ANALISIS SWOT

(STREIGHT, WEAKNESS, OPPORTUNITIES, AND

THREAT) LEMBAGA DAKWA KAMPUS
LDK AL’ WALA STIK SITI KHADIJAH PALEMBANG

DISUSUN OLEH : KELOMPOK 2

Diya Rosalina Dea Ayu Listi selisti

Indah Lestari Diera Lita Sabiva

Rizka Zahro Lastianidona Rosanti

Suvy Marhani Hafitri Handayani

Yongki Anggara Sepri Putri Intan Sari

Velly Almira Larasati Savitri Wulandari

MATA KULIAH : MANAJEMEN KEPERAWATAN

KELAS : B / SEMESTER VI

DOSEN PEMBIMBING : Ns. HELSY DESVITASARI, M.Kep

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

SITI KHADIJAH PALEMBANG
2018/2019

1
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan rasa syukur kepada Allah SWT yang mana atas
berkat curahan kasih sayang-Nya dengan memberinya kesehatan sehingga
penyusun dapat menyelesaikan tugas makalah Analisis SWOT dalam Lembaga
dakwah kampus pada mata kuliah Manajemen Keperawatan.

Shalawat serta salam senantiasa selalu tercurah limpahkan kepada Nabi

Muhammad SAW. dalam penulisan makalah ini, penyusun perlu menyadari
sepenuhnya sebagai insan yang dianugerahi kelebihan disamping keterbatasan
diri. Oleh karena itu, makalah ini tidak akan selesai tanpa pengarahan dari
berbagai pihak. tak lupa pula, penyusun mohon saran dan kritiknya kepada
pembaca makalah ini apabila dalam penyusunannya jauh dari kesempurnaan.

Akhir kata penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya
bagi penyusun pribadi, umumnya bagi pembaca sekalian.

Palembang , Mei 2019

Penulis

2
 DAFTAR ISI
Kata Pengantar ........................................................................................................2
Daftar Isi ..................................................................................................................3
I. Pendahuluan
A. Latar Belakang...........................................................................................4
B. Manfaat Penulisan......................................................................................5
C. Rumusan Masalah......................................................................................5
II. Analisis SWOT LDK Al’ Wala
A. Streight.......................................................................................................6
B. Weakness....................................................................................................6
C. Oppotunities...............................................................................................8
D. Threat.........................................................................................................8
III. Visi dan Misi
A. Visi ..........................................................................................................16
B. Misi..........................................................................................................21
C. Plan of Action...........................................................................................22
IV. Penutup
A. Simpulan..................................................................................................31
B. Saran.........................................................................................................31

3
 BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Lembaga Dakwah Kampus (LDK), merupakan sebuah wadah organisasi

kemahasiswaan yang bergerak di bidang dakwah keagamaan Islam di
lingkungan kampus. Sebagai institusi dakwah kampus, LDK
mendapatkanposisi secara legal dan diakui oleh birokrasi Perguruan Tinggi
(PT) yang melingkupi Civitas Akademik institusi PT maupun masyarakat
sekitar kampus. LDK berorientasi dalam bidang dakwah kampus untuk
menegakkan kalimat Allah dengan prinsip Amr ma’ruf nahi munkar.

Kampus merupakan arena bagi orang yang memiliki intelektualitas

tinggi, dan menjadi tempat bagi orang yang memiliki keseimbangan iman,
ilmu dan teknologi. Iman, ilmu dan teknologi menjadi senjata bagi para
akademisi dalam memerangi kemerosotan moral dan akhlak dewasa ini.

Dalam buku Risalah Manajemen Dakwah Kampus, dakwah kampus

merupakan sebuah tahapan dakwah terpenting bagi para pendakwah pelajar.
Dakwah kampus memiliki ke-khas-an tersendiri dalam pergerakannya dan
memiliki kontribusi lebih terhadap masa depan suatu bangsa, dikarenakan
mahasiswa merupakan aset masa depan.

Tidak bisa dielakkan jika kampus dan mahasiswanya memiliki potensi

yang luar biasa dan juga strategis bagi perubahan masyarakat di masa yang
akan datang. LDK di suatu Perguruan Tinggi menjadi sebuah kebutuhan,
karena berfungsi sebagai garda terdepan dalam syi‟ar Islam di kampus.
Sebagian besar Perguruan Tinggi memiliki LDK, dengan sebutan yang
berbeda-beda. Terkadang ada yang menyebut dengan Unit Kegiatan
Mahasiswa Islam, Kerohanian Islam, Forum Studi Islam, Lembaga Dakwah
Kampus, Badan Kerohanian dan sebagainya.

4
B. MANFAAT

Makalah ini dapat menjadi refrensi Analisis Swot LDK Al Wala STIK
SITI KHADIJAH PALEMBANG dan untuk memenuhi tugas mata kuliah
manajemen keperawatan

C. RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana Analisis SWOT LDK Al Wala Stik Siti Khadijah Palembang?

2. Apa visi dan misi organisasi LDK Al Wala?

3. Bagaimna Plan Of action LDK Al Wala?

BAB II

5
 ANALISIS SWOT LEMBAGA DAKWA KAMPUS
LDK AL’ WALA STIK SITI KHADIJAH PALEMBANG

A. Streight (Kekuatan)

 Man

1. Sebagian besar anggota berjiwa sosial yang tinggi

2. Aktif dalam berbagai macam kegiatan sosial seperti peduli Palestina,

pembagian takjil, kegiatan hari ibu, dst.

 Money

1. Anggaran LDK dapat dari kampus

2. Sering juga dapat sponsor dari luar seperti Rumah Zakat, salon
Muslimah, dst.

 Material

1. Secret Ormawa yang memiliki fasilitas yang memadai seperti ruang

untuk berdiskusi, TV, Kipas Angin, bisa juga digunakan sebagai
tempat istirahat anggota LDK

2. Aula Kampus

 Metode

1. LDK memiliki pengorganisasian tugas

 Mesin

1. Anggota LDK sering memposting kegiatan di sosial media resmi

LDK seperti facebook, instagram, maupun grup WA.

6
  Marker

1. LDK mengadakan kegiatan Bazar di hari-hari tertentu, produk yang

dibazarkan semua perlengkapan muslim dan muslimah

B. Weakness (Kelemahan)

 Man

1. Ada beberapa anggota yang inpasif

2. Perbedaan jadwal kuliah membuat diskusi atau rapat tidak dihadiri

oleh beberapa anggota

 Money :

1. Kadang kala pengajuan dana untuk kegiatan LDK ke pihak kampus

tidak mendapatkan persetujuan dikarenakan dana dialihakan untuk
keperluan lain

 Material :

1. Secret LDK memiliki ruang yang sempit

2. Ruang Secret LDK tidak strategis, berada paling pojok lantai 4

(empat)

 Methode

1. Belum mengoptimalkan anggota yang dimiliki

2. LDK belum memanajemen kegiatan secara optimal

 Mesin

1. Tidak tersedianya fasilitas khusus dari pihak kampus, semua fasilitas

yang digunakan untuk mediasi milik pribadi para anggota LDK

7
  Market

1. Pemasaran bazar hanya di lingkup kampus dan hanya dilaksanakan

pada hari-hari tertentu

2. Produk yang dibazarkan tidak menarik

C. Opportunities (Peluang)

 Man

1. LDK memiliki anggota yang mampu memotivasi dan mengajak

mahasiswa yang lain untuk ikut dalam organisasi LDK

 Money :

1. Mendapatkan dana langsung dari kampus

2. LDK memiliki donatur dari pihak luar

 Material

1. LDK Al Wala memiliki secret khusus yang dilengkapi perlengkapan

diskusi dan shalat, kipas angin agar tidak merasa panas, dan
dispenser minum.

 Methode

1. LDK memiliki struktur organisasi sehingga setiap anggota LDK

sudah mengetahui tugas dan tanggung jawab masing-masing

 Mesin

1. Memiliki kamera yang difasilitasi oleh kampus untuk dokumentasi

setiap kegiatan
2. Ruang khusus untuk seminar-seminar yang sudah dilengkapi
perlengkapan seperti proyektor, LCD, AC, dll

8
D. Threat (Ancaman)

 Man

1. Kuantitas anggota semakin berkurang ketika pengkaderan

2. Kurangnya motivasi diri untuk ikut serta dalam kegiatan LDK

 Money

1. Terhambatnya kegiatan karena dana

 Material

1. Terhambatnya kegiatan disebabkan fasilitas sudah tua

 Methode

1. Pengorganisasian yang sudah ada masih belum terlaksana oleh

sebagian anggota LDK

2. Tugas dan tanggung jawab anggota LDK dalam organisasi tidak

dijelaskan secara terperinci

 Mesin

1. Ruang lingkup kerja yang sempit, mulai dari kualitas secret sampai
dengan kurang leluasanya LDK menjangkau seluruh mahasiswa
kampus STIK Siti Khadijah Palembang

9
 BAB III
VISI DAN MISI LDK AL’ WALA STIK SITI KHADIJAH

1. Visi
Menjadi lembaga dakwah kampus profesional dalam mewujudkan
kejayaan islam pada tahun 2022

2. Misi

1) Membangun eksistensi LDK Al’ Wala

2) Kaderisasi yang produktif

3) Menjadikan LDK Al’ Wala sebagai salah satu pusat referensi

keilmuan, kesilaman, dan pelayanan umat dalam bidang kesehatan

4) Menjadikan LDK Al’ Wala lebih dekat dan bersahabat terhadap

seluruh aktifis dalam menunaikan dakwah islam.

5) Memperluas sayap dakwah melalui penguatan jaringan di bidang

kesehatan

10
 PLAN OF ACTION

Plan Do Check Action

1. Merencanakan Membuat Sudah dilakukan Mengajukan
pengajuan alat- proposal pembuatan proposal
alat untuk pengajuan proposal pengadaan alat-
kegiatan LDK alat elektronik
seperti laptop sebagai media
dan kamera sosialisasi

2. merencanakan Membuat postur Sudah dilakukan Menempelkan

pembuatan dan brosur media pembuatan postur postur di madding
postur atau LDK dan brosur kapus dan
brosur media pembagian brosur
sosialisasi di wilayah
LDK kampus

3. Mengadakan Membuat Sudah melakukan Mengajukan

pengajuan proposal pembuatan proposal
untuk pengajuan proposal pemasangan AC
pemasangan pemasangan AC di secret LDK
AC di secret di secret LDK
LDK

11
 BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan
untuk mengevaluasi kekuatan Swot itu urutan kata dari S (Strenght /
kekuatan), W (Weakness / kelemahan), O (Opportunity / kesempatan) dan T
(Threat / ancaman). SWOT ini bisa digunakan untuk menganalisis suatu
kondisi dimana akan dibuat sebuah rencana untuk melakukan sesuatu, sebagai
contoh, program kerja.
Ada 2 faktor yang termasuk ke dalam Analisis Swot, yaitu :
1. Faktor Internal
 Strength/Kelebihan
 Weakness/Kelemahan
2. Faktor Eksternal
 Opportunitivies/Kesempatan
 Threat/Ancaman

B. Saran
LDK hendaknya menjadi pusat kaderisasi seluruh wajihah yang ada di
kampus. Tentu semua itu dapat terjadi bila ada kader-kader terbaik yang di
tempatkan di wajihah ammah itu
Kedekatan dengan birokrasi. Kedekatan dengan birokrasi kampus ini
dapat dijalin dengan melalui setiap kader LDK. Misalnya saja setiap kader
berusaha akrab dengan dosen yang mengajar di kelasnya. Dengan kata lain
setiap kader harus berprestasi di kelasnya masing-masing. Agar dosen itu
mengenalnya. Citra LDKpun akan tinggi tidak hanya di mata Allah, tetai di
hadapan manusia juga (dalam hal ini birokrasi kampus)

12