB V STRUKTUR ORGANISASI SEKSI/INSTALASI/UNIT
KERJA
BAB VI URAIAN JABATAN
BAB VII TATA HUBUNGAN KERJA
BAB VIII POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI STAF
BAB IX KEGIATAN ORIENTASI
BAB X PERTEMUAN/RAPAT
BAB XI PELAPORAN
1. Laporan Harian
2. Laporan Bulanan
3. Laporan Tahunan
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
2. Tujuan Pedoman
3. Ruang Lingkup Pelayanan
4. Batasan Operasional
5. Landasan Hukum
BAB II STANDAR KETENAGAAN
1. Kualifikasi SDM
2. Distribusi Ketenagaan
3. Pengaturan Jaga
BAB III STANDAR FASILITAS
1. Denah Ruang
2. Standar Fasilitas
BAB IV TATA LAKSANA PELAYANAN
BAB V LOGISTIK
BAB VI KESELAMATAN PASIEN
BAB VII KESELAMATAN KERJA
BAB VIII PENGENDALIAN MUTU
BAB IX PENUTUP
Contoh Judul Pedoman Organisasi
BLUD RS KONAWE
PEDOMAN ORGANISASI………….
BLUD RS KONAWE
2015
DAFTAR ISI
Hal
Halaman Judul Pedoman Organisasi ………………………………….….…...
Daftar isi …………………………………………………………….…….....…
Keputusan Direktur BLUD RS Konawe ……………………………................
Lampiran Direktur BLUD RS Konawe ……………………………................
BAB I PENDAHULUAN …………………………………………………
A. Latar Belakang …………………………………………………
B. Tujuan Umum …………………………………………………
C. Tujuan Khusus …………………………………………………
BAB II GAMBARAN UMUM BLUD RS KONAWE …………..................
D. Sejarah ………………………………………………………….
E. Tugas Pokok dan Fungsi BLUD RS Konawe ……….............
BAB III VISI, MISI, MOTTO BLUD RS KONAWE …….......
A. Visi, Misi, dan Motto, BLUD RS Konawe …….......................
B. Visi, Misi, Motto, dan Janji Seksi /Instalasi /Unit kerja ……..
BAB IV STRUKTUR ORGANISASI BLUD RS KONAWE ……...............
BAB V STRUKTUR ORGANISASI SEKSI /INSTALASI /UNIT KERJA .
BAB VI URAIAN JABATAN ……………………………………………….
BAB VII TATA HUBUNGAN KERJA ………………………………….……
BAB VIII POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI STAF ……………
BAB IX KEGIATAN ORIENTASI …………………………………………
BAB X PERTEMUAN/RAPAT …………………………………………….
BAB XI PELAPORAN ………………………………………………………
1. Pelaporan Hasil ……………………………………………..
2. Rekapitulasi Laporan Bulanan …………………………………
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
2. Tujuan Umum
3. Tujuan Khusus
BAB II
GAMBARAN UMUM BLUD RS KONAWE
1. Sejarah
2. Tugas Pokok Dan Fungsi BLUD RS KONAWE
BAB III
VISI, MISI, DAN MOTTO BLUD RS KONAWE
BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI BLUD RS KONAWE
BAB V
STRUKTUR ORGANISASI SEKSI/ INSTALASI/ UNIT KERJA
BAB VI
URAIAN JABATAN
BAB VII
TATA HUBUNGAN KERJA
BAB VIII
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI STAF
BAB IX
KEGIATAN ORIENTASI
BAB X
PERTEMUAN/ RAPAT
BAB XI
PELAPORAN
1. Pelaporan Hasil
2. Rekapitulasi Laporan Bulanan
BLUD RS KONAWE
PEDOMAN PELAYANAN………….
BLUD RS KONAWE
2015
DAFTAR ISI
Hal
Halaman Judul Pedoman Pelayanan ……………………………….…………...
Daftar isi …………..…………………………………………………….…….....…
Keputusan Direktur BLUD RS Konawe ……………………………..................
Lampiran Direktur BLUD RS Konawe ………………………….................….
BAB I PENDAHULUAN …………………………………………….………
1. Latar Belakang …………………………………………….………
2. Tujuan Pedoman …………………………………………….…….
3. Ruang Lingkup Pelayanan ………………………………….…..
4. Batasan Operasional ……………………………………..……..
5. Landasan Hukum ………………………………………….………
BAB II STANDAR KETENAGAAN ………………………………….………
1. Kualifikasi Sumber Daya Manusia ………………………………
2. Distribusi Ketenagaan ………………......................................
3. Pengaturan Jaga …………………………………………………
BAB III STANDAR FASILITAS ……………….........................................
1. Denah Ruang ………………..................................................
2. Standar Fasilitas ………………..................................................
BAB IV TATA LAKSANA PELAYANAN …………………...........................
BAB V LOGISTIK ………………................................................................
BAB VI KESELAMATAN PASIEN ……………………….…………………
BAB VII KESELAMATAN KERJA …………………………………………….
BAB VIII PENGENDALIAN MUTU …………………………………………….
BAB IX PENUTUP ………………................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
2. Tujuan Pedoman
3. Ruang Lingkup Pelayanan
4. Batasan Operasional
5. Landasan Hukum
BAB II
STANDAR KETENAGAAN
1. Kualifikasi SDM
2. Distribusi Ketenagaan
3. Pengaturan Jaga
BAB III
STANDAR FASILITAS
1. Denah Ruangan
2. Standar Fasilitas
BAB IV
TATA LAKSANA PELAYANAN
BAB VI
KESELAMATAN PASIEN
13
10
12
11
BAB VII
KESELAMATAN KERJA
BAB VIII
PENGENDALIAN MUTU
BAB IX
PENUTUP
3. Panduan
Beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk dokumen panduan ini yaitu :
1) Setiap panduan harus dilengkapi dengan keputusan Direktur BLUD
RS Konawe untuk pemberlakukan panduan tersebut. Bila Direktur
BLUD RS Konawe diganti, keputusan Direktur BLUD RS Konawe
untuk pemberlakuan panduan tidak perlu diganti. Keputusan Direktur
BLUD RS Konawe diganti bila memang ada perubahan dalam
panduan tersebut.
2) Setiap panduan sebaiknya dilakukan evaluasi minimal setiap 2-3 tahun
sekali.
3) Bila Kementerian Kesehatan sudah menerbitkan panduan untuk suatu
kegiatan/ pelayanan tertentu maka Direktur BLUD RS Konawe dalam
membuat panduan wajib mengacu pada panduan yang diterbitkan
oleh Kementerian Kesehatan tersebut.
4) Setiap Panduan ditandatangani oleh Direktur BLUD RS Konawe.
5) Format/ sistematika yang digunakan sebagai berikut :
BLUD RS KONAWE
PANDUAN………………………….
BLUD RS KONAWE
2015
DAFTAR ISI
Hal
Halaman Judul Panduan …………………...……………………………...……….
Daftar isi …………………………………….………………….…….……......…..
Keputusan Direktur BLUD RS Konawe ………………..……………
Lampiran Direktur BLUD RS Konawe ……………..………………
BAB I DEFINISI ……………………………………………………………..…
1. Pengertian ……………………………………………………………
BAB II RUANG LINGKUP ……………………………………………………..
1. Kegiatan yang tercakup dalam Sistem Rujukan …………….…..
BAB III TATA LAKSANA ……………………………………………………..
1. Tata cara pelaksanaan Sistem Rujukan ………………………….
a. Merujuk pasien ……………………………………………….
b. Menerima rujukan pasien ……………………………………...
1) Instalasi Rawat Jalan ……………………………………….
2) IGD ………………………………………………………….
BAB IV DOKUMENTASI ………..………….................................................
Lampiran : Keputusan Direktur BLUD RS Konawe
Nomor : 445 / / /2015
Tanggal : 04 Januari 2015
Tentang : Panduan
BAB I
DEFINISI
1. Pengertian
BAB II
RUANG LINGKUP
1. Kegiatan yang tercakup dalam Sistem Rujukan
BAB III
TATA LAKSANA
1. Tata Cara Pelaksanaan Sistem Rujukan
a. Merujuk pasien
b. Menerima rujukan pasien
1) Instalasi rawat jalan
2) Igd
BAB IV
DOKUMENTASI
PENGERTIAN
TUJUAN
KEBIJAKAN
PROSEDUR
UNIT TERKAIT
a) Kotak Heading:
masing-masing kotak (Rumah Sakit, Judul SPO, No. dokumen, No.
Revisi, Halaman, Prosedur Tetap, Tanggal terbit, Ditetapkan
Direktur) diisi sebagai berikut :
(1) Heading dan kotaknya dicetak pada setiap halaman. Pada
halaman pertama kotak heading harus lengkap, untuk halaman-
halaman berikutnya kotak heading dapat hanya memuat : Kotak
Nama RS, Judul SPO, No. Dokumen, No. Revisi dan Halaman.
(2) Kotak RS diberi nama dan logo BLUD RS Konawe
(3) Judul SPO : diberi judul/nama SPO sesuai proses kerjanya.
(4) No. Dokumen : diisi sesuai dengan ketentuan penomoran yang
berlaku di BLUD RS Konawe, yang dibuat sistematis agar ada
keseragaman.
(5) No. Revisi : diisi dengan status revisi, dianjurkan menggunakan
huruf. Contoh : dokumen baru diberi huruf A, dokumen revisi
pertama diberi huruf B dan seterusnya. Tetapi dapat juga
dengan angka, misalnya untuk dokumen baru dapat diberi
nomor 00, sedangkan dokumen revisi pertama diberi nomor 01,
dan seterusnya.
(6) Halaman: diisi nomor halaman dengan mencantumkan juga
total halaman untuk SPO tersebut. Misalnya : halaman pertama:
1/5, halaman kedua: 2/5, halaman terakhir : 5/5.
(7) SPO diberi penamaan sesuai ketentuan (istilah) yang
digunakan yaitu SPO
(8) Tanggal terbit : diberi tanggal sesuai tanggal terbitnya atau
tanggal diberlakukannya SPO tersebut.
(9) Ditetapkan Direktur BLUD RS Konawe : diberi tanda tangan
Direktur BLUD RS Konawe, nama jelasnya dan NIP serta
pangkat dan golongan.
b) Isi SPO :
(1) Pengertian: berisi penjelasan dan atau definisi tentang istilah
yang mungkin sulit dipahami atau menyebabkan salah
pengertian.
(2) Tujuanberisi tujuan pelaksanaan SPO secara spesifik. Kata
kunci:”Sebagai acuan menerapkan langkah-langkah untuk :
…….”
(3) Kebijakan: berisi kebijakan Direktur BLUD RS Konawe yang
menjadi dasar dibuatnya SPO tersebut. Dicantumkan kebijakan
yang mendasari SPO tersebut, kemudian diikuti dengan
peraturan/keputusan dari kebijakan terkait.
(4) Prosedur: bagian ini merupakan bagian utama yang
menguraikan langkah-langkah kegiatan untuk menyelesaikan
proses kerja tertentu.
(5) Unit terkait : berisi unit-unit yang terkait dan atau prosedur
terkait dalam proses kerja tersebut.
5. Program
a. Pengertian Program
b) Sistematika/Format Program
Sistematika atau format program sebagai berikut :
(1) Halaman depan Judul Program
(2) Daftar isi
(3) Pendahuluan
(4) Latar belakang
(5) Tujuan umum dan tujuan khusus
(6) Kegiatan pokok dan rincian kegiatan
(7) Cara melaksanakan legiatan
(8) Sasaran
(9) Skedul (Jadwal) pelaksanaan kegiatan
(10) Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan
(11) Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan
c) Petunjuk Penulisan
(1) Pendahuluan
Yang ditulis dalam pendahuluan adalah hal-hal yang bersifat
umum yang masih terkait dengan program.
(2) Latar belakang
Latar belakang adalah merupakan justifikasi atau alasan
mengapa program tersebut disusun. Sebaiknya dilengkapi
dengan data-data sehingga alasan diperlukan program
tersebut dapat lebih kuat.
BULAN
No KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pembentukan Tim
2 Rapat Tim
3 dst
BLUD RS KONAWE
PROGRAM KERJA……………….
BLUD RS KONAWE
2015
DAFTAR ISI
Hal
Halaman Judul Program Kerja …………………………………………….
Daftar isi …………………...…………………….………………….
……..
1. Pendahuluan …………….……………..
………………………
2. Latar belakang ………….………………..
………………………
3. Tujuan ……….…………………..
………………………
a. Tujuan Umum …………….……………..
………………………
b. Tujuan Khusus …….……………………..
………………………
4. Rincian pokok dan rincian kegiatan …….
………....................
5. Cara melaksanakan kegiatan …….….…………..
….................
6. Sasaran ……….......................................................................
.......
7. Skedul ( jadwal pelaksanaan kegiatan) .
………...................
..
8. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan program ………….…….
9. Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan …………...…...
10. Penutup ………………............................................................
1. Pendahuluan
2. Latar Belakang
3. Tujuan
a. Tujuan Umum :
b. Tujuan Khusus:
4. Kegiatan Pokok Dan Rincian Kegiatan
5. Cara Pelaksanaan Kegiatan
6. Sasaran
7. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
No Nama Kegiatan Bulan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Sosialisasi proker 2015
2 Penyusunan jadwal
yan
3 Penyusunan ren diklat
4 Pengawasan
pelaksanaan
5 Audit internal
pelaksanaan
6 Diskusi kasus sulit/
langka
7 Rapat internal
‘6. Laporan
Laporan adalah suatu bentuk tulisan dinas yang memuat pemberitahuan
tentang pelaksanaan suatu kegiatan atau kejadian secara kronologis.
Catatan :
1) Laporan dapat menggunakan lampiran.
2) Laporan disampaikan dengan menggunakan surat pengantar, nota
dinas atau surat.
3) Selain kepada atasan langsung/pejabat yang memerintahkan,
laporan disampaikan pula pejabat yang ada hubungannya dengan
isi laporan tersebut.
4) Dalam pengumpulan data di lapangan hendaknya dapat mencatat
sebanyak mungkin kejadian dan kemudian hal-hal yang perlu
dilaporkan.
Ditetapkan di : Unaaha
Pada tanggal : 04 Juli 2018
Contoh Laporan
BLUD RS KONAWE
LAPORAN……………………….
BLUD RS KONAWE
2015
DAFTAR ISI
Hal
Halaman Judul ……………………………….………...……….........
….
Daftar isi ………………….……………………………….…….....
…...
1. Pendahuluan ……………………………………………………..
a. Umum/Latar Belakang ………………..
………………...
b. Maksud dan Tujuan ……………………….....………………
c. Ruang Lingkup dan Tata Urut ……………………………
d. Dasar ……………………………………………...……………
2. Kegiatan yang dilaksanakan …………..
……………………...
a. Pelaksanaan …………………………………...……………...
b. Perencanaan ………………………………...………………...
c. Kendala ………………………………………………………..
.
3. Evaluasi Hasil Kegiatan ……………………………………….
.
a. Pencapaian ……….................................................
Kegiatan ......
b. Permasalahan ………………………….……………………..
c. Rencana Tindak Lanjut ………..……………….
………..
4. Kesimpulan dan Saran ……………………………………….
.
5. Penutup ………………………………………………………..
.
a. Umum
………………………………………………………………………………..
d. Dasar.
Beberapa surat yang dijadikan dasar …………… ……………
………………….. sebagai berikut :
………………………………………………………dst.
2. Kegiatan yang dilaksanakan
a. Pencapaian Kegiatan
…………………………………………dst.
b. Permasalahan
………………………………………………………dst.
………………………………………………………dst.
………………………………………………………dst.
a. Kesimpulan
Dari ……………..…………………….. dapat disimpulkan sebagai
berikut :
………………………………………………………dst.
………………………………………………………dst.
b. Saran
Guna……………………………………………., disarankan :
1) .……………………………………………………..
2) .…………………………………………………….
6. Penutup
Ditetapkan di : Unaaha
Pada tanggal : 04 Juli 2018
Kepala Bagian Tata Usaha,
Drs. Djaeluddin
NIP. 19640512 199303 1 010
SURAT EDARAN
Nomor Kep :..../ / / /2018 (1)
Tentang
LAPORAN SELESAI MELAKSANAKAN
PERJALANAN
/KUNJUNGAN DINAS KE LUAR KOTA BAGI SBLUNAWE
1. Dasar :
a.
b. gram Kasal Nomor 051/SPER/1100 TWU 1101 1120.
bahwa bagi personel TNI Angkatan Laut ggu setelah tiba di Indonesia.
3. Surat Edaran ini dikeluarkan sebagai bahan penegasan.
Ditetapkan di : Unaaha
Pada tanggal : 04 Juli 2018
Tembusan :
………………
......................
8. Surat Perintah
Surat perintah/ surat tugas adalah bentuk tulisan dinas yang memuat
pernyataan kehendak pemimpin untuk dipatuhi dan dilaksanakan oleh
seorang/ sekelompok personel dan mempunyai akibat pertanggung-
jawaban administrasi.
Dibawah ini keterangan dari format Surat Perintah:
a. Diisi dengan nomor surat perintah/surat tugas (Nomor RS, Nomor Urut
Dokumen, Kode Unit Kerja, Jenis Dokumen, Tahun).
b. Diisi dengan alasan/ tujuan dikeluarkannya surat perintah/ surat tugas.
c. Diisi dengan nama staf dan atau pejabat yang mendapat perintah/
tugas. Apabila lebih dari empat personel dibuat lampiran.
d. Diisi dengan tugas-tugas yang harus dilaksanakan oleh penerima
perintah/ tugas.
e. Diisi dengan tempat dan tanggal dikeluarkannya surat perintah/ surat
tugas.
f. Diisi dengan tajuk tanda tangan pejabat atau pejabat yang ditunjuk
atas namanya.
Format Surat Perintah
KOP SURAT
SURAT PERINTAH TUGAS
Nomor : / 428
1.
Penata Muda,
ANTY. BONA, Staf BLUD RS Konawe
Gol.III/a
S.KM
Di keluarkan di : Andoolo
Pada Tanggal : 22 Juli 2018
Direktur BLUD RS Konawe ,
dr. H. M. AGUS S. LAHIDA, MMR
NIP. 19670826 199703 1 002
Pembina Utama Muda, IV/c
Di keluarkan di : Unaaha
Pada Tanggal : 22 Juli 2018
Direktur BLUD RS Konawe,
9. Surat
Dengan hormat,
Direktur RS Konawe,
NOTA TUGAS
Nomor :
Nama : ……………
Tugas lama :……………
Tugas baru :……………
Ditetapkan di : Unaaha
Pada tanggal : 04 Januari 2018
PENGUMUMAN
Nomor: Peng/3/
VII/2012
TENTANG
UPACARA HARI KEMERDEKAAN
Ditetapkan di : Unaaha
Pada tanggal : 14 Agustus 2018
Direktur BLUD RS Konawe,
Kepada
Yth. Kepala BKD dan Diklat Daerah
Kabupaten Konawe
Di –
U n a a h a
SURAT PENGANTAR
Nomor :
Drs. DJAELUDDIN
NIP. 19640512 199303 1 010
BAB III
PENUTUP
Ditetapkan di : Unaaha
Pada tanggal : 25 Juli 2018