Anda di halaman 1dari 7

AKADEMI TEKNIK SOROAKO

IK .K3L.075
Instruksi Kerja dan Keselamatan Kerja R03 /190816
Pengoperasian Mesin / Peralatan :
Tool Grinding 02 & 03 (Pedestal Grinding) Halaman : 1 / 7
Lokasi : Bengkel A

Disiapkan Diperiksa Disahkan

Sabil Simon Parekke Yusuf Kadang


B/N : ISTC-105 B/N : ISTC-34 B/N : ISTC-25
Instruktur Ka. Bengkel Pemesinan K3L

PERHATIAN !!!
Ikuti setiap langkah dan Perhatikan hal-hal yang perlu, demi terciptanya tempat kerja/praktik yang aman, nyaman, dan efisien untuk mendorong produktifitas.

I. Tujuan :
1. Agar pengguna dapat memahami instruksi kerja dalam mengoperasikan mesin.
2. Mencegah terjadinya kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja.

II. Alat Pelindung Diri :

1. Pakaian kerja standar.


2. Kacamata safety (bening)
3. Sepatu safety.
4. Masker
5. Face shield

1) Instruktur Program
2) Ka. PRODI
3) Bagian K3L
Distribusi : 4) BAK
5) BKM
6) QMR
AKADEMI TEKNIK SOROAKO
IK .K3L.075
Instruksi Kerja dan Keselamatan Kerja R03 /190816
Pengoperasian Mesin / Peralatan :
Tool Grinding 02 & 03 (Pedestal Grinding) Halaman : 2 / 7
Lokasi : Bengkel A

III. LANGKAH KERJA HAL - HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN


A. Area Kerja
Harus dalam selalu dalam kondisi Bersih, Edukatif, Rapih, Indah, Menarik, Aman & Nyaman (BERIMAN)

Area kerja harus bebas dari benda-benda yang berserakan di lantai dan diatas lemari peralatan

Area kerja harus bebas dari genangan oli dan air

Cukup intensistas cahaya untuk penerangan saat bekerja (200-500 lux)

Standar tingkat kebisingan area adalah 85 dBA

Standar kelembaban relative area kerja berkisar 40% - 50%


B. Kondisi Mesin
1. Periksa kondisi semua alat-alat bantu mesin (inventarisasi alat), laporkan jika ada kerusakan atau kekurangan alat pada pengawas atau work koordinator.
2. Periksa jarak landasan roda gerinda 0.5-1 mm, dan terpasang kuat (kencangkan jika perlu).
3. Periksa kondisi roda gerinda dari keausan dan keretakan.
4. Periksa switch on-off roda gerinda untuk putaran searah jarum jam pada posisi no. 2
5. Periksa switch on-off roda gerinda untuk putaran berlawanan arah jarum jam pada posisi no. 1 (seharusnya tidak berfungsi).
6. Periksa kondisi baut penyetel meja mesin pada roda gerinda sebelah kanan (pemotongan sisi).
C. Setting Mesin

1) Instruktur Program
2) Ka. PRODI
3) Bagian K3L
Distribusi : 4) BAK
5) BKM
6) QMR
AKADEMI TEKNIK SOROAKO
IK .K3L.075
Instruksi Kerja dan Keselamatan Kerja R03 /190816
Pengoperasian Mesin / Peralatan :
Tool Grinding 02 & 03 (Pedestal Grinding) Halaman : 3 / 7
Lokasi : Bengkel A

1. Siapkan semua peralatan yang dibutuhkan

a. Kunci ring pas 13 mm.


b. Bev el p rotactor
c. Jangka sorong
d. Dresser dari batang carborundum atau intan
e. Vic e g rip
f. Holder pahat (bulat dan square)
g. Mal pemeriksa mata bor

h. Mal pemeriksa penitik dan penggores


i. Mal pahat ulir
2. Dressing roda gerinda jika tumpul / tidak rata (lihat langkah kerja cara mendreser roda gerinda).

3. Atur jarak landasan terhadap roda gerinda 0.5 - 1 mm.

D. Langkah Kerja
1. On-kan panel mesin (perhatikan posisi switch on-off roda gerinda harus dalam posisi off / posisi 0)
2. Roda gerinda diputar dengan tangan untuk meyakinkan bahwa roda gerinda bebas terhadap landasan.

1) Instruktur Program
2) Ka. PRODI
3) Bagian K3L
Distribusi : 4) BAK
5) BKM
6) QMR
AKADEMI TEKNIK SOROAKO
IK .K3L.075
Instruksi Kerja dan Keselamatan Kerja R03 /190816
Pengoperasian Mesin / Peralatan :
Tool Grinding 02 & 03 (Pedestal Grinding) Halaman : 4 / 7
Lokasi : Bengkel A

Potensi Bahaya :
- Tangan terjepi diantara celah landasan dan batu gerinda
Pengendalian Bahaya :
- Jangan memutar batu gerinda terlalu berlebihan
- Atur jarak landasan terhadap batu gerinda ± 0,5 - 1 mm.

3. On-kan switch untuk putaran roda gerinda (posisi no. 2).


4. Atur posisi fiberglass pelindung beram sesuai kebutuhan.
5. Pasang benda kerja diatas landasan dan sentuhkan terhadap roda gerinda hingga terjadi proses pemotongan (Lakukan penggerindaan
dengan menggerakkan benda kerja ke kiri dan ke kanan atau sebaliknya secara merata).

Potensi Bahaya :
a. Tangan tergerinda akibat benda masuk diantara sisi samping batu gerinda dan celah cover batu gerinda
b. Tangan terkena panas benda kerja
c. Lengan baju/jilbab/aksesoris tertarik batu gerinda yang berputar
d. Beram/sisa hasil penggerindaan masuk ke mata, pori-pori tangan, saluran pernafasan & paru-paru.
e. Tertimpa pecahan batu gerinda akibat benda kerja terjepit diantara celah landasan dan batu gerinda
Pengendalian Bahaya :
a. - Jangan melakukan penggerindaan hingga ujung sudut batu gerinda
- Atur jarak tangan terhadap batu gerinda yang berputar
b. Lakukan penggerindaan bertahap dan dinginkan benda kerja
c. - Lengan baju diketatkan menggunakan lakban
- Ujung jilbab dimasukkan kedalam baju
1) Instruktur Program
2) Ka. PRODI
3) Bagian K3L
Distribusi : 4) BAK
5) BKM
6) QMR
AKADEMI TEKNIK SOROAKO
IK .K3L.075
Instruksi Kerja dan Keselamatan Kerja R03 /190816
Pengoperasian Mesin / Peralatan :
Tool Grinding 02 & 03 (Pedestal Grinding) Halaman : 5 / 7
Lokasi : Bengkel A

- Jangan menggunakan aksesoris (jamtangan, gelang, cincin, kalung, gantungan name tag)
d. - Gunakan kacamata
- Basuh tangan terlebih dahulu dengan air yang mengalir sebelum membersihkannya
- Gunakan masker
e. - Atur jarak landasan ± 0,5 - 1 mm
- Lakukan penggerindaan sesuai instruksi kerja
- Gunakan face shield

Cara menghentikan mesin :


1. Jauhkan benda kerja dari roda gerinda.
2. Putar switch ke posisi off (posisi 0).
Cara mengatur jarak landasan terhadap roda gerinda :
1. Roda gerinda harus dalam keadaan off (panel dalam posisi off).
2. Jika landasan tidak setinggi sumbu roda gerinda atau posisinya miring, maka atur tinggi landasan tersebut dan kelurusannya dengan
menggunakan kunci ring pas 13 mm.
3. Buka baut pengunci landasan menggunakan kunci ring pas 13 mm.
4. Dorong landasan mendekati / menjauhi roda gerinda hingga jarak / celah antara roda gerinda dan landasan roda gerinda 0.5-1 mm sambil memutar
roda gerinda dengan tangan.
5. Kencangkan baut pengunci landasan hingga kencang.
Cara mengatur meja menyudut maupun jarak meja terhadap roda gerinda
1. Roda gerinda harus dalam keadaan off (panel daiam posisi off).
2. Perhatikan kemiringan sudut meja dan jarak meja terhadap roda gerinda
3. Atur kemiringan meja sesuai dengan besarnya sudut yang diinginkan dengan membuka atau mengencangkan baut penyetel meja yang berada di
sebelah kiri roda gerinda, dan perhatikan besar sudut yang diatur di sebelah kanan roda gerinda (cukup dengan tangan / tanpa alat bantu).

1) Instruktur Program
2) Ka. PRODI
3) Bagian K3L
Distribusi : 4) BAK
5) BKM
6) QMR
AKADEMI TEKNIK SOROAKO
IK .K3L.075
Instruksi Kerja dan Keselamatan Kerja R03 /190816
Pengoperasian Mesin / Peralatan :
Tool Grinding 02 & 03 (Pedestal Grinding) Halaman : 6 / 7
Lokasi : Bengkel A

4. Dekatkan / jauhkan meja terhadap roda gerinda dengan memutar baut meja yang letaknya dibawah meja hingga jarak 0.5-1 mm terhadap roda gerinda
(cukup dengan tangan / tanpa alat bantu).
Cara mendresser roda gerinda :
1. On -k a n r o d a g er in d a .
2. Pasang dresser di atas landasan / meja mesin (jika hanya ingin menajamkan roda gerinda), gunakan dresser dari batang
carborundum).
3. Dekatkan dresser terhadap roda gerinda dan gerakkan ke kiri dan ke kanan dan sebaliknya.

Potensi Bahaya :
a. Lengan baju/jilbab/aksesoris tertarik batu gerinda yang berputar
b. Beram/sisa hasil dressing masuk ke mata, pori-pori tangan, saluran pernafasan & paru-paru.
c. Tertimpa pecahan batu gerinda akibat benda kerja terjepit diantara sisi samping batu gerinda dan celah cover batu gerinda

Pengendalian Bahaya :
a. - Lengan baju diketatkan menggunakan lakban
- Ujung jilbab dimasukkan kedalam baju
- Jangan menggunakan aksesoris (jamtangan, gelang, cincin, kalung, gantungan name tag)
b. - Gunakan kacamata
- Basuh tangan terlebih dahulu dengan air yang mengalir sebelum membersihkannya
- Gunakan masker
c. - Jangan melakukan penggerindaan hingga terlepas dari ujung sudut batu gerinda
- Lakukan penggerindaan sesuai instruksi kerja
- Gunakan face shield
4. Posisi dresser bebas ke samping roda gerinda ± 1/3 diameter dresser.

1) Instruktur Program
2) Ka. PRODI
3) Bagian K3L
Distribusi : 4) BAK
5) BKM
6) QMR
AKADEMI TEKNIK SOROAKO
IK .K3L.075
Instruksi Kerja dan Keselamatan Kerja R03 /190816
Pengoperasian Mesin / Peralatan :
Tool Grinding 02 & 03 (Pedestal Grinding) Halaman : 7 / 7
Lokasi : Bengkel A

5. Untuk menghilangkan ketidakbulatan roda gerinda (roda gerinda oval), terbentuknya grooving atau ujung roda gerinda berbentuk radius dan roda
gerinda tidak rata terhadap landasan, gunakan dresser intan karena dilengkapi dengan step untuk menghindari maju-mundurnya dresser terhadap roda
gerinda.
Untuk roda gerinda sebelah kiri (pemakanan muka): sebelum mendressing jauhkan landasan dari roda gerinda sesuai ukuran dresser (roda
gerinda dalam keadaan diam), kemudian kencangkan baut pengunci landasan tersebut.
Untuk roda gerinda sebelah kanan (pemakanan sisi: pasang dresser di atas meja dan harus pas dengan alur pada meja tersebut).
6. On- kan roda gerinda. Letakkan dresser pada celah antara roda gerinda dan landasan dari arah samping, gerakkan dresser ke kiri dan ke kanan
atau sebaliknya sampai roda gerinda rata dan tidak oval.
7. Atur kembali jarak landasan terhadap roda gerinda 0.5 - 1 mm.
E. Beres – beres
1. Bersihkan landasan roda gerinda, bodi dan seluruh bagian-bagian mesin dari debu, beram dan cairan pendingin.
2. Bersihkan & kembalikan alat-alat pendukung kerja serta lakukan inventarisasi alat (pastikan jumlah & kondisi sesuai)
3. Bersihkan & rapihkan lemari mesin
4. B ersi h ka n l ok a si k erj a( Sap u & S el ab er)
5. Tutup mesin dengan penutup yang telah disediakan
6. Kembalikan kunci mesin pada tempat yang telah ditentukan
7. Laporkan kondisi mesin dan peralatan pendukung kerja pada pengawas atau work koordinator.

1) Instruktur Program
2) Ka. PRODI
3) Bagian K3L
Distribusi : 4) BAK
5) BKM
6) QMR

Anda mungkin juga menyukai