Anda di halaman 1dari 17

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Farmakoterapi I

FAF 353 (3 sks)


Semester 5

Pengampu mata kuliah

Prof. Dr. Surya Dharma, MS, Apt


Dr. Suhatri, MS, Apt
Rahmi Yosmar, M.Farm, Apt

Program Studi Farmasi


Fakultas Farmasi
Universitas Andalas
Padang, Tahun 2016
A. LATAR BELAKANG
Mata kuliah Farmakoterapi I merupakan induk semua mata ajaran yang berkaitan
dengan klinis. Fisiologi manusia, patofisiologi, farmakologi, Biokimia Klinis dan
farmasi komunitas klinis. Semua mata kuliah ini harus dipahami oleh mahasiswa
agar mempunyai analisis dalam klinis, sehingga penatalaksanaan penyakit dapat
berjalan lancar sesuai dengan tujuan pembelajaran yaitu menjadikan apoteker yang
mampu secara klinis. Kesuksesan pelajaran farmakoterapi I, diharapkan
mahasiswa terlebih dulu harus mengerti tentang penyakit, kimia darah, obat-obat
yang tersedia dengan beragam mekanisme kerjanya dan amnamnesa penyakit.
Kepiawaian dalam menerapkan ilmu Farmakoterapi tergantung kepada
individunya, karena ilmu farmakoterapi I ini merupakan seni dalam ilmu menata
penyakit

B. PERENCANAAN PEMBELAJARAN

1. Deskripsi Singkat Matakuliah


Materi yang akan dipelajari pada mata kuliah ini adalah menyangkut tentang
Farmakoterapi Rasional, Evidence Based Medicine, Disposisi Obat Pada Ibu hamil
dan menyusui, Disposisi obat pada pasien pediatri dan geriatri, penatalaksanaan
pada kasus nyeri, gangguan fungsi ginjal, jantung, diabetes mellitus, hipertensi,
lambung, pencernaan dan hati, gangguan pernafasan, sendi dan tulang.
2. Tujuan Pembelajaran
a) Mahasiswa mampu memahami tentang Farmakoterapi Rasional
b) Mahasiswa mampu menjelaskan tentang Evidence Based Medicine
c) Mahasiswa mampu menjelaskan tentang Disposisi Obat Pada Ibu hamil dan
menyusui
d) Mahasiswa mampu menjelaskan tentang Disposisi obat pada pasien pediatri dan
geriatric
e) Mahasiswa mampu menjelaskan tentang penatalaksanaan pada kasus nyeri
f) Mahasiswa mampu menjelaskan tentang farmakoterapi pada gangguan fungsi
ginjal
g) Mahasiswa mampu menjelaskan tentang farmakoterapi pada gangguan fungsi
jantung
h) Mahasiswa mampu menjelaskan tentang farmakoterapi pada penyakit diabetes
mellitus dan hipertensi
i) Mahasiswa mampu menjelaskan tentang farmakoterapi pada gangguan
pencernaan dan hati
j) Mahasiswa mampu menjelaskan tentang farmakoterapi pada gangguan system
pernafasan
k) Mahasiswa mampu menjelaskan tentang farmakoterapi pada gangguan sendi dan
tulang

3. Capaian Pembelajaran (Learning Outcomes) dan Kemampuan Akhir yang


Diharapkan
1. Mahasiswa mampu menjelaskan Farmakoterapi Rasional
2. Mahasiswa mampu menentukan Evidence Based Medicine
3. Mahasiswa mampu menjelaskan Disposisi Obat Pada Ibu hamil dan
menyusui
4. Mahasiswa mampu menjelaskan Disposisi obat pada pasien pediatri dan
geriatric
5. Mahasiswa mampu menjelaskan penatalaksanaan pada kasus nyeri
6. Mahasiswa mampu menjelaskan penatalaksanaan gangguan fungsi ginjal
dan jantung,
7. Mahasiswa mampu menjelaskan penatalaksanaan diabetes mellitus dan
hipertensi
8. Mahasiswa mampu menjelaskan penatalaksanaan gangguan sistem
pencernaan
9. Mahasiswa mampu menjelaskan penatalaksanaan gangguan saluran
pernafasan
10. Mahasiswa mampu menjelaskan penatalaksanaan gangguan sendi dan
tulang

4. Bahan Kajian (Materi Ajar) dan Daftar Referensi


1. Definisi Farmakoterapi Rasional, konsep farmakoterapi, materi
farmakoterapi, penggunaan obat rasional
2. Latar belakang Evidence Based Medicine (EBM), langkah-langkah EBM,
tipe EBM, strategi menelusuri EBM
3. Disposisi dan penyesuaian obat pada ibu hamil dan menyusui, perubahan
farmakokinetik obat pada kehamilan dan menyusui dan studi kasus
4. Disposisi dan penyesuaian obat pada pasien pediatric dan geriatric,
perubahan farmakokinetika obat pada pasien pediatri dan geriatri,
perbedaan respon obat pada anak dan dewasa dan studi kasus
5. Penatalaksanaan nyeri, klasifikasi nyeri dan penilaian nyeri serta studi
kasus
6. Gangguan fungsi ginjal, penatalaksanaan gangguan fungsi ginjal dan studi
kasus
7. Gangguan fungsi jantung, penatalaksanaan gangguan fungsi jantung dan
studi kasus
8. Penyakit diabetes mellitus, penatalaksanaan diabetes mellitus dan studi
kasus
9. Penyakit hipertensi, penatalaksanaan hipertensi dan studi kasus
10. Gangguan lambung dan fungsi hati, penatalaksanaan gangguan lambung
dan fungsi hati serta studi kasus
11. Penyakit Rhinitis, penatalaksanaan rhinitis dan studi kasus
12. Penyakit sinusitis penatalaksanaan sinusitis dan studi kasus
13. Penyakit Asma, penatalaksanaan asma dan studi kasus
14. Penyakit Osteo arthritis, penatalaksanaan osteo arthritis dan studi kasus
15. Penyakit Rheumatoid arthritis, penatalaksanaan rheumatoid arthritis dan
studi kasus

5. Metode Pembelajaran dan Alokasi Waktu


Metode / model pembelajaran yang digunakan berupa: (1) diskusi kelompok, (2)
studi kasus, (3) pembelajaran kooperatif, (4) pembelajaran berbasis masalah yang
dapat secara efektif memfasilitasi pemenuhan capaian pembelajaran lulusan.
Alokasi waktu disediakan 3 sks yaitu 150 menit untuk setiap kali pertemuan.
Waktu dalam satu semester yakni mulai minggu ke 1 sampai ke 16 (4nsu
1/2/3/4 mingguan) dan waktu yang disediakan untuk mencapai kemampuan pada
tiap tahap kegiatan pembelajaran. Dengan metoda pembelajaran SCL maka
waktu yang disediakan untuk berdiskusi 100 menit pertama dan 50 menit
berikutnya berupa studi kasus.
6. Pengalaman Belajar Mahasisiwa
Pengalaman belajar mahasiswa diwujudkan dalam bentuk tugas yang harus
dikerjakan oleh mahasiswa baik mandiri atau kelompok selama satu semester,
bentuk kegiatan belajar mahasiswa yang dipilih agar mahasiswa mampu mencapai
kemampuan yang diharapkan di setiap tahapan pembelajaran. Proses ini termasuk
di dalamnya kegiatan asesmen proses dan hasil belajar mahasiswa.

7. Kriteria (Indikator) Penilaian


Penilaian mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan
transparan yang dilakukan secara terintegrasi. Kriteria menunjuk pada standar
keberhasilan mahasiswa dalam sebuah tahapan pembelajaran, sedangkan unsur-
unsur yang menunjukkan kualitas kinerja mahasiswa.

8. Bobot Penilaian

No. Komponen Penilaian Bobot (%)


1. Penilaian hasil
a. UTS 30
b. UAS 30
c. Tugas mingguan 10
2. Penilaian proses
1. Dimensi intrapersonal skill 10
2. Atribut interpersonal softskill 10
3. Dimensi sikap dan tatanilai 10
Total 100

9. Norma Akademik
Norma akademik yang diberlakukan dalam perkuliahan dapat berupa : (1)
kehadiran mahasiswa dalam pembelajaran minimal 75% dari total pertemuan
kuliah yang terlaksana, (2) kegiatan pembelajaran sesuai jadwal resmi dan jika
terjadi perubahan ditetapkan bersama antara dosen dan mahasiswa, (3) toleransi
keterlambatan 15 menit, (4) selama proses pembelajaran berlangsung HP
dimatikan, (5) pengumpulan tugas ditetapkan sesuai jadwal, (6) yang berhalangan
hadir karena sakit (harus ada keterangan sakit/surat pemberitahuan sakit) dan
halangan lainnya harus menghubungi dosen sebelum perkuliahan, (7) berpakaian
sopan dan bersepatu dalam perkuliahan, pakai baju/kameja putih dan celana hitam
untuk pria dan rok hitam bagi perempuan pada saat UTS dan UAS, (8)
kecurangan dalam ujian, nilai mata kuliah yang bersangkutan nol, dan norma
akademik lainnya

10. Rancangan Tugas Mahasiswa


Rancangan Tugas Mahasiswa terdiri dari : (1)Tujuan tugas, (2) Uraian tugas (objek
garapan, yang harus dikerjakan dan batasan-batasan, metode/cara pengerjaan, acuan
yang digunakan, dan destripsi luaran tugas, dan (3) Kriteria penilaian.
1. Tujuan tugas : agar mahasiswa mampu memahami mekanisme penyakit dan
memilih terapi yang tepat.
2. Obyek garapan : berisi tentang penyakit dan pemilihan pengobatan pada
pasien pediatric dan geriatric, berisi tentang kasus Diabetes mellitus,
penyakit saluran cerna, saluran nafas dan gangguan sendi dan tulang.
Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan berisi uraian besaran, tingkat
kerumitan, dan keluasan masalah dari obyek material yang harus distudi,
tingkat ketajaman dan kedalaman studi yang distandarkan. Metode/cara
pengerjaan tugas dikerjakan secara kelompok/individual, mencari berbagai
literature primer dan sekunder serta tersier. Menggunakan audi video dan
presentasi kelompok. Luaran tugas yang dihasilkan adalah uraian tentang
bentuk hasil studi/ kinerja yang harus ditunjukkan/disajikan dalam paper
minimum 20 halaman termasuk skema, tabel dan gambar, dengan ukuran
kertas kuarto, diketik dengan type dan besaran huruf yang tertentu, dan
mungkin dilengkapi sajian dalam bentuk CD dengan format powerpoint.
3. Kriteria penilaian berupa keaktifan, kemampuan menjawab pertanyaan dan
peran serta dalam diskusi kelompok.

11. Rencana kegiatan pembelajaran mingguan


Mg Ke- Kemampuan Akhir Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
yg Diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Mahasiswa mampu Definisi Indikator
menjelaskan Farmakoterapi  Ketepatan
Farmakoterapi Rasional, konsep menjelaskan tentang
Rasional farmakoterapi, farmakoterapi
Mahasiswa mencari
materi
informasi dari rasional
farmakoterapi,
penggunaan obat berbagai sumber  Ketepatan
Ceramah, diskusi kelompok
rasional buku, jurnal dan menjelaskan
1 100 menit dan tugas mandiri
Internet tentang penggunaan obat
50 menit
pengertian tentang rasional
farmakoterapi
rasional Bentuk non-test;
 Tulisan
makalah
 Presentasi
Mahasiswa mampu Latar belakang Indikator
menerapkan Evidence Evidence Based  Ketepatan
Based Medicine Medicine (EBM), menjelaskan tentang
langkah-langkah EBM
Mahasiswa mencari
EBM, tipe EBM,
strategi informasi dari  Ketepatan
Ceramah, diskusi kelompok
menelusuri EBM berbagai sumber menjelaskan strategi
2 100 menit dan tugas mandiri
buku, jurnal dan menelusuri EBM
50 menit
Internet tentang
EBM Bentuk non-test;
 Tulisan
makalah
 Presentasi
Mg Ke- Kemampuan Akhir Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
yg Diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
Mahasiswa mampu Disposisi dan Indikator
menjelaskan Disposisi penyesuaian obat  Ketepatan
Obat Pada Ibu hamil pada ibu hamil menjelaskan tentang
dan menyusui dan menyusui, Mahasiswa mencari disposisi obat pada
perubahan informasi dari ibu hamil dan
farmakokinetik berbagai sumber
obat pada Ceramah, diskusi kelompok menyusui
buku, jurnal dan
3 kehamilan dan 100 menit dan tugas mandiri  Ketepatan
Internet tentang
menyusui dan 50 menit memcahkan kasus
Disposisi obat pada
studi kasus
ibu hamil dan
Bentuk non-test;
menyusui
 Tulisan
makalah
 Presentasi
Mahasiswa mampu Disposisi dan Indikator
menjelaskan Disposisi penyesuaian obat  Ketepatan
obat pada pasien pada pasien menjelaskan tentang
pediatri dan geriatri pediatric dan Mahasiswa mencari
disposisi obat pada
geriatric, informasi dari pasien pediatric
perubahan berbagai sumber
farmakokinetika  Ketepatan
Ceramah, diskusi kelompok buku, jurnal dan
obat pada pasien menjelaskan
4 100 menit dan tugas mandiri Internet tentang
pediatri dan penggunaan obat
50 menit pengertian tentang
geriatri, perbedaan pada pasien geriatri
disposisi obat pada
respon obat pada
anak dan dewasa
pasien pediatric dan
Bentuk non-test;
geriatric
dan studi kasus  Tulisan
makalah
 Presentasi
Mg Ke- Kemampuan Akhir Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
yg Diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
Mahasiswa mampu Penatalaksanaan Indikator
menjelaskan nyeri, klasifikasi  Ketepatan
penatalaksanaan pada nyeri dan menjelaskan tentang
kasus nyeri penilaian nyeri penyakit nyeri
Mahasiswa mencari
serta studi kasus
informasi dari  Ketepatan
Ceramah, diskusi kelompok berbagai sumber menjelaskan
5 100 menit dan tugas mandiri buku, jurnal dan penggunaan obat
50 menit Internet tentang analgetik
nyeri dan pemilihan
terapi analgetik Bentuk non-test;
 Tulisan
makalah
 Presentasi
Mahasiswa mampu Gangguan fungsi Indikator
menjelaskan ginjal,  Ketepatan
penatalaksanaan penatalaksanaan menjelaskan tentang
gangguan fungsi ginjal gangguan fungsi gangguan fungsi
ginjal dan studi Mahasiswa mencari ginjal
kasus informasi dari
 Ketepatan
Ceramah, diskusi kelompok berbagai sumber
menjelaskan
6 100 menit dan tugas mandiri buku, jurnal dan
penggunaan obat
50 menit Internet tentang
gangguan ginjal
gangguan fungsi
ginjal
Bentuk non-test;
 Tulisan
makalah
 Presentasi
Mg Ke- Kemampuan Akhir Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
yg Diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
7 UTS - - - - 30
Mahasiswa mampu Gangguan fungsi Indikator
menjelaskan jantung,  Ketepatan
penatalaksanaan penatalaksanaan menjelaskan tentang
gangguan fungsi gangguan fungsi gangguan fungsi
jantung jantung dan studi
jantung
kasus Mahasiswa mencari
 Ketepatan
informasi dari
menjelaskan
Ceramah, diskusi kelompok berbagai sumber
penggunaan obat
8 100 menit dan tugas mandiri buku, jurnal dan
rasional pada
50 menit Internet tentang
gangguan fungsi
gangguan fungsi
jantung
jantung
Bentuk non-test;
 Tulisan
makalah
 Presentasi
Mahasiswa mampu Penyakit diabetes Indikator
menjelaskan mellitus,  Ketepatan
penatalaksanaan penatalaksanaan Mahasiswa mencari
menjelaskan tentang
diabetes mellitus dan diabetes mellitus informasi dari
penyakit DM
hipertensi dan studi kasus Ceramah, diskusi kelompok berbagai sumber
 Ketepatan
9 100 menit dan tugas mandiri buku, jurnal dan
menjelaskan
50 menit Internet tentang
penggunaan obat
penyakit DM dan
rasional pada kasus
Hipertensi
DM
Mg Ke- Kemampuan Akhir Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
yg Diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
Bentuk non-test;
 Tulisan
makalah
 Presentasi
Mahasiswa mampu Gangguan Indikator
menjelaskan lambung dan  Ketepatan
penatalaksanaan fungsi hati, menjelaskan tentang
gangguan sistem penatalaksanaan gangguan system
pencernaan gangguan
Mahasiswa mencari pencernaan
lambung dan
fungsi hati serta informasi dari  Ketepatan
studi kasus Ceramah, diskusi kelompok berbagai sumber menjelaskan
10 100 menit dan tugas mandiri buku, jurnal dan penggunaan obat
50 menit Internet tentang rasional gangguang
gangguan system system pencernaan
pencernaan
Bentuk non-test;
 Tulisan
makalah
 Presentasi
Mahasiswa mampu Indikator
menjelaskan Penyakit Rhinitis, Mahasiswa mencari  Ketepatan
penatalaksanaan penatalaksanaan informasi dari menjelaskan tentang
gangguan saluran rhinitis dan studi Ceramah, diskusi kelompok berbagai sumber gangguan saluran
pernafasan kasus
11 100 menit dan tugas mandiri buku, jurnal dan pernafasan
50 menit Internet tentang  Ketepatan
gangguan saluran menjelaskan
pernafasan penggunaan obat
rhinitis
Mg Ke- Kemampuan Akhir Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
yg Diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)

Bentuk non-test;
 Tulisan
makalah
 Presentasi
Mahasiswa mampu Indikator
menjelaskan Penyakit sinusitis  Ketepatan
penatalaksanaan penatalaksanaan menjelaskan tentang
gangguan saluran sinusitis dan studi sinusitis
Mahasiswa mencari
pernafasan kasus
informasi dari  Ketepatan
Ceramah, diskusi kelompok berbagai sumber menjelaskan
12 100 menit dan tugas mandiri buku, jurnal dan penggunaan obat
50 menit Internet tentang sinusitis
gangguan saluran
pernafasan Bentuk non-test;
 Tulisan
makalah
 Presentasi
Penyakit Asma, Indikator
penatalaksanaan  Ketepatan
asma dan studi Mahasiswa mencari menjelaskan tentang
kasus informasi dari penyakit asma
Mahasiswa mampu Ceramah, diskusi kelompok
menjelaskan
berbagai sumber  Ketepatan
13 100 menit dan tugas mandiri
penatalaksanaan asma buku, jurnal dan menjelaskan
50 menit
Internet tentang penggunaan obat
asma rasional pada kasus
asma
Mg Ke- Kemampuan Akhir Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
yg Diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
Bentuk non-test;
 Tulisan
makalah
 Presentasi
Penyakit Osteo Indikator
arthritis,  Ketepatan
penatalaksanaan menjelaskan tentang
osteo arthritis dan farmakoterapi
studi kasus
rasional pada osteo
Mahasiswa mencari arthritis
Mahasiswa mampu informasi dari
 Ketepatan
menjelaskan Ceramah, diskusi kelompok berbagai sumber
penatalaksanaan menjelaskan
14 100 menit dan tugas mandiri buku, jurnal dan
gangguan sendi dan penggunaan obat
50 menit Internet tentang
tulang rasional pada kasus
gangguan sendi dan
osteo arthritis
tulang
Bentuk non-test;
 Tulisan
makalah
 Presentasi
Penyakit Indikator
Mahasiswa mencari
Rheumatoid  Ketepatan
Mahasiswa mampu arthritis, informasi dari
menjelaskan tentang
menjelaskan penatalaksanaan Ceramah, diskusi kelompok berbagai sumber
penatalaksanaan farmakoterapi
15 rheumatoid 100 menit dan tugas mandiri buku, jurnal dan
gangguan sendi dan rasional rheumatoid
arthritis dan studi 50 menit Internet tentang
tulang kasus arthritis
gangguan sendi dan
 Ketepatan
tulang
menjelaskan
Mg Ke- Kemampuan Akhir Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
yg Diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
penggunaan obat
rasional pada kasus
rheumatoid arthritis

Bentuk non-test;
 Tulisan
makalah
 Presentasi
16 UAS - - - - 30
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI : S1 Farmasi
FAKULTAS /PPs: Farmasi
UNIVERSITAS ANDALAS

MATA KULIAH KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan


Farmakoterapi I FAF 353 Matakuliah Umum 3 5 10-12-2016
OTORISASI Dosen Pengembang RPS Koordinator Rumpun MK Ka Program Studi

Rahmi Yosmar, M.Farm, Prof. Dr. Surya Dharma, MS, Dr. Fatma Sri Wahyuni, Apt
Apt Apt
Capaian Pembelajaran CP Program Studi
(CP) S9 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri
P3 Mampu memformulasikan permasalahan di Rumah Sakit berdasarkan konsep yang terkait dengan bidang ilmu
farmasi, farmakologi dan farmasi klinis
KU1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi
ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang
Catatan : keahliannya.
S : Sikat KU2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur.
P : Pengetahuan KU9 Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamanakan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan
KU : Keterampilan Umum dan mencegah plagiasi.
KK : Keterampilan KK4 Mampu merancang dan menjalankan penelitian dengan methodology yang benar khusus nya terkait dengan
Khusus pengembangan bidang ilmu farmasi
CP Mata Kuliah
1 Mahasiswa mampu menjelaskan Farmakoterapi Rasional
2 Mahasiswa mampu menerapkan Evidence Based Medicine
3 Mahasiswa mampu menjelaskan Disposisi Obat Pada Ibu hamil dan menyusui
4 Mahasiswa mampu menjelaskan Disposisi obat pada pasien pediatri dan geriatri
5 Mahasiswa mampu menjelaskan penatalaksanaan pada kasus nyeri
6 Mahasiswa mampu menjelaskan penatalaksanaan gangguan fungsi ginjal dan jantung,
7 Mahasiswa mampu menjelaskan penatalaksanaan diabetes mellitus dan hipertensi
8 Mahasiswa mampu menjelaskan penatalaksanaan gangguan sistem pencernaan
9 Mahasiswa mampu menjelaskan penatalaksanaan gangguan saluran pernafasan
10 Mahasiswa mampu menjelaskan penatalaksanaan gangguan sendi dan tulang
Deskripsi Singkat Pada mata kuliah ini mahasiswa belajar tentang Farmakoterapi Rasional, Evidence Based Medicine, Disposisi Obat Pada
Mata Kuliah Ibu hamil dan menyusui, Disposisi obat pada pasien pediatri dan geriatri, penatalaksanaan pada kasus nyeri, gangguan fungsi
ginjal, jantung, diabetes mellitus, hipertensi, lambung, pencernaan dan hati, gangguan saluran pernafasan, sendi dan tulang.
Materi Pembelajaran/ 1. Definisi Farmakoterapi Rasional, konsep farmakoterapi, materi farmakoterapi, penggunaan obat rasional
Pokok Bahasan 2. Latar belakang Evidence Based Medicine (EBM), langkah-langkah EBM, tipe EBM, strategi menelusuri EBM
3. Disposisi dan penyesuaian obat pada ibu hamil dan menyusui, perubahan farmakokinetik obat pada kehamilan dan
menyusui dan studi kasus
4. Disposisi dan penyesuaian obat pada pasien pediatric dan geriatric, perubahan farmakokinetika obat pada pasien pediatri
dan geriatri, perbedaan respon obat pada anak dan dewasa dan studi kasus
5. Penatalaksanaan nyeri, klasifikasi nyeri dan penilaian nyeri serta studi kasus
6. Gangguan fungsi ginjal, penatalaksanaan gangguan fungsi ginjal dan studi kasus
7. Gangguan fungsi jantung, penatalaksanaan gangguan fungsi jantung dan studi kasus
8. Penyakit diabetes mellitus, penatalaksanaan diabetes mellitus dan studi kasus
9. Penyakit hipertensi, penatalaksanaan hipertensi dan studi kasus
10. Gangguan lambung dan fungsi hati, penatalaksanaan gangguan lambung dan fungsi hati serta studi kasus
11. Penyakit Rhinitis, penatalaksanaan rhinitis dan studi kasus
12. Penyakit sinusitis penatalaksanaan sinusitis dan studi kasus
13. Penyakit Asma, penatalaksanaan asma dan studi kasus
14. Penyakit Osteo arthritis, penatalaksanaan osteo arthritis dan studi kasus
15. Penyakit Rheumatoid arthritis, penatalaksanaan rheumatoid arthritis dan studi kasus

Pustaka Utama :
Wells B.G, et al, 2009, Pharmacotherapy Handbook, 7th ed, McGraw-Hill company, New York, United States of America
Oxford of Clinical Pharmacotherapy Handbook

Pendukung :

Media Pembelajaran Perangkat lunak : Perangkat keras :


Audio video LCD & Projector
Team Teaching 1.Prof. Dr. Surya Dharma, MS, Apt
2. Dr. Suhatri, MS, Apt
3. Rahmi Yosmar, M.Farm, Apt
Assessment Ujian pilihan berganda dan bedah kasus
Matakuliah Syarat Farmakologi dan Patofisiologi

Anda mungkin juga menyukai