Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

GERAK PADA TUMBUHAN

Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Pelajaran IPA

Disusun Oleh:
Arij
Nendi
Ikbal

Kelas VIII B
SMP NEGERI 2 BANTARUJEG
2015
KATA PENGANTAR

Segala puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT. Karena dengan
anugerah dan kasih sayang, petunjuk dan kekuatannya yang telah diberikan pada
penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Gerak
Pada Tumbuhan”. Tanpa pertolongan-Nya mungkin saya tidak akan sanggup
menyelesaikan dengan baik. Yang akan memberikan manfaat di kemudian hari
guna kemajuan ilmu pengetahuan.
Saya sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah
wawasan serta pengetahuan kita. Saya juga menyadari sepenuhnya bahwa di
dalam tugas ini terdapat kekurangan-kekurangan dan jauh dari apa yang kami
harapkan. Untuk itu, saya berharap adanya kritik, saran dan usulan demi
perbaikan di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna
tanpa sarana yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang
membacanya. Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami
sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila
terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan
saran yang membangun demi perbaikan di masa depan.

Bantarujeg, Desember 2015


Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................ i


DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang .............................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ......................................................................................... 2
1.3 Tujuan ............................................................................................................ 2
BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................... 3
2.1 Pengertian ...................................................................................................... 3
2.2 Jenis-jenis Gerak pada Tumbuhan ................................................................ 3
2.2.1 Gerak endonom ....................................................................................... 3
2.2.2 Gerak etionom......................................................................................... 4
BAB III PENUTUP ............................................................................................. 11
3.1 Kesimpulan .................................................................................................. 11
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 12

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Setiap makhluk hidup (organisme) mampu menerima dan menanggapi
rangsangan yang disebut iritabilitas. Salah satu bentuk tanggapan yang umum
dilakukan berupa gerak. Gerak adalah perubahan posisi tubuh atau
perpindahan yang meliputi seluruh atau sebagian dari tubuh sebagai respon
yang diberikan terhadap rangsangan dari lingkungan dan akibat adanya
pertumbuhan.
Gerak merupakan salah satu ciri makhluk hidup yang bertujuan untuk
melaksanakan kegiatan hidupnya. Tumbuhan juga melakukan gerak, tetapi
gerak yang dilakukan tumbuhan tidak seperti hewan dan manusia. Gerakan
pada tumbuhan sangat terbatas, biasanya gerakannya tidak berpindah tempat
(kecuali yang bersel satu yang dapat bergerak berpindah tempat contohnya
ganggang pada spesies tertentu). Gerakan yang dilakukan hanya dilakukan
oleh bagian tertentu, misalnya bagian ujung tunas, ujung akar, atau bagian
lembar daun tertentu kecuali tumbuhan bersel satu.
Gerakan tumbuhan dapat diamati dengan adanya pertumbuhan tanaman
yang menuju atau ke arah tertentu. Sebagai contoh jika kita menancapkan
sebatang kayu atau ranting di dekat tanaman mentimun atau tanaman lain
yang merambat, maka selang beberapa waktu ranting kayu tersebut telah
dibelit oleh tanaman mentimun atau tanaman yang merambat lainnya.
Demikian pula akar-akar yang menembus tanah menuju ke tempat yang
lembap atau berair. Peristiwa tersebut merupakan contoh bahwa tumbuhan
bergerak. Jadi, gerakan tumbuhan terjadi karena adanya proses pertumbuhan
dan adanya kepekaan terhadap rangsang atau iritabilita yang dimiliki oleh
tumbuhan tersebut.
Rangsangan yang mempengaruhi terjadinya suatu gerak pada tumbuhan
antara lain cahaya, air, sentuhan, suhu, gravitasi dan zat kimia. Rangsangan
tersebut ada yang menentukan arah gerak tumbuhan dan ada pula yang tidak

1
menentukan arah gerak tumbuhan. Iritabilitas pada tumbuhan disebabkan
karena adanya bagian dinding sel yang tidak mengalami penebalan.
Pada bagian ini terdapat suatu celah yang disebut noktah yang
menghubungkan sel satu dengan yang lain. Melalui noktah terjadi hubungan
antara sel satu dengan lainnya oleh penjuluran-penjuluran protoplasma atau
benang-benang plasma yang disebut plasmodesmata.
Plasmodesmata berfungsi untuk meneruskan rangsang dan makanan
dari 1 sel ke sel yang lain. Pada waktu sel mengalami penebalan maka bagian
dinding sel yang tertembus benang plasma tidak ikut menebal.

1.2 Rumusan Masalah


Adapun rumusan masalah dari penulisam makalah ini adalah sebagai
berikut:
1. Yang dimaksud dengan gerak pada tumbuhan?
2. Apa saja macam-macam gerak pada tumbuhan?

1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah :
1. Untuk memahami tentang gerak pada tumbuhan
2. Untuk memahami tentang macam-macam gerak pada tumbuhan

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian
Gerak merupakan salah satu bentuk tanggapan organisme terhadap
rangsang. Rangsang dapat datang dari luar (eksternal) atau dari dalam
(internal) tubuhnya sendiri. Pada makhluk primitif, kemampuan menanggapi
rangsang masih sangat sederhana yang di sebut daya iritabilitas.
Tumbuhan mempunyai kepekaan tertentu untuk menanggapi rangsang
yang diterimanya.Setiap rangsangan yang mengenai tumbuhan akan
ditanggapi oleh tumbuhan tersebut.tanggapan ini berupa gerakan dari bagian-
bagian tumbuhan.

2.2 Jenis-jenis Gerak pada Tumbuhan


Beberapa gerak yang dilakukan oleh tumbuhan, dihasilkan sebagai
respon tumbuhan terhadap sejumlah rangsangan dari luar atau dari
lingkungannnya. Berdasarkan atas penyebab timbulnya gerak, dapat
dibedakan antara gerak tumbuh dan gerak turgor. Gerak tumbuh adalah gerak
yang ditimbulkan oleh adanya pertumbuhan, sehingga menimbulkan
perubahan plastis atau “irreversible”. Gerak turgor adalah gerak yang timbul
karena terjadi perubahan turgor pada sel-sel tertentu, dan sifatnya elastis atau
“reversible”.
Berdasarkan arah rangsangannya, gerak pada tumbuhan dibedakan
menjadi dua, yaitu : gerak endonom (autonom) dan gerak etionom.

2.2.1 Gerak endonom

3
Gerak endonom adalah gerak pada tumbuhan yang tidak dipengaruhi
rangsang atau tidak dipengaruhi faktor dari luar.
Contoh gerak endonom : kulit buah polong-polongan akan pecah jika sudah
kering, gerak kromosom pada saat sel membelah.

2.2.2 Gerak etionom


Gerak etionom adalah gerak pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh
arah datangnya rangsang. Rangsangan dapat berupa cahaya matahari, air,
sentuhan, gaya gravitasi bumi dll.
Macam - macam Gerakan Etionom
1. Nasti.

Nasti adalah gerak bagian tumbuhan yang arah geraknya tidak


dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan. Gerak nasti disebabkan oleh
perubahan turgor pada jaringan di tulang daun.
Berdasarkan jenis rangsangannya, nasti dibedakan menjadi
beberapa macam, yakni:

4
 Seismonasti atau tigmonasti merupakan gerak nasti yang terjadi akibat
rangsangan sentuhan. Contohnya adalah gerak menutupnya daun putri
malu (Mimosa pudica) ketika disentuh.

 Niktinasti merupakan gerak nasti yang terjadi akibat pengaruh gelap.


Contohnya adalah "gerak tidur" yang dilakukan daun dari tumbuhan
polong-polongan.

 Termonasti merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan


suhu. Contohnya mekarnya bunga tulip ketika suhu udara naik.

5
 Fotonasti merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan
cahaya. Contohnya adalah mekarnya bunga pukul empat (Mirabilis
jalapa) pada saat sore hari di saat terkena sinar matahari.

 Nasti kompleks merupakan gerak nasti yang disebabkan lebih dari


satu rangsangan. Contohnya gerak membuka dan menutupnya
stomata.
2. Tropisme
Tropisme adalah gerak tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi
oleh arah datangnya rangsangan. Tropisme berasal dari bahasa Yunani,
yaitu trope, yang berarti membelok. Tropisme positif adalah gerak yang
arahnya mendekati rangsangan, sedangkan tropisme negatif adalah gerak
yang arahnya menjauhi rangsangan.
Berdasarkan jenis rangsangannya, tropisme dibedakan menjadi beberapa
macam, yakni:
 Geotropisme, geotropisme atau gravitropisme merupakan gerak
tropisme yang disebabkan rangsangan gaya gravitasi bumi.

6
Geotropisme ada dua yaitu:
1. Geotropisme positif
Geotropisme positif adalah gerak organ tumbuhan mendekati inti
bumi.
2. Geotropisme negatif
Sedangkan geotropisme negatif adalah gerak berlawanan arah
gravitasi bumi, menjauhi inti bumi.
 Fototropisme, fototropisme merupakan gerak tropisme yang
disebabkan oleh pengaruh rangsangan cahaya.

Fototropisme terbagi dua yaitu fototropisme positif dan


fototropisme negatif. Pada umumnya, bagian tumbuhan di atas
tanah bersifat fototropisme positif, misalnya bunga matahari akan
mekar dan batangnya mengikuti arah sinar matahari. Dan akar
bersifat fototropisme negatif
 Tigmotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan karena
rangsangan sentuhan.

Pada umumnya tigmotropisme terjadi pada tumbuhan pemanjat


(tumbuhan yang memiliki sulur)seperti anggur, ubi jalar, melon, dan
tumbuhan pemanjat lainnya.

7
 Hidrotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan karena
rangsangan air. Contohnya gerak pertumbuhan akar menuju ke air.

 Termotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan karena


rangsangan suhu.

 Kemotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan karena


rangsangan zat kimia. Contohnya gerak akar menuju pupuk.

8
 Reotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan oleh
aliran air sehingga mempengaruhi arah gerak tumbuhan.
Contohnya eceng gondok.
3. Taksis
Taksis adalah gerak yang terjadi akibat rangsangan luar.
Seluruh tubuh tumbuhan akan bergerak, dan arah geraknya ditentukan
oleh arah rangsangan.

Berdasarkan jenis rangsangannya, taksis dibedakan menjadi


beberapa macam, yakni:
 Fototaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan rangsangan
cahaya. contohnya gerak Euglena menuju cahaya. Fototaksis
dibedakan menjadi dua yaitu fototaksis positif dan fototaksis
negatif. Fototaksis positif adalah gerak tumbuhan mendekati
rangsangan cahaya, sedangkan fototaksis negatif adalah gerak
tumbuhan menjauhi rangsangan cahaya.
 Kemotaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan rangsangan
zat kimia. Contohnya gerak sel spermatozoid menuju sel telur.
 Galvanotaksis atau Elekrotaksis merupakan gerak taksis yang
disebabkan rangsangan listrik. contohnya Gerak organisme
tingkat rendah bergerak mendekati listrik.
 Termotaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan oleh
rangsangan suhu atau temperatur.

9
 Gravitaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan oleh
Gravitasi Bumi
 Tigmotaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan oleh
kontak fisik atau sentuhan.
 Reotaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan oleh aliran
air.
 Phonotaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan oleh suara.

10
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari isi makalah ini adalah :
1. Berdasarkan atas penyebab timbulnya gerak, dapat dibedakan antara
gerak tumbuh dan gerak turgor. Berdasarkan arah rangsangannya, gerak
pada tumbuhan dibedakan menjadi dua, yaitu : gerak etionom dan gerak
endonom (autonom).
2. Berdasarkan hubungan antara arah respon gerakan dengan asal
rangsangan, gerak etionom dapat dibedakan menjadi : gerak tropisme,
gerak nasti dan gerak taksis.
3. Tropisme adalah gerak bagian tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi
oleh arah datangnya rangsangan. Macam-macam gerak tropisme adalah:
fototropisme, geotropisme, hidrotropisme, kemotropisme, dan
tigmotropisme.
4. Gerak nasti adalah gerak tumbuhan yang arahnya tidak dipengaruhi oleh
arah datangnya rangsangan, tetapi ditentukan oleh tumbuhan itu sendiri,
misalnya karena perubahan tekanan turgor. Macam-macam gerak nasti
adalah : fotonasti, niktinasti, termonasti, tigmonasti, haptonasti dan nasti
kompleks.
5. Taksis adalah gerak seluruh tubuh dari tubuh tumbuhan yang berpindah
tempat dan arah perpindahannya dipengaruhi rangsangan. Macam-
macam gerak taksis adalah : fototaksis dan kemotaksis.

11
DAFTAR PUSTAKA

Salisbury, Frank B dan Cleon W Ross. 1992. Fisiologi Tumbuhan-Jilid Tiga( Per-
kembangan Tumbuhan dan Fisiologi Lingkungan ). Bandung. ITB.
www.google/Gerak pada tumbuhan.com
www.google/pengertian dan pembagian gerak tropisme dan nasti.com

12

Anda mungkin juga menyukai