(SIPBJ)
Terintegrasi
Rapat Koordinasi Unit Layanan Pengadaan
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Jakarta, 30 Oktober 2018
Jumlah Paket Kontraktual Kementerian PUPR
TA. 2015 - 2018
Rata-rata Kontraktual
Paket : 12.675
83,6
Pagu :
Triliun
Sebaran Paket Kontraktual Kementerian PUPR TA. 2018
35 ULP
888 Pokja
2.483 Orang Anggota Pokja
10,259 paket
87,8 T
Para Pihak Terkait Dengan Proses
PBJ
Pertanyaan Terkait Dengan Proses
PBJ
• Sudah mengajukan paket untuk lelang ke ULP, prosesnya sampai
dimana ?
• Dimana dokumen KAK, RAB, Kontrak, HPS, Spek. Teknis,
Rancangan Kontrak, Addendum Kontrak pada pengadaan TA 2013,
TA 2010 ?
• Berapa jumlah Tenaga Ahli (TA) Perencana dengan pengalaman 10
tahun ? Dimana saja dibutuhkan ?
• Berapa billing rate terendah dan tertinggi yang digunakan untuk TA
dengan pengalaman 15 tahun ? Dimana ?
• Apakah personil inti/ TA sedang dikontrak ?
• Apakah alat sedang digunakan ?
• Jika terjadi bencana, sudah adakah backup yang cukup terkait
dokumen pra dan pasca tender ?
• Paket ini belum lelang, dimana masalahnya ? Satker ? PPK ? Pokja ?
• Kapan dokumen disampaikan ke Pokja ?
Permasalahan
Percepatan
PENGADAAN BARANG DAN JASA Pembangunan
Infrastruktur
Percepatan Proses
PBJ
Akses data
Akses data
SK PENUGASAN, KAK, RAB, HPS (BILLING RATE, TENAGA AHLI/PERSONIL
INTI, PERALATAN UTAMA
HARGA SATUAN) MONEV PBJ REFERENSI PEKERJAAN,
RANCANGAN KONTRAK,
SPESIFIKASI TEKNIS, BA KAJI ULANG SANKSI, BLACKLIST,
Akses data BA SERAH TERIMA,LAPORAN/ PRODUK
1. Pelaksanaan Proses
Manual di Persiapan dan GAP 1. Pelaksanaan Proses
Pelaksanaan Adanya keterbatasan dalam Secara Elektronik
Pengajuan SK Penugasan, rangkaian proses dan akses Manfaat : PBJ yang lebih tertib,
Penyerahan Dokumen/Hasil antar data PBJ karena proses efektif dan efisien
pihak, Pelaksanaan Kaji dilakukan manual yang
Ulang,Pengajuan Blacklist/Daftar mengakibatkan masalah PBJ 2. Data PBJ Terpusat dan
Hitam, Pencarian Data Pendukung Terdatabase
Masalah : Kurang Tertib Manfaat : Kemudahan Akses
Administrasi, Inefektifitas dan INOVASI Data dan Monev
Inefisiensi (Waktu,Biaya) Pengembangan Sistem PBJ
Terintegrasi Berbasis 3.Backup Dokumen PBJ
2. Data PBJ Tersebar Teknologi Informasi Elektronik Terpusat
dan Tidak Terdatabase
Manfaat: Peningkatan
Data Tenaga Ahli/Personil Inti,
Peralatan Utama, Pemenang Lelang, Keamanan Data
Referensi Pekerjaan, Sanksi Penyedia,
RUANG LINGKUP
Putus Kontrak, Pengaduan, Addendum Tranformasi proses dari
Kontrak, Blacklist/Daftar Hitam, Harga manual ke elektronik yang
Satuan, Billing Rate didukung dengan aplikasim,
Masalah : Kesulitan Akses data regulasi dan SDM
dan Monev
TUJUAN
3. Backup Dokumen PBJ Peningkatan efektifitas dan
elektronik belum terpusat efisiensi
Hilang jika terjadi bencana
Masalah : Data Dokumen PBJ Kurang
Aman
“PBJ Zaman Now” UU Jakons
No. 2 Tahun 2017
“Sistem Informasi
Jasa Konstruksi
Terintegrasi”
(PBJ elektronik)
Akses data
Akses data
SK PENUGASAN, KAK, RAB, HPS (BILLING RATE,
TENAGA AHLI/PERSONIL
HARGA SATUAN) MONEV PBJ INTI, PERALATAN UTAMA
RANCANGAN KONTRAK,
REFERENSI PEKERJAAN,
SPESIFIKASI TEKNIS, BA KAJI ULANG Akses data SANKSI, BLACKLIST,
BA SERAH TERIMA,LAPORAN/ PRODUK
1 2 3
Pelaksanaan seluruh Data PBJ Terpusat dan Backup Dokumen PBJ
Proses PBJ Secara Elektronik Terdatabase Elektronik Terpusat
Manfaat : PBJ yang lebih tertib, Manfaat : Kemudahan Manfaat: Peningkatan
efektif dan efisien Akses Data dan Monev Keamanan Data
Integrasi Sistem Pengadaan
Data kontrak
RKAKL
SPSE 4
LPSE
SIULP
ULP SPSE ICB
Start TA 2017-2018 LPSE
Admin ULP menginput data Sekretaris ULP melakukan ULP menyusun Pokja
anggota Pokja dan paket pembuktian kualifikasi
yang akan dilelangkan di
sesuai komposisi lintas
terhadap calon anggota
SIPBJ Terintegrasi Pokja Unit Organisasi
ULP menyampaikan SK
ULP mengeluarkan SK ULP/Pokja mengaktifasi
dan Token Kepanitiaan
Penetapan dan Penugasan
Pokja serta Kode Token
kepada Pokja. ULP Kode Token Kepanitiaan
menyampaikan copy SK untuk akses ke SPSE
Kepanitiaan melalui sistem
kepada PPK dan Satker
Format Surat Usulan Paket
Implementasi Penugasan Pokja
Proses Persiapan Pemilihan
Pelaksanaan Pekerjaan
Telah dilaksanakan pelatihan Sistem di beberapa Kota (Makassar, Palembang,
Surabaya, Batam, Pontianak)
PELATIHAN SISTEM
INFORMASI PBJ
TERINTEGRASI PADA
BALAI JASA
KONSTRUKSI WILAYAH
Hal-Hal Baru
SIPBJ Terintegrasi
- Usulan Paket ke ULP oleh PPK
- ULP menugaskan calon Pokja dari
database yang ada di SIPBJ (pilih - tidak
diketik)
SPSE 4.3
Admin ULP - role baru
- Penugasan Pokja (personil dan paket)
PPK - tugas baru
- Upload HPS, Rancangan Kontrak, Spek. Teknis
Agar dapat dilaksanakan juga di SIPBJ Terintegrasi
Kenapa ?
- tidak bisa daftar user id sebelum ada SK
- tidak ada proses review/kaji ulang di SPSE
TO DOs
1. Siapkan Kelengkapan Lelang Dini
- Pemaketan
- Readiness Criteria
2) Perencanaan Pengadaan I
PA/KPA mendaftarkan RUP
PA/KPA menugaskan PPK, PP, dan PPHP
PA/KPA menyusun dan melengkapi dokumen perencanaan pengadaan
seperti: dokumen KAK, identifikasi kebutuhan, surat perintah
melelangkan, serta dokumen kebijakan Umum
3) Perencanaan Pengadaan II
PPK menerima Kebijakan Umum dari PA/KPA
PPK menerima KAK untuk diserahkan kepada Pokja ULP
PPK menerima RAB untuk dilakukan telaah RUP
POKJA ULP/PP melakukan telaah terhadap dokumen perencanaan
pengadaan yang telah di unggah oleh PPK
POKJA ULP/PP menyusun Berita Acara Kaji Ulang
22
ALUR SISTEM PENGADAAN BARANG/JASA TERINTEGRASI
4) Perencanaan Pemilihan
PPK menggunggah spesifikasi teknis dengan melengkapi komposisi
personil inti dan peralatan utama
PPK mengunggah rancangan kontrak
PPK menyusun/mengunggah HPS
POKJA ULP melakukan telaah terhadap dokumen perencanaan
POKJA ULP /PP menyusun Berita Acara Kaji Ulang
23
ALUR SISTEM PENGADAAN BARANG/JASA TERINTEGRASI
5) Pelaksanaan Pemilihan
Pokja ULP menerima hasil pelelangan dari SPSE
Pokja ULP melakukan mapping paket yang sesuai dengan yang terdapat
di SIPBJ Terintegrasi dan SPSE
Pokja ULP unggah berita acara hasil pelelangan/seleksi dan evaluasi
Pokja ULP menginput data personil inti dan peralatan utama
berdasarkan komposisi yang telah dibuat pada proses perencanaan.
Pokja ULP/PP wajib menginput data tersebut ke SIPBJ Terintegrasi
minimal satu hari setelah penetapan pemenang
PPK menyetujui/menolak hasil pelelangan
PPK unggah SPPBJ
PA/KPA mengevaluasi usulan penolakan PPK. Jika PA/KPA tidak setuju
atas penolakan yang dilakukan maka PPK harus menerima hasil lelang
berdasarkan perintah KPA
24
ALUR SISTEM PENGADAAN BARANG/JASA TERINTEGRASI
6) Pelaksanaan Pekerjaan
PPK menyusun addendum kontrak
PPK wajib menginput data personil inti dan peralatan (min. 1 hari
setelah penandatanganan kontrak)
PPK memberikan pinalti
PPHP mengevaluasi hasil pekerjaan penyedia jasa
PPHP menerbitkan BAST Hasil Pekerjaan
25
ALUR SISTEM PENGADAAN BARANG/JASA TERINTEGRASI
26
ALUR SISTEM PENGADAAN BARANG/JASA TERINTEGRASI
9) Konsultasi Pengadaan
Membuat Konsultasi pengadaan
Admin ULP meneruskan konsultasi pengadaan ke PJ
PJ melakukan tindak lanjut
27
ALUR SISTEM PENGADAAN BARANG/JASA TERINTEGRASI
28