Tingkat Kemampuan : 4A
RS. USADA INSANI
No. PPK No. Revisi Halaman
00 1/3
PANDUAN Tanggal Terbit Ditetapkan
PRAKTEK Direktur
KLINIS 17 Februari 2016
Tingkat Kemampuan : 4A
RS. USADA INSANI
No. PPK No. Revisi Halaman
00 2/3
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan penunjang yang khusus tidak ada.
Penegakan
Diagnosis Klinis
Diagnosis
(Assessment) Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik.
Diagnosis Banding
Dermatofitosis, Dermatitis, Dermatosis
Komplikasi
Dapat terjadi infeksi sekunder.
Penatalaksanaan Penatalaksanaan
Komprehensif 1. Memodifikasi gaya hidup dengan menggunakan alas kaki dan
(Plan) sarung tangan pada saat melakukan aktifitas yang berkontak
dengan tanah, seperti berkebun dan lain-lain.
2. Terapi farmakologi dengan: Tiabendazol 50mg/kgBB/hari, 2x
sehari, selama 2 hari; atau Albendazol 400 mg sekali sehari, selama
3 hari.
Cutaneus Larva Migrans
Tingkat Kemampuan : 4A
RS. USADA INSANI
No. PPK No. Revisi Halaman
00 3/3
3. Untuk mengurangi gejala pada penderita dapat dilakukan
penyemprotan Etil Klorida pada lokasi lesi, namun hal ini tidak
membunuh larva.
4. Bila terjadi infeksi sekunder, dapat diterapi sesuai dengan tatalaksana
pioderma.
Konseling dan Edukasi
Edukasi pasien dan keluarga untuk pencegahan penyakit
dengan menjaga kebersihan diri.
Kriteria Rujukan
Pasien dirujuk apabila dalam waktu 8 minggu tidak membaik dengan
terapi.
Peralatan Lup