MAKALAH
diajukan untuk memenuhi salah satu tugas dari mata kuliah Gizi Kondisi Khusus
oleh:
JURUSAN GIZI
2019
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena atas rahmat
dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Diet Dukan
dan Diet Paleo”. Makalah ini menyajikan definisi, prosedur, efek samping, dan
tinjauan ilmiah.
Dalam penyelesaian makalah ini, penulis mendapat banyak bantuan dari
berbagai pihak. Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada
1) Surmita, S.Gz, M.Kes, selaku dosen Mata Kuliah Gizi Kondisi Khusus yang
telah memberi bimbingan kepada penulis dalam penulisan makalah ini;
2) Mira Mutiyani, S.Gz, M.Kes, selaku dosen Mata Kuliah Gizi Kondisi Khusus;
3) Maryati Dewi, S.Gz, M.pH, selaku dosen Mata Kuliah Gizi Kondisi Khusus;
4) Adeng Herdiansyah, SKM, selaku dosen Mata Kuliah Gizi Kondisi Khusus;
5) Mury Kuswari, S.pD, M.Si, selaku dosen Mata Kuliah Gizi Kondisi Khusus
4) Rekan-rekan kelas 2 B yang telah memberikan motivasi dan saran; dan
5) Orang tua yang tidak pernah lelah memberikan motivasi dan doa.
Penulis menyadari bahwa makalah ini memiliki banyak kekurangan. Oleh
karena itu, penulis berharap pembaca dapat memberi kritik dan saran agar dapat
memperbaiki makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis dan
pembaca.
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
1.3 Tujuan
PEMBAHASAN
Diet dukan merupakan metode diet yang dipopulerkan oleh seorang dokter
dan ahli nutrisi asal Prancis, Pierre Dukan. Diet dukan adalah diet dengan
menggunakan pola makanan tertentu agar dapat menekan nafsu makan secara
alami tanpa harus merasakan kelaparan ketika menjalankannya. Pada dasarnya diet
ini dilakukan dengan cara diet tinggi protein dan membatasi makanan sumber
lemak dan karbohidrat termasuk buah, sayuran yang mengandung serat, kelompok
polong, dan biji-bijian. Ada empat fase, yaitu fase attack atau fase asupan protein
penuh, fase cruise atau fase dengan tambahan asupan sayuran dalam beberapa hari,
fase consolidation atau fase lebih banyak makanan tambahan dan fase permanent
stabilization atau fase bebeas makan apapun yang diinginkan dengan sedikit aturan
lainnya.
Pada tahap ini, akan sangat bergantung pada asupan protein. Kita dapat
mengonsumsi protein hewani namun dalam jumlah terbatas.
Tahapan attack bisa berlangsung selama 1-7 hari tergantung seberapa banyak
berat yang ingin diturunkan. Anda juga diharuskan mengonsumsi 6-8 gelas air
putih dan 1,5 sendok makan oatmeal per hari. Pada fase ini, Anda juga harus
mulai membiasakan diri jalan kaki cepat selama 20 menit setiap hari. Daftar
makanan yang boleh dimakan pada fase attack adalah:
4
5
Consolidation phase
Setelah dua tahap sebelumnya yang berfokus pada penurunan berat
badan, fase terakhir ini didesain untuk mempertahankan berat badan. Anda
justru diperbolehkan untuk makan lebih banyak jenis makanan, asalkan
sesuai dengan aturan berikut:
a) Kita diharuskan untuk mengonsumsi makanan yang ada di daftar makanan
pada dua tahap attack dan cruise, akan tetapi dengan ketentuan daging
hanya dikonsumsi 1-2 kali seminggu. Selain itu, Anda juga diperbolehkan
menyantap 1-2 porsi buah per hari, sayuran tanpa pati, 2 potong roti
gandum per hari, dan sedikit karbohidrat serta lemak. Namun setiap satu
hari dalam seminggu, Anda hanya diperbolehkan mengonsumsi protein
saja. Jangan lupa untuk tetap menyantap 2,5 sendok makan oatmeal setiap
hari.
b) Meski diperbolehkan menyantap buah-buahan, namun dilarang memakan
anggur, pisang, dan ceri karena tinggi gula.
c) Untuk menjaga berat badan, lakukan 25 menit jalan cepat setiap hari.
Stabilization phase
Fase ini merupakan pemeliharaan rencana untuk diet, pada dasarnya
terdiri dari kebiasaan makan dengan masuknya 3 sendok makan oat bran
setiap hari, bersama dengan olahraga. Namun, setian hari Kamis mereka
hanya mengkonsumsi protein murni.
7
Jadi diet ini tidak disarankan untuk orang penderita tinggi koleterol, asam urat,
batu ginjal dan gangguan makan.
5. Berbeda dengan diet atkins, asupan lemak dan garam pada diet ini
dikurangi sehingga bagik untuk kesehatan
1. Diet Paleo menitik beratkan kepada konsumsi makanan yang minim proses
dan masih dalam bentuk asli. Protein hewani, sayuran yang dimasak
sendiri, dan buah secukupnya.
2. Makanan yang dihindari pada diet ini ; makanan dalam kemasan, gula, nasi,
gandum dan sebangsanya (termasuk oat, barley, quinoa), polong-polongan
(termasuk kedelai), dan produk susu (dairy).
3. Usahakan bahan makanan yang dikonsumsi sealami mungkin. Misalnya,
tumbuhan yang ditanam dengan organik, ayam kampung daripada ayam
broiler, dan sapi lokal yang sebisa mungkin diberi pakan rumput, bukan
sapi impor yang makan gandum atau pakan dari jagung.
10
MAKAN SIANG
Membuat salad dengan komposisi berbagai macam bahan makanan dari
campuran:
Sayuran dan buah, seperti bayam, lobak hijau, paprika, mentimun, wortel,
alpukat, kacang almond, apel, dan pir.
Makanan sumber protein, seperti daging tanpa lemak, ayam, atau makanan
laut, seperti salmon, tuna, udang.
Minyak zaitun dan perasan air lemon.
MAKAN MALAM
Makanan dari salmon atau fillet ikan yang dipanggang bersama
dengan asparagus, brokoli, dan bayam, tambahkan dengan bawang putih
dan minyak zaitun agar rasanya leih lezat. Namun tidak boleh
menambahkan garam. Lalu mengonsumsi berbagai macam buah-buahan
sebagai makanan penutup.
11
2.6
Manfaa
t Diet
Paleo
1.
Mendorong Kebiasaan Clean
Eating
Pada zaman dulu, manusia purba mengonsumsi segala makanan yang organik
dan natural. Tanpa bahan pengawet, penambah rasa, pemanis dan bahan
tambahan lainnya seperti yang ada pada makanan beku, makanan kalengan
atau makanan olahan pabrik lainnya. Menjalani diet Paleo akan membuat
terbiasa makan sehat dan ‘bersih’, sehingga kesehatan tubuh pun terjaga.
2. Mengurangi Bengkak dan Kembung
Diet paleo diklaim bisa mengurangi penumpukan cairan yang membuat tubuh
tampak bengkak dan perut buncit. Sebab, diet ini menekankan pada
memperbanyak konsumsi serat, minum banyak air dan menghindari asupan
garam.
3. Kaya Vitamin dan Mineral
Diet Paleo juga menyarankan untuk memperbanyak makan sayur dan buah. Di
samping tinggi protein, perencanaan makan dalam diet ini mayoritas buah dan
sayur sehingga kecukupan mineral dan vitamin terpenuhi setiap harinya.
4. Lemak Sehat
Konsumsi omega-3 dari ikan-ikanan dan kacang-kacangan sangat disarankan
dalam diet ini. Ikan dan kacang merupakan makanan tinggi protein yang juga
mengandung lemak sehat. Seperti diketahui, lemak sehat dalam jumlah yang
12
cukup juga diperlukan tubuh untuk menjaga fungsi-fungsi organ. Selain itu
seperti dikutip dari ABC Australia, asam lemak esensial seperti omega-3 bisa
mencegah penyakit jantung, mengurangi kadar lemak dalam darah, baik untuk
diabetes, meringankan radang sendi hingga membantu menyembuhkan
asthma.
5. Mengenyangkan
Diet Paleo efektif menurunkan berat badan karena menekankan pada konsumsi
protein tinggi, maka perut akan terasa kenyang lebih lama. Protein cenderung
lama dicerna oleh tubuh dan bisa menyediakan energi dalam waktu lama pula.
Ditambah lagi dengan kombinasi sayur dan buah yang kaya serat agar tidak
mudah merasa lapar dan perut juga kenyang lebih lama.
yang kehilangan berat badan yang signifikan, hanya 45% tetap sama
sementara 39% menambah berat badan setelah diet telah berhenti. 15% dari
peserta kehilangan berat badan lebih lanjut.
Dari hasil penelitian tersebut disimpulkan bahwa banyak peserta memiliki
gagasan sewenang - wenang tentang diet tetapi tidak memiliki pemahaman
yang akurat tentang hal itu. Mereka terutama percaya bahwa daging merah dan
putih adalah sumber protein utama tetapi, diet paleo asli akan dorong
konsumsi daging organ terlebih dahulu, ikuti oleh daging putih dan merah.
Juga, potongan yang cukup besar peserta percaya bahwa konsumsi karbohidrat
tidak perlu. Tapi sebenarnya, diet paleo yang sehat termasuk aspek karbohidrat
minimum dalam diet karena merupakan komponen penting yang dibutuhkan
untuk kesejahteraan kita. Diet terbukti efektif karena sebagian besar peserta
hilang sejumlah besar berat; sayangnya sebagian besar mereka mendapatkan
kembali berat itu segera setelah mereka berhenti diet.
Tinjauan Ilmiah Diet Paleo Akibatkan Komplikasi Kesehatan
Melbourne | Jurnal Asia Melakukan diet ketat rendah karbohidrat namun
tinggi lemak hanya dalam delapan minggu dapat mengakibatkan komplikasi
kesehatan dan berat badan yang cepat, ungkap satu studi baru. Temuan
mengejutkan ini telah mendorong ahli diabetes dari University of Melbourne
mengeluarkan peringatan tentang apa yang disebut diet sebagai keberhasilan,
sebenarnya hanya memiliki sedikit atau sama sekali tidak punya bukti ilmiah.
Sof Andrikopoulos, penulis utama studi dan profesor di universitas,
mengatakan jenis diet, seperti diet Paleo yang terkenal, tidak dianjurkan
terutama untuk orang yang sudah menuju gaya hidup tetap dan kelebihan berat
badan. Publisitas pada diet ini–didorong oleh koki selebriti khususnya, serta
cerita penurunan berat badan selebriti oleh media dan acara reality TV–
menyebabkan lebih banyak orang untuk mencoba diet, katanya. Selain itu, diet
rendah karbohidrat dan tinggi lemak secara signifikan berisiko bagi orang-
orang dengan pra-diabetes atau diabetes, kata Andrikopoulos. “Diet rendah
karbohidrat dan tinggi lemak menjadi lebih populer, tetapi tidak ada bukti
14
ilmiah bahwa diet ini bekerja,” kata Andrikopoulos, yang juga presiden
Australian Diabetes Society seperti dikutip TechTimes.
“Bahkan, jika menempatkan individu tidak aktif pada diet jenis ini,
kemungkinan orang itu akan bertambah berat badannya.”
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
16
DAFTAR PUSTAKA
(http://www.jurnalasia.com/sains-teknologi/diet-paleo-akibatkan-komplikasi-
kesehatan/)
Veratamala,Arnida.2017.”Panduanmenjalani diet
paleo”http://ejournal.iainpurwokerto.ac.id