QUALITY CONTROL
QUALITY CONTROL
1
9/11/2017
Quality Control
Tujuan :
Menjamin keandalan hasil
pemeriksaan laboratorium
Manfaat QC - teknis 4
2
9/11/2017
Mutu Laboratorium
MUTU HASIL,
Hasil pemeriksaan laboratorium dapat
dipercaya (memenuhi standar mutu)
MUTU LAYANAN,
Aktivitas yang diberikan sesuai
kebutuhan atau harapan pelanggan
(keluhan pasien/pelanggan menurun)
3
9/11/2017
Tugas Laboratorium
Menjamin KUALITAS hasil
pemeriksaan agar dapat
memuaskan kebutuhan pengguna
jasa
Makna kualitas :
Sesuai standard
Memuaskan Pelanggan
4
9/11/2017
Jaminan Kualitas
Internal Quality Control
Menggunakan cara statistik untuk
memantau kinerja laboratorium
Control Chart
Proficiency Testing
Uji banding antar laboratorium
PME
5
9/11/2017
PRA ANALISA
PERSIAPAN PASEN
SAMPEL
ALAT
METODE
REAGEN, KONTROL DAN KALIBRATOR
K0MPETENSI PETUGAS
Persiapan Pasien
- Puasa
- Menghindari obat obatan
- Menghindari aktfitas olah raga
Sampel
-Peralatan, wadah, pengawet,
volume,waktu
-Pengolahan,Penyimpanan dan
Pengiriman spesimen
-Identitas dan pencatatan pasien
6
9/11/2017
Alat
-Dilakukan oleh lab kalibrasi yang
terakreditasi
-Kalibrasi antara (menguji unjuk kerja
harian)
-Kalibrasi (masa, suhu, volume)
-Pencatatan unjuk kerja (lemari es,
inkubator, oven, Autoclave)
Metode
-Pemilihan Metode Pemeriksaan
ANALISA
• STATISTICAL QC
• WESTGARD MULTI RULE
• SIGMA METRIK
• Evaluasi Harian
• Evaluasi Bulanan
• Evaluasi Tahunan
7
9/11/2017
15
16
BAHAN KONTROL
☺ Buatan Sendiri
8
9/11/2017
HOMOGEN
Mempunyai nilai atau karakteristik yang sama
antar ttabung/ vial
STABIL
Tidak mengalami perubahan kualitas dan
kuantitas selam proses kontrol
Nilai atau kadar tidak berubah karena waktu
dan perlakuan
NON INFEKSIUS
Tidak mengandung bahan bahan yang dapat
membahayakan pengguna dan lingkungan
9
9/11/2017
19
PERSYARATAN BAHAN :
1. Persyaratan umum :
Memiliki komposisi yang sama atau mirip
dengan spesimen
Homogen
Stabilitas terjamin
Aman dan memenuhi standar serta perlakuan
yg berlaku
Steril untuk bahan mikrobiologi
Cukup untuk satu periode
20
10
9/11/2017
21
3. Persyaratan Khusus Bahan Buatan Sendiri (Home
Made):
a. Telah dilakukan uji mutu stabilitas dan homogenitas
baik oleh lab pembuat maupun lab penguji
b. Keterangan yang berisi :
o Certificate of analysis dari tim penguji
o Jenis Bahan Baku yang digunakan dan
kandungannya
o Prosedur pembuatan dengan referensi yang jelas
o Alat, reagen yang digunakan
o Sertifikat atau bukti tertulis kalibrasi peralatan
besar yang digunakan
22
STATISTICAL QC
Monitoring proses analitik dengan
melakukan uji ketelitian (presisi) dan
uji Ketepatan (akurasi)
11
9/11/2017
23
AKURASI ???
SELISIH HASIL
PENGUKURAN DENGAN
NILAI SEBENARNYA
PRESISI ???
DEVIASI HASIL
PENGUKURAN BERULANG
24
IMPRESISI – KETIDAKTELITIAN SD / CV
Makin besar SD / CV makin tidak teliti pemeriksaan tersebut
12
9/11/2017
25
PELAKSANAAN
Periode Kontrol
Evaluasi/Penilaian
PERIODE PENDAHULUAN
Tujuan periode pendahuluan adalah:
Mendapatkan nilai-nilai QC chart :
Rata-rata
Standard Deviasi (SD)
Koefisien Variasi (CV)
Bias
Mendapatkan nilai-nilai assay performance
Total Error (TE)
Secrit (Critical Systematic Error)
Sigma Metric
13
9/11/2017
Setting Awal
Formulir Periode 28
Pendahuluan
Uji Ketelitian - Ketepatan
1. Nilai rata-rata ( x ) :
Σ X1 2527
=
n 20
2. Deviasi Standard ( SD ) :
2
Σ ( X1 - X ) 54,6
SD = =
n-1 19
3. Koefisiensi Variasi ( CV ) :
SD . 100 % 170
X 126,4
4. Batas Peringatan :
atas X + 2 SD
bawah X - 2 SD
5. Batas Kontrol :
atas X + 3 SD
bawah X - 3 SD
14
9/11/2017
Tanggal n Xi
3 1 10.5
5 2 10.6
6 3 10.8
7 4 10.7
8 5 10
9 6 10.5
10 7 10.5
12 8 10.6
13 9 10.3
15 10 10.3
16 11 10.5
17 12 10.9
19 13 10.3
20 14 10.7
21 15 10.3
22 16 10.2
23 17 10.1
24 18 10.3
26 19 10.3
27 20 10.7
28 21 10.5
29 22 10.1
30 23 10.5
31 24 10.4
Jumlah Xi : 250.6
Rata-rata Xi : 10.44
SD : 0.23
CV : 2.20
PARAMETER CV MAKSIMUM
BILIRUBIN TOTAL 7
KOLESTEROL 6
KREATININ 6
GLUKOSA 5
PROTEIN TOTAL 3
ALBUMIN 6
UREUM 8
ASAM URAT 6
TRIGLISERIDA 7
SGOT 7
SGPT 7
15
9/11/2017
QC Chart Setting
QCchart harus didesain sesuai limit
kontrol anda sendiri
16
9/11/2017
33
PERIODE KONTROL
X1 - X
Satuan SD =
SD
Contoh :
128 - 126,4
3/9/99=
1,70
126 - 126,4
14/9/99 =
1,70
17
9/11/2017
Mean 88.04
Kontrol I
3,0
2,0
1,0
SD
0,0
0 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20 22 24 26
-1,0
-2,0
-3,0 N
Kontrol I
3,0
2,0
1,0
SD
0,0
0 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20 22 24 26
-1,0
-2,0
-3,0
N
18
9/11/2017
37
WESTGARD MULTIRULE
1-2S
Merupakan PERINGATAN
yang harus dilakukan adalah melihat performan hasil kontrol
lainnya, yaitu :
- Hasil kontrol yang sebelumnya dalam level yang sama (across
run)
- Hasil kontrol level lainnya pada saat dikerjakan berbarengan
(within run)
2SD
X
1-2S
-2SD
19
9/11/2017
WESTGARD MULTIRULE
1-3S
Merupakan PENOLAKAN
Yaitu 1 (satu) hasil kontrol keluar batasan baik 3 SD (diatas) atau
-3SD (Dibawah)
-2SD
WESTGARD MULTIRULE
2-2S
Merupakan PENOLAKAN menggambarkan kesalahan sistematik
Yaitu : - 2 (dua) hasil kontrol terakhir dari level kontrol yang sama,
keluar di sisi yang sama baik 2 SD (diatas) atau -2SD
(Dibawah) [across run]
- 2 (dua) hasil kontrol dari level kontrol yang berbeda, keluar
di sisi yang sama baik 2 SD (diatas) atau -2SD (Dibawah)
[within run]
2SD 2SD
2-2S 2-2S
X X
-2SD -2SD
20
9/11/2017
WESTGARD MULTIRULE
R-4S
Merupakan PENOLAKAN menggambarkan kesalahan Random
Yaitu : - 2 (dua) hasil kontrol terakhir dari level kontrol yang sama
[across run] atau berbeda [within run], keluar dari 2SD di sisi
yang berseberangan sehingga perbedaan nilainya menjadi 4SD,
- Jika 2 level yang dikerjakan dan 2 hasil diantaranya berbeda
4SD
2SD 2SD
R-4S
X X
R-4S
-2SD -2SD
WESTGARD MULTIRULE
4-1S
Merupakan PENOLAKAN menggambarkan kesalahan Sistematis
Yaitu : - 4 (empat) hasil kontrol terakhir dari level kontrol yang sama
[across run] atau berbeda [within run], berada pada sisi
yang sama diatas nilai 1SD atau dibawah -1SD
2SD 2SD
4-1S
X X
4-1S
-2SD -2SD
21
9/11/2017
WESTGARD MULTIRULE
10(x)
Merupakan PENOLAKAN menggambarkan kesalahan Sistematis
Yaitu : - 10 (sepuluh) hasil kontrol terakhir dari level kontrol yang
sama [across run] atau berbeda [within run], berada pada sisi yang
sama diatas / dibawah nilai rata-rata
2SD 2SD
10(X)
X X
10(X)
-2SD -2SD
WESTGARD MULTIRULE
10(x)
Bagaimana dengan plot dibawah ini apakah 10(x) ?
10(X)
2SD 2SD
X X
22
9/11/2017
23
9/11/2017
Quality Specification
24
9/11/2017
TOTAL ERROR
TE= | Bias | + 2 * SD
25
9/11/2017
Sigma Metric
Six Sigma merupakan salah satu dari quality
management system -----perbaikan yang
berkesinambungan
26
9/11/2017
Interpretasi hasil
27
9/11/2017
VALIDASI METODE
Ketertelusuran Kondisi
Pengukuran ISO 17025 Lingkungan
28
9/11/2017
VALIDASI METODE:
Konfirmasi melalui pengujian dan
pengadaan bukti yang objektif
bahwa persyaratan tertentu untuk suatu
maksud khusus dipenuhi
(ISO/IEC 17025: 2008, BUTIR 5.4.5.1)
VALIDASI METODE
29
9/11/2017
Pres is i
Akuras i
Menentukan MDL
Linieritas
Uji Recovery
30
9/11/2017
Dinyatakan dengan CV %
CV = (SD /rata-rata) x 100%
Presisi dinyatakan baik jika < 5 % ,
beberapa parameter < 10 %
Untuk Validasi metode pengulangan
analisa min7 kali, kmd tentukan
SD
CV
PARAMETER CV MAKSIMUM
BILIRUBIN TOTAL 7
KOLESTEROL 6
KREATININ 6
GLUKOSA 5
PROTEIN TOTAL 3
ALBUMIN 6
UREUM 8
ASAM URAT 6
TRIGLISERIDA 7
SGOT 7
SGPT 7
31
9/11/2017
AKURASI
1. Pengulangan paralel terhadap sampel / contoh
uji yg sama, antara metode standart dengan
metode yang di validasiksi
2. SRM diperlakukan sebagai sampel, kemudian
diuji dg metode yang di validasi, hitung %
Recovery
% Recovery = hasil pengujian / nilai target x 100%
32
9/11/2017
Uji Recovery
Uji ini dilakukan dengan mengerjakan
pengujian atas contoh yang diperkaya (spike)
dengan sejumlah kantitatif analit yang akan
ditetapkan, dihitung :
MDL
33
9/11/2017
LINEARITAS
VERIFIKASI
Verifikasi
memastikan tiap tahapan dalam
pembuatan sistem sesuai urutan proses dan
standar, kualitas merupakan tujuannya (Cook,
2002)
34
9/11/2017
VERIFIKASI
VERIFIKASI
TAHAP PRA PEMERIKSAAN
35
9/11/2017
VERIFIKASI
TAHAP PASKA PEMERIKSAAN
Pembacaan hasil
Pelaporan hasil
Korelasi data pasien/pelanggan
72
36