Anda di halaman 1dari 2

Tipe materi/ artikel

□ Artikel jurnal (peer reviewed) □ Buku (Bab)


□ Artikel jurnal (non-peer reviewed) □ Tesis
☑ Artikel konfren/prosiding □ Lainnya:

Informasi sitasi
Pengarang: Nopi Nur Khasanah, Indra Tri Astuti
Judul: Teknik Distraksi Guided Imagery sebagai Alternatif Manajemen Nyeri pada Anak saat Pemasangan Infus
Publikasi:
Tahun: Volume: No: Halaman:-

Tipe Studi
□ Riset □ Opini atau komentar
□ Review literatur □ Deskripsi program, tanpa data
□ Review literatur secara sistematik □ Deskripsi program, evaluasi data
□ Meta-analisis □ Lainnya

Desain studi
□ Desain Eksperimen
□ Randomized Control Trial □ Pre-test – Post-test
□ Post-test only
□ Delayed post-test(s)
□ Lainnya

□ Cross-over series

□ Desain Kuasi-Eksperimen
□ Single group, no comparison
□ Pre-test – Post-test
□ Post-test only
□ Delayed post-test(s)
□ Time series design
□ Interrupted
□ Equivalent
□ Repeated measures

□ Non-equivalent control group


□ Matched on key variables
□ External controls
□ Historical controls
□ Studi Observasi
□ Case study/ case series
□ Cross-sectional study □ Lainnya
□ Longitudinal/cohort study
□ Correlation study

□ Studi Kualitatif
□ Grounded theory
□ Ethnography □ Lainnya
□ Narrative

□ Mixed Methods (Kualitatif dan Kuantitatif)

□ Review Literatur

□ Studi Meta-analisis

Metode Pengumpulan Data □ Grup diskusi □ Observasi


□ Kuesioner □ Hasil program □ Video
□ Interview □ Opini ahli □ Langsung
□ Lainnya
Tujuan penelitian/pertanyaan penelitian
- Tuliskan tujuan penelitian atau pertanyaan penelitian!
“Apakah ada perbedaan respon nyeri pada anak usia 7-12 tahun saat pemasangan infus setelah diberikan intervensi ethyl chloride dan guided
imagery?”
Populasi
Sampel dalam penelitian ini adalah 30 anak dengan lokasi di sebuah RS di Kota Semarang

Profesi (Bidang yang diteliti)


Keperawatan
Metode atau intervensi yang digunakan
Intervensi dalam penelitian ini dilakukan dengan pemberian ethyl chloride pada kelompok intervensi I, pemberian guided imagery pada kelompok intervensi II,
dan pemberian teknik napas dalam pada kelompok kontrol. Tindakan dilakukan 2 menit sebelum prosedur pemasangan infus. Pengukuran yang dilakukan
sesudah intervensi meliputi skala nyeri pada menit kelima setelah dilakukan pemasangan infus.
Simpulan
Perawat sebagai salah satu pemberi pelayanan dapat lebih memperhatikan manajemen nyeri pada anak sehingga dampak negatif akibat nyeri dapat diminimalkan.
Perawat dapat melakukan modifikasi bila penatalaksanaan nyeri tersebut mengalami hambatan misalnya karena harga yang mahal, penatalaksanaan yang sulit,
tidak tersedianya sarana atau prasarana.
Hasil penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan yang bermakna antara ethyl chloride dan guided imagery, sehingga guided imagery dapat dijadikan salah
satu metode untuk mengurangi nyeri karena lebih mudah dan dari segi biaya lebih murah. Bagi rumah sakit hal tersebut dapat dijadikan kebijakan untuk
mengurangi trauma pada anak saat diinfus dan meminimalkan dampak negatif lainnya.
Berikan pendapatmu, apakah hasil penelitian ini dapat diaplikasikan di Indonesia? Mengapa?
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Anda mungkin juga menyukai