KERANGKA ACUAN KERJA ( KAK )

PERENCANAAN PEMBANGUNAN RUMAH JABATAN

SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN ROKAN HILIR

URAIAN PENDAHULUAN1

• LATAR BELAKANG
Dalam rangka meningkatkan pelayanan prima Aparatur Negara kepada masyarakat
Kabupaten Rokan Hilir, khususnya dibidang infrastruktur (gedung), maka perlu dibangun
gedung/sarana tempat berkerja yang menunjang pelayanan. Dalam hal ini pemerintah
kabupaten Rokan Hilir akan membangun sarana Perumahan Jabatan berupa Pembangunan
Rumah Jabatan Sekretaris Daerah Kabupaten Rokan Hilir, Tingkat pertumbuhan penduduk
semakin pesat dan membutuhkan pelayanan dari pemerintah daerah. Pemerintah daerah
dalam menjalankan tugasnya dibantu oleh beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah dan
intansi-intansi lainnya. Koordinasi dalam mengatur pemerintahan merupakan hal penting
yang harus dilakukan.

Kabupaten Rokan Hilir adalah salah satu Kabupaten yang berada diwilyah Provinsi Riau
dengan jumlah penduduk yang relatif padat bila dibandingkan dengan Kabupaten lain.
Pemerintah berusaha untuk memberikan pelayanan sebesar-besarnya kepada rakyat di
Rokan Hilir untuk itu perlu adanya koordinasi yang baik dengan SKPD dan instansi-
instansi pendukung lainnya. Untuk mempermudah koordinasi dan mempercepat kinerja
pemerintah diperlukan sarana dan prasarana penunjang.

Berdasarkan hal tersebut diatas, maka pemerintah Kabupaten Rokan Hilir merasa perlu
untuk melakukan kegiatan Belanja Jasa Konsultan Perencanaan Pada Pekerjaan
Perencanaan Pembangunan Rumah Jabatan Sekretaris Daerah Kabupaten Rokan Hilir.

• MAKSUD DAN TUJUAN

Kegiatan in dilaksanakan dengan makasud untuk menyusun rencana pembangunan
gedung di wilayah Kabupaten Rokan Hilir. Data-data yang dihasilkan merupakan referensi
bagi pengguna untuk melaksanakan program kegiatan dalam mengembangkan
Perencanaan Pembangunan Gedung yang terpola, terstruktur dan tepat sasaran.
Adapun tujuan dari pelaksanaan kegiatan/pekerjaan ini adalah sebagai berikut :
 • Menyediakan Daftar Rencana Angaran Biaya
• Menyediakan data-data detail untuk pengembangan Pembangunan Gedung.

• SASARAN
Sasaran dari pelaksanaan kegiatan ini adalah diperolehnya suatu rencana desain untuk
Perencanaan Pembangunan Rumah Jabatan Sekretaris Daerah Kabupaten Rokan Hilir yang
meliputi :
• Gambar desain dan sketsa lokasi yang diperoleh dari hasil survey.
• Rencana Angaran Biaya yang diperlukan untuk setiap kegiatan.
• Spesifikasi Teknis untuk pekerjaan.

• LOKASI KEGIATAN
Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir.

• SUMBER PENDANAAN
Untuk pelaksanaan kegiatan ini dibeban kan pada APBD kabupaten Rokan Hilir T.A 2012
dengan biaya perencanaan Rp.112.035.000,- (Seratus Dua belas juta tiga puluh lima ribu
rupiah ).

• NAMA DAN ORGANISASI PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN

Nama KPA selaku Pejabat Pembuat Komitmen : Drs. H. HERMAN TAMBUSAI
Proyek/Satuan Kerja : Sekretariat Daerah Kabupaten Rokan Hilir.

DATA PENUNJANG2

• DATA DASAR
• Peta Kabupaten Rokan Hilir
• Peta Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir

• STANDAR TEKNIS
• SNI Sebagai Pedoman Pembuatan Analisa Pekerjaan.
• Peraturan Menteri Pekejaan Umum Nomor : 45/PRT/M/2007, Tentang Pedoman
Teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara.
 • Peraturan Presiden No : 73 Tahun 2011 Tentang Pembangunan Gedung Negara.
• Standard Dan Analisa Lain Yang Masih Berlaku.

• STUDI-STUDI TERDAHULU
Konsultan perencana Dapat Meminta Data-Data Uji Lain Terhadap Studi Terdahulu
Kepada Pemberi Tugas.

RUANG LINGKUP3

• LINGKUP KEGIATAN
Lingkup tugas yang harus dilaksanakan oleh Konsultan Perencana adalah berpodoman
pada ketentuan yang berlaku. Khususnya pedoman Teknis Pembangunan Bangunan
Gedung Negara, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 45/PRT/M/2007, yang
dapat meliputi tugas-tugas perencanaan lingkungan, site/tapak bangunan, dan
Perencanaan Fisik Bangunan Gedung Negara yang terdiri dari :
• Persiapan Perencanaan seperti mengumpulkan data informasi lapangan, membuat
interprestasi secara garis besar terhadap KAK, dan konsultasi dengan pemerintah
daerah setempat mengenai peraturan daerah/perijinan bangunan.

• Menyusun Pra Rencana seperti rencana lay-out, Pra Rencana bangunan termasuk
program dan konsep ruang, perkiraan biaya.

• Penyusunan pengembangan rencana, antara lain membuat:

• Rencana Arsitektur Interior, dan ruang konsep yang mudah dimengerti oleh
pemberi tugas.
• Rencana struktur berserta uraian konsep dan hitungannya.
• Rencana Utilitas, berserta uraian konsep dan perhitungannya.
• Perkiraan biaya.

• Penyusunan rencana detail antara lain membuat :

• Gambar- gambar detail arsitektur/interior, detail utilitas yang sesuai dengan
rencana yang telah disetejui.
• Rencana Kerja dan Syarat-syarat ( RKS )
 • Rincian volume pelaksanaan pekerjaan, Rencana Anggaran Biaya Pekerjaan.
• Laporan Akhir Perencaan.

• Mengadakan persiapan pelelangan, seperti membantu Pemberi Tugas di dalam

menyusun dokumen pelelangan dan membantu Panitia Pengadaan menyusun program
dan pelaksanaan pengadaan.

• Membantu Panitia Pengadaan pada waktu Penjelasan Pekerjaan (Aanwjzing), termasuk

menyusun Berita Acara Penjelasan Pekerjaan, evaluasi penawaran, menyusun kembali
dokumen pelelangan, dan melaksanakan tugas-tugas yang sama apabila terjadi lelang
ulang.

• Mengadakan pengawasan berkala selama pelaksanaan meliputi :

• Melakukan penyesuaian gambar dan spesifikasi teknis pelaksanaan bila ada
perubahan.
• Memberikan penjelasan terhadap persoalan-persoalan yang timbul selama masa
pelaksanaan konstruksi.
• Memberikan saran-saran.
• Membuat laporan akhir pengawasan berkala.

• TANGUNG JAWAB PERENCANAAN

• Konsultan Perencana bertangung jawab secara profesional atas jasa perencanaan yang
dilakukan sesuai ketentuan dan kode tata laku profesi yang berlaku.

• Secara umum tanggung jawab Konsultan adalah sebagai berikut :

• Hasil karya perencana yang dihasilkan harus memenuhi persyaratan standar hasil
karya perncanaan yang berlaku.
• Hasil karya perencanaan yang dihasilkan harus mengakomodasi batasan-batasan
yang telah diberikan oleh proyek, termasuk melalui KAK ini, seprti dari segi
pembiayaan, waktu penyelesaian pekerjaan dan mutu bangunan yang akan
diwujudkan.
• Hasil karya perancanaan yang dihasil harus telah memenuhi peraturan, standar,
dan pedoman teknis bangunan gedung yang berlaku untuk bangunan gedung pada
umumnya dan yang khusus untuk bangunan gedung negara.
• KELUARAN
Keluaran yang dihasilkan oleh Konsultan Perencana berdasarkan Kerangka Acuan Kerja ini
adalah lebih lanjut akan diatur dalam surat perjanjian, yang minimal meliputi :

• Tahap Konsep Rencana Teknis

• Konsep penyiapan rencana teknis, termasuk konsep organisasi, jumlah dan
kualifikasi tim perencana, metoda pelaksanaan, dan tangung jawab waktu
perencanaan.
• Konsep skematik rencana teknis, termasuk program ruang, organisasi hubungan
ruang, dan lain-lain.
• Laporan data dan informasi lapangan, termasuk hasil survey fisik dan data
penguna, peraturan-peraturan, dan lain-lain.

• Tahap Pra-Rencana Teknis

• Gambar-gambar Pra-Rencana
• Perkiraan biaya pembangunan.
• Garis Besar Rencana Kerja dan Syarat-Syarat ( RKS ).
• Hasil Konsultasi Rencana dengan Pengguna.

• Tahap Pengembangan Rencana

• Gambar pengembangan rencan arsitektur, struktur dan utilitas.
• Uraian konsep rencana dan perhitungan-perhitungan yang diperlukan.
• Draft Rencana Anggaran Biaya.
• Draft Rencana Kerja dan Syarat-Syarat ( RKS ).
• Engineer Estimate
• HPS
• Spesifikasi Teknis

• PERALATAN MATERIAL, PERSONIL DAN FASILITAS DARI PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN

KPA selaku PPK dapat membantu Konsultan Perencana dalam Peminjaman Peralatan
Penunjang guna terlaksananya pekerjaan dangan lancar.

• JANGKA WAKTU PENYELESAIAN KEGIATAN

Jangka Waktu Pelaksanaan Pekerjaan ini selama 30 ( tiga puluh ) hari kalender.
• PERSONIL
Untuk melaksanakan tugasnya Konsultan Perencanaan harus menyiapkan tenaga yang
memenuhi kebutuhan pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan bidang pekerjaan yang
direncanakan, baik pengalaman maupun pendidikan serta keahliannya antara lain :

• Tenaga Ahli Profesional

• Team Leader 1 (satu) orang, berpendidikan S1 Jurusan Teknik Arsitektur
dengan pengalaman kerja professional ± 4 (empat) tahun.
• Ahli Arsitektur 1 (satu) orang berpendidikan S1 Jurusan Teknik Sipil dengan
pengalaman kerja professional ± 3 (tiga) tahun.
• Ahli Sipil 1 (satu) orang berpendidikan S1 Jurusan Teknik Sipil dengan
pengalaman kerja professional ± 3 (tiga) tahun.
• Mekanikal/Elektrikal 1 (satu) orang berpendidikan S1 Jurusan Teknik
Elektro/Mesin dengan pengalaman kerja professional ± 3 (tiga) tahun.

• Tenaga Pendukung
• Cad Operator (satu) orang, minimal pendidikan D3 jursan teknik sipil dan ± 2
(dua) tahun pengalaman.
• Operator komputer dan Administrasi 1 (satu) orang, minimal pendidikan
SLTA/sederajat pengalaman ± 2 (dua) tahun.

• PELAPORAN
• Laporan Pendahuluan (Inception Report)
Laporan pendahuluan berisi diantaranya rencana kerja konsultan dan format-format
survei dan kunjungan lapangan yang telah disiapkan untuk keperluan pengumpulan
data, diserahkan selambatnya 7 ( tujuh ) hari kerja sejak SPMK diterbitkan sebanyak 5 (
lima ) buku Laporan

• Laporan Draft Akhir (Draft Final Report)

Draft laporan akhir berisikan, diantaranya konsep, termasuk gambar-gambar rencana,
analisa biaya dan lain-lain, diserahkan selambat-lambatnya 10 ( sepuluh ) hari kerja
sejak SPMK diterbitkan sebanyak 5 ( lima ) buku laporan
• Laporan Akhir (Final Report)
 Laporan akhir berisikan, diantaranya penyempurnaan konsep, termasuk gambar-
gambar rencana, analisa biaya dan lain-lain, diserahkan selambat-lambatnya 30 ( Tiga
puluh ) Hari kerja sejak SPMK diterbitkan sebanyak 8 ( delapan ) buku laporan
dan Softcopy

• PENUTUP

Kerangka acuan kerja (KAK) ini merupakan pedoman dan petunjuk kepada konsultan
perencanaan dalam melaksanakan pekerjaan Pembangunan Rumah Jabatan Sekretaris
Daerah Kabupaten Rokan Hilir.

Demikian kerangka acuan kerja (KAK) ini dibuat dengan harapan dapat menjadi pedoman
dalam Perencanaan Pembangunan Rumah Jabatan Sekretaris Daerah Kabupaten Rokan
Hilir.

Bangansiapiapi, 19 Mei 2012

KUASA PENGGUNA ANGGARAN

DI LINGKUNGAN ASISTEN BIDANG PEMERINTAHAN
SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN ROKAN HILIR

Drs. H. HERMAN TAMBUSAI

Pembina Utama Muda
NIP. 195612011981031007