Anda di halaman 1dari 5

KEWIRAUSAHAAN

Modal dalam mendirikan suatu usaha sangatlah penting,


karena modal tidak hanya diartikan sebagai uang, akan tetapi
bisa juga modal keahlian ataupun pengalaman. Namun dalam
hal ini yang kita bahas adalah sumber modal/ dana untuk
mendirikan usaha/ bisnis.
Perlu kita ketahui, bahwa lebih dari 90% orang kaya
mempunyai suatu bisnis/ usaha, tentu saja usaha mereka
dibangun mulai dari bawah/ nol, artinya mereka pun merintis
usaha dengan menggunakan modal minim atau seadanya.
Rahasia kesuksesan mereka berawal dari modal minim
tersebut. Hasil yang mereka peroleh tidak untuk digunakan
untuk bersenang-senang, akan tetapi mereka terus
mengembangkan jaringan bisnis mereka, sehingga tersebar
dimana-mana.
Lha terus bagaimana seandainya saya mempunyai impian untuk
memiliki usaha, akan tetapi modal/ keuangan masih minim..?
Jangan khawatir, sebenarnya ada banyak sekali sumber modal
untuk mendirikan usaha, Modal tidak Selalu Berupa Uang
Pertanyaan klasik yang selalu disampaikan dalam setiap diskusi
yang pernah saya lakukan adalah: “Bagaimana memulai usaha,
sementara saya tidak punya modal.” Atau “Bagaimana mau
memulai, Saya tidak punya uang?”
Setelah menjalani usaha, Anda akan paham bahwa
modal awal tidak selalu berupa uang. Dalam pengalaman saya,
ketika saya mencoba menginvestasikan segenap sumber-daya
keuangan yang saya miliki, sampai habis-habis an, ternyata
usaha yang saya rintis malah tidak menghasilkan. Mungkin
karena sebagian besar habis untuk main kantor-kantoran tadi.
Tapi justru pada saat saya kehabisan sumber-daya uang, dan
tinggal mengandalkan sumber-daya ide dan jaringan kerja,
usaha saya malah mulai berjalan.
Jadi menurut saya modal utama yang harus dimiliki adalah
ide atau gagasan. Dan ide ini diproduksi oleh otak kita sendiri,
gratis. Kalau Anda saat ini belum punya ide, tidak apa2. Masih
punya otak kan? Karena selama masih punya otak, ide nanti
akan datang sendiri, tentunya kalau kita stimulasi terus
menerus melalui baca buku, diskusi dan brainstorming dengan
teman-teman. Kalau setelah di cek ternyata otak juga sudah
tidak punya, nah itu soal lain.
Saya percaya kalau sebuah ide terbukti dapat
menghasilkan uang, maka dengan sendiri nya akan menarik hal-
hal lain untuk mendukungnya. Termasuk menarik pemilik
modal berupa uang yang kita perlukan.
Nah, dengan demikian kita juga harus punya skill untuk
menjual gagasan. Ide atau gagasan tadi harus kita sampaikan
kepada orang yang tepat, dengan cara yang tepat, pada waktu
yang tepat. Jadi kalau mau mulai usaha harus terbiasa
menyampaikan gagasan secara lisan, tertulis ataupun melalui
demo. Ini skill yang tidak mudah, tapi bisa dilatih dan dipelajari.
Sampai suatu hari ada teman mengingatkan. Stop
berwacana. Kerjakan. Nah, ini yang bikin bingung. Memang
kalau mau dikerjakan semua jadi bingung. Maka cita-cita besar
kita harus coba dipecah dalam rencana-rencana kecil. Dan yang
kecil-kecil ini dulu yang kita kerjakan.
Nah, kapan mulainya? Ya sekarang! Semua bisa dikerjakan
sekarang. Belum punya uang untuk beli domain, bisa
merancang tampilan dulu. Belum bisa aplikasi online store, bisa
belajar dulu, dsb. Jadi, Think Big – Start Small – Act Now!
Kewirausahaan dasarnya Kreativitas
Kreativitas dasarnya “Mimpi” tentang peluang usaha, profit,
dsb.
Mengapa banyak orang bermimpi tapi tidak menjadi
wirausahawan ?
Alasan :
1. Tidak memulai usaha
2. Takut gagal / rugi
3. Tidak punya modal
4. Umur sudah tua
5. Tidak punya pengalaman
6. Persaingan ketat
7. Mitos etnis, dsb.
Carilah jenis usaha yang menyenangkan diri anda , bisa hobi
atau bukan.
Bagaimana pasarnya. Penguasaan teknis pembuatannya,
tenaga kerja, bahan baku.
Bagaimana prospek keuntungannya ? Bagaimana
persaingannya ? Bagaimana risiko usahanya ? Bagaimana
mengelolanya (manajemennya) Apakah langkah tsb menjamin
keberhasilan ?
Jadi : mulailah dengan mendirikan usaha, tumbuhkan,
kembangkan !
Pertumbuhan ditandai dgn ukuran yang lebih besar
(produksi, omzet, karyawan, modal)
Perkembangan ditandai dgn kemampuannya dlm
merespon kondisi lingkungan ( persaingan, peraturan,
tuntutan karyawan, dsb )

Lalu, mengapa masih membaca tulisan saya ini.


Ayo mulai kerjakan sekarang !!!

1. Jelaskanlah arti kewirausahaan


2. Bedakanlah Kewirausahaan, wirausaha, Wirausahawan
3. Sebutkanlah karakter seorang wirausaha / Ciri-ciri
wirausaha
4. Jelaskan tipe-tipe wirausaha
5. Kemukakanlah suatu Motto bisnis yang ada dibenak
kalian untuk memulai suatu usaha
6. Buatlah kepanjangan dari kata “ b I s n I s “ sesuai
dengan pikiran anda
7. Buatlah analisis swot suatu usaha yang akan kalian ingin
dirikan
8. Langkah- langkah apa Yang Dibutuhkan Untuk Membuka
Usaha Sendiri
9. Dokumen dan Jenis ijin usaha apa yang perlu
dipersiapkan untuk mendirikan suatu usaha
10. Buatkan rancangan kebutuhan usaha untuk
mendirikan suatu jenis usaha yg anda rencanakan.
Renungkanlah !!!!
MENGHINDARI BERPIKIR MISKIN
Apa yang dipikirkan untuk menjadi miskin? Mereka memenuhi
pikirannya dengan
 Kemiskinan
 Kekurangan
 Kelangkaan
 Ketidakmampuan
 Kebodohan
 Keterbatasan dan lain-lain
Sehingga pikiran menjadi negatif seperti iri, dengki, cemas,
ragu, curiga dsb.

Bila Anda bekerja untuk uang, maka anda tidak mudah untuk menjadi kaya, bila
uang yang bekerja untuk anda maka anda akan lebih mudah menjadi kaya.
Anda bukan budak uang tetapi uanglah yang seharusnya menjadi budak anda.
Jadi buatlah uang yang mengejar anda bukan anda yang mengejar-ngejar uang.

Anda mungkin juga menyukai