Laporan Prakerin Motor Honda PGM FI PDF
Laporan Prakerin Motor Honda PGM FI PDF
PENDAHULUAN
Laporan ini disusun secara baik, akurat dan bisa bermanfaat bagi yang
membacanya. Laporan ini mengulas tentang System EFI pada sepeda motor
Honda Vario 125 PGM-FI. Sesuai dengan perkembangan dunia Otomotif saat ini
bahwa kendaraan dirancang selain sebagai alat transportasi juga dirancang sebagai
Dalam laporan ini berisi tentang system efi yaitu bagaimana system efi
bekerja, komponen yang terdapat pada system efi dan bagaimana kelebihan dan
kekurangan pada system efi. Materi system efi yang saya temukan sangatlah
komplek sehingga tidak dapat tertuangkan secara keseluruhan dalam laporan ini
untuk itu saya batasi materi system efi hanya pada mereset ECM dan mensetting
attitude sesuai yang di kerjakan pada saat di tempan praktek kerja lapangan.
Laporan ini saya susun sesuai perkembangan dunia pendidikan khususnya pada
bidang otomotif. Semoga Laporan yang saya susun ini dapat memberi
kejuruan otomoif.
Laporan ini disusun dengan berbagai sumber dan data yang dapat
1.2 Tujuan
Praktek Kerja Lapangan didunia usaha dan didunia industri
beberapa bulan berada didunia usaha dan dunia industri atau lembaga yang
bersangkutan.
Adapun tujuan dari pelaksanaan tugas Praktek Kerja Lapangan ini sebagai
berikut:
teknologi
3. Memberi kesempatan kepada para siswa untuk memperoleh
PROFIL INDUSTRI
2.1 Sejarah
PT. Daya Anugrah Mandiri adalah salah satu perusahaan yang bergerak
dengan penjualan Motor Honda yang berlokasi JL. Sutisna Senjaya No 55 Kota
Tasikmalaya dengan induk perusahaan PT. Daya Adicipta Mustika yang berlokasi
perusahaan ini terdapat dua cabang pergerakan usaha yang pertama yaitu bengkel
servis motor berstandar Honda dengan mekanik terlatih dan penjualan S-part
Honda yang di jamin mutu serta kualitas asli dari Honda dan yang kedua
konsumen untuk pembelian motor Honda secara tunai dan kredit untuk kredit
Awal berdiri PT. Daya Anugrah Mandiriada beberapa produk Honda yang
series,vario 110 dengan teknologi kendaraan yang terbatas dan tidak secanggih
sesuai dengan kebutuhan setiapm konsumen sesuai zamannya dan tahun 2015
Injection) merupakan sistem yang ramah lingkungan dan Honda sendiri menjadi
KEPALA
MEKANIK / SA
ANDI PRIANTO
FRONDESK S-PART
Ayus Susan Aceng
KASIR
Yuni
47
3
2 7
KET :
1. Meja Operator
2. Accesoris Honda
3. Gudang S-part
4. Back Life
5. Toilet
6. Mushola
BAB III
PROSES PENGERJAAN (PRAKTEK)
berkembang dengan pesat , terutama pada mesin bensin. Namun harus kita
ingat bahwa tidak hanya kendaraan dengan bahan bakar bensin yang
dan mengontrol penginjeksian bahan bakar yang sesuai. Besar udara yang
maniFold.
2. Tipe L-EFI
Dalam sistem L-EFI, airflow meter langsung mengukur jumlah
fungsi, yaitu:
a. sistem control udara masuk ( Air Induction System )
b. sistem distribusi bensin ( Fuel Delivery System )
c. sistem control elektronik ( Electronic Control System )
Skema gambar susunan dasar EFI adalah :
kecil.
a. Fuel pump
b. Fuel filter
d. Pulsation dumper
Injector
lingkungan.
- Kinerja motor tetap stabil tanpa banyak terpengaruh oleh panas
untuk dibawa ke bengkel resmi. Karena Tidak ada cara darurat untuk
Langkah Pengejaan :
1. lepas 2 skrup pada cover depan (posisinya ada di bawah setang stir)
2. angkat cover bagian bawah …dan setelah terangkat dorong keatas (kearah
setang stir)
3. DLC connector terlihat di sisi atas batre
5. hubungkan kabel pada kabel hijau strip biru dan cokelat untuk inisialisasi
setting dan melihat error system yg tersimpan pada memory internal ECU
1. Pastikan kunci kontak dalam keadaan “off” dan pasang SCS Connector ke
berkedip cepat.
3. Setelah berkedip cepat maka dapat dimulai seting mode – mode yaitu :
a. Mode 1
- pastikan kunci kontak pada posisi OFF
- pasang jumper pada DLC connector
- putar throttle pada posisi2 full
- putar kunci kontak ke posisi ON
- mil akan menyala
- sesaat kemudian mil akan berkedip
- langsung lepaskan throttle
- mil akan berkedip 1 kedipan konstan tanda bahwa setting berhasil
b. Mode 2
- pastikan kunci kontak pada posisi OFF
- pasang jumper pada DLC connector
- putar throttle pada posisi2 full
- putar kunci kontak ke posisi ON
- mil akan menyala
- sesaat kemudian mil akan berkedip
- tutup-buka-tutup throttle dg interval 0,5 detik
- mil akan berkedip 2 kedipan konstan tanda bahwa setting berhasil
c. Mode 3 :
- pastikan kunci kontak pada posisi OFF
- pasang jumper pada DLC connector
- putar throttle pada posisi2 full
- putar kunci kontak ke posisi ON
- mil akan menyala
- sesaat kemudian mil akan berkedip
- tutup-buka-tutup – buka – tutup throttle dg interval 0,5 detik
- mil akan berkedip 3 kedipan konstan tanda bahwa setting berhasil
d. Mode 4
- pastikan kunci kontak pada posisi OFF
- pasang jumper pada DLC connector
- putar throttle pada posisi2 full
- putar kunci kontak ke posisi ON
- mil akan menyala
- sesaat kemudian mil akan berkedip
- tutup – buka – tutup – buka – tutup – buka – tutup throttle dg interval
0,5 detik
- mil akan berkedip 4 kedipan konstan tanda bahwa setting berhasil
Jika ML tidak mulai bekedip dengan cepat putar konci kontak de “off” dan
coba lagi
Jika anda tidak dapat melakukan setting attitude, pastikan MIL tidak
tersimpan di ECM
Jjka kode MIL sudah tidak ada tetapi tetap tidak bisa melakukan setting
attitude hal yang dilakukan adalah ganti ECM dengan yang baru dan coba
lagi.
Pastikan konci kontak dalam keadaan Off dan lepaskan scs connector dari
dari 12,3 V dan tidak ada kode MIL pada ECM. Setelah setting attitudel
B. Setting RPM
Langkah – Langkah setting RPM yaitu sebagai berikut :
1. Mesin harus dalam keadaan panas untuk pemeriksaan putaran stasioner
yang akurat. Jka mesin dalam keadaan dingin, biarkan mesin bekerja
memutar Idle Air Crew lebih dari ¼ putaran (90’) sekaligus atau
putaran stasionernya.
C. RESET ECM
tidak MIL akan mati dan terus menyala (pola tidak berhasil) dan hal ini
2p sensor EOT/ECT [2] saat mil berkedip (pola penerimaan reset selama
10 detik.
- Mil seharusnya berkedip setelah kabel jumper dilepas. Jika mil tetap
menyala berarti setingan tp tidak berhasil karena langkah jumper lebih dari
2p sensor EOT/ECT [2] saat mil berkedip (pola penerimaan reset selama
10 detik.
5. Mil seharusnya berkedip setelah kabel jumper dilepas. Jika mil tetap
menyala berarti setingan tp tidak berhasil karena langkah jumper lebih dari
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Potensi dan kualitas yang baik tentunya akan membuat siswa berani dan
mampu meraih kesuksesan serta menggapai cita cita yang selama ini mereka
harapkan.
4.2 Saran
mestinya.
2. Lakukan perawatan mesin secara teratur supaya mengurangi resiko
untuk pengendara
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRA