Anda di halaman 1dari 2

TEKNIK KURSI KOSONG

A. PENGANTAR
Teknik kursi kosong adalah teknik khusus yang digunakan dalam konseling. Bertujuan
mengubah tingkah laku klien dengan cara berkomunikasi melalui alat bantu yakni kursi
kosong.

Teknik kursi kosong adalah teknik bermain peran yang dilakukan oleh klien yang
memerankan menjadi diri sendiri dan orang lain yang dibayangkan dalam kursi kososng.
Klien diminta untuk berperan menjadi orang yang menyebabkan unfinished business. Pada
saat ini klienmemposisikan dirinya sebagai under dog dan top dog.

Underdog adalah keadaan defensif, membela diri, tidak berdaya, lemah, pasif, ingin
dimaklumi.Top dog adalah kekuatan yang mengharuskan, menuntut, mengancam.

Tujuan dari teknik ini adalah:


a. Mengatasi masalah klien yang menyangkut hubungan antar orang
b. Mengubah tingkah laku klien dan cara komunikasi klien dengan menggunakan media
“kursi kosong”
c. Klien mampu berkomunikasi dengna baik sehingga masalahnya terselesaikan

Untuk lebih memahami mengenai teknik kursi kosong berikut ini videonya.

B. SKENARIO
Nani diperankan oleh
Pekerja sosial diperankan oleh
Penulis scenario oleh
Sutradara oleh

Nani : “tok…..tok…..tok” (sambil mengetuk pintu)


Selamat pagi bu!
Peksos : ”oh nani, selamat pagi juga. Ayo masuk” (sambil membuka pintu dan
bersalaman dengan nani)
“silahkan duduk”.
Nani : (sambil duduk)
Peksos : ”apa kabar nani?”
nani : ”baik bu”
peksos : ”gimana sekolahnya?”
nani : “baik juga bu”
peksos : ”minggu kemarin kita kan sudah melakukan proses konseling mengenai
masalah nak nani. Nak nani kan mengungkapkan masalah antara nak nani
dan ayah tiri nak nani. Kira kira menurut nak nani kenapa ya nani bilang
ibu nani tidak percaya sama nani?”
nani : “hmmm…..” (sambil menundukkan kepala dan memgang ujung baju)
peksos : “cerita aja nak, ibu tidak akan memberitahukan apa yang nani ceritakan
kepada siapapun” (sambil memegang pundak nani)
nani : “begini bu, ayah tiri saya pernah hmm…….” (sambil menggigit kuku jempol
bagian kanan)
peksos : “ceritakan lah, jangan takut. Ada ibu, ibu akan membantu nak nani” (sambil
memandang nani)
nani : ”begini bu ayah tiri saya pernah meremas dada dan pantat saya . saya cerita
sama ibu mengenai hal ini tapi ibu malah memarahi saya bu” (mata nani
mulai berkaca kaca)
peksos : “dari cerita kamu sepertinya kamu merasa marah, kesal, benci, sedih campur
aduk.
Nani : “iya bu, saya kesal banget ibu saya gak percaya sama saya padahal saya
sudah mengumpulkan keberanian untuk ngomong sama ibu saya.
Peksos : “jika ibu mengalami hal yang sama dengan nak nani, pasti ibu juga akan
merasakan hal yang ysama seperti yang nani rasakan. Kira2 nani akan
lakukan apa selanjutnya?”
nani : “dengan itulah saya kemari untuk meminta bantuan ibu. Saya harus
berani mengungkapkan dengan tegas mengenai hal ini. Saya ingin sekali
mengatakan pada ibu sy kalau ayah tiri saya sangat jahat terhadap saya.
Peksos : “hari ini kita akan mencoba menyelesaikan masalah nani dengan teknik kursi
kosong agar nak nani berani mengungkapkan apa yang ingin nani ungkapkan
kepada ibu nani. Teknik kursi kosong adalah teknik bermain peran dimana
nani akan berperan menjadi ibu nani dan menjadi diri nani sendiri. Dalam
teknik kursi kosong ini ada yang disebut dengan top dog dan under dog. Top
dog adalah kekuatan yang mengharuskan, mengancam sementara underdog
adalah keadaan defensive, membela diri, tidak berdaya, lemah, pasif, ingin
dimaklumi. Pada saat nani berperan menjadi ibu nani, posisi itu merupakan
top dog. Tapi ketika nani berperan menjadi nani yang perasaan nya
terpendam disebut underdog. Nanti ketika nani memerankan posisi top dog
duduk disini ya (sambil menunjuk 1 kursi) kemudian nani mengungkapkan
apa yang selama ini ada dikatakan oleh ibu nani pada nani. Setelah selesai
mengungkapkan apa yang dikatakan oleh ibu nani pada nani maka nani dapat
berpindah posisi menjadi underdog (sambil menunjuk kursi yang satunya
lagi). Kemudian nani mengungkapkan semua yang ada di dalam hati nani,
yang nani gk berani ungkapkan, maka ungkapkan seluruhnya disini.
Lepaskan semua yang ada di hati dan fikiran nani. Paham nani?”
nani : “paham bu!”
peksos : “sekarang coba tarik nafasnya, tahan dalam hitungan 3 kemudian kemudian
keluargkan pelan pelan ulangi sampai tiga kali. Kemudian posisi badan nani
buat senyaman mungkin.”
“Nani dapat memilih akan melakukan underdog dan topdog secara
keseluruhan atau underdog dan topdog secara bergantian. Kira kira nani mau
yang bagaimana dulu?”
Nani : “sepertinya saya lebih nyaman menggunakan underdog dan topdog secara
keseluruhan biar saya lebih berkonsentrasi dan menghayati.”

Anda mungkin juga menyukai