NIM : 201602037
2019
BAB I
PENDAHULUAN
Prinsip kerja spektrofotometri seapan atom adalah absorpsi cahaya oleh atom. Mekanisme
yang terjadi untuk penetapan kadar besi dalam sampel adalah larutan sampel diaspirasikan ke
suatu nyala dan unsur-unsur di dalam sampel diubah menjadi uap atom sehingga nyala
mengandung atom unsur-unsur yang dianalisis. Beberapa diantara atom akan tereksitasi
secara termal oleh nyala, tetapi kebanyakan atom tetap tinggal sebagai atom netral dalam
keadaan dasar ( ground state). Atom-atom keadaan dasar kemudian menyerap energi radiasi
yang diberikan oleh sumber radiasi yang terbuat dari unsur-unsur bersangkutan. Panjang
gelombang yang dihasilkan oleh sumber radiasi sama dengan panjang gelombang yang
diabsorpsi oleh atom dalam nyala (Atomssa dan Gholap 2011).
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Alat & Bahan
3.1.1 Alat
Alat yang digunakan dalam penelitian kadar Fe (Zat besi) pada sediaan tablet multivitamin
etabion yang menggunakan metode spektrofotometri serapan atom (AAS) adalah alat
spektofotometri serapan atom (AAS), beaker glass, labu ukur, botol gelap, pipet volume
3.1.2 Bahan
Bahan yang digunakan dalam penelitian kadar Fe (Zat besi) pada sediaan tablet
multivitamin etabion yang menggunakan metode spektrofotometri serapan atom (AAS) adalah
etabion kapsul, aquadest bebas reduktor
1. Pembuatan Reagen
Larutan Induk
Hasil
Larutan baku standar
Hasil
BAB IV
HASIL & PEMBAHASAN
4.1 Data Pengamatan
4.1.1 Data Nilai Absorbansi Larutan Standart dan Sampel
No Larutan Absorbansi
Diketahui :
y = 0,023922x + 0,45844
r = 0,9727
AbsorbansisampelEtabion 1 = 1,2524
AbsorbansisampelEtabion 2 = 1,2568
Jawab :
a. Absorbansisampelsangobion 1
Y = 0,023922x + 0,45844
1,2524 = 0,023922x + 0,45844
1,2524 – 0,45844 = 0,023922x
0,79396 = 0,023922x
x = 0,79396 : 0,023922
x = 33,18
b. AbsorbansisampelEtabion 2
Y = 0,023922x + 0,45844
1,2568 = 0,023922x + 0,45844
1,2568- 0,45844 = 0,023922x
0,79836 = 0,023922x
x = 0,79836 : 0,023922
x = 33.37
= 33,18 + 33,37
= 33,27
d. Kadar zatbesidalamEtabion
= 100 ml x 33,27
= 33,27 : 100
= 33,27 x 100%
= 33,27 %
4.2 Pembahasan
Dari hasil penelitian pada pengukuran daya serap atom terhadap cahaya digunakan atom Fe
sebagai sampel. Didapat nilai absorbansi semakin meningkat seiring kanaikan konsentrasi
larutan ion Fe. Hal ini dikarenakan pada konsentrasi yang tinggi, daya serap larutan terahadap
cahaya semakin tinggi pula. Lalu pada ion Fe 0 ppm nilai absorbansinya negatif, hal ini
dikarenakan tidak ditemukannya kandungan Fe di dalamnya.
Pada percobaan pengukuran absorbansi terhadap sampel tablet etabion . Fakta ini
didukung dengan nyala api pada spektrofotometer yang lebih besar pada air sungai mahakam,
karena adanya pencemeran oleh batu bara yang setiap kali diangkut dengan kapal melewati
sungai mahakam. Nilai absorbansi air sungai karang mumus bernilai negatif karena tidak
ditemukan kandungan Fe yang berarti normalnya kadar Fe dalam air sungai (yang digunakan
untuk diolah menjadi air minum).
Faktor – faktor kesalahan yang terjadi pada saat praktikum adalah Pengenceran yang
kurang tepat, sehingga mempengaruhi nilai absorbansi, dan pemakain pipet yang tetukar
sehingga mempengaruhi hasilnya atau hasilnya tidak akurat.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Diketahui :
y = 0,023922x + 0,45844
r = 0,9727
Absorbansi sampel Etabion 1 = 1,2524
Absorbansi sampel Etabion 2 = 1,2568
Jawab :
e. Absorbansi sampel sangobion 1
Y = 0,023922x + 0,45844
1,2524 = 0,023922x + 0,45844
1,2524 – 0,45844 = 0,023922x
0,79396 = 0,023922x
x = 0,79396 : 0,023922
x = 33,18