LAPORAN TUTORIAL

SKENARIO A BLOK 16 TAHUN 2019

DISUSUN OLEH: KELOMPOK B4

Tutor: dr. Wardiansah, M.Biomed

1. Havivi Rizky Adinda (04011181722005)

2. Novita Lesyani (04011181722017)
3. Elpita Miftahul Jannah (04011181722037)
4. Fathia Daffa Putri (04011181722047)
5. Tifani Wandi Fadila (04011181722057)
6. Nurfaidah Usri (04011281722067)
7. Muhammad Said Habil (04011281722121)
8. Teguh Alfandy Prawira (04011281722125)
9. Nyimas Nurarianti Pratiwi (04011281722129)
10. Arini Jati Fiviatika (04011281722131)

PENDIDIKAN DOKTER
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2019

1
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan tutorial yang berjudul “Laporan Tutorial
Skenario A Blok 16 Tahun 2019” dengan baik.

Laporan ini bertujuan untuk memenuhi tugas tutorial yang merupakan bagian dari
sistem pembelajaran KBK di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya.
Dalam penyelesaian laporan tutorial ini, kami mendapat banyak bantuan, bimbingan,
dan saran. Pada kesempatan ini, kami ingin menyampaikan rasa hormat dan terima kasih
kepada:

1. Allah SWT, yang telah memberi nafas kehidupan,

2. Tutor kelompok B4, dr. Wardiansah, M.Biomed,
3. Teman-teman sejawat FK Unsri,
4. Semua pihak yang telah membantu kami.

Kami menyadari bahwa laporan tutorial ini masih mempunyai kekurangan. Oleh
karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna perbaikan di
masa mendatang.
Semoga Allah SWT memberikan balasan pahala atas segala bantuan yang diberikan
kepada semua orang yang telah mendukung kami dan semoga laporan tutorial ini bermanfaat
bagi kita dan perkembangan ilmu pengetahuan untuk membuka wawasan yang lebih luas
lagi. Semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT. Amin.

Palembang, 2 Agustus 2019

Kelompok B4

ii
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...............................................................................................................ii

DAFTAR ISI............................................................................................................................ iii

SKENARIO A BLOK 16 TAHUN 2019................................................................................... 4

I. KLARIFIKASI ISTILAH ................................................................................................... 4
II. IDENTIFIKASI MASALAH ............................................................................................. 5
III. ANALISIS MASALAH ..................................................................................................... 6
IV. TOPIK PEMBELAJARAN DAN KETERBATASAN ILMU PENGETAHUAN ............ 8
V. SINTESIS ........................................................................................................................... 9
A. ANATOMI, HISTOLOGI, DAN FISIOLOGI TRAKTUS URINARIUS ............Error!
Bookmark not defined.
B. PIELONEFRITIS AKUT ............................................. Error! Bookmark not defined.
C. PEMERIKSAAN FISIK ............................................... Error! Bookmark not defined.
D. PEMERIKSAAN LABORATORIUM ......................... Error! Bookmark not defined.
VI. KERANGKA KONSEP ................................................................................................... 10
VII. KESIMPULAN ................................................................................................................. 11

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................. 12

iii
 SKENARIO A BLOK 16 TAHUN 2019

Seorang laki-laki 30 th datang ke Puskesmas dengan keluhan demam tinggi sejak 2

hari yang lalu, keluhan tambahan nyeri pinggang sebelah kanan.

Riwayat Perjalanan Penyakit: Demam tinggi 2 hari, hilang timbul, disertai menggigil,
mual, muntah, nyeri pinggang kanan yang menjalar dari belakang ke depan sampai di
scrotum, BAK sedikit sedikit, BAB tidak ada keluhan.
Riwayat Pekerjaan: Sopir
Riwayat Kebiasaan: Merokok, minum kopi, kurang minum air putih, celana ketat

Pemeriksaan Fisik: TD 120/70 mmHg, Nadi 102x/menit, RR 24x/menit, Temperatur

39,3oC, nyeri ketok CVA kanan (+)
Pemeriksaan Laboratorium: Hb 14 gr/dl, Leukosit 19.000 mm3, diff count 0/0/0/95/5

I. KLARIFIKASI ISTILAH

ISTILAH DEFINISI
Demam Peningkatan suhu tubuh yang berhubungan
langsung dengan tingkat sitokin pirogen yang
diproduksi untuk mengatasi berbagai rangsang,
misalnya terhadap toksin bakteri, peradangan,
dan rangsang pirogenik lain. (Jurnal)
Menggigil Aktivitas otot yang merupakan upaya tubuh
untuk mempertahankan suhu tubuh selama
terpapar dingin. (Jurnal)
Mual Kecendrungan untuk muntah atau sebagai
perasaan di tenggorokan atau daerah epigastrium
yang memperingatkan seseorang individu bahwa
muntah akan segera terjadi. (Jurnal)
Muntah Ejeksi atau pengeluaran isi lambung melalui
mulut, seringkali membutuhkan dorongan yang
kuat. (Jurnal)
Nyeri pinggang Perasaan tidak nyaman pada pinggang
disebabkan oleh rangsangan pada ujung-ujung
saraf tertentu.
Scrotum Kantung yang berisi testis dan organ-organ
tambahannya. (Dorland)
Nyeri ketok CVA (+) Nyeri yang timbul karena adanya regangan
kapsula renalis akibat hidronefrosis. (Jurnal)
Hb Metalprotein pengangkut oksigen yang

4
 mengandung besi yang terdiri atas globin,
apoprotein, dan 4 gugus hem, serta 1 atom besi.
(Jurnal)
Leukosit Sel darah putih, sel darah tidak berwarna yang
mampu bergerak secara ameboid dengan fungsi
utama untuk melindungi tubuh terhadap
mikroorganisme. (Dorland)
Diff count Pemeriksaan yang berguna untuk memberikan
presentase relatif dari setiap jenis sel darah putih
dan juga membantu mengetahui adanya sel darah
putih yang abnormal, misalnya granulosit yang
belum matang. (Jurnal)

II. IDENTIFIKASI MASALAH

MASALAH PRIORITAS
Seorang laki-laki 30 th datang ke Puskesmas dengan keluhan I
demam tinggi sejak 2 hari yang lalu, keluhan tambahan nyeri
pinggang sebelah kanan.

Riwayat Perjalanan Penyakit: Demam tinggi 2 hari, hilang II

timbul, disertai menggigil, mual, muntah, nyeri pinggang kanan
yang menjalar dari belakang ke depan sampai di scrotum, BAK
sedikit sedikit, BAB tidak ada keluhan.

Riwayat Pekerjaan: Sopir; Riwayat Kebiasaan: Merokok, IV

minum kopi, kurang minum air putih, celana ketat

Pemeriksaan Fisik: TD 120/70 mmHg, Nadi 102x/menit, RR III

24x/menit, Temperatur 39,3oC, nyeri ketok CVA kanan (+)

Pemeriksaan Laboratorium: Hb 14 gr/dl, Leukosit 19.000 III

mm3, diff count 0/0/0/95/5

5
 III. ANALISIS MASALAH

1. Seorang laki-laki 30 th datang ke Puskesmas dengan keluhan demam tinggi

sejak 2 hari yang lalu, keluhan tambahan nyeri pinggang sebelah kanan.
a. Apa hubungan usia dan jenis kelamin terhadap keluhan yang dialami? Habil
b. Bagaimana proyeksi organ yang terdapat pada regio lumbalis dextra? Tifani
c. Bagaimana anatomi, histologi, dan fisiologi dari traktus urinarius? Tifani
d. Bagaimana mekanisme demam tinggi pada kasus? Arini
e. Bagaimana mekanisme nyeri pinggang pada kasus? Arini

2. Riwayat Perjalanan Penyakit: Demam tinggi 2 hari, hilang timbul, disertai

menggigil, mual, muntah, nyeri pinggang kanan yang menjalar dari belakang ke
depan sampai di scrotum, BAK sedikit sedikit, BAB tidak ada keluhan.
a. Bagaimana mekanisme demam tinggi 2 hari, hilang timbul, disertai menggigil
pada kasus? Arini
b. Bagaimana mekanisme mual muntah pada kasus? Habil
c. Bagaimana mekanisme nyeri pinggang kanan yang menjalar dari belakang ke
depan sampai di scrotum pada kasus? Arini
d. Bagaimana mekanisme BAK sedikit sedikit pada kasus? Habil
e. Mengapa tidak terdapat keluhan BAB pada kasus?
Jawab: Hal ini dikarenakan tidak terdapat gangguan pada traktus digestivus.

f. Bagaimana hubungan antar keluhan pada kasus? Arini

3. Riwayat Pekerjaan: Sopir; Riwayat Kebiasaan: Merokok, minum kopi, kurang

minum air putih, celana ketat.
a. Apa hubungan riwayat pekerjaan dengan keluhan pada kasus?
Jawab: Hal ini dikarenakan kebiasaan pekerjaannya sebagai seorang sopir
sehingga sering menahan BAK. Kebiasaan ini dapat menjadi salah satu faktor
risiko penyebab PNA.

b. Bagaimana dampak kebiasaan pasien pada kasus dengan keluhan yang dialami?
Jawab: Dampak kebiasaan memakai celana ketat dapat mengurangi ventilasi udara
sehingga mendorong perkembangbiakan bakteri. Dampak dari kurang minum air
putih yaitu meningkatkan faktor risiko seseorang terkena PNA.

4. Pemeriksaan Fisik: TD 120/70 mmHg, Nadi 102x/menit, RR 24x/menit,

Temperatur 39,3oC, nyeri ketok CVA kanan (+)
a. Bagaimana interpretasi hasil pemeriksaan fisik pada kasus? teguh
b. Bagaimana mekanisme abnormalitas dari hasil pemeriksaan fisik? daffa
c. Bagaimana cara melakukan pemeriksaan nyeri ketok CVA? daffa

6
 5. Pemeriksaan Laboratorium: Hb 14 gr/dl, Leukosit 19.000 mm3, diff count
0/0/0/95/5
a. Bagaimana interpretasi hasil pemeriksaan laboratorium pada kasus? nur
b. Bagaimana mekanisme abnormalitas dari hasil pemeriksaan laboratorium? nur

6. Hipotesis: Pielonefritis akut

a. Apa diagnosis banding pada kasus?
b. Bagaimana algoritma penegakan diagnosis pada kasus?
c. Apa diagnosis kerja pada kasus?
d. Apa definisi dari penyakit pada kasus?
e. Bagaimana etiologi dari penyakit pada kasus?
f. Bagaimana epidemiologi dari penyakit pada kasus?
g. Apa saja faktor risiko dari penyakit pada kasus?
h. Bagaimana patogenesis dari penyakit pada kasus?
i. Bagaimana patofisiologi dari penyakit pada kasus?
j. Bagaimana klasifikasi dari penyakit pada kasus?
k. Bagaimana manifestasi klinis dari penyakit pada kasus?
l. Bagaimana pemeriksaan penunjang untuk penyakit pada kasus?
m. Bagaimana tata laksana untuk penyakit pada kasus?
n. Bagaimana edukasi dan pencegahan untuk penyakit pada kasus?
o. Bagaimana komplikasi dari penyakit pada kasus?
p. Bagaimana prognosis dari penyakit pada kasus?
q. Bagaimana tingkat kompetensi dokter umum terhadap penyakit pada kasus?

LEARNING ISSUE

1. Anatomi, Histologi, Fisiologi Traktus Urinarius (JANGAN LUPA

VASKULARISASI JG) tifani
2. Pemfis daffa
3. Pemlab elpita
4. Pyelonefritis akut (ISI DARI 6A-6P) habil

7
IV. TOPIK PEMBELAJARAN DAN KETERBATASAN ILMU PENGETAHUAN
Learning What I What I don’t What I have to
NO Sumber
Issue know know prove
1 Anatomi, a. Anatomi
Histologi, dan b. Fisiologi
Fisiologi c. Histologi
Perubahan
Traktus - (Traktus
Anatomi
Urinarius Urinarius;ren,
urether, vesica
urinaria, urethra)
2 Pielonefritis Definisi a. Algoritma a. DD
Akut diagnosis b. Diagnosis
b. Epidemiologi Kerja
c. Faktor risiko c. Tata Laksana
d. Etiologi d. Manifestasi Text book,
e. Klasifikasi Klinis jurnal,
f. Patogenesis e. Edukasi & artikel, dll.
g. Patofsiologi pencegahan
h. SKDI f. Prognosis
g. Pemeriksaan
penunjang

3 Pemeriksaan a. mekanisme a. nilai normal

Fisik terjadinya b. interpretasi
-
abnormalitas c. prosedur
pemeriksaan
4 Pemeriksaan - a. Interpretasi -

8
 Laboratorium b. Mekanisme
terjadinya
abnormalitas

V. SINTESIS

9
VI. KERANGKA KONSEP

10
VII. KESIMPULAN

11
DAFTAR PUSTAKA

12