Oleh
Laili hasanah (11711154)
BAB I
E. ISTILAH TEKNIS
1. Model MPMBS 4. Wawasan mutu
2. Pilar MPMBS 5. Partisispasi
3. Kemandirian 6. Transparansi
Bagian II : Ulasan
BAB I : Melihat beberapa hal yang telah penulis sampaikan, menurut saya pada BAB I ini banyak
kata yang diulang oleh penulis sehingga pembaca merasa bosan membacanya
BAB II : Saya setuju dengan pernyataan Direktorat Pendidkan Dasar ada lima komponen yang
menentukan mutu pendidikan, salah satunya fisik dan penampilan sekolah yang baik. Akan tetapi
menurut saya, jika kita lihat bangunan sekolah yang ada di kampung, kondisi sekolah sangat
berbanding terbalik dengan sekolah yang ada di kota besar. seperti, kondisi bangunan, serta sara
dan prasarana yang kurang menunjang pendidikan yang ada di kampug, alangkah baiknya
pemerintah lebih memperhatikan kondisi pendidikan yang ada di kampung.
BAB III : Secara konseptual, sekolah unggulan maupun kelas unggulan memang baik. melalui
sekolah unggulan dan kelas unggulan dimungkinkan untuk melahirkan lulusan yang unggul pula.
Namun secara teknis maupun psikologis pengembangan kelas unggulan tersebut perlu dicermati
lebih lanjut.
BAB IV : Setelah membaca pada bab ini saya sependapat dengan penulis, yaitu manajeman
sebagai proses kerja sama dengan dan melalui (mendayagunakan) orang lain untuk mencapai
tujuan secara efisien. Dengan adanya menajemen di sekolah guru dan kepala sekolah bisa kerja
sama untuk mencapai tujuan sekolah tersebut.
BAB V : Menurut saya pada bab ini, penulis sudah menulis dengan jelas tentang rangkaian
kegiatan diupayakan oleh kepala sekolah bersama orang lain dan atau melalui orang lain, misalnya
guru, dan mendayagunakan semua fasilitas yang ada. Jadi, kepala sekolah tidak bekerja sendiri.
BAB VI : Sebuah kebijakan pemerintah dalam bentuk Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999
tentang Pemerintahan Daerah telah dikeluarkan oleh pemerintah. Dengan lahirnya undang-undang
tersebut pengelolaan berbagai sektor pembangunan, termasuk pengelolaan sekolah dasar, menjadi
hak otonomi daerah.
BAB VII : Metode MPMBS ini adalah metode di mana peningkatan mutu sekolah tidak lagi di
lakukan oleh pemerintah pusat melainkan telah di berikan sepenuhnya kepada sekolah, dengan
metode ini di takutkan akan ada kesenjangan di antara sekolah sekolah yang ada karena mereka
tidak mampu bersaing dengan sekolah yang lain dalam meningkatkan mutu sekolah mereka
sendiri.
BAB VIII : Implementasi MPMBS ini merupakan sebuah proses atau usaha untuk menerapkan
sistem MPMBS tersebut di sekolah, akan tetapi dalam proses mengimplementasi MPMBS ini tidak
lah mudah harus ada kepekaan terhadap ke kurangan yang ada di sekolah tersebut sehingga
peningkatan mutu dapat terlaksana dan juga harus ada perencanaan yang matang sehingga
peningkatan mutu dapat berjalan dengan baik, tidak hanya dari pihak sekolah saja tetapi pihak luar
seperti orang tua juga harus ikut berpartisipasi dalam metode ini sehingga sekolah dapat
meningkatkan mutu dengan baik.
Bagian III :
Saya menjadi tahu tentang apa-apa saja yang berhunbungan dengan manajemen
pendidikan, kegiatan apa saja yang dilakukan, cara kerja sama dalam mencapai tujuan, dan sangat
berguna bagi saya pada saat sudah mengajar peserta didik.