Anda di halaman 1dari 2

PPK ORMAWA HIMA IPA TERPADU UNNES 2023

Urban Farming Lokasi: Kelurahan Tugurejo,


Kecamatan Tugu, Kota Semarang

Apa itu Urban Farming?


Urban farming atau pertanian kota merupakan sebutan pertanian yang dilakukan di wilayah perkotaan dengan
pemanfaatan lahan terbuka menjadi lahan hijau untuk menghasilkan produk pertanian berupa bahan pangan.

Keuntungan pengelolaan pertanian berbasis urban Teknik Penanaman Berbasis Urban


farming di lahan sempit Farming di Daerah Pesisir Kota
Menghasilkan komoditas tanaman pangan
Wall Gardening
Hemat biaya
Ramah lingkungan karena memanfaatkan barang Teknik budidaya tanaman secara
bekas dan tidak menggunakan pestisida. vertikal yang memanfaatkan dinding
Hasil pertanian lebih sehat karena tidak sebagai model penanaman baik di
menggunakan bahan kimia berbahaya. dalam maupun luar ruangan. Konsep
Membuat ruang hijau di sekitar pemukiman Wall Gardening cocok untuk budidaya
sehingga udara menjadi lebih sejuk. tanaman holtikultura sehingga
Menambah nilai ekonomi dengan memperoleh bermanfaat dalam optimasi ruang,
keuntungan dari penjualan hasil pertanian. isolasi termal, nilai estetika,
Nilai edukasi yang menjadi sumber pengetahuan pembersihan udara dan konservasi air.
masyarakat tentang budidaya tanaman.

Vertikultur
Teknik bercocok tanam secara vertikal dengan menyusun
tanaman dari bawah ke atas (vertikal). Teknik ini sangat cocok
diterapkan dalam area yang sempit dan tidak terlalu luas yaitu di
perkotaan baik di indoor maupun outdoor. Wadah media tanam
dapat digunakan dari bahan yang mudah ditemui seperti botol
bekas, pipa paralon, pot, polybag atau wadah lainnya.
Langkah pembuatan
Alat dan bahan : Siapkan pipa paralon 1-2 M,
Pipa PVC Paralon 1- 2 Meter kemudian buatlah lubang
Bibit tanaman (kangkung, dengan jarak 60 Cm. Dan gergaji
pipa dengan lebar 5 Cm.
bayam, pakcoy, dll). Bagian bekas gergaji dipanaskan
Media tanam (tanah dan agar lentur, kemudian
sekam) dimasukkan kayu.
Gergaji Dinginkan paralon menggunakan
Kayu kain basah.
Buat media tanam berupa tanah,
Kain Basah
sekam dan pupuk dengan
Pupuk atau nutrisi tanaman perbandingan 1:1:1
Masukkan media tanam pada
paralon
Tanam benih pada paralon yang
Sumber: Solikah, U. N., Rahayu, T., & Dewi, T. R. (2019). Optimalisasi sudah disediakan
urban farming dengan vertikultur sayuran. Wasana Nyata, 3(2), 168- Lakukan penyiraman yang rutin
173.

Pemanfaatan Sampah Anorganik


Bercocok tanam di rumah dapat dimulai
dengan memanfaatkan limbah Anorganik
sebagai tempat untuk menanam benih.
Seperti gelas plastik, botol plastik, dus
maupun bahan plastik lainnya. Salah satu
hal yang dapat dilakukan adalah dengan
memanfaatkan kembali sampah melalui
konsep reuse (menggunakan kembali) dan
recycle (mendaur ulang)

Sumber: https://temonggo.com/contoh-gambar-pot-
bunga-dari-botol-bekas/

@ppkormawa_himaipa2023 ppkohimaipaterpadu23@gmail.com himaipaterpaduunnes


PERAWATAN TANAMAN (Urban Farming)
Pupuk Organik Cair (POC)
Menurut Peraturan Menteri Pertanian No.
2/Pert./HK.060/2/2006, pupuk organik adalah pupuk yang berasal
dari sisa tanaman atau hewan yang telah mengalami proses
fermentasi.
POC dapat berasal dari bahan - bahan sisa rumah tangga
seperti sisa nasi. Proses pembuatan POC yang berasal dari nasi basi
sebagai berikut :
1. Buat bola dari nasi basi sekitar 4-5 buah lalu simpan di dalam
wadah tertutup sampai nasi basi sudah ditumbuhi jamur.
2. Larutkan molase dengan air dengan perbandingan 1,5 liter air : 5
sendok molase. Gula digunakan sebagai sumber makanan jamur
agar tetap tumbuh mebahkan EM4
3. Tuangkan larutan tersebut ke dalam botol berisi bola nasi basi
dan Tutup kembali sampai rapat.
4. Tunggu 4 - 5 hari hingga mengendap, lalu buka botol untuk
mengeluarkan gas pupuk cair di dalamnya.
5. Tutup kembali dan kocok botol agar nasi basi dan larutan gula
tercampur hingga rata. Langkah ini dapat dilakukan dengan
botol tertutup atau dengan mengaduknya menggunakan
tongkat.

Elisitor Biosaka
Biosaka dibuat dari 5 jenis rerumputan dan dedaunan (atau lebih)
dengan kualitas paripurna. Biosaka terbuat dari rumput dan daun di
sekitar, dicampur dengan air lalu diremas menggunakan tangan.
Setelah itu dapat langsung disemprotkan pada tanaman. Rumput
dan daun yang dipilih harus sehat, tidak tercampur bahan kimia
serta masa pertumbuhan rumput berada di fase vegetatif atau
generatif.

XBiosaka Berbahan Refugia


Refugia adalah berbagai jenis tumbuhan atau tanaman yang dapat
membasmi musuh alami seperti predator dan parasitoid dapat
mengendalikan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) secara
alami.
Contoh tanaman refugia yang berasal dari kelompok gulma
(rerumputan) selain sebagai tanaman pengganggu ternyata
ternyata dapat dijadikan sebai refugia. Tanaman tersebut akan
diolah dengan metode biosaka yang nantikan dijadikan sebagai
pestisida nabati.

Tantangan Pengembangan Pertanian Berbasis Urban


Farming Daerah Pesisir
Ketersediaan air tawar yang terbatas. Solusi yang bisa dilakukan yaitu dengan
mengumpulkan dan mendaur ulang air hujan
Tanah yang memiliki salinitas yang tinggi karena pengaruh air laut. Maka dari itu
dengan menggunakan teknik drainase yang baik, pemupukan yang tepat, dan
penggunaan kompos atau pupuk organik.
Rentan terhadap cuaca ekstrem seperti angin kencang, gelombang tinggi, dan
banjir.
Pencemaran dan limbah laut seperti kontaminasi oleh logam berat, bahan kimia,
atau limbah plastik dapat merusak tanaman dan mengancam keamanan pangan.
Perubahan pasang surut dapat mempengaruhi kondisi air, salinitas, dan kebutuhan
air tanaman.
Kesadaran masyarakat untuk memanfaatkan pertanian berbasis urban farming di
daerah pesisir.

himaipaterpaduunnes @ppkormawa_himaipa2023
PPK ORMAWA HIMA IPA TERPADU 2023
ppkohimaipaterpadu23@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai