OLEH :
FAKULTAS FARMASI
UNVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2017
BAB I
PENDAHULUAN
Zat pewarna makanan terbagi menjadi tiga bagian yaitu pewarna alami,
pangan misalnya penggunaan zat pewarna untuk tekstil dan kulit. Hal ini
jelas sangat berbahaya bagi kesehatan karena adanya residu logam berat
(Hidayat, 2006).
menjaga kesehatan dan keselamatan rakyat dari hal-hal yang dapat timbul
dimana suatu zat warna yang dilarang di suatu Negara belum tentu
lainnya.
atau orange dan Methantl Yellow untuk pewarna kuning (Anonim, 2014).
sesuai dengan batas yang diizinkan oleh pemerintah dan tidak berdampak
PEMBAHASAN
kehidupan dan juga karena di dalam makanan itu sendiri telah terdapat
dan berbagai jajanan pasar seperti cendol, kelepon, atau kue bugis
(Baliwati, 2004).
makanan dan minuman. Seperti yang dilakukan oleh Munthe (2003), Nova
(2004), dan Darius (2007), hasil yang didapat menunjukkan bahwa banyak
batas penggunaan.
tersebut.
dalam pengolahan.
berasal dari makanan yang dapat disintesa secara kimia atau diproduksi
terdapat secara tidak sengaja, baik dalam jumlah sedikit atau cukup
residu pestisida.
penyimpanan.
pada makanan.
tergantung pada beberapa faktor seperti cita rasa, tekstur, nilai gizinya
Zat warna yang sudah sejak lama dikenal dan digunakan, misalnya
daun pandan atau daun suji untuk warna hijau dan kunyit untuk warna
Zat warna alam (pigmen) adalah zat warna yang secara alami
masuk dalam daftar diet mereka. Banyak pewarna olahan yang tadinya
contohnya serbuk bit (dari umbi bit) menggantikan pewarna merah FD dan
pewarna buatan, yaitu dyes dan lakes. Dyes adalah zat pewarna yang
pada radikal (Al atau Ca) yang dilapisi dengan aluminium hidrat (Alumina).
Lapisan alumina ini tidak larut dalam air, sehingga lakes ini tidak larut
sedikit, suatu zat kimia bisa memberi warna yang stabil pada produk
makanan:
penyimpanan.
kecoklatan.
menyenangkan.
berulang.
beda yaitu tergantung pada umur, jenis kelamin, berat badan, mutu
secara berlebihan.
anak. Allura merah dapat memicu kanker limpa, sedangkan karamel dapat
Fast Green FCF yang berlebihan akan meyebabkan reaksi alergi dan
produksi tumor, sedangkan Sunset Yellow dalam jumlah yang besar dapat
dan efek yang kurang baik pada otak dan perilaku, sedangkan Ponceau
lebih 10 menit, sambil diaduk sehingga warna dari sampel dapat terserap
oleh bulu domba. Setelah itu, bulu domba diangkat dan dicuci berulang-
dipanaskan di atas penangas air hingga zat warna pada bulu domba
luntur dan larutan menjadi berwarna. Setelah itu, bulu domba diangkat
kemudian ditotolkan pada kertas Whatman No. 1 dengan jarak tepi 2 cm,
jarak penotolan 1,5 cm dan jarak elusi 12 cm. zat warna pembanding
dalam etanol 50%; campuran metil etil keton: aseton: air (7:3:3) dan;
macam pelarut yakni air, HCl 0,1 N dan NaOH 0,1 N. Zat warna
serta spectrogram zat warna pembanding dan sampel sama maka dapat
PENUTUP
III.1. Kesimpulan
dan harga bahan pewarna untuk industri yang jauh lebih murah.
III.2. Saran
bagi kesehatan
DAFTAR PUSTAKA
Jakarta.
Kesehatan: Jakarta.
Firdaus, A., dan Winarti Sri. 2010. Stabilitas Warna Merah Ekstrak Bunga
Diwaspadai. http://www.fk.undip.ac.id./kasiat-alami/68-tahu-
makanan-favorit-yang-perlu-diwaspadai.
Bogor.
Yogyakarta.