Anda di halaman 1dari 8

TABEL INDEKS GLIKEMIK MAKANAN YANG KAITANNYA

DENGAN KADAR GULA DAN KELAYAKAN DAN BAHAYA


KONSUMSI DIABETES
Seperti dijelaskan pada artikel tentang indeks glikemik, peningkatan kadar gula darah dipengaruhi
oleh dua faktor, yaitu: JUMLAH dan JENIS karbohidrat yang dikonsumsi.
Semakin banyak JUMLAH karbohidrat yang dikonsumsi (dengan kata lain: semakin banyak Anda
mengkonsumsi suatu jenis makanan), maka kadar glukosa darah akan semakin meningkat.

Sedangkan JENIS karbohidrat suatu makanan dapat diketahui berdasarkan indeks glikemik
makanan tersebut. Makanan dengan indeks glikemik yang tinggi akan meningkatkan gula darah
secara cepat. Jadi, bagi penderita diabetes disarankan untuk memilih makanan dengan indeks
glikemik yang rendah.

Di bawah ini adalah tabel indeks glikemik yang dapat Anda gunakan untuk mengatur pola makan
diet. Selain indeks glikemik, ditampilkan juga takaran saji dan beban glikemik yang dihasilkan jika
suatu makanan dikonsumsi sebesar takaran sajinya:
Indeks Takaran Saji Beban
Jenis makanan Nama
Glikemik (gram) Glikemik
Tortila gandum 30 50 8
Sponge cake 46 63 17
Cake pisang dengan gula 47 60 14
Tortila jagung 52 50 12
Cake pisang tanpa gula 55 60 12
BAKERY Roti hamburger 61 30 9
Pita bread 68 30 10
Roti putih 71 30 10
Roti gandum utuh (whole wheat) 71 30 9
Bagel putih 72 70 25
Baguette putih 95 30 15
Nasi merah 50 150 14
Oatmeal 55 250 13
Jagung rebus 60 150 20
SEREAL Muesli 66 30 16
Oatmeal instan 83 250 30
Nasi putih 89 150 43
Cornflakes™ 93 30 23
Jus apel tanpa pemanis 44 250 ml 30
MINUMAN Jus jeruk tanpa pemanis 50 250 ml 12
Soft drink 68 250 ml 23
Susu skim 32 250 ml 4
Yoghurt rendah lemak dengan 33 200 11
Dairy Product buah
Susu penuh lemak 41 250 ml 5
Es Krim 57 50 6
Jeruk Bali 25 120 3
Pear 38 120 4
Apel 39 120 6
BUAH
Jeruk 40 120 4
BUAHAN
Peach kalengan 40 120 5
Peach 42 120 5
Pear kalengan 43 120 5
Anggur 59 120 11
Pisang 62 120 16
Kismis 64 60 28
Semangka 72 120 4
Kacang tanah 7 50 0
Kacang kedelai 15 150 1
KACANG Kacang mede asin 27 50 3
KACANGAN Kacang merah 29 150 7
Kacang hitam 30 150 7
Kacang panggang 40 150 6
Fettucini 32 180 15
PASTA Makaroni 47 180 23
Spaghetti direbus 20 menit 58 180 26
Keripik jagung asin 42 50 11
MAKANAN Keripik kentang 51 50 12
RINGAN Berondong jagung tawar 55 20 6
Pretzel 83 30 16
Wortel 35 80 2
Green peas 51 80 4
SAYURAN Talas 54 150 20
Ubi 70 150 22
Mashed potato instan 87 150 17
Chicken nuggets dipanaskan di 46 100 7
LAIN LAIN microwave
Madu 61 25 12
Sebagai catatan: jika indeks glikemik glukosa adalah 100, maka:

 indeks glikemik rendah adalah ≤ 55


 indeks glikemik sedang adalah 56 -69
 indeks glikemik tinggi adalah ≥ 70
 GI atau singkatan dari Glicemic Index atau dalam Bahasa Indonesia, Indek Glikemik. Indek ini
menunjukkan nilai/tingkatan nilai dari rendah sampai sangat tinggi. Semakin tinggi angka GI
maka semakin cepat meningkat gula darah.

 Indek ini diberikan pada makanan sumber KARBOHIDRAT berdasarkan seberapa cepat
makanan tersebut dapat meningkatkan kadar gula darah. Skala yang digunakan adalah
angka 0 – 100. Dan Shake HERBALIFE pada posisi GI 21 – 24.
 Berikut daftar kandungan GI pada makanan sehari-hari kita. Nilai glikemik masing-masing
makanan berbeda-beda. Jadi jeli lah pilih makanan.

 APA PENGARUHNYA?
 Konsumsi makanan yang rendah GI maka proses pencernaan dan penyerapan di dalam
tubuh terjadi lebih lambat sehingga baik untuk kesehatan karena peningkatan kadar gula
darah dan insulin juga terjadi lebih lambat.

Mari Mengenal Glikemik Indeks (GI) pada


Makanan Anda

dr. Muhammad Anwar Irzan


23 Jun 2015, 11:24 WIB
15
Apa yang telah Anda ketahui mengenai Glikemik Indeks?
Mari Mengenal Glikemik Indeks (GI) pada Makanan Anda

KlikDokter.com – Glikemik Indeks (GI) adalah pengukuran yang dilakukan pada makanan yang
mengandung karbohidrat dan dampaknya terhadap gula darah Anda. Maka dari itu, GI akurat
untuk menilai seberapa cepat tubuh Anda mengubah karbohidrat yang dikonsumsi menjadi gula.

Bisa dibilang, GI adalah cara yang relatif baru untuk menganalisis makanan. Namun, GI bukan
untuk menghitung jumlah total karbohidrat dalam makanan tersebut.

Tingkatan untuk GI adalah rendah, sedang, atau tinggi. Anda dapat menemukan nilai GI untuk
setiap makanan di dalam profil makanannya. Anda bisa melihat pada bagian grafik bar pada sisi
makanan Anda.

 <55 = rendah (normal)


 56- 69 = Medium
 >70 = Tinggi
Mari Mengenal Glikemik Indeks (GI) pada Makanan Anda

Apa yang membuat nilai GI sangat penting untuk diketahui? Halaman selanjutnya
penjelasan selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Mari Mengenal Glikemik Indeks (GI) pada Makanan


Anda
Diabetasol

Selama 15 tahun terakhir, diet rendah GI telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit
jantung, diabetes tipe 2, sindrom metabolik, stroke, depresi, penyakit ginjal kronis, kanker
payudara, usus besar, prostat, dan pankreas. Dikarenakan manfaatnya yang begitu besar, ada
baiknya Anda memilih makanan alami yang mempunyai nilai GI yang rendah atau sangat
rendah.

Berikut adalah contoh makanan berdasarkan GI yang terkandung dalam makanan tersebut:

Makanan dengan nilai GI rendah (<55):

 Produk gandum atau roti gandum.


 Gandum.
 Pasta.
 Ubi jalar, jagung, ubi, kacang polong, kacang-kacangan, dan lentil.
 Buah-buahan, sayuran, dan wortel.

Makanan dengan nilai GI menengah (56-69):

 Roti pita
 Kulit kebab.
 Gandum instan.
 Nasi basmati.

Makanan dengan nilai GI tinggi (70 atau lebih):

 Roti tawar biasa.


 Nasi putih.
 Pasta dengan campuran keju.
 Kentang.
 Kue beras, popcorn, biskuit asin.
 Melon dan nanas.

Anda mungkin juga menyukai