Anda di halaman 1dari 3

STRUKTUR MAKRO KOLOID

SISTEM KOLOID Dimensi ELABORASI

Pengelompokan Koloid

Aerosol

Sol
Emulsi
Buih
Sifat Koloid

Efek Tyndall

Gerak Brown

Muatan Koloid
Dimensi
PROGRESI
Koagulasi

Dialiasis

Elektroforesis

Adsorpsi

Pembuatan Koloid

Teknik kondensasi

Teknik dispersi

Penerapan Koloid
STRUKTUR MIKRO KOLOID

Keterampilan
Makro Preposisi Mikro
Intelektual
Sistem Koloid, larutan, dan suspensi memiliki perbandingan sifat Membangun
Koloid campuran, misalnya perbedaan ukuran partikel, fasa konsep konkret
campuran, penembusan cahaya, penyaringan, dan kestabilan
larutan.
-6 -4
Contohnya koloid memiliki ukuran partikel 10 – 10 cm, Penguatan
-8 -7
sedangkan ukuran partikel larutan 10 – 10 cm dan suspensi
-3 -1
10 – 10 cm
Koloid adalah suatu sistem campuran yang berada diantara Membangun
larutan dan suspensi. konsep terdefinisi
Contoh koloid adalah sabun, susu, santan, jeli, mentega. Penguatan
Jenis koloid digolongkan berdasarkan fase terdispersi dan Membangun
medium dispersinya dan berdasarkan ketertarikan terhadap konsep terdefinisi
medium dipersi. Berdasarkan
aturan
Jenis koloid berdasarkan fase terdispersi dan medium dispersi Membangun
adalah aerosol cair, aerosol padat, sol, sol padat, emulsi, konsep konkret
emulsi padat, buih, dan buih padat.
Contohnya adalah hair spray (aerosol cair), debu (aerosol Penguatan
padat), cat (sol), gelas berwarna (sol padat), susu (emulsi), jeli
(emulsi padat), buih sabun (buih), dan stirofoam (buih padat).
Jenis koloid berdasarkan ketertarikan terhadap medium Membangun
dipersi adalah koloid liofil dan liofob. konsep konkret
Contohnya adalah detergen (koloid liofil) dan mayonise Penguatan
(liofob).
Sistem koloid dan sifatnya memiliki peranan penting dalam Aplikasi
kehidupan sehari-hari kita.
Misalnya banyak produk industri dalam bentuk koloid, dan Aplikasi
pengolahan air bersih yang memanfaatkan sifat koloid.
Sifat Koloid Terdapat beberapa sifat koloid yang khas, yaitu efek Tyndall, Membangun
gerak Brown, adsorpsi, elektroforesis, koagulasi, dan dialisis. konsep terdefinisi
Berdasarkan
aturan
Efek Tyndall adalah peristiwa penghamburan cahaya oleh
partikel koloid.
Gerak Brown adalah gerakan acak dari partikel-partikel koloid
dalam mediumnya.
Adsorpsi adalah kemampuan partikel koloid untuk menyerap
ion pada permukaan membentuk partikel bermuatan
Elektroforesis adalah migrasi partikel koloid dalam medan
listrik.
Koagulasi adalah peristiwa penggumpalan partikel koloid.
Dialisis adalah suatu teknik pemurnian koloid berdasarkan
perbedaan ukuran partikelnya.
Pembuatan Sistem koloid dapat dibuat dengan dua cara, yaitu kondensasi Membangun
Koloid dan dispersi. konsep terdefinisi
Berdasarkan
Keterampilan
Makro Preposisi Mikro
Intelektual
aturan
Cara kondensasi yaitu dengan pembentukan agregat dari
molekul-molekul kecil pembentuk larutan menjadi berukuran
koloid.
Cara kondensasi dilakukan melalui reaksi kimia seperti reaksi
redoks, hidrolisis, dekomposisi rangkap, dan reaksi
penggantian pelarut.
Contohnya pembuatan sol belerang dari reaksi antara hidrogen Penguatan
sulfida (H2S) dengan belerang dioksida (SO2), yaitu dengan
mengalirkan gas H2S ke dalam larutan SO2.
Cara dispersi yaitu dengan pemecahan partikel-partikel besar
menjadi partikel berukuran koloid.
Cara dispersi dilakukan secara mekanik, peptisasi, dan cara
busur Bredig.
Contohnya sol belerang dapat dibuat dengan menggerus Penguatan
serbuk belerang bersama-sama dengan suatu larutan inert
(seperti gula pasir), kemudian mencampurkan serbuk halus itu
dengan air.

Anda mungkin juga menyukai