Anda di halaman 1dari 29

BEST PRACTICE

APLIKASI UJIAN ONLINE


SEBAGAI SOLUSI BAGI SISWA PRAKERIN DI LUAR KOTA UNTUK MEMENUHI
KEGIATAN PENILAIAN AKHIR SEMESTER (PAS) TAHUN PELAJARAN 2018 /
2019 DI SMKN 1 PROBOLINGGO

DIAJUKAN UNTUK MENGIKUTI SELEKSI GURU BERPRESTASI SMK


KOTA PROBOLINGGO TAHUN 2019

Disusun oleh :
ANTON HARTONO, S.Kom
[GURU PRODUKTIF REKAYASA PERANGKAT LUNAK]
SMK NEGERI 1 PROBOLIGGO

i
LEMBAR PENGESAHAN

APLIKASI UJIAN ONLINE


SEBAGAI SOLUSI BAGI SISWA PRAKERIN DI LUAR KOTA UNTUK MEMENUHI
KEGIATAN PENILAIAN AKHIR SEMESTER (PAS) TAHUN PELAJARAN 2018 /
2019 DI SMKN 1 PROBOLINGGO

Diajukan untuk Mengikuti Seleksi Guru SMK Berprestasi


Tingkat Kota Probolinggo

Disusun oleh :

ANTON HARTONO, S.Kom


[GURU PRODUKTIF REKAYASA PERANGKAT LUNAK]

MENGESAHKAN,

KEPALA
SMK NEGERI 1 PROBOLINGGO

Drs. DIDIK PURWANDI, M.M


NIP. 19600109 198503 1 009

ii
DAFTAR ISI

Halaman Judul ........................................................................................................ i


Halaman Pengesahan .............................................................................................. ii
Daftar Isi ................................................................................................................ iii

BAB I - PENDAHULUAN ........................................................................................... 1


1.1 Latar Belakang ....................................................................................... 1
1.2 Permasalahan ......................................................................................... 2
1.3 Strategi Pemecahan Masalah ................................................................... 2

BAB II – PEMBAHASAN ............................................................................................ 3


2.1 Ujian Online ......................................................................................... 3
2.2 Pengertian Ujian ................................................................................... 3
2.3 Pengertian Online ................................................................................. 3
2.4 Pengertian Ujian Online ........................................................................ 3
2.5 Komponen – Komponen Penyusun Aplikasi Ujian Online .......................... 4
2.5.1 Apache ........................................................................................ 4
2.5.2 HTML .......................................................................................... 5
2.5.3 CSS ............................................................................................. 5
2.5.4 PHP ............................................................................................ 6
2.5.5 MySQL ........................................................................................ 7
2.5.6 Hosting ....................................................................................... 7
2.5.7 Domain ....................................................................................... 8
2.6 Software yang Digunakan dalam Perancangan Aplikasi Ujian Online ......... 8
2.6.1 Text Editor Notepad++ ................................................................ 8
2.6.2 XAMPP ........................................................................................ 9
2.6.3 Web Browser Google Chrome ....................................................... 9

BAB III IMPLEMENTASI ........................................................................................... 10


3.1 Halaman Ujian Siswa .................................................................................. 10
3.2 Halaman Administrator / Guru ..................................................................... 12
3.3 Langkah - Langkah Meng-Onlinekan dan Setting Ujian .................................. 13
3.4 Fitur - Fitur Tambahan Sebagai Pelengkap Administrasi Ujian ........................ 16
3.5 Hasil atau Dampak yang Dicapai ................................................................. 20
3.6 Kendala yang Dihadapi ............................................................................... 21
3.7 Faktor – Faktor Pendukung ......................................................................... 21

iii
3.8 Alternatif Pengembangan ............................................................................ 21

BAB IV KESIMPULAN DAN REKOMENDASI ................................................................ 23


4.1 Kesimpuan ................................................................................................... 23
4.2 Rekomendasi ................................................................................................ 23
Daftar Pustaka ........................................................................................................ 25
Lampiran
- Formulir Cetak Berita Acara
- Formulir Cetak Daftar Hadir
- Cetak Kartu Ujian
- Cetak Nilai

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Sebagaimana diamanatkan didalam amandemen Undang-undang Sistem Pendidikan
Nasional No. 20 tahun 2003, bahwa tanggung jawab pendidikan harus melibatkan peran
serta masyarakat. Oleh karena itu keterlibatan Dunia Usaha/Dunia Industri secara integral
untuk memajukan pendidikan dalam proses mencerdaskan anak Bangsa adalah suatu
bagian yang sangat diharapkan, karena pada akhirnya akan dapat mendorong
pertumbuhan pembangunan secara nasional.

Selain itu di dalam PP No. 29 tahun 1990 Pasal 3 ayat (2) tentang : Pendidikan Menengah
Kejuruan mengutamakan penyiapan siswa untuk memasuki lapangan kerja serta
mengembangkan sikap professional untuk dapat bekerja dalam bidang tertentu. Hal ini
sejalan dengan kebijakan link and macth yang dicanangkan pada yang dicanangkan pada
dasarnya merupakan cara memandang bahwa pendidikan bagian integral dari kehidupan
masyarakat, oleh kartena itu pendidikan harus dirancang dan dilaksanakan dalam dalam
kaitan yang harmonis, selaras dengan aspirasi kebutuhan yang tumbuh dan berkembang
di masyarakat.

Hubungan sekolah dengan Dunia Usaha/Dunia Industri diartikan sebagai jalinan kerjasama
secara kelembagaan yang saling menguntungkan antara pihak sekolah dengan pihak Dunia
Usaha / Dunia Industri dalam bentuk penyelenggaran pendidikan dan latihan, mulai dari
penerimaan siswa baru, perencanaan program, pelaksanaan program, sampai pada tahap
evaluasi dan pemasaran tamatan.

Salah satu bentuk hubungan kerja sama dalam bidang pendidikan dan latihan adalah
penyelenggaraan kegaitan praktek kerja industri (Prakerin). SMKN 1 Probolinggo, terhitung
mulai tahun pelajaran 2018 / 2019 melaksanakan kegiatan prakerin dengan durasi waktu
yang cukup panjang, yaitu 6 bulan. Dengan kegiatan Prekerin selama 6 bulan ini, kegiatan
tatap muka di kelas dengan guru, pemberian materi secara langsung dan juga penilaian
sudah tidak bisa dilakukan tepat pada waktunya sesuai dengan jadwal. Untuk kegiatan
tatap muka dan pemberian materi bisa digantikan dengan pemberian materi secara digital
(e-book / e-modul atau materi yang diberikan lewat blog guru), namun untuk kegiatan
assesment (penilaian), mengalami kendala mengingat beberapa applikasi ujian online
gratis maupun berbayar yang sudah tersedia dan tinggal menggunakan belum
menyediakan fitur – fitur yang biasanya secara formal harus disediakan pada saat sebuah

1
penilaian dilakukan, misalnya berita acara, daftar hadir dan analisis butir soal, belum lagi
pada kemudahan dalam penggunaan baik pada saat proses penginputan bank soal maupun
saat mengatur setting penjadwalan ujian.

1.2 Permasalahan
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka permasalahan dapat diidentifikasikan
sebagai berikut :
1. Waktu prakerin berlangsung panjang, sehingga banyak agenda tagihan penilaian
ke siswa oleh guru menjadi terganggu
2. Tersedianya aplikasi ujian untuk siswa yang prakerin tanpa mengganggu agenda
kegiatan prakerin yang sedang dijalani oleh siswa
3. Aplikasi ujian yang user friendly yang mendukung kearifan lokal
4. Hosting web yang bisa dikases kapan saja, sehingga siswa bisa melakukan ujian
kapan saja, dimana saja dan tanpa dibatasi oleh banyaknya mapel ujian.

1.3 Strategi Pemecahan Masalah


Berdasarkan permasalahan yang ada, maka dibuat langkah – langkah penyelesaian
masalah diantaranya adalah :
1. Membuat applikasi ujian yang bisa memenuhi semua kebutuhan ujian dan
adminstarasi
2. Membuat aplikasi ujian yang mudah digunakan, mudah dipahami dan diikuti
alurnya sehingga memudahkan guru maupun siswa untuk mengaplikasikannya
3. Menyediakan hosting sendiri sehingga tidak ada batasan penggunaan kuota
database, bandwith mapuan waktu penggunaan.

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Ujian Online


Sistem ujian online merupakan bagian dari sistem informasi
pendidikan jarak jauh dan dekat melalui media teknologi elektronik internet
atau e-learning. Media teknologi informasi sangat erat kaitannya dengan
sistem basis data sebagai media masukan dan penyimpanan data yang sesuai
dengan kebutuhan para penggunanya. Sebagai aplikasi teknologi informasi,
sistem ujian online berbasis web merupakan perangkat lunak yang
menerapkan database management system (DBMS) dalam menangani
perintah-perintah dan permintaan pengguna sistem terhadap basis data. Dalam
perencanaan sistem ujian online digunakan analisis terstruktur yang terdiri
dari tiga komponen yaitu, data flow diagram (DFD), kamus data dan
spesifikasi proses. Basis data sistem ujian online dibuat berdasarkan pada
tahapan analisis sistem sampai dengan normalisasi basis data. Informasi data
ujian online diperoleh dari proses pelaksanaan ujian secara konvensional /manual.

2.2 Pengertian Ujian


Ujian adalah suatu cara untuk mengetahui kemampuan seseorang dengan memberikan
pertanyaan – pertanyaan baik secara tertulis, lisan, ataupun cara-cara lainnya.

2.3 Pengertian Online


Online adalah istilah saat kita sedang terhubung dengan internet atau dunia maya, baik itu
terhubung dengan akun media sosial kita, email dan berbagai jenis akun lainnya yang kita
pakai atau gunakan lewat internet.

2.4 Pengertian Ujian Online


Berdasarkan kedua defenisi diatas, ujian online dapat diartikan sebagai suatu cara yang
dilakukan seseorang untuk mengetahui kemampuan seseorang/peserta ujian melalui dunia
maya dangan menggukanan fasilitasfasilitas yang dapat menghubungkan peserta ujian
dengan dunia maya seperti laptop/komputer, modem, wifidsb serta menggunakan aturan
– aturan tertentu untuk mencegah peserta ujian melakukan kecurangan layaknya ujian
tertulis dan dilaksanakn dalam waktu tertentu.
Berdasarkan defenisi ujian online diatas dapat ditarik beberapa poin sebagai berikut :
1. Ujian online dilakukan melalui dunia maya sehingga perserta ujian online harus
terhubung ke dunia maya.

3
2. Ujian online memiliki tujuan yang sama dengan ujian tertulis yaitu
untuk mengetahui kemampuan seseorang.
3. Ujian online memerlukan fasilitas-fasilitas yang berbeda dengan ujian
tertulis seperti komputer/ laptop/ tabled/ HP, modem, wifi, hotspot atau apa saja
yang dapat menghubungkan orang tersebut dengan dunia maya.
4. Ujian online memiliki aturan-aturan untuk mencegah peserta ujian
melakukan kecurangan.

2.5 Komponen – Komponen Penyusun Aplikasi Ujian Online


2.5.1 Apache
Apache (server HTTP apache atau server website/www apache) adalah server website
yang dapat dijalankan di banyak sistem operasi (unix, BSD, linux, microsoft windows dan
novell netware serta platform lainnya) yang berguna untuk melayani dan memfungsikan
situs website. Protokol yang digunakan untuk melayani fasilitas website/www ini
menggunakan HTTP.
Apache merupakan web server yang cara kerjanya dapat diuraikan sebagai berikut,
sederhananya tugas web server adalah untuk menerima permintaan dari client dan
mengirimkan kembali berkas yang diminta oleh client tersebut. Client yang dimaksud disini
adalah komputer/laptop/perangkat lain yang telah diinstall web browser seperti chrome,
mozilla, opera dan web browserlain yang dapat terhubung ke web server melalui jaringan
internet. Perangkat lunak web server terdapat pada komputer server, dan di komputer ini
pulalah data-data website tersimpan dengan rapi. Sama halnya dengan komputer client,
komputer server juga harus terhubung dengan jaringan internet atau jaringan intranet
untuk dapat diakses oleh client. Pada saat client (browser) meminta data website page
kepada server, maka instruksi permintaan data oleh browser tersebut akan dikemas di
dalam TCP yang merupakan protokol transport dan dikirim ke alamat yang dalam hal ini
merupakan protokol yaitu Hyper Text Transfer Protocol (HTTP) atau Hyper Text Transfer
Protocol Secure(HTTPS).
Data yang diminta dari browser ke web server disebut dengan HTTP request yang
kemudian akan dicarikan oleh web server di dalam komputer server. Jika ditemukan, data
tersebut akan dikemas oleh web server dalam TCP dan dikirim kembali ke browser untuk
ditampilkan. Data yang dikirim dari server ke browser dikenal dengan HTTP response. Jika
data yang diminta oleh browser tersebut ternyata tidak ditemukan oleh web server, maka
webserver akan menolak permintaan tersebut dan browser akan menampilkan notifikasi
error 404 atau Page Not Found. Meskipun proses atau cara kerja web server diatas
sepertinya sangat rumit dan membutuhkan proses yang sangat panjang sampai halaman

4
tersebut dapat anda lihat di browser, tapi pada prakteknya proses tersebut berlangsung
dengan sangat cepat.

2.5.2 HTML
Berdasarkan kutipan dari wikipedia, HTML diartikan sebagai sebuah bahasa markup yang
digunakan untuk membuat sebuah halaman website, menampilkan berbagai informasi di
dalam sebuah penjelajah website internet dan pemformatan hypertext sederhana yang
ditulis dalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang
terintegeras. Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak pengolah kata
dan disimpan dalam format ASCII normal sehingga menjadi halaman website dengan
perintah-perintah HTML.
Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia
penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized
Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas
untuk menampilkan halaman website. HTML saat ini merupakan
standar internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World
Wide Website Consortium (W3C). HTML dibuat oleh kolaborasi Caillau TIM
dengan Berners-lee Robert ketika mereka bekerja di CERN pada tahun 1989
(CERN adalah lembaga penelitian fisika energi tinggi di Jenewa).
Dalam pembuatan halaman website, HTML merupakah materi yang wajib dipelajari. Hal ini
dikarenakan HTML bisa disebut sebagai kerangka dari halaman website. Namun HTML saja
tidak cukup untuk membangun website yang menarik dan dinamis. Banyak komponen lain
yang harus dipelajari untuk membangun website yang menarik dan dinamis. Beberapa
diantaranya adalah CSS, PHP, dan MySQL.

2.5.3 CSS
Cascading Style Sheet (CSS) merupakan aturan untuk mengatur beberapa komponen
dalam sebuah website sehingga akan lebih terstruktur dan seragam. CSS bukan merupakan
bahasa pemograman. Sama halnya dengan styles dalam aplikasi pengolahan kata seperti
microsoft word yang dapat mengatur beberapa style seperti heading, subbab, bodytext,
footer, images, dan masih banyak style lainnya yang dapat digunakan untuk beberapa
berkas file. Pada umumnya CSS dipakai untuk memformat tampilan halaman website yang
dibuat dengan bahasa HTML. Penggunaan CSS tidaklah wajib namun sangat disarankan
karena akan memperindah tampilan website.
Kode CSS diletakkan di bawah head dari struktur HTML. Kode CSS dapat diinputkan secara
internal maupun eksternal. Kode CSS yang diinput secara internal yaitu dengan menuliskan
kode CSS tersebut dalam satu halaman dengan kode HTML. Adapun penggunaan kode CSS

5
secara eksternal yaitu dengan menuliskan kode CSS dalam satu file terpisah kemudian
memanggilnya.

2.5.4 PHP
PHP adalah bahasa pemrograman script server-side yang didesain untuk pengembangan
website. Selain itu, PHP juga bisa digunakan sebagai bahasa pemrograman umum. Sejarah
PHP bermula pada tahun 1994 ketika programmer kelahiran Denmark yang sekarang
berdomisili di Canada yaitu Rasmus Lerdorfmembuat sebuah script (kode program) dengan
bahasa pemrograman Perl untuk website pribadinya. Salah satu kegunaan script ini adalah
untuk menampilkan resume pribadi dan mencatat jumlah pengunjung ke sebuah website.
Dengan alasan untuk meningkatkan performa, Rasmus Lerdorf kemudian membuat ulang
kode program tersebut dalam bahasa C. Ia juga mengembangkannya lebih lanjut sehingga
memiliki script tersebut memiliki kemampuan untuk memproses form HTML dan
berkomunikasi dengan database. Lerdorf menyebut kode program ini sebagai Personal
Home Page/Forms Interpreter atau PHP/FI. Inilah asal mula penamaan PHP digunakan.
PHP/FI dapat digunakan untuk membuat aplikasi website dinamis sederhana. Lerdorf
kemudian merilis kode tersebut ke publik dengan sebutan Personal Home Page Tools (PHP
Tools) version 1.0. Perilisan ini diumumkan pada 8 Juni 1995.
Seiring dengan pengembangan dan penambahan fitur website pada saat itu, pada April
1996, Rasmus Lerdorf mengumumkan PHP/FI versi 2.0. PHP versi 2 ini dirancang Lerdorf
pada saat mengerjakan sebuah proyek di University of Toronto yang membutuhkan
pengolahan data dan tampilan website yang rumit. PHP/FI versi 1 sebenarnya sudah
mencukupi, namun performa yang dihasilkan dirasakan belum cukup, sehingga butuh
penambahan fitur lanjutan. Evolusi PHP berikutnya terjadi pada pertengahan tahun 1997,
PHP versi 2 telah menarik banyak perhatian programmer, namun bahasa ini memiliki
masalah dengan kestabilan yang kurang bisa diandalkan. Hal ini lebih dikarenakan Lerdorf
hanya bekerja sendiri untuk mengembangkan PHP. Pada saat itulah Zeev Suraski dan Andi
Gutmans, ikut mengambil bagian dan membuat ulang parsing engine yang menjadi dasar
dari PHP agar lebih stabil.
Versi PHP terakhir hingga saat ini, yaitu PHP 5.x diluncurkan pada 13 Juli 2004. PHP 5 telah
mendukung penuh pemrograman object dan peningkatan performa melalui Zend engine
versi 2. Beberapa penambahan fitur meliputi PDO (PHP Data Objects) untuk pengaksesan
database, closures, trait, dan namespaces.
PHP disebut bahasa pemrograman server side karena PHP diproses pada komputer server.
Hal ini berbeda dibandingkan dengan bahasa pemrograman client-side seperti JavaScript
yang diproses pada webbrowser (client). Pada awalnya PHP merupakan singkatan dari
Personal Home Page. Sesuai dengan namanya, PHP digunakan untuk membuat website

6
pribadi. Dalam beberapa tahun perkembangannya, PHP menjelma menjadi bahasa
pemrograman website yang powerful dan tidak hanya digunakan untuk membuat halaman
website sederhana, tetapi juga website populer digunakan oleh jutaan orang seperti
wikipedia, wordpress, joomla, dll

2.5.5 MySQL
MySQL adalah sebuah implementasi dari sistem manajemen basisdata relasional (RDBMS)
yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Setiap
pengguna dapat secara bebas menggunakan MySQL, namun dengan batasan perangkat
lunak tersebut tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial. MySQL
sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam basis data yang telah ada
sebelumnya SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian
basisdata, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang
memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis.
Kehandalan suatu sistem basisdata (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja
pengoptimasinya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL yang dibuat oleh
pengguna maupun program-program aplikasi yang memanfaatkannya. Sebagai peladen
basis data, MySQL mendukung operasi basisdata transaksional maupun operasi basisdata
non-transaksional.
Pada modus operasi non-transaksional, MySQL dapat dikatakan unggul dalam hal unjuk
kerja dibandingkan perangkat lunak peladen basisdata kompetitor lainnya. Namun pada
modus non-transaksional tidak ada jaminan atas reliabilitas terhadap data yang tersimpan,
karenanya modus non-transaksional hanya cocok untuk jenis aplikasi yang tidak
membutuhkan reliabilitas data seperti aplikasi blogging berbasis website (wordpress), CMS,
dan sejenisnya. Untuk kebutuhan sistem yang ditujukan untuk bisnis sangat disarankan
untuk menggunakan modus basisdata transaksional, hanya saja sebagai konsekuensinya
unjuk kerja MySQL pada modus transaksional tidak secepat unjuk kerja pada modus non-
transaksional.

2.5.6 Hosting
Hosting adalah layanan berbasis internet yang menyediakan sumber daya atau resource
untuk disewakan sebagai tempat menyimpan data atau tempat menjalankan aplikasi atau
website ditempat terpusat yang disebut dengan server sehingga memungkinkan organisasi
atau individu menempatkan informasi di internet berupa HTTP, FTP, EMAIL, atau DNS. Dari
pengertian hosting diatas dapat disimpulkan bahwa hosting adalah ibarat sebuah rumah
yang disewakan dengan ukuran tertentu dan setiap bangunan rumah pasti memiliki ukuran
yang berbeda.

7
2.5.7 Domain
Domain adalah nama unik yang diberikan untuk mengidentifikasi nama server komputer
seperti web server atau email server di jaringan komputer ataupun internet. Domain
berfungsi untuk mempermudah pengguna di internet pada saat melakukan akses ke server,
selain juga dipakai untuk mengingat nama server yang dikunjungi tanpa harus mengenal
deretan angka yang rumit yang dikenal sebagai alamat IP. Domain ini juga dikenal sebagai
sebuah kesatuan dari sebuah situs web seperti contohnya "wikipedia.org". Domain kadang-
kadang disebut pula dengan istilah URL, atau alamat website.
Pada awalnya nama domain hanya dapat dituliskan dengan ke-26 abjad Latin, namun saat
ini telah dimungkinkan untuk menggunakan abjad asing dengan Internasionalisasi nama
domain. Sistem nama domain (DNS) adalah aturan yang dipakai dalam sistem penamaan
dari nama domain ini.

2.6 Software yang Digunakan dalam Perancangan Aplikasi Ujian Online


Dalam perancangan aplikasi ujian online diperlukan beberapa tools yang akan digunakan
yaitu : Text Editor (Notepad++), XAMPP (Apache, MySQL, PHPMyadmin) , Web browser
(Google Chrome).

2.6.1 Text Editor Notepad++

Notepad++ adalah sebuah penyunting teks dan penyunting kode sumber yang berjalan di
sistem operasi Windows. Notepad++ menggunakan komponen intelisense untuk dapat
menampilkan dan menyuntingan teks dan berkas kode sumber berbagai bahasa
pemrograman.
Notepad++ didistribusikan sebagai perangkat lunak bebas. Proyek ini dilayani oleh
Sourceforge.net dengan telah diunduh lebih dari 27 juta kali dan dua kali memenangkan
penghargaan SourceForge Community Choice Award for Best Developer Tool.

8
2.6.2 XAMPP

XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem operasi,
merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri
sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database, dan
penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl. Nama XAMPP
merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan
PHPMyadmin. Program ini tersedia dalam GNU General Public License dan bebas,
merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman
web yang dinamis

2.6.3 Web Browser Google Chrome

Google Chrome adalah sebuah peramban web sumber terbuka yang dikembangkan oleh
Google dengan menggunakan mesin rendering WebKit. WebKit adalah sebuah Mesin
Layout yang didesain agar browser dapat merender halaman web. Webkit adalah
komponen dasar dari peramban web Apple Safari dan Google Chrome. Proyek sumber
terbukanya sendiri dinamakan Chromium.
Versi beta untuk Microsoft Windows diluncurkan pada 2 September 2008 dalam 43 bahasa.
Dan saat ini sudah tersedia untuk semua sistem operasi karena telah mencapai versi stabil.

9
BAB III
IMPLEMENTASI

Pada tahapan implementasi, yang akan dibuat adalah akses ke halaman ujian oleh siswa
dan kehalaman administarasi. Halaman ujian adalah halaman tempat siswa melakukan
ujian sedangkan halaman administrasi adalah halaman dimana guru / administrator
melakukan pengaturan ujian, mulai dari input mata pelajaran, input data siswa, input bank
soal, input penjadwalah, cetak kartu peserta, cetak daftar hadir, cetak berita acara,
pengontrolan ujian sampai dengan pengontrolan indentitas sekolah.

3.1 Halaman Ujian Siswa

Halaman ujian siswa adalah halaman dimana siswa harus melakukan login dengan
username dan password yang didapatkan dari guru / sekolah untuk dapat mengakses soal
ujian sesuai dengan jadwal. Username dan password ini dibagikan oleh guru / sekolah
dalam bentuk kartu ujian yang bisa dicetak di halaman Admin / guru.

Setelah siswa menerima informasi account login, siswa memasukan account tersebut, dan
jika benar, akan didapatkan layar seperti seperti berikut :

10
Akan muncul informasi mata pelajaran yang harus ditempuh / atau diselesaikan oleh siswa.
Tombol Telat Ujian akan muncul jika sampai dengan waktu yang ditetapkan siswa belum
mengambil / melakukan ujian. Tombol Mulai akan aktif, jika waktu ujian sudah sesuai
dengan waktu yang dijadwalkan.
Beriktu adalah gambar dari tampilan soal ujian dan tombol – tombol navigasinya.

Terlihat halaman ujian lengkap dengan tombol – tombol navigasinya. Ada navigasi nomor
soal, informasi nomor soal, navigasi ke soal berikutnya maupun sebelumnya, ada tombo
Ragu (fasilitas untuk siswa jika masih ragu dalam menjawab soal) dan juga ada informasi
alokasi waktu ujian dalam hitungan mundur.

11
3.2 Halaman Administrator / Guru
Halaman Administrator atau halaman guru, adalah halaman yang dibuat untuk melakukan
pengaturan ujian, mulai dari input mata pelajaran, input data siswa, input bank soal, input
penjadwalah, cetak kartu peserta, cetak daftar hadir, cetak berita acara, pengontrolan
ujian sampai dengan pengontrolan indentitas sekolah.
Pada tahun pelajaran 2018 / 2019, studi kasus objek implementasi adalah kelas XI RPL 2,
yang melakukan kegiatan prakerin di luar kota Probolinggo selama 6 bulan, sehingga
proses penilaian semester Genap mau tidak mau harus dilakukan secara online.

3.3 Langkah – Langkah Meng-Onlikan aan Setting Ujian


Langkah – langkah yang dilakukan untuk meng-onlinekan ujian ini adalah sebagai berikut
:
1. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah, menyiapkan hosting. Hosting tidak
bisa dilakukan dengan cara membeli / sewa mengingat hosting dengan sewa tidak
diperbolehkan untuk ujian online. Mengatasi hal ini, menyiapkan hosting sendiri
dengan server sekolah menggunakan applikasi XAMPP.
2. Langkah kedua adalah menentukan domain. Domain dengan memanfaatkan
fasilitas IP Public milik sekolah dengan berlangganan telkom speedy, kemudian
menambahkan fitur tambahan dari Ip-Dynamic.com, sehingga didapatkan alamat
untuk akses ujian adalah http://ujianonline.ip-dynamic.com/ujian/ untuk akses
ujian siswa dan http://ujianonline.ip-dynamic.com/ujian/admin untuk akses ke
Administrator.
3. Menyiapkan jadwal ujian. Jadwal ujian diperoleh dari bagian kurilum sekolah.

12
4. Menyiapkan halaman login Administrator / guru

5. Menyipkan data siswa. Data siswa ini yang nanti akan dibuatkan kartu akses
ujiannya, berupa kartu peserta ujian yang didalamnya ada informasi username dan
passwordnya.

Data siswa ini menggunakan format excel yang bisa diperoleh dari template yang
sudah disiapkan diaplikasi.

13
Format template excel data siswa

6. Menyiapkan soal. Soal dalam bentuk format excel.

7. Melakukan input data Mata Pelajaran, Data Jurusan, Data Level, Data Kelas, Data
Ruangan, dan Data Sesi.

14
8. Memasukkan data peserta ujian

9. Membuat bank soal dan memasukan soal

15
Fasilitas editing soal

10. Membuat Penjadwalan

Sampai di setting penjadwal ini, ujian sudah bisa dilakukan oleh siswa sesuai dengan bank
soal dan waktu ujian yang sudah ditentukan. Siswa tinggal diinformasikan jadwal ujiannya,
membukan halaman akses ujian, memasukkan username dan password, proses ujian
sudah bisa dilakukan.

3.4 Fitur – Fitur Tambahan Sebagai Pelengkap Administrasi Ujian


Fitur tambahan utama yang wajib ada sebagai pelengkap dari kegiatan ujian ini adalah
fasilitas hasil koreksi ujian siswa yang dapat di akses lewat menu UBK – Analisis Jawaban.
Adapun untuk melihat hasil jawaban dari siswa dimulai dari melihat proses ujian yang
dilakukan oleh siswa seperti yang tampak pada gambar berikut :

16
Untuk melihat hasil ujian siswa, sudah bisa dilihat dari layar ini, tapi jika dibutuhkan
hardcopy-nya sekaligus analisis butir soal pada jawaban siswa disetiap nomor soal, bisa
dilakukan dengan cara melakukan klik pada tombo Excel yang ada di pojok kanan atas.

17
Fitur lainnya adalah :
1. Status Peserta. Fitur untuk mengetahui apakah peserta masih melakukan proses
ujian apa sudah selesai.

2. Fitur Reset Login. Digunakan apabila ada siswa yang akan melakukan login ujian
tetapi statusnya masih akfit, karena tidak melakukan log out pada saat selesai
mengerjakan ujian sebelumnya.

3. Fitur Rilis Token. Fitur yang disediakan apabila setiap soal akan diproteksi dengan
token.

18
4. Fitur cetak daftar hadir. Untuk administrasi ujian daftar hadir siswa.

5. Fitur cetak berita acara. Untuk administrasi ujian berita acara pelaksanaan ujian

19
Dan masih ada beberapa fitur lain yang masih dalam tahap pengembangan.

3.5 Hasil atau Dampak yang Dicapai


Dengan dibuatnya aplikasi ujian online ini, hasil yang dicapai adalah :
1. Tagihan nilai untuk Penilaian Akhir Semeter (PAS) Genap Tahun pelajaran 2018 /
2018 untuk siswa XI RPL 2 yang prakerin diluar kota dapat dilakukan tanpa
mendatangkan siswa yang bersangkutan ke sekolah

2. Jadwal ujian bisa menyesuaikan dengan tingkat kesibukan siswa di dudi, karena
setting jadwal bisa lebih flexible.
3. Sekolah tidak perlu repot – repot mengeluarkan surat dispensasi agar siswa datang
kesekolah untuk melaksanakan ujian.
4. Siswa tidak mengeluarkan biasa tambahan apapun, lain jika harus datang
kesekolah untuk melakukan ujian dan harus kembali lagi ke dudi

20
5. Nilai rapot bisa diterbitkan, meskipun jadwalnya bersamaan dengan kegiatan siswa
malakukan prakerin, karena tagihan penilaiannya sudah dilakukan.

3.6 Kendala yang Dihadapi


Kendala yang dihadapi saat pembuatan dan implementasi kegiatan ujian online adalah :
1. Keterbatasan dalam penguasaan security bahasa pemograman, sehingga saat
program ini sudah rilis, belum dilakukan ujicoba pada tingkat keamanaan sistem.
2. Server sekolah harus online 24 jam dalam sehari, 7 hari seminggu. Kondisi listrik
PLN disekolah tidak stabil, sehingga sewaktu-waktu aliran listrik dari PLN padam,
maka server juga ikut mati, dan ujian juga tidak bisa dilaksanakan.
3. Anak-anak lebih menyukai ujian menggunakan perangkat HP yang layarnya kurang
dari 6 inch, sehingga mengurangi kenyamanan pandangan dalam proses
pembadaan soal ujian, meskipun aplikasinya sudah dirancang sedemikian rupa
agar bisa menyesuaikan dengan lebar layar.
4. Bentuk kecurangan yang dilakukan siswa adalah dengan melakukan browsing atau
berpindah ketampilan layar lain, hal ini menyebabkan layar ujian dibuat otomtasi
log out sendiri. Dengan kejadian ini, jika siswa ingin login lagi, maka Admin harus
membantu untuk mereset login siswa agar bisa melakukan ujian kembali.

3.7 Faktor – Faktor Pendukung


Faktor – faktor pendukung dibuatnya applikasi ujian dan kegiatan ujian online ini adalah :
1. Bandwith internet yang besar yang dimiliki oleh sekolah
2. Sekolah memiliki komputer server sendiri
3. Siswa kelas XI RPL 2, mayoritas memiliki laptop sendiri, meskipun pada
pelaksanaan ujiannya mereka lebih suka menggunakan HP
4. Tidak membutuhkan paket data yang besar untuk mengakses soal ujian
5. Kerjasama guru untuk mengumpulkan paket bank soal sesuai dengan waktunya
6. Dukungan sekolah terhadap pemanfaatan IT disekolah sangat tinggi
7. Mudahnya literatur, baik di internet maupun di perpustakaan sekolah

3.8 Alternatif Pengembangan


Alternatif pengembangan yang perlu dilakukan sebagai tindak lanjut dari pembuatan
applikasi dan penerapan ujian online ini adalah :
1. Applikasi ini bisa dijadikan alternatif bagi semua guru untuk melakukan proses
penilaian yang tidak terbatas hanya disekolah, tapi bisa dari mana saja dan kapan
saja, mengingat HP dan paket data bukan masalah besar bagi siswa.

21
2. Perlu penambahan fiutr peringatan jika ada indikasi kecurangan yang dilakukan
oleh siswa
3. Analisis butir saol perlu dikembangkan dengan yang lebih lengkap lagi
4. Dibuatkan manual penggunaan untuk memudahkan guru dalam
mengimplementasikan applikas ini.

22
BAB IV
KESIMPUAN DAN REKOMENDASI

4.1 Kesimpulan
Dari pembuatan dan implementasi aplikasi ujian online yang telah dibuat dan diterapkan,
dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Program sistem ujian online dapat diperoleh dengan membuat perancangan sistem
terlebih dahulu. Perancangan sistem ini meliputi:
a. Membuat view user atau kebutuhan pengguna.
b. Mengidetifikasi kebutuah perangkat lunak dan perangkat keras berdasarkan
dari view user yang diperoleh.
c. Membuat rancangan tabel-tabel serta membuat struktur tabel berdasarkan
view user.
Agar sistem terlihat lebih nyata, dilakukan suatu pengilustrasian sistem yang
kemudian dari ilustrasi sitem tersebut diuji apakah aplikasi yang dibuat nantinya
akan sesuai dengan kebutuhan pada dunia nyata jika sudah diterapkan.
2. Pemanfaatan ujian online ini sangat membantu siswa maupun pihak sekolah yang
terkendala jarak, karena proses assesment / penilaian bisa dilakukan tanpa perlu
tatap muka dan bisa dilakukan kapan saja dari mana saja.
3. Pemanfaatan ujian online ini sangat membantu guru untuk bisa mendapatkan
penilaian sesuai dengan waktu yang ditentukan tanpa mengganggu aktifitas
kegiatan prakerin siswa.
4. Pemanfaatan ujian online mampu melakukan pengujian secara cepat dan mudah
digunakan. Dengan sistem ini siswa dapat melihat hasil ujian secara langsung (jika
nilai diset untuk ditampilkan) dan pembuatan laporan hasil ujian dapat dilakukan
secara otomatis dan informasi yang dihasilkan juga lebih bisa cepat.
5. Pemanfaat komputer server sekolah sebagai hosting dan koneksi internet yang
cepat, merupakan kunci sukses-nya pelaksanaan ujian online.

4.2 Rekomendasi
1. Pemanfaatan ujian online ini kedepannya bisa dimanfaatkan oleh semua guru
mengingat :
a. Akses guru sebagai Admin juga disediakan.
b. Hosting yang menggunakan server sekolah sendiri memungkinkan untuk
dilakukan ujian dengan banyak mapel sekaligus maupun bertahap.
c. Kegiatan guru yang banyak diklat atau tugas luar

23
d. Kegiatan prakerin yang jangka waktunya lebih panjang dan jarak yang
semakin jauh (luar kota)
2. Setelah semua guru memanfaatkan aplikasi ini, diharapkan nanti akan ada
masukan untuk perbaikan aplikasi, sehingga dengan masukan – masukan ini
nantinya aplikasi ini akan semakin baik dan bisa menggantikan ujian secara
manual.

24
DAFTAR PUSTAKA

PHP https://id.wikibooks.org/wiki/Pemrograman_PHP/Pendahuluan/Pengertian_PHP

XAMPP https://id.wikipedia.org/wiki/XAMPP
CSS https://id.wikipedia.org/wiki/Cascading_Style_Sheets

Apache https://id.wikipedia.org/wiki/Apache
MySQL https://id.wikipedia.org/wiki/MySQL
Hosting https://id.wikipedia.org/wiki/Layanan_penginangan_web
Domain https://id.wikipedia.org/wiki/Nama_domain
CandyCBT http://candycbt.id/login.php

25

Anda mungkin juga menyukai