Pelayanan Prima adalah memberikan pelayanan sesuai atau Kode etik dan kode perilaku:
melebihi harapan pengguna layanan 1) melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggungjawab,
dan berintegritas tinggi;
2) melaksanakan tugasnya dengan cermat dan disiplin; A. Menjodohkan
3) melayani dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa 1. PNS dan PPPK, penjodohannya Merit System. (jenis-jenis
tekanan; ASN)
4) melaksanakan tugasnya sesuai dengan ketentuan 2. Pengelolaan PNS didasarkan kepentingan politik,
peraturan perundang-undangan penjodohannya kewajiban ASN. (Spoil System)
5) melaksnakan tugasnya sesuai dengan perintah atasan 3. Pengelolaan ASN berdasarkan keadilan keadilan,
atau Pejabat yang Berwenang sejauh tidak bertentangan objektifitas, dan berbasis kinerja, penjodohannya Spoil
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan System. (Merit System)
etika pemerintahan; 4. Setia kepada Pancasila dan UUD 1945, penjodohannya
6) menjaga kerahasian yang menyangkut kebijakan Negara; jabatan ASN. (kewajiban ASN)
7) menggunakan kekayaan dan barang milik Negara secara 5. Pimpinan tinggi, administrator dan jabatan fungsional,
bertanggungjawab, efektif, dan efisien; penjodohannya jenis-jenis ASN. (jabatan ASN)
8) menjaga agar tidak terjadi konflik kepentingan dalam
melaksanakan tugasnya; B. Pilihan Ganda
9) memberikan informasi secara benar dan tidak 1. Berpolitik Praktis adalah (a) menjadi anggota parpol (b)
menyesatkan kepada pihak lain yang memerlukan mengupload visi misi (c) menjadi jurkam (juru kampanye)
informasi terkait kepentingan kedinasan; (d) benar semua
10) tidak menyalahgunakan informasi intern Negara, 2. ASN sebagai profesi: (a) memiliki kode etik (b) memiliki
tugas, status, kekuasaan, dan jabatannya untuk organisasi profesi (c) memiliki fungsi dan peran (d) pilihan
mendapat atau mencari keuntungan atau manfaat bagi (a) dan (b)
diri sendiri atau untuk orang lain; 3. Menjaga martabat dan kehormatan ASN adalah (a)
11) memegang teguh nilai dasar ASN dan selalu kewajiban (b) tugas (c) kode etik (d) fungsi dan peran
menjaga reputasi dan integritas ASN; dan 4. Bersikap profesional dan tidak memihak: (a) kewajiban (b)
12) melaksanakan ketentuan peraturan perundangundangan tugas (c) hak (d) nilai dasar ASN
mengenai disiplin Pegawai ASN. 5. Mengabdi kepada negara dan rakyat: (a) kewajiban (b)
tugas (c) nilai dasar ASN (d) hak ASN
6. Memiliki, menjual fasilitas negara adalah (a) larangan (b)
Fungsi Kode Etik hal yang tabu (c) nilai dasar ASN (d) hak ASN
1) Sebagai pedoman, panduan birokrasi public/aparatur sipil 7. Mempererat persatuan dan kesatuan bangsa dan NKRI: (a)
negara dalam menjalankan tugas dan kewanangan agar fungsi (b) tugas (c) peran (d) kewajiban
tindakannya dinilai baik. 8. Memberikan pelayanan publik secara profesional: (a) fungsi
2) Sebagai standar penilaian sifat, perilaku, dan tindakan (b) tugas (c) peran (d) kewajiban
birokrasi public/aparatur sipil negara dalam menjalankan 9. Sebagai perencana, pelaksana, pengawas: (a) fungsi (b)
tugas dan kewenangannya tugas (c) peran (d) kewajiban
10. Mata pelatihan manajemen ASN diajarkan untuk mencapai
Sistem merit adalah kebijakan dan manajemen ASN yang tujuan kurikulum yang keberapa? 2 dan 3
berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi dan kinerja secara adil
dan wajar dengan tanpa membedakan latar belakang politik, ras, C. Subjektif Test
warna kulit, agama, asal usul, jenis kelamin, status pernikahan, 1. Jelaskan Merit System dan Spoil System dalam manajemen
umur, atau kondisi kecatatan. ASN?
2. Jelaskan manajemen ASN sebelum dan sesudah penerapan
FUNGSI MERIT UU No. 5 Tahun 2014?
1. Bagi Organisasi, sistem ini mendukung keberadaan Sebelum uu no 05 tahun 2014
prinsip Akuntabilitas yg saat ini menjadi tuntutan sektor Tidak efektif dan pengelolaan SDM, Kelembagaan dan
Publik. birokrasi
2. Bagi Pegawai, sistem ini Menjamin Keadilan dan Moral hazard dan tidak kompetennya pekerja
menyediakan ruang Keterbukaan dalam perjalanan Karier Banyak KKN dan kurangnya control KKN
seorang pegawai. Close carir system
Langkah-langkah WOG
Koordinasi, integrase, kedekatan dan pelibatan
Implementasi WOG
Pengembangan kebijakan, manajemen program, penghantaran
pelayanan
Indikator WOG
Tercapainya tujuan bersama
Pelayanan terpuaskan
Tidak terjadi konflik antar sector
Terjadi harmonisasi antar sector terkait
Istilah WOG
POLIcy integration
Policy coherence
Cross cutting
Joined-up government