PEMANTAUAN EARLY WARNING SYSTEM (EWS)

TANGGAL

JAM

PARAMETER

SISTOLIK

NADI

PERNAFASAN

TEMPERATUR

KESADARAN

TOTAL SKOR
MEWS
Nama Petugas

Paraf

MODIFIED EARLY WARNING SYSTEM (MEWS) ASUHAN YANG DIBERIKAN

PARAMETER +3 +2 +1 0 +1 +2 +3 SKOR MEWS FREKWENSI ASUHAN YANG DIBERIKAN
MONITORING
FISIOLOGIS
0 Minimal setiap 12 jam sekali Lanjutkan observasi/ monitoring secara rutin
SISTOLIK ≤70 71-80 81-100 101-199 ≥200 1-4 Minimal setiap 4-6 jam sekali PP menginformasikan kepada Ka.Tim/PJ shift.
NADI <40 41-50 51-100 101-110 111-129 >130 Ka.Tim/PJ shift membuat keputusan:
- Meningkatkan frekwensi observasi
PERNAFASAN <9 9-14 15-20 21-29 >30 - Perbaikan asuhan yang dibutuhkan pasien
≥5 atau 3 dalam Minimal 1 jam sekali Ka.Tim/ PJ Shift memberikan informasi kondisi pasien kepada DPJP/Dokter jaga.
TEMPERATUR <35 35.0–38.4 >38.5 1 parameter DPJP/Dokter Jaga melakukan asesmen dan tindakan sesuai dengan kompetensinya.
KESADARAN A V P U ≥7 Lanjutkan observasi, DPJP/ Dokter jaga mengkonsulkan pasien ke Dokter Sp.An untuk advice tindakan segera dan
monitoring tiap ½ jam sekali dipertimbangkan untuk rawat HCU.
 ASUHAN YANG DIBERIKAN
SKOR MEWS FREKWENSI ASUHAN YANG DIBERIKAN
MONITORING
0 Minimal setiap 12 jam Lanjutkan observasi/ monitoring secara rutin
sekali
1-4 Minimal setiap 4-6 jam PP menginformasikan kepada Ka.Tim/PJ shif
sekali Ka.Tim/PJ shift membuat keputusan:
- Meningkatkan frekwensi observasi
- Perbaikan asuhan yang dibutuhkan pasie
≥5 atau 3 dalam Minimal 1 jam sekali Ka.Tim/ PJ Shift memberikan informasi ko
1 parameter pasien kepada DPJP/Dokter jaga.
DPJP/Dokter Jaga melakukan asesmen
tindakan sesuai dengan kompetensinya.
≥7 Lanjutkan observasi, DPJP/ Dokter jaga mengkonsulkan pasien
monitoring tiap ½ jam Dokter Sp.An untuk advice tindakan segera
sekali dipertimbangkan untuk rawat HCU.