Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

MATA PELAJARAN : KIMIA


KELAS /SEMESTER : X /GENAP
MATERI POKOK : HUKUM DASAR KIMIA, MASSA ATOM
RELATIF, PERSAMAAN REAKSI, KONSEP MOL
DAN KADAR ZAT (PERHITUNGA KIMIA)

2017
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : SMA........
Mata pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X/2
Materi Pokok : Hukum dasar kimia, massa molekul relatif, persamaan reaksi,
konsep mol, kadar zat (perhitungan kimia)
Alokasi Waktu : 3 × 45 menit (1 Pertemuan)

Tujuan Pembelajaran

Melalui model pembelajaran problem based learning dengan menggali informasi dari berbagai
sumber belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah informasi, diharapkan siswa terlibat aktif
selama proses belajar mengajar berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan
pengamatan dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan,
memberi saran dan kritik, serta dapat menganalisis data hasil percobaan menggunakan
hukum-hukum dasar kimia kuantitatif.

A. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

KOMPETENSI DASAR DARI KI 3 KOMPETENSI DASAR DARI KI 4


3.10 Menerapkan hukum-hukum dasar 4.10 Menganalisis data hasil
kimia, konsep massa molekul percobaan menggunakan hukum-
relatif, persamaan kimia, konsep hukum dasar kimia kuantitatif
mol, dan kadar zat untuk
menyelesaikan perhitungan kimia
Pengembangan IPK dalam pencapaian KD
Indikator Pencapaian Kompetensi Indikator Pencapaian Kompetensi
(IPK) (IPK)

3.10.2 Menjelaskan hukum-hukum 4.10.1 Mengamati eksperimen


dasar kimia tentang hukum kekekalan
3.10.3 Menentukan massa molekul massa
relatif 4.10.2 Mengidentifikasi data hasil
3.10.4 Membedakan hukum-hukum percobaan
dasar kimia 4.10.3 Menyimpulkan data hasil
3.10.5 Menjabarkan persamaan reaksi percobaan
kimia
3.10.6 Mengaitkan konsep mol dengan
persamaan reaksi kimia
3.10.7 Menentukan jumlah zat suatu
reaksi kimia
3.10.8 Menentukan kadar unsur dalam
suatu senyawa
B. Materi Pembelajaran
*Hukum Kekekalan Massa

C. Pendekatan, Metode dan Model Pembelajaran


Pendekatan : scientifik
Model : Problem base learning (PBL)
Metode : eksperimen, diskusi, tanya jawab

D. Media Pembelajaran
Media/Alat : Lembar Kerja, alat dan bahan praktikum

E. Sumber Belajar
1. Buku Kimia Kelas X kurikulum 2013
2. Internet
3. Buku/ sumber lain yang relevan.

F. Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
1. Memberi salam dan berdoa sebelum pembelajaran dimulai;
2. Mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan;
3. Peserta didik diberikan pertanyaan tentang contoh-contoh senyawa yang dikenal
dalam kehidupan sehari-hari.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
5. Menyampaikan garis besar cakupan materi yang akan dibahas.
6. Menyampaikan metode pembelajaran dan teknik penilaian yang akan digunakan saat
membahas materi pembelajaran.

Kegiatan Inti
Fase 1: Mengorientasikan peserta didik pada masalah aktual dan autentik
1. Disajikan materi dalam bentuk gambar mengenai massa zat di alam Critical Thinking,
HOTS dan Literasi

2. Setelah melihat gambar, peserta didik dapat memprediksikan massa sebelum dan sesudah
reaksi.
Fase 2: Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
Collaboration

1. Peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok, masing-masing kelompok terdiri atas
5-6 peserta didik.
2. Masing-masing kelompok diberi lembar kerja Comunication,
Collaboration, PPK

Fase 3: Membimbing individual dan kelompok dalam penyelidikan

1. Melalui kerja sama, masing-masing kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan


tugas yang diberikan dalam lembar kerja dengan penuh tanggung jawab.

Literasi,
Creativite

2. Peserta didik mengamati dan mengumpulkan data hasil eksperimen.

Critical thinking,
creativite

3. Melalui diskusi kelompok peserta didik mengidentifikasi data hasil eksperimen.

Comunication

4. Melalui diskusi antar kelompok, peserta didik menyimpulkan hasil eksperimen.


5. Melalui diskusi kelompok peserta didik menyelesaikan soal-soal penerapan hukum
kekekalan massa

Fase 4 : Membantu peserta didik dalam mengembangkan dan menyajikan hasil pemecahan
masalah/hasil karya
Comunication

1. Guru memantau jalannya diskusi dan membimbing peserta didik untuk mempresentasikan
hasil diskusinya.
Communication

2. Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi.


Critical Thinking and Communication

3. Perwakilan kelompok memberikan tanggapan dengan mengajukan pertanyaan, atau


memberikan masukkan terhadap kelompok lainnya.
4. Guru menilai keaktifan peserta didik (individu dan kelompok) dalam kelas saat berdiskusi.

Fase 5 : Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

Critical Thinking and


Communication

1. Peserta didik dan guru mengkaji ulang proses/hasil pemecahan masalah melalui bimbingan.
2. Peserta didik dan guru berdiskusi mengenai hal-hal yang kurang dipahami oleh peserta didik

Penutup
1. Membuat kesimpulan dan melaksanakan refleksi serta penguatan terhadap hasil
diskusi, sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya;
2. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas baik cara individu
maupun kelompok
3. Guru memberikan salam

G. Penilaian

1. Teknik Penilaian:
a. Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan/Jurnal
b. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
c. Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja/ Praktik, Portofolio
2. Bentuk Penilaian :
a. Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
b. Tes tertulis : uraian dan lembar kerja
c. Unjuk kerja : lembar penilaian presentasi
d. Portofolio : penilaian laporan
3. Instrumen Penilaian (terlampir)
4. Remedial
a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum
tuntas
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal),
atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
c. Tes remedial, dilakukan sebanyak 3 kali dan apabila setelah 3 kali tes remedial
belum mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa
tes tertulis kembali.
5. Pengayaan
a. Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
- Siwa yang mencapai nilai n(ketuntasan)  n  n(maksimum) diberikan
materi masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan
tambahan
- Siwa yang mencapai nilai n  n(maksimum) diberikan materi melebihi
cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.

Banjarsari, Juli 2017


Mengetahui,
Kepala SMA... Guru Mata Pelajaran
INTRUMEN PENILAIAN SIKAP
Nama Satuan pendidikan : SMA
Tahun pelajaran : 2017/2018
Kelas/Semester :X/2
Mata Pelajaran : Kimia
N WAKT KEJADIAN/ BUTIR POS/ TINDAK
NAMA
O U PERILAKU SIKAP NEG LANJUT
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
INSTRUMEN PENILAIAN UNJUK KERJA
Nama Satuan pendidikan : SMA....
Tahun pelajaran : 2017/2018
Kelas/Semester :X/2
Mata Pelajaran : Kimia
Sikap Tangung
Ketelitian Total Nilai
No Nama Siswa Ilmiah Jawab
Skor Akhir
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1

10

11

12

SkorPerolehan
Nilai Perolehan = × 100
Skor maksimal
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

. Data Pengamatan
Jawaban Pertanyaan:
Data Pengamatan
NO Sebelum Sesudah Massa sebelum Massa sesudah
Direaksikan direaksikan reaksi reaksi
1 NaCl berwarna Warna berubah 93 gram 93 gram
bening menjadi putih
dan terdapat
AgNO3
endapan AgCl
berwarna bening
2 KI berwarna Warna berubah 96,5 gram 96,5 gram
bening menjadi kuning
Pb(NO)3
berwarna bening
3 HCl berwarna Warna tetap 65 gram 62 gram
bening bening, tapi
terdapat gas
CaCO3
berwarna putih

VI. Pertanyaan
1. Apakah pada percobaan 1,2, dan 3 terjadi reaksi kimia? Berikan penjelasannya!
Jawab:
a. Pada percobaan 1 di reaksikan antara:
NaCl (aq) + AgNO3(aq) → AgCl(s) + NaNO3(aq)
terjadi reaksi kimia, yaitu ditunjukkan dengan adanya perubahan warna dan
terbentuk endapan AgCl.
b. Pada percobaan 2 di reaksikan antara:
KI (aq) + Pb(NO3)2(aq) → PbI2(s) + KNO3(aq)
terjadi reaksi kimia, yaitu ditunjukkan dengan adanya perubahan warna
menjadi kuning.
c. Pada percobaan 3 di reaksikan antara:
HCl (aq) + CaCO3(aq) → CaCl2(s) + H2O(l) + CO2(g)
terjadi reaksi kimia, yaitu ditunjukkan dengan terbentuknya gas CO2.
2. Jelaskan dari percobaanmu, hubungan massa zat-zat sebelum dan sesudah reaksi!
Jawab:
Pada percobaan 1 dan 2 massa zat sebelum dan sesudah reaksi sama yaitu 93 gram
dan 96,5 gram. Sedangkan pada percobaan 3 massa sebelum dan sesudah reaksi tidak
sama.
3. Mengapa pada percobaan 3, massa zat sebelum dan sesudah reaksi berbeda dengan
masssa semula?
Jawab:
Karena pada percobaan 3 setelah direaksikan HCl (aq) + CaCO3(aq) → CaCl2(s) +
H2O(l) + CO2(g), gas yang terbentuk dari CO2 tidak di tampung.
4. Apa yang dapat anda simpulkan dari percobaan ini?
Jawab:
Massa zat sebelum dan sesudah reaksi adalah sama.

Anda mungkin juga menyukai