Anda di halaman 1dari 28

TEKNOLOGI PRODUKSI

BUAH BERJENJANG SEPANJANG TAHUN


(BUJANGSETA)

Oleh, Ady Cahyono

DISAMPAIKAN PADA
BIMTEK PERBENIHAN BALITJESTRO
2018
DEFINISI

BUJANGSETA adalah teknologi


untuk meningkat produksi
tanaman jeruk sehingga setiap
tanaman mampu memproduksi
buah secara berjenjang
sepanjang tahun.
TUJUAN
1. Berbuah secara berjenjang
2. Tidak Berbuah semusim
3. Kesehatan tanaman terjaga
4. Buah mampu berdaya saing
LUARAN
Perpohon Jeruk mampu
berbuah; Siam 8 Tingkat,
Keprok 4 tingkat, manis 5
tingkat
Tidak Bujangseta Bujangseta

➢ Buah masak bersamaan ✓ Buah masak berjenjang


➢ Hanya sekali panen ✓ 4 – 5 kali panen
➢ Panen Juni, Juli , Agustus ✓ Panen kontmyu
Tidak Bujangseta Bujangseta

➢ Buah masak bersamaan ✓ Buah masak berjenjang


➢ Hanya sekali panen ✓ 4 – 5 kali panen
➢ Panen Juni, Juli , Agustus ✓ Panen kontmyu
I. Manajemen Kanopi/ Pemengkasan
Metode pemangkasan dengan
memotong cabang atau ranting yang
kering, sakit, tumbuh bersilangan,serta
memotong bekas tangkai buah dengan
tujuan menyeimbangkan tunas
vegetatif dan generatif selain
mengurangi kelembaban.
Ranting kering
➢Sterilisasi gunting
➢Pangkas bangian
ranting sakit posisi
dibawahnya
➢Ranting bekas
pangkasan dibuang
dan dibakar.
Arah Ranting Berseberangan
➢Sterilisasi
gunting
➢Pangkas bangian
pangakal ranting
berseberangan
➢Sisa ranting
bekas pangkasan
dibakar,
Potong Bekas Tangkai Buah

Pangkas Tangkai Pangkas sisa Buah siap masuk


3 – 5 cm dari tangkai pada keranjang
pangkal buah pangkal buah
Ranting kering
➢Sterilisasi gunting
➢Pangkas bangian
ranting sakit posisi
dibawahnya
➢Ranting bekas
pangkasan dibuang
dan dibakar.
II. Manajemen Nutrisi
Metode pemberian pupuk organik
dan anorganik NPK minimal 15-15-
15 dengan pola padat - cair interval
1.5 bulan, guna memacu induksi
pembuahan secara berjenjang
sekaligus menjaga ketersedian hara
untuk kasehatan tanaman jeruk.
Langkah. 1
➢Persiapan pemupukan
padat. I
➢Lakukan Pembersihan
gulma dibawah tajuk
➢Pastikan tanah dalam
kondisi lembab
Langkah. 2

➢Siapkan pupuk
anorganik NPK
majemuk Min 15-15-15
➢Takar dan masukan
dalam plastik tahan
santan
➢Lakukan penimbangan
dosis 0.5 kg dengan
menggunakan
timbangan
Langkah. 3

➢Persiapkan parit
untuk media tabur
pupuk
➢Kedalaman ± 10 cm
lebar 20 cm keliling
➢Posisi parit Keliling
dibawah tajuk
terluan tanaman
Langkah. 4
➢Persiapkan pupuk NPK
yang telah ditimbang
dalam plastik
➢Buka bagian ujung
plastik untuk proses
penaburan
➢Lakukan tabur merata
sambil mengelilingi tajuk
➢Pastikan pupuk cukup
dan merata.
Langkah. 5
➢ Siapkan pupuk kandang
yang sudah matang atau
siap
➢ Pukan yang dibutuhkan
klipatan 10 kg / tan/ tahun
➢ Lakukan penaburan diatas
parit pupuk NPK dengan
keranjang atau karung
➢ Lakukan keliling sampai
cukup merata.
Langkah. 6

➢Lanjuka penimbunan
dengan tanah
➢Gunakan tanah bekas
galian media
pemupukan
➢Apabila masing
kurang bisa
diambilkan tanah
disekitar tajuk.
Langkah. 7
Aplikasi Pupuk Kocor.I
➢Lakukan
penimbangan pupuk
NPK 1 kg yang sama +
ZA 0.25 kg
➢Timbang dan
➢Larutkan kedalam
drum plastik.
Langkah. 8

➢Siapkan drum Plastik


volume 200 liter
➢Lanjutkan pengisian
air hampir penuh
➢Gunakan air bersih
Langkah. 9

Untuk mempermudah proses pelarutan


campurkan kedua jenis pupuk kedalam
ember yang sudah terisi air dan diaduk
sampai larut.
Langkah. 10

Pindah dan masukan larutan kedalam drum,


pastikan laruran menjadi 200 liter dan aduk
sampai merata.
Langkah. 11

Kocorkan keatas media bawah tajuk


merata, dosis larutan 20 liter/ tanaman.
Bunga, Pentil Susulan
LUARAN
✓Ketersediaan buah jeruk sepanjang
tahun
✓Selalu tersedia buah jeruk kondisi
segar
✓Tidak membutuhkan coolstorage
atau ruang pendingin yang besar
✓Impor buah jeruk dapat dikurangi.
III. Manajemen Pengendalian
Hama dan Penyakit
Perpaduan monitoring dan
pengendalian hama penyaki terutama
hama penyebab penyakit Burik Kusam
diantaranya Thrips, Aphis dan Tungau,
terutama pada saat bunga mekar yang
menyerang bakal pentil sehingga akan
diperoleh buah mutu Premium,
Hasil fisik Bujangseta
TERIMAKASIH
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai