Anda di halaman 1dari 1

Menurut Syarbaini (2010), ada beberapa unsur-unsur pembentuk identitas nasional

diantaranya sebagai berikut:

1. Suku Bangsa
Suku bangsa merupakan golongan sosial yang sudah ada sejak lahir, yang memiliki
kesamaan corak dengan golongan umur dan jenis kelamin. Di Indonesia memiliki suku
bangsa atau kelompok etnis tidak kurang dari 300 dialek bahasa.
2. Agama
Masyarakat Indonesia dikenal sebagai masyarakat agamis. Di Indonesia terdapat agama
yang tumbuh dan berkembang yaitu agama Islam, Kristen, Katholik, Hindu, Budha, dan
Kong Hu Cu. Pada masa Orde Baru, agama Kong Hu Cu tidak diakui sebagai agam resmi
negara, namun pada pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid istilah agama resmi
negara dihapuskan.
3. Kebudayaan
Kebudayaan merupakan pengetahuan manusia yang berisi model-model atau
perangkat-perangkat pengetahuan yang digunakan oleh pendukungnya dalam memahami
lingkungan yang dihadapi dan digunakan sebagai pedoman dalam bertindak sesuai dengan
lingkungan yang dihadapi.
4. Bahasa
Bahasa merupakan unsur pendukung identitas nasional yang lain. Bahasa dibentuk
melalui unsur-unsur bunyi ucapan manusia yang digunakan sebagai interaksi manusia.
Menurut Syarbaini (2010), unsur-unsur identitas nasional dapat dibagi menjadi 3 bagian
yaitu:
1. Identitas Fundamental, yaitu Pancasila sebagai Falsafah Bangsa, Dasar Negara, dan Ideologi
Negara.
2. Identitas Instrumental, yang meliputi UUD 1945, dan Tata Perundangannya, Bahasa
Indonesia, Lambang Negara, Bendera Negara, dan Lagu Kebangsaan “Indonesia Raya”.
3. Identitas Alamiah, yang meliputi Negara Kepulauan (archipelago) dan pluralisme dalam
suku, bahasa, agama, dan kebudayaan.

Anda mungkin juga menyukai