Anda di halaman 1dari 2

PEMBUATAN KIB (KARTU

IDENTITAS BEROBAT)
REKAM MEDIK PASIEN
No. Dokumen :
No.Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
UKP Halaman :

KEPALA PUSKESMAS
PUSKESMAS RANCAMANYAR,
RANCAMANYAR
dr. Fenny Prillianti Daoed
NIP. 19740418201001 2
005
1. Pengertian Tata cara pembuatan Kartu Identitas Berobat (KIB)

2. Tujuan Sebagai acuan langkah – langkah pelaksanaan pembuatan KIB (Kartu


Identitas Berobat).

3. Kebijakan
4. Referensi Pedoman rekam medis revisi II, 2006
5. Prosedur 1. Pasien datang ke tempat pendaftaran pasien Rawat Jalan.
2. Petugas pendaftaran memberikan Formulir Identitas untuk diisi oleh
pasien / keluarga pasien atau wawancara langsung.
3. Setelah formulir diisi, petugas pendaftaran mencatat manual di KIB
dan memasukkan data tersebut ke dalam computer memakai Aplikasi
SIMPUS.
4. Data identitas yang harus dimasukan ke dalam computer adalah :
a. Nomor pasien
b. Nama lengkap
c. Cara bayar
d. Tempat / Tanggal lahir
e. Agama
f. Jenis kelamin
g. Status perkawinan
h. Alamat lengkap
i. Pendidikan
j. Pekerjaan
k. Keluarga yang dapat dihubungi
l. Tanggal kunjungan pertama
5. Apabila ada perubahan identitas pasien, seperti alamat dan status
perkawinan, maka data pasien tersebut harus diperbaharui.

6. Unit Terkait Panitia Rekam Medis


DAFTAR TILIK PEMBUATAN KIB (KARTU IDENTITAS BEROBAT) REKAM
MEDIK PASIEN

No URAIAN KEGIATAN YA TIDAK KET

1 Pasien datang ke tempat pendaftaran pasien Rawat Jalan.


2 Petugas pendaftaran memberikan Formulir Identitas untuk
diisi oleh pasien / keluarga pasien atau wawancara langsung.
3 Setelah formulir diisi, petugas pendaftaran mencatat manual
di KIB dan memasukkan data tersebut ke dalam computer
memakai Aplikasi SIMPUS.
4 Data identitas yang harus dimasukan ke dalam computer
adalah :
a. Nomor pasien
b. Nama lengkap
c. Cara bayar
d. Tempat / Tanggal lahir
e. Agama
f. Jenis kelamin
g. Status perkawinan
h. Alamat lengkap
i. Pendidikan
j. Pekerjaan
k. Keluarga yang dapat dihubungi
l. Tanggal kunjungan pertama

5 Apabila ada perubahan identitas pasien, seperti alamat dan


status perkawinan, maka data pasien tersebut harus
diperbaharui.

Anda mungkin juga menyukai