Anda di halaman 1dari 20

1) Judul Buku : The Pregnant Princess (Buah Hati Sang Putri)

2) Pengarang : Anne Marie Winston


3) Penerjemah : M. Lucia Chandra
4) Cetakan ke, tahun : 1, 2002
5) Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
6) Tebal : 256 halaman
7) Harga : -
8) Keterangan : Fiksi

TOKOH

1) Elizabeth: Putri Wyndham (dari Kerajaan Wynborough). Punya sikap tegar, keras kepala dan
mencintai Rafe.

2) Rafe/Raphael Thorton: Putra Mahkota Kerajaan Thortonburg. Jatuh cinta pada Elizabeth pada
pandangan pertama. Trauma dengan pendidikan dari kerajaan, lebih memilih hidup di asrama daripada
di rumah/kerajaan.

3) Raja Philip: Ayah Elizabeth. Bijaksana dan penyaang.

4) Ratu Gabriella: Ibu Elizabeth. Lembut dan penuh cinta.

5) Katherine, Serena, Alexandra: Saudari-saudari Elizabeth.

6) Roland: Adik kandung Rafe.

7) Raja Victor: Ayah Rafe. Tegas, diktator.

8) Ratu Sara: Ibu Rafe. Lembut, penyayang dan patuh pada suami.

SINOPSIS

Elizabeth Wyndham, salah satu putri Raja Wynborough, sama sekali tak menyangka satu malam
penuh gairah yang dilewatkannya bersama Rafe Thorton akan membuahkan hasil. Dalam keadaan
hamil lima bulan, ia pergi ke Arizona dengan dua misi: menemukan kakak sulungnya yang hilang saat
masih bayi (James) dan menemukan ayah bayinya.

Misi yang kedua ternyata lebih mudah. Rafe Thorton muncul tanpa diundang, dan dalam keadaan
marah. Ternyata Rafe adalah putra mahkota Thortonburgh. Masalahnya adalah ia sama sekali tidak
ingin mewarisi kerajaan itu. Ia sama sekali tidak ingin punya hubungan apa-apa dengan kerajaan itu.

Tapi ternyata yang paling buruk adalah Rafe menuduh Elizabeth menjebaknya dengan kehamilan itu
supaya mau pulang ke Thortonburgh dan menjadi pewaris takhtanya.
OPINI

1) Novel ini merupakan roman, jadi kisah percintaan yang diutamakan dalam ceritanya.

2) Alur ceritanya cukup unik, karena mempunyai alur yang turun naik sehingga cukup mengaduk-
aduk emosi kita.

AMANAT

1) Setiap orang ingin dicintai, maka kita harus belajar mencintai orang lain dengan bisa menerima
kekurangan dan kelebihannya.

2) Terpaku pada dendam masa lalu selalu merupakan kesalahan setiap manusia, sehingga mereka
seperti menyimpan rasa trauma setiap mengingatnya. Maka, tataplah masa depan dengan optimis, agar
tidak selalu memandang negatif pada masa lalu.

Setengah Isi Setengah Kosong

Oleh hasna azura pada Ringkasan Buku. 1 Komentar

1) Judul Buku : Setengah Isi Setengah Kosong


2) Pengarang : Parlindungan Marpaung
3) Penerjemah : -
4) Cetakan ke, tahun : XVI, 2008
5) Penerbit : MQS Publishing
6) Tebal : 334 halaman
7) Harga : -
8) Keterangan : Non Fiksi
CATATAN/ MOTIVASI

Kasih Sayang

- Berbagi

Cerita tentang sepasang kakek dan nenek yang terbiasa untuk berbagi dalam kehidupan rumah tangga
mereka. Termasuk berbagi gigi palsu. Berbagi mengindikasikan pengorbanan dan kerelaan untuk
memberi.

- Ciuman Sang Ibu

Ciuman atau kecupan sayang seorang ibu yang tulus merupakan bukti cinta dan keindahan yang
mendalam dan kesetiaan yang teguh tanpa harus terurai dalam kata-kata. Keteladanan sang ibu tampak
dari untaian indah doa-doa yang mengalir disertai air mata untuk memanjatkan syukur dan
permohonan kepada Sang Pencipta.

- Harga Waktu Ayah

Ketika anak masih kecil, sebagai orang tua (ayah) jarang mendengarkan mereka. Setelah mereka
dewasa, mereka pun akan jarang mendengarkan orangtuanya. Inilah awal mulanya dikenal istilah
kenakalan remaja, yang secara tidak sadar dikontribusikan terlebih dahulu oleh kenakalan orangtuanya
yang telah berselingkuh dengan si pencuri waktu / kesibukan-kesibukan.

Patrick M.Morley: “Saya lebih memilih untuk tidak menjadi siapa-siapa, asalkan bisa menjadi
seseorang yang berarti bagi anak-anak saya.”

Zig Ziglar: “Kehadiran dan percakapan Anda di hadapan anak-anakmu lebih dari ribuan hadiah.”
Kurangnya komunikasi di rumah akan membuat anak mencari informasi dari dunia luar rumah yang
belum tentu benar adanya.

- Hukuman

Kisah seorang ayah yang menghukum anaknya secara keras (memukuli tangannya dengan benda
keras) sehingga menyebabkan tangan anaknya terluka dan harus diamputasi karena lambatnya
pertolongan.

Hukuman biasanya lebih diarahkan pada pelampiasan kekesalan dan dendam pribadi, bukan perubahan
tingkah laku sebagai tujuan pemberian hukuman itu sendiri. “Seorang pembuat peraturan harus keras
pada dirinya sendiri untuk konsisten dengan aturan yang dibuat terlebih dahulu.”

- Rumah

Perlu kejernihan hati dan kebijaksanaan yang sungguh-sungguh dalam mengatur waktu untuk keluarga
dan karir, memberikan perhatian yang optimal kepada keluarga merupakan investasi seumur hidup
yang tidak akan dilupakan oleh keturunan kita kelak. Home sweet home!
- Segelas Susu

Tidak selamanya hidup ini stabil, ada saatnya kita mengalami goncangan hidup. Jabatan, kekayaan dan
fasilitas yang dimiliki saat ini merupakan ‘baju’ yang bisa dilepas setiap saat. Namun, kebahagiaan
yang diperoleh melalui memberi dengan tulus adalah sesuatu yang abadi.

- Mukjizat 1 Dollar 11 Sen

Mukjizat dan pertolongan Sang Khalik, terkadang datang secara tidak terduga, namun selalu tepat,
tidak pernah terlalu cepat dan tidak pernah datang terlambat. Manusialah yang terkadang
mempersepsikannya berbeda-beda. Bukan titik yang menyebabkan tinta, melainkan tinta yang
menyebabkan titik. Bukan cantik yang menyebabkan cinta, melainkan cintalah yang menyebabkan
cantik.

- Paman yang Baik

Keindahan hidup dapat kita rasakan manakala kita lebih banyak memberi daripada sekadar menerima.
Sukses kita dalam menjalani kehidupan ini bukan dari apa yang sedang dan akan kita raih, melainkan
dari seberapa banyak yang sudah kita berikan untuk sesama.

- Sio Mama

Aturlah jadwal untuk pulang, sekedar menjenguk orang tua. Mereka menantikan kehadiran kita. Hati
akan semakin sedih ketika kita pulang hanya untuk melihat jasad mereka. Selamat menikmati
kebersamaan dengan mereka, sebelum terlambat.

- Telinga Sang Ibu

Ada satu nasihat penting dari Dorothy Law Nolto yang patut kita simak:

Kalau seorang anak hidup dengan kritik, ia akan belajar menghukum. Kalau seorang anak hidup
dengan permusuhan, ia akan belajar kekerasan. Kalau seorang anak hidup dengan olokan, ia belajar
menjadi malu. Kalau seorang anak hidup dengan rasa malu, ia belajar merasa bersalah. Kalau
seorang anak hidup dengan dorongan, ia belajar percaya diri. Kalau seorang anak hidup dengan
keadilan, ia belajar menjalankan keadilan. Kalau seroang anak hidup dengan ketentraman, ia belajar
tentang iman. Kalau seroang anak hidup dengan dukungan, ia belajar menyukai dirinya sendiri.
Kalau seorang anak hidup dengan penerimaan serta persahabatan, ia belajar untuk mencintai dunia.

Komunikasi
- Arung Jeram
Nikmatnya menjalani kehidupan kita adalah justru karena setiap waktu kita berhadapan dengan jeram-
jeram (tantangan, cobaan, ujian) kehidupan yang selalu berubah-ubah. Disinilah kompetensi diasah
dan sikap mental harus diarahkan lebih positif.

- Ewuh Pakewuh

Seseorang yang sudah terlalu banyak menerima pemberian (kebaikan) orang lain, akan sulit untuk
menegur si pemberi tersebut ketika yang bersangkutan melakukan kesalahan.
- Hati yang Menyapa

Komunikasi merupakan upaya, keterampilan, pengorbanan serta dorongan kejernihan hati untuk mau
membuka percakapan dan mendengarkan orang lain dengan lebih saksama.

- Mana Kaus Kaki Saya?

Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan nilai ketulusan ini salah satunya dengan meningkatkan
aktivitas spiritual, bergaul dengan orang-orang yang tulus, membaca buku-buku bermutu dan melatih
diri untuk tulus. Selamat melayani dengan tulus dan ketulusan Anda akan mendatangkan banyak teman
dan handai taulan.

- Mudik

Kalau Anda hidup untuk dunia mendatang, Anda peroleh yang sekarang ini sebagai satu paket. Akan
tetapi kalau Anda hanya hidup untuk dunia yang sekarang, Anda kehilangan kedua-duanya.

- Panjat Pinang

Kehidupan manusia itu tidak selalu stabil dan seimbang, ada naik turunnya. Mengucap syukur untuk
setiap anugerah kehidupan yang dinikmati setiap hari merupakan langkah yang paling baik untuk bisa
melalui kehidupan ini dengan penuh kebahagiaan. Manusia yang malang di dunia ini bukanlah mereka
yang tidak punya uang / miskin, melainkan mereka yang tidak mempunyai tujuan dalam hidupnya.

- Parasut Terjun Payung

Kalau Anda ingin menempuh jarak jauh dan cepat, ringankanlah beban Anda. Tanggalkan segala iri,
kecemburuan, ketidakrelaan mengampuni, sikap mementingkan diri sendiri dan ketakutan!

- Sahabat

Sahabat sejati adalah orang yang mau mendengar dan mengerti ketika Anda mengungkapkan perasaan
Anda yang paling dalam. Ia mendukung ketika Anda tengah berjuang. Ia menegur dengan lembut
penuh kasih ketika Anda berbuat salah, dan ia memaafkan ketika Anda gagal. Seorang sahabat sejati
melecut Anda untuk pertumbuhan pribadi, mendorong Anda memaksimalkan potensi Anda
sepenuhnya. Adapun yang paling menakjubkan, ia merayakan keberhasilan Anda seolah-olah
keberhasilannya sendiri.

Motivasi

- Bakar Jembatan

Kehidupan ini ibarat jalan satu arah. Seberapa banyak pun perubahan rute yang Anda tempuh, tidak
satu pun akan membawa Anda kembali. Begitu Anda mengetahui dan menerima hal itu, kehidupan
akan tampak menjadi jauh lebih sederhana.
- Bayi

Tua sudah pasti, dewasa adalah pilihan. Bertambah usia adalah hal yang pasti dan tidak dapat
dipungkiri lagi, namun terus tumbuh dan berkembang dalam peningkatan kualitas moral, spiritual dan
sosial serta kompetensi adalah pilihan kita sendiri.

- Gajah Way Kambas

Tidak ada masalah yang terlalu besar untuk dihadapi, tidak ada langkah yang terlalu panjang untuk
dijalani dan tidak ada orang yang terlalu sulit untuk dihadapi ketika kita mampu menyikapi setiap
peristiwa yang terjadi dengan hati yang jernih dan kepala dingin. Apa pun itu, bukan peristiwanya
yang penting, melainkan sejauh mana kita merespon peristiwa tersebut. Sang Pencipta tidak pernah
menjanjikan langit yang selalu biru, namun satu hal yang pasti, setelah hujan reda selalu tampak
pelangi.

- Hiu Kecil Kehidupan

Tantangan dan masalah merupakan tanda bahwa kita masih hidup. Tantangan sesungguhnya membuat
seseorang semakin matang dan dewasa dalam perkembangan mental. Ketika tantangan kehidupan
dirasa terlalu ringan dan belum ada dinamika yang dirasakan, mungkin kita memerlukan “hiu-hiu
kecil” kehidupan yang membuat kita tertantang.

- Kesempatan

Orang bijak pernah membagi tiga jenis manusia. Pertama, manusia bodoh, yakni mereka yang selalu
melalaikan dan mengesampingkan setiap kesempatan yang ada. Kedua, manusia baik, yakni mereka
yang selalu mengambil kesempatan yang datang kepadanya. Sedangkan jenis manusia ketiga adalah
manusia bijak, yakni mereka yang selalu mencari kesempatan yang memungkinkan dirinya untuk terus
berkembang tanpa harus banyak menunggu.

- Kisah Dua Ekor Katak

Pepatah cina mengatakan, “Daripada mengutuki kegelapan, lebih baik ambil sebatang lilin dan
nyalakan”. (Stephen Covey).

- Menyanyi

Mari kita memulai hari yang penuh dengan tantangan dan ketidakpastian dengan nyanyian optimisme
dan penuh harapan.

- Setengah Isi Setengah Kosong

Para ahli mengatakan bahwa cara pandang ini sangat besar dipengaruhi oleh apa yang masuk melalui
pikiran. Baik itu melalui media bacaan, tontonan, maupun hasil perbincangan dengan orang lain, juga
sistem pola asuh di rumah. John Wesley pernah bertutur, “Lakukan yang terbaik yang bisa Anda
lakukan, sampai Anda sudah tidak mampu lagi melakukannya.”

- Si Butet
Stress bukan sesuatu yang harus dihindari, melainkan bagaimana kita hidup bersamanya dan
menikmatinya sebagai bagian dari bunga kehidupan. Beberapa upaya untuk meningkatkan kemampuan
menghadapi stress:

1) Menambah vitamin jiwa terus menerus setiap hari (meningkatkan ketakwaan dan kualitas
ibadah).

2) Mensyukuri apa yang sudah dimiliki.

3) Berbagi dengan orang lain.

4) Banyak membaca buku-buku biografi/buku bermutu lainnya.

5) Menyempatkan diri untuk rekreasi bersama keluarga.

6) Berolahraga secara teratur.

7) Mengonsumsi makanan yang terkendali dan berserat.

8) Berusaha mencari hal-hal yang lucu sehingga bisa tertawa.

9) Menyanyi minimal satu kali dalam sehari.

- Siapa yang Mendorong Kita

Dorongan-dorongan yang ada dalam diri untuk bekerja akan mewarnai sejauh mana tingkat
profesionalisme seseorang. Itulah sebabnya seorang professional tidak hanya tahu dan ahli terhadap
sesuatu, melainkan juga seseorang yang dapat melakukan pekerjaan terbaiknya saat dia merasa tidak
ingin melakukannya.

- Tokek Budek

Salah satu sifat manusia yang hingga kini masih mewarnai pergaulan adalah seseorang lebih mudah
dan menyenangkan menceritakan hal-hal negatif tentang orang lain daripada yang positif. Demikian
pula dalam perjuangan hidup manusia, semua orang punya hak untuk membicarakan yang negatif atau
positif tentang diri kita. Tinggal bagaimana respon setiap orang dalam menanggapi segala isu negatif
yang menerpa dirinya. Promod Batra mengatakan, “Perlakukan semua orang dengan sopan, bahkan
mereka yang kasar kepada Anda. Camkanlah bahwa Anda menunjukkan sopan santun kepada yang
lain bukan karena mereka orang terhormat, tetapi karena Andalah yang memilih bersikap demikian.”

- Tugu

Kehidupan terbentuk bukan karena kita memegang kartu yang baik, melainkan karena memainkan
dengan baik kartu yang kita pegang. Berarti yang penting bagaimana kita “memainkan” kehidupan ini
dengan cantik dan harmonis dalam koridor dinamika suka dan duka. Sebuah nasihat dari ilmuwan
India, Dr. Manmohan Singh, tampaknya patut untuk diingat. Beliau bertutur, “Tuhan
menganugerahiku ketenangan untuk menerima hal-hal yang tidak dapat kuubah, keberanian untuk
mengubah hal-hal yang dapat kuubah, dan kebijakan untuk mengetahui perbedaannya.”
- Pertolongan di Musim Salju

Ciri-ciri tim yang produktif di antaranya adalah memiliki tujuan yang jelas, ada pembagian tugas dan
tanggung jawab, saling mempercayai satu dengan yang lain, serta memiliki aturan dan disiplin kerja.
Seorang psikolog pernah mengatakan, “Dua saja sudah dapat dikategorikan tim, bukankah kehadiran
kita di dunia ini sebagai akibat dari kerja tim bergairah?”

- Air Terjun Niagara

Dalam kehidupan spiritual, mempercayakan diri kepada Sang Pencipta berarti sadar bahwa Dia Maha
Kuasa. Mempercayakan diri kepada Sang Pencipta berarti mengenal Dia melalui kehidupan ibadah
yang baik, membaca Kitab Suci, beramal kepada sesama dan sebagainya. Terkadang dalam
pengakuannya manusia percaya kepada Kebesaran dan Kemahakuasaan Sang Pencipta, namun tidak
melakukan penyerahan total sehingga dia tetap saja merasa khawatir dan gentar ketika menghadapi
permasalahan besar.

Profesionalisme

- Anjing dan Belalang

Masing-masing kita memiliki standar untuk berhasil yang berbeda-beda. Masalahnya kita sadar atau
tidak, bahwa kita memiliki potensi untuk melakukan yang terbaik. Setiap diri manusia mempunyai
benih-benih untuk sukses. Benih dan kemampuan untuk sukses ini, jika selanjutnya direnungkan,
disadari, dan dijalankan dengan baik, maka akan melahirkan standar-standar kehidupan yang dapat
diukur serta dicapai dengan baik pula.

- Biji Kopi

Setiap orang pasti mengalami permasalahan dan beban hidup yang silih berganti, baik dalam urusan
pekerjaan, keluarga, maupun kehidupan pribadi. Maka, jadilah biji kopi! Ketika permasalahan muncul,
cara pandang untuk menjadi biji kopi bisa memberi keharuman bagi keluarga, tempat kerja, maupun
lingkungannya.

- EQ di Tempat Kerja

Semakin sering kita berelasi dengan orang lain, maka kita semakin terlatih untuk menyadari siapa diri
kita di tengah-tengah lingkungan yang beraneka ragam tersebut. Kemudian jangan lupa untuk belajar
memimpin diri sendiri sebelum kelak kita memimpin orang lain.

- Gara-gara Lumpia

Melayani dengan tulus dapat dimulai dari keseriusan menekuni dan menjalani profesi, tugas, maupun
pekerjaan yang diamanahkan saat ini dengan meletakkan kepentingan orang lain lebih utama dari
kepentingan diri sendiri. Proses ini membutuhkan waktu dan latihan, tidak seperti upaya membalikkan
telapak tangan. Ungkapan Marthin Luther King kiranya patut menjadi renungan, “Jika seseorang
terpanggil menjadi tukang sapu jalan, hendaklah ia menyapu jalan sebagaimana Michael Angelo
melukis atau Beethoven menciptakan musik atau Shakespeare menulis puisi. Hendaknya ia menyapu
jalan dengan sangat baik sehingga segenap isi surga dan bumi serentak menghentikan kegiatan
mereka dan berkata, disini tinggal seorang penyapu jalan yang agung yang menjalankan tugasnya
dengan sangat baik.” Selamat melayani dengan tulus!
- Kenikmatan yang Mematikan

Perbuatan yang melanggar susila, moral atau hukum pada awalnya sering mendatangkan kenikmatan.
Akan tetapi, karena terlalu menikmati, tanpa disadari hal ini telah mematikan nilai kehidupan
seseorang. Janganlah kita terjerumus pada kenikmatan semu karena akhirnya akan menuai penyesalan.
Ingatlah tentang peraturan menggali lubang, “Jika Anda berada di dalamnya, berhentilah menggali!”

- Kerja dan Kesejahteraan

Sukses dalam bekerja berarti sukses menjalani apa yang sedang dikerjakan baik dalam suka maupun
duka karena sukses bukanlah hasil akhir tetapi merupakan sebuah perjalanan. Kesuksesan kita bukan
ditentukan oleh orang lain, melainkan ditentukan oleh diri kita sendiri. Kesuksesan dimulai ketika kita
memulai sesuatu dan menjalaninya dengan perbedaan. John Sifonis mengatakan, “Different isn’t
always better but the best is always different.” (Berbeda tidak selalu lebih baik, namun yang terbaik
selalu berbeda). Kesejahteraan adalah gagasan, diperlukan langkah nyata untuk mewujudkannya.
Kesejahteraan adalah tunas harapan, diperlukan optimisme untuk menumbuhkannya. Kesejahteraan
adalah USAHA, diperlukan keteguhan hati untuk mencapainya.

- Kisah Kecoa Kecil

Perusahaan besar itu ibarat dinosaurus. Ketika berjalan semua binatang takut kepadanya, namun pada
kenyataannya dinosaurus bukan punah karena berkelahi (berkompetisi) dengan dinosaurus lain.
Namun, dinosaurus lupa kakinya kecil sehingga tidak dapat melihat kuman, kecoa, dan binatang-
binatang kecil yang ada di sekitar telapak kakinya. Inilah awal kepunahan dinosaurus.

- Kupu-kupu

Untuk menjadi lebih baik, perubahan pertama yang memungkinkan adalah perubahan paradigma
(perubahan cara berpikir) dan cara pandang. Bagaimana cara kita memandang kehidupan ini,
bagaimana cara kita memandang setiap permasalahan yang dihadapi, atau bagaimana cara kita
memandang perusahaan kita saat ini, akan sangat menentukan bagaimana kita melalui hari-hari kita
selanjutnya.

Jika selalu memandang negatif dan terus mengeluh tentu akan membuat sikap mental kita menjadi
lebih buruk. Sebaliknya, jika disikapi dengan optimis dan penuh harapan, maka proses pembelajaran
akan berlangsung dengan baik. Perubahan pola pikir ini selanjutnya akan diikuti dengan perubahan
perasaan yang selanjutnya membuahkan perubahan tingkah laku.

- Lemparan Batu dan Pilihan

Kemenangan kita yang paling besar bukanlah karena kita tidak pernah jatuh, melainkan karena kita
bangkit setiap kali jatuh. (Confusius).

Life is Choice, hidup adalah pilihan dan salah satu anugerah besar yang diberikan oleh Sang Pencipta
pada manusia adalah The Power of Choice (kekuatan untuk memilih). Selamat memilih jalan menuju
pemaknaan hidup yang optimal!

- Merdeka
Kini saatnya bangsa Indonesia untuk mewujudkan kemerdekaan yang dicita-citakan, merdeka dari
penyelewengan, merdeka dari kesengsaraan, merdeka dari keserakahan, merdeka dari rasa dendam,
merdeka dari kesewenangan, merdeka dari ketakutan, merdeka dari keterbelakangan demi masa depan
yang lebih bermanfaat. (Nurcholis Madjid)

- Risiko Lentera Kehidupan

Kehidupan yang paling menyedihkan adalah ketidakberanian mengambil risiko sekecil apapun (safety
player). Orang yang tidak mau mengambil risiko berarti dia tidak dapat meraih apa pun, tidak memiliki
apa pun, tidak merasakan apa pun dan akhirnya tidak menjadi siapa-siapa. Nyalakanlah lentera
kehidupanmu dengan risiko apa pun, besok mungkin sudah terlambat dan padam. Lebih baik
mengambil risiko sekarang daripada selalu hidup dalam ketakutan. Konsep 3M Aa Gym: Mulai dari
yang kecil, Mulai dari diri sendiri, dan Mulai sekarang juga! Dr. Lyndon pernah mengatakan bahwa
orang yang menaklukkan orang lain adalah orang kuat, sedangkan orang menaklukkan dirinya sendiri
adalah orang yang berkekuatan dahsyat.

- Rumah Tukang Kayu

Sesungguhnya, sikap terhadap kehidupanlah yang membuat kehidupan terasa pahit dan membosankan,
sedangkan kehidupan sendiri berjalan sesuai dengan ritme alam yang mengaturnya sedemikian rupa.
Sikap ini pula yang membuat setiap individu setengah atau sepenuh hati mengisinya. Apa yang
dipikirkan biasanya akan mempengaruhi bagaimana sikap kita terhadap apa yang kita pikirkan tersebut
dan selanjutnya akan mempengaruhi kinerja kita. Jack Hayford pernah mengatakan, “Masa lalu adalah
persoalan yang sudah mati dan kita tidak mungkin meraih momentum untuk menuju hari esok kalau
kita menyeret-nyeret masa lalu di belakang kita.” Charles Jones memprediksi bahwa satu-satunya
perbedaan antara siapa Anda hari ini dengan siapa Anda lima tahun lagi akan tampak dari buku-buku
yang Anda baca dan dengan siapa Anda bergaul serta dengan siapa Anda melewatkan waktu itu.
Seorang arsitek pernah bertutur bahwa hidup adalah proyek yang kau kerjakan sendiri. Pada akhir
perjalanan kita akan terkejut saat melihat apa yang telah kita lakukan dan menemukan diri kita hidup
di dalam sebuah rumah yang kita ciptakan sendiri.

- Tahun Baru

Bukan Tahun Barunya yang penting, tetapi bagaimana setiap manusia mulai menata ulang sikap
mentalnya untuk memasuki tahun baru. Bahkan, setiap orang akan mampu merayakan Tahun Baru
kapan pun dengan ungkapan syukur karena ia berhasil mengubah cara berpikir, sikap, dan tingkah
lakunya dalam bergaul dengan orang lain.

Tahun Baru bermakna menemukan jati diri yang sesungguhnya tentang makna kehidupan dan arti
hidup. Mereka yang sudah menemukan makna Tahun Baru yang sesungguhnya akan melihat
cakrawala yang berbeda tentang jabatan, harta, maupun pengakuan orang lain. Mereka justru melihat
orang lain sebagai mitra untuk berbagi dari apa yang dimiliki dan melihat rekan lain sebagai teman
yang perlu didukung untuk membantu memperoleh apa yang mereka dambakan.

- Tikus

Keserakahan, ketamakan, haus jabatan, ambisi yang berlebihan, jegal menjegal, ucapan-ucapan kasar
dan tidak membangun, fitnah, serta gosip, merupakan bagian dari tikus dalam diri yang mungkin
menghambat peningkatan nilai hidup kita sebagai manusia. Cara yang paling tepat untuk membasmi
tikus dalam diri adalah dengan terus naik “terbang tinggi”. Upaya-upaya meningkatkan aktivitas
spiritual (keagamaan) yang lebih tinggi lagi akan membuat tikus dalam diri tidak tahan dan perlahan-
lahan mati.

- Tukang Batu

Individu yang ambisius memiliki tingkat stress yang lebih tinggi. Individu yang ambisius memiliki
ritmne tubuh yang berbeda dan detak jantung yang lebih cepat serta tekanan darah yang sedikit lebih
tinggi dari rata-rata. Bukankah hal ini memberikan kontribusi bagi terjadinya gangguan-gangguan
metabolisme tubuh? Mungkin ada kalanya kita saat ini belajar menjadi “tukang batu” untuk membuka
mata kesadaran kita bahwa segala sesuatu itu ada yang mengatur. Atau bisa saja Sang Pencipta
mengizinkan kita berkelana ke sana ke mari terlebih dahulu untuk menemukan jati diri dan akhirnya
terdampar menjadi “tukang batu” kembali. Ambisi yang proporsional selalu dilandasi dengan
perencanaan yang matang, etika professional, dan visi hidup yang jelas. Seorang yang berambisi secara
proporsional akan mengatahui mana bagiannya dan mana pula yang menjadi bagian-Nya.

Sikap Hidup

- Badrun Ketinggalan Pesawat

Dalam kehidupan sehari-hari ada begitu banyak si pencuri waktu yang telah menghambat produktivitas
kerja. Beberapa cara untuk menghadapi si pencuri waktu adalah dengan mengatur jadwal harian secara
sistematis, menetapkan skala prioritas untuk mengerjakan hal-hal penting dan mendesak terlebih
dahulu, belajar menuliskan apa-apa yang akan dikerjakan, menutup kemungkinan masuknya si pencuri
waktu (seperti televisi, program komputer tertentu, sibuk ber-SMS yang tidak proporsional, bercakap-
cakap di telepon yang tidak ada ujung pangkalnya, bahkan cenderung bergosip). Untuk setiap menit
kehidupan yang dijalani, jangan mengambil keputusan karena hal tersebut mudah, jangan pula
mengambil keputusan karena itu murah dan jangan pula mengambil keputusan karena itu populer.
Namun, ambillah keputusan karena hal itu benar.

- Bersahabat dengan Tujuan

Kita tidak dapat memastikan apa yang terjadi di tahun-tahun mendatang, namun kita dapat memilih
dan memastikan tujuan hidup kita saat ini. Mulai dari tujuan hidup spiritual, sosial, fisik, mental,
ekonomi dan keluarga dapat kita rancang dengan sungguh-sungguh hingga menjadi satu roda
kehidupan yang dinamis dan bermakna. Orang yang memiliki tujuan hidup akan memiliki perspektif
yang lurus dan benar ketika ia mencoba untuk menjalaninya. Tidak heran, Abraham Lincoln
mengatakan, “Tidak ada orang yang tersesat di jalan yang lurus.” Sebuah pepatah Indian Kuno
mengatakan, “When you were born, you cried and the world rejoiced. Live your life in such a manner
that when you die, the world cries and you rejoice.” (Ketika kau lahir, kau menangis dan dunia
berbahagia. Jalani kehidupanmu dengan berarti, maka ketika kau meninggal, dunia akan
menangisimu dan engkau berbahagia).

- Burung Canada

Menilai seseorang tidak dapat dilakukan dari sekedar melihat penampilan luar saja. Tidak semua yang
mengotori kita adalah musuh kita dan tidak semua yang membersihkan kotoran tersebut adalah rekan
kita. Alangkah bijaksananya jika kita pun mampu menelusuri ada apa dibalik tingkah laku dan
penampilan demikian.
- Jenghis Khan

Self Regulation (Pengendalian atau Penguasaan Diri) merupakan salah satu aspek penting dalam
Kecerdasan Emosi/EQ. penguasan diri merupakan aspek yang perlu dilatih sejak dini. Tidak ada aspek
kemampuan untuk menguasai diri yang turun dari langit, melainkan diperoleh dari proses yang
panjang dalam pengalaman hidup selama berhubungan dengan orang-orang sekitar. Itulah sebabnya,
Jack Paar, pernah bertutur bijak tentang dirinya sendiri, “Kalau menoleh ke belakang, kehidupan saya
rupanya seperti jalan panjang yang penuh dengan rintangan, dengan diri saya sebagai rintangan
utama.”

- Jual Keledai

Jangan biarkan orang lain yang mengambil keputusan atas permasalahan yang kita hadapi, sebab
hanya kitalah yang lebih tahu apa yang sesungguhnya terjadi.

- Kebiasaan

Para ahli jiwa mengatakan bahwa 90% tingkah laku kita sehari-hari diwarnai dan dipengaruhi oleh
kebiasaan kita. Pada mulanya kebiasaan kita membentuk semacam benang yang tidak terlihat. Tetapi
dengan pengulangan, benang tadi melilit menjadi tali dan kemudian menjadi tambang. Setiap kali kita
mengulangi sebuah tindakan, kita menambahkan dan menguatkan tindakan tersebut. John Dryden
pernah bertutur, “Pertama kita yang membentuk kebiasaan, selanjutnya kebiasaanlah yang akan
membentuk kita.” Penemuan lain dari para ahli, untuk menanggalkan kebiasaan buruk adalah dengan
melakukan pengalihan kegiatan dari kebiasaan tersebut. Tidak ada yang tidak bisa dilakukan kalau kita
berniat, disertai usaha dan memohon kekuatan kepada Tuhan untuk memilih yang terbaik.

- Keledai

Dunia membutuhkan orang-orang yang mampu memilih untuk meletakkan permasalahan di bawah
kakinya untuk segera diatasi, bukan hanya ditumpuk di atas kepalanya sambil terus menerus
menggerutu. Mari kita memilih untuk menjadi yang terbaik bagi diri sendiri maupun orang lain.

- Petani dan Kuda

Seorang bijak pernah berkata, dalam situasi yang serba tidak menentu, satu hal yang tidak dapat
berubah namun justru mampu mengubah dunia sekeliling kita, yaitu senyuman, perkataan dan
ungkapan syukur. Itulah sebabnya Deepak Chopra dalam bukunya pernah berkata, “Kesehatan tidak
hanya berarti tidak adanya penyakit, tetapi kebahagiaan dan rasa syukur dari dalam, yang
mengendap dalam waktu yang lama.” Di balik ucapan syukur selalu ada optimisme yang luar biasa.
Optimisme yang sesungguhnya adalah menyadari masalah tetapi mengenali pemecahannya,
mengetahui kesulitan namun yakin bahwa itu dapat diatasi, melihat yang negatif tetapi menekankan
yang positif, menghadapi yang terburuk, namun mengharapkan yang terbaik, dan punya alasan untuk
menggerutu tetapi memilih untuk tersenyum. Jadi, mengucap syukurlah dalam segala hal.

- Tabur Tuai

Bagaimana akhir hidup tergantung dari bagaimana kita memulai dan menjalani hidup. Inilah bagian
yang penting dari hukum tabur tuai. Apa yang ditabur, itu pula yang akan dituai kemudian hari.
Selamat menabur benih yang baik dan halal!
- Teladan

Menjadi teladan merupakan tanggung jawab mutlak bagi setiap individu yang memiliki kewenangan
dan diangkat menjadi orang yang lebih tinggi di antara sesamanya, setidak-tidaknya dalam posisi
sebagai kepala keluarga, ibu rumah tangga, atau posisi apapun itu dalam lingkungan, organisasi,
maupun masyarakat. Tuntutlah diri sendiri dulu sebelum menuntut orang lain!

- Tertawa

Pepatah bijak berkata, “Jika sekali tertawa dalam sehari menunjukkan bahwa kita masih hidup, maka
dua kali sehari berarti masalah biasa diatasi. Sedangkan tiga kali sehari menunjukkan harapan dan
optimisme, serta empat kali menghantarkan kita pada kemampuan untuk mengatasi masalah dengan
baik. Akhirnya, jika lima kali kita tertawa dalam sehari, maka itu akan membuat kita lebih panjang
umur.”

Tertawa merupakan pilihan hidup. Masalah tidak akan selesai jika selalu diliputi oleh kemurungan dan
penyesalan yang terus menerus. Menyediakan hati yang gembira untuk tertawa sejenak akan semakin
membuka cakrawala pemecahan masalah yang ada dan meredakan ketegangan yang muncul. Jadi,
tertawalah agar fisik dan mental kita sehat. Selamat tertawa!

- Ujian Hidup

Billi P.S.Lim dalam bukunya Dare to Fail mengatakan, “No failure, only success delayed.” (Tidak ada
kegagalan, melainkan hanya sukses yang tertunda).

Tanda bahwa manusia masih hidup adalah ketika dia mengalami ujian, kegagalan, dan penderitaan.
Lebih baik kita tahu mengapa kita gagal daripada tidak tahu mengapa kita berhasil. Ketika ujian hidup
datang, jangan berdoa supaya ujian itu berlalu, melainkan berdoalah, “Wahai Sang Maha Pencipta,
berilah aku kekuatan untuk melalui dan menghadapi ujian hidup ini.” Selamat merenungkan dan
meraih makna hidup melalui ujian hidup.

- Aku Bukan Ayam

Hidup manusia sungguh berharga, karena manusia diciptakan secara sempurna daripada makhluk
lainnya. Sekalipun di sana sini kita memiliki kekurangan, namun tidak dapat dipungkiri lagi bahwa
kehadiran kita di dunia ini bukanlah tanpa rencana Sang Pencipta. Sang Pencipta tidak pernah kecewa
dengan kelahiran kita. Kini, saatnya untuk kembali ke fitrah manusia yang sesungguhnya sebagai
makhluk yang memang telah direncanakan untuk hadir di dunia ini. Saatnya pula untuk meninggalkan
perbuatan-perbuatan yang dilarang-Nya.

- Hakikat Pagar

Ketika berhadapan dengan masalah, apa pun itu, saatnya kita mengingat kembali dan merenungkan
apa sebenarnya hakikat dari semua yang terjadi. Dengan demikian, kita akan fokus ketika
mengidentifikasi dan menyusun langkah-langkah penyelesaiannya. Hasil yang diharapkan pun akan
optimal, efektif dan efisien. Belajar dari banyak orang, sering membaca buku merupakan cara-cara
yang dapat direkomendasikan untuk mengembangkan kemampuan mencari hakikat ini. Seorang ahli
bahkan mengemukakan bahwa dengan rajin mendokumentasikan (mencatat) setiap masalah yang
dihadapi dan menulis rencana penyelesaiannya, kita akan mampu menemukan inspirasi dalam
menghadapi sesuatu di kemudian hari.
- Penceramah Bingung

Upaya untuk menemukan dan menjadi diri sendiri: Give Yourself (penyerahan diri secara total kepada
Sang Pencipta), Know Yourself (kenalilah dirimu sendiri), Be Yourself (menjadi diri sendiri). Menjadi
diri sendiri, sekaligus menanamkan konsep bahwa setiap manusia dicipta untuk tujuan yang spesifik
dari Sang Pencipta dan tidak ada satu pun manusia yang dicipta sia-sia. Setiap manusia itu sama, yang
membedakan hanya tingkat takwa kepada-Nya.

- Pengorbanan Demi Orang Lain

Pengorbanan merupakan ungkapan syukur untuk berbagi kepada sesama karena kita telah menerima
karunia kasih sayang-Nya dalam setiap sendi kehidupan. Setiap perbuatan baik dan pengorbanan yang
dilakukan tidak akan luput dari penglihatan Sang Pencipta yang dapat memberi balasan setimpal
dengan apa yang telah diberikan.

Horace Mann, dalam salah satu tulisannya menyebutkan, “Tidak berbuat apa-apa bagi sesama itu
sama dengan meniadakan diri sendiri. Kita harus bersikap baik dan murah hati, kalau tidak, kita
melewatkan bagian terbaik dari keberadaan. Hati yang melampaui dirinya sendiri menjadi lebih besar
dan penuh sukacita. Ini rahasia besar kehidupan batin. Kita paling menguntungkan diri sendiri ketika
kita berbuat sesuatu bagi sesama.”

OPINI:

1) Cerita yang dituturkan dalam buku ini bukan saja dapat menjadi sumber inspirasi, melainkan juga
mampu membuat kita tersenyum sambil berkaca diri.

2) Buku ini dapat menyegarkan pikiran untuk tetap tegar menatap tajam asa di depan yang pastilah
terang bagi mereka yang percaya.

3) Inilah buku yang akan mengubah cara pandang Anda tentang tantangan, kesulitan dan pilihan,
menjadi bernilai positif.

AMANAT:

1) Cara pandang yang positif akan sangat mempengaruhi efektivitas kerja, bahkan seluruh gerak
hidup kita.

2) Mereka yang mempunyai cara pandang positif akan memiliki keinginan untuk melakukan lebih
dari yang diminta dan memiliki watak pekerja cerdas.

3) Optimisme yang sesungguhnya adalah menyadari masalah serta mengenali pemecahannya.


Dibalik Keajaiban Tsunami Aceh

Oleh hasna azura pada Ringkasan Buku. 1 Komentar

1) Judul Buku : Dibalik Keajaiban Tsunami Aceh

2) Pengarang : Tim Jawa Pos

3) Penerjemah : Supriyanto (Editor)

4) Cetakan ke, tahun : I, 2005

5) Penerbit : Mega Press Surabaya

6) Tebal : 64 halaman

7) Harga : -

8) Keterangan : Non Fiksi

CATATAN/MOTIVASI:

1) Jangan menyerah dalam kondisi apapun, kita harus menghargai hidup karena hidup adalah
anugerah dari Allah.

2) Percaya dan yakin bahwa Allah Maha Menolong.

3) Jangan putus asa dari rahmat Allah.

4) Segala yang ada di langit dan di bumi adalah milik Allah.

5) Ikhlas dalam segala keadaan, dan jangan marah, sedih dan putus asa.

6) Bersyukur atas segala nikmat dari Allah SWT.

OPINI:

1) Gaya bertutur yang mudah dipahami, layaknya kita membaca surat kabar.

2) Buku ini juga dilengkapi gambar-gambar yang menunjang cerita.

3) Mendeskripsikan betapa dahsyatnya bencana tsunami.

AMANAT:

1) Jangan menyerah dalam kondisi apapun, kita harus menghargai hidup karena hidup adalah
anugerah dari Allah.

2) Percaya dan yakin bahwa Allah Maha Menolong.


3) Jangan putus asa dari rahmat Allah.

4) Segala yang ada di langit dan di bumi adalah milik Allah.

5) Ikhlas dalam segala keadaan, dan jangan marah, sedih dan putus asa.

6) Bersyukur atas segala nikmat dari Allah SWT.

The Secret

Oleh hasna azura pada Ringkasan Buku. 1 Komentar

1) Judul Buku : The Secret (Rahasia)


2) Pengarang : Rhonda Byrne
3) Penerjemah : -
4) Cetakan ke, tahun : IX, 2005
5) Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
6) Tebal : 236 halaman
7) Harga : -
8) Keterangan : Non Fiksi

CATATAN/MOTIVASI

1) Pikiran Anda menjadi sesuatu.

2) Visi Anda adalah hidup Anda.

3) Anda mempunyai pilihan, dan apapun yang Anda pilih akan menjadi pengalaman hidup Anda.

4) Tidak ada yang dapat datang ke pengalaman Anda kecuali jika Anda memanggilnya melalui
pikiran yang terus menerus. (p.33).

5) Jika sesuatu datang pada Anda, Andalah yang menariknya dengan pikiran yang
berkepanjangan.Hukum tarik-menarik sangat tepat. (p.42).

6) Anda adalah apa yang Anda pikirkan.

7) Salah satu cara untuk menguasai pikiran adalah belajar menenangkan akal. (p.27).

8) Meditasi (dzikir) dapat menenangkan akal, membantu mengendalikan pikiran, dan menghidupkan
kembali tubuh Anda. (p.27).
Saran: meditasi dapat dilakukan antara 3 s.d. 10 menit setiap hari sebagai awalnya.

9) Langkah-langkah untuk mewujudkan keinginan:

1. Meminta / berdoa
2. Yakin / percaya / beriman
3. Menerima

Mintalah satu kali, kemudian percayalah bahwa Anda sudah menerimanya. Dan yang harus Anda
lakukan untuk menerima adalah merasa baik. (p.61).

10) Satu-satunya hal yang perlu Anda lakukan SEKARANG JUGA hanyalah MERASA BAIK.
(p.220).

11) Pilihlah suasana hati Anda, karena Andalah master (penguasa) hati dan pikiran Anda sendiri. Hati
/ pikiran yang selalu bisa dikuasai pemiliknya adalah hati orang sukses.

12) Keajaiban bisa diciptakan dengan usaha-usaha yang tak kunjung menyerah.

OPINI

1) It’s very good book!

2) Membuka mata saya untuk lebih memaknai hidup.

AMANAT

1) Happiness is not something ready made, it comes from your own actions.

2) Kebahagiaan berasal dari dalam diri, faktor dari luar hanyalah gangguan kecil saja. Kitalah yang
menentukan kebahagiaan kita.

3) Berpikirlah positif dalam menjalani hidup ini, niscaya segala sesuatu yang positif akan melingkupi
kehidupan kita.

Pangeran Kegelapan dan Putri Mimpi

Oleh hasna azura pada Ringkasan Buku. 1 Komentar

1) Judul Buku : Pangeran Kegelapan dan Putri Mimpi (Kumpulan Cerpen)

2) Pengarang : Anton Septian

3) Penerjemah : -

4) Cetakan ke, tahun : I, 2006


5) Penerbit : Bentang

6) Tebal : 171 halaman

7) Harga : -

8) Keterangan : Fiksi

CATATAN

- Perempuan dan Tiga Ekor Anjing

Kisah perempuan yang hidup sebatang kara dan menjadi sangat membenci anjing karena ia pernah
mempunyai anjing-anjing kesayangan namun anjing-anjingnya itu telah menerkam kekasihnya sampai
meninggal dunia.

- Kisah Sekeping Koin

Yaitu sekeping koin yang dianggap keramat oleh Nizar bin Azad. Kemanapun koin itu selalu dibawa,
jika tidak, nasib sial atau kemalangan akan menimpa ia dan keluarganya. Kutukan koin itu berlanjut
hingga seluruh keturunannya.

- Pangeran Kegelapan

Kisah Pangeran Wiraguna yang dibunuh oleh ayah kandungnya sendiri karena telah menyentuh selir
kesayangan ayahnya. Mayatnya dibuang di sungai. Menurut mitos, Sang Pangeran menjelma menjadi
arwah gentayangan yang disebut Pangeran Kegelapan yang sering menculik gadis-gadis yang mandi
dan mencuci di sungai untuk dikawini.

- Kekasih

Kisah seorang gadis yang jemu dengan kekasihnya karena kisah percintaannya datar-datar saja, selalu
akur dan tak pernah bertengkar sama sekali. Akhirnya ia memutuskan untuk mengakhiri hubungannya
dengan kekasihnya itu.

- Sang Tamu

Kisah seorang pelarian yang hampir mati dan diselamatkan oleh keluarga yang baik hati.
(mengisahkan Jerman Barat dan Jerman Timur yang terpecah menjadi dua di bawah kekuasaan
Presiden yang kejam dan menghendaki agar warga negaranya tidak boleh ada yang bercita-cita
menjadi presiden).

- Matinya Seekor Kecoa

Kisah buruh bangunan yang marah dan membunuh kecoa yang menyebabkan ia gagal bercinta dengan
PSK yang sudah dibookingnya.
- Dewa Judi

Seorang dewa judi yang telah mendapatkan segalanya di atas meja judi, namun memilih untuk
mengundurkan diri dari dunia judi karena ingin hidup tenang dengan gadis yang dicintainya. Katanya,
“Aku telah memperoleh segalanya dari berjudi, kecuali cinta.”

- Si Tua Penjilat Senja

Seorang kakek yang selalu menunggu anaknya yang hilang berpuluh-puluh tahun silam saat ia
tinggalkan untuk bergerilya. Setelah menemukannya, kakek itu meninggal dalam damai.

- Kematian yang Indah

Sukardi yang membunuh Munandar karena tidak ingin rumah tangganya dengan Nurjannah terganggu.

- Kisah Karang

Sebuah tambang yang mencemari pantai dan meracuni ikan di laut dengan limbahnya yang
menyebabkan penduduk setempat mengalami keracunan setelah memakan ikan. Saat penduduk
berdemo untuk menuntut agar pabrik/tambang ditutup, seorang perempuan tewas tertembak peluru
petugas yang menjaga keamanan tambang.

- Tragedi Ranjang

Darmaji yang geram dan berniat untuk membunuh istrinya yang terpergok melakukan masturbasi
sambil menonton film biru. Darmaji menuduh istrinya telah selingkuh karena tidak puas bercinta
dengannya dan memilih bercinta dengan tangannya sendiri.

- Putri Mimpi

Ratnaningsih yang bunuh diri dengan menenggak racun tikus karena tidak mau dinikahkan dengan
lelaki yang tidak dicintai. Seorang bandot tua yang kaya dan menyogok ayahnya dengan sepetak
sawah dan tiga ekor lembu agar dapat menikahinya.

- Si Buruk Rupa

Kisah saraswati yang ditinggal Darmaji (pemuda yang aktif dengan organisasi partai) setelah malam
pertama mereka karena Darmaji mengetahui bahwa Saraswati sudah tidak perawan lagi.

- Cinta Seputih Ros

Perjuangan si Yudha Gembul untuk menarik hati si gadis pujaannya. Namun ia ditolak si gadis,
“Lagipula, aku tidak mencintaimu, aku hanya mencintai ros putih pemberianmu.”

- Risalah Sebutir Peluru

Pembunuhan seorang wanita oleh suaminya sendiri di tengah hutan yang disaksikan oleh seorang
pemburu dan seekor burung.
OPINI:

1) Temanya sebagian besar membahas tema cinta, seputar percintaan zaman siti nurbaya atau
perjodohan.

2) Cerita tentang tragedi cinta yang diulas dengan bahasa yang berbeda.

AMANAT:

1) Jangan menyimpan dendam di hati karena akan menyakiti diri sendiri.

2) Kepercayaan atau keyakinan akan menuntun kita menjalani kehidupan ini.

3) Hidup yang datar-datar saja akan membuat bosan, dengan adanya halangan, tantangan atau
rintangan dalam hidup, akan membuat hidup menjadi lebih hidup.

4) Sikap otoriter atau diktator akan menyakiti orang banyak.

5) Cinta membuat hidup lebih indah. Ketiadaan cinta menyebabkan penderitaan dan kesengsaraan.
Cintailah hidup, maka hidup akan memberikan maknanya kepadamu.

6) Cinta buta atau terlalu posesif terhadap pasangan akan selalu memakan korban.

7) Untuk mencari atau menegakkan keadilan selalu ada pertumpahan darah.

Anda mungkin juga menyukai