Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN HASIL WAWANCARA

PETANI TERONG

Diusulkan Oleh
Sebagai Pemenuhan Tugas Alat dan Mesin Pertanian

Nazella Rosaleda 191710201049


Mochamad Amiruddin 191710201058
Zaedan Maulana 191710201066
Bagoes Hartana 191710201097

JURUSAN TEKNIK PERTANIAN


FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS JEMBER
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya
sehingga kami selaku mahasiswa dari salah satu kelompok dalam prodi Teknik Pertanian telah
melaksanakan kegiatan ini dengan lancar dan sebagai mana mestinya.
Kegiatan wawancara ini merupakan salah satu tugas di bidang mata pelajaran Alat dan Mesin
Pertanian yang bertujuan untuk memperoleh informasi dari narasumber. Kami memilih
topik “Petani Terong”oleh karena itu kami mewawancarai salah satu petani terong di daerah Jl.
Semeru.
Dengan terlaksananya kegiatan wawancara ini, maka kami berharap telah memenuhi tugas
Alat dan Mesin Pertanian dan mendapatkan nilai yang baik. Serta bermanfaat bagi teman-teman
sekalian.

B. TUJUAN
1. Memenuhi tugas Alat dan Mesin Pertanian.
2. Menumbuhkan rasa kerja sama antara anggota kelompok.
3. Memahami dan menguasai kegiatan wawancara.
4. Memperoleh informasi.

C. TOPIK WAWANCARA
“ Petani Terong”

D. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN


Acara ini dilaksanakan pada:
Hari / Tanggal : Jumat, 30 Agustus 2019
Pukul : 15.30 WIB s/d selesai.
Tempat : Lahan Bapak Husni – Jl Semeru

E. LAPORAN HASIL WAWANCARA


Narasumber : Bapak Husni
Pewawancara : Zaedan Maulana
Juru Foto : Bagoes Hartana
Juru Tulis : Mochamad Amiruddin
Juru Rekam : Nazella Rosaleda
BAB II
ISI LAPORAN

A. PELAKSANAAN
v Profil Narasumber :
Nama : Husni
Umur : 45 Tahun
Profesi : Petani
Alamat : Jalan Semeru –Jember
Status : Berkeluarga

v Profil Pewawancara :
Nama : Nazella Rosaleda
Jurusan : Teknik Pertanian
NIM : 191710201049
Umur : 18 Tahun
Status : Mahasiswa

v Profil Pewawancara :
Nama : Mochamad Amiruddin
Jurusan : Teknik Pertanian
NIM : 191710201058
Umur : 17 Tahun
Status : Mahasiswa

v Profil Pewawancara :
Nama : Zaedan Maulana
Jurusan : Teknik Pertanian
NIM : 191710201066
Umur : 19 Tahun
Status : Mahasiswa

v Profil Pewawancara :
Nama : Bagoes Hartana
Jurusan : Teknik Pertanian
NIM : 191710201097
Umur : 18 Tahun
Status : Mahasiswa
v Transkrip hasil wawancara
Dialog:

Pewawancara : Assalamualaikum Bapak bisa meluangkan waktunya sebentar untuk


wawancara?.
Narasumber : Walaikumsalam iya boleh dek.
Pewawancara : Trimakasih pak..
Narasumber : Iya.. Ini yang bikin janji untuk wawancara yah?
Pewawancara : Iya betul pak, kami dari maba Universitas Jember jurusan Teknik Pertanian
mendapat tugas dari guru Alat dan Mesin Pertanian kami untuk melakukn
wawancra.
Narasumber : Oh iya silahkan silahkan..
Pewawancara : Langsung aja ya pak ke pertanyaan pertama.
Narasumber : Iya monggo
Pewawancara : Sebelumnya, siapa nama bapak?
Narasumber : Bapak Husni
Pewawancara : Berapa umur bapak?
Narasumber : 45 tahun..
Pewawancara : Apa profesi bapak?
Narasumber : Saya seorang petani.
Pewawancara : Apa saja yang ditanam di petak sawah ini pak ?
Narasumber : Yaa ada terong ada cabe ada jagung
Pewawancara : Jenis terong apa yang bapak tanam saat ini?
Narasumber : Saya milih terong ijo
Pewawancara : Kalo boleh tau kenapa bapak memilih terong ijo sedangkan terdapat terong
jenis ungu?
Narasumber : Karena terong ijo lebih mudah pemasarannya dan juga lebih disukai oleh
banyak orang
Pewawancara : Luas lahan petak sawah bapak ini jika diukur kira kira berapa?
Narasumber : Saya sebenernya punya 4 petak ada yang padi terong dan jagung. Kalau luas
petak sawah terong ukurannya 800 m2
Pewawancara : Alat dan mesin apa yang dibutuhkan sebelum panen atau pra panen?
Narasumber : Yaa ada cangkul sama arit
Pewawancara : Lalu teknik yang digunakan apa yah Pak?
Narasumber : Teniknya masih sederhana mengunakan cangkul lalu membuat gundukan
gundukan setelah itu ditanam di lubang lubang. Jarak antara lubang satu
dengan lainnya kira kira jaraknya 10 cm. Untuk tiap harinya yah disiram
karena disini musim kemarau jarang ada air
Pewawancara : Kenapa digundukan ini diberi dua lubang yang memanjang? Bukan 3 atau 4
lubang?
Narasumber : Yaa kalo lebih dari 2 jadi sesak terus berpengaruh ke tanamannya jadi susah
tumbuh
Pewawancara : Bapak ini menggunakan bibit tanam atau memang dari biji?
Narasumber : Saya pakai bibit tanam
Pewawancara : Pupuk yang digunakan bapak apa saja? Lalu apakah ada pengaruhnya jika
tidak diberi?
Narasumber : Saya pakai pupuk Urea dan ZA terus ada tambahan lagi yaitu mutiara. Iyaa
ada pengaruhnya. Pengaruhnya nanti ke pertumbuhan tanaman malah tidak
subur juga
Pewawancara : Untuk pemberiannya bagaimana yah pak?
Narasumber : Sekitar umur 10 hari sampai 2 minggu mulai rutin diberi pupuk.
Pewawancara : Untuk mencapai ukuran seperti ini yang kira kira 10 cm-an butuh berapa
lama?
Narasumber : Ini sudah 1 bulan
Pewawancara : Musim apa yang bagus baik untuk menanam terong?
Narasumber : Untuk musimnya saya kira musim kemarau seperti sekarang
Pewawancara : Hama yang sering menyerang tanaman apa saja yah pak? Dan bagaiana cara
penanganannya?
Narasumber : Yang sering ulat sama belalang. Biasanya saya pakai insectisida
penggunaannya seminggu sekali kalau ada waktu luang
Pewawancara : Jangka waktu hingga panen tiba berapa bulan pak?
Narasumber : Sekitar 1 bulan setengah. Ini saja sudah ada yang berbunga
Pewawancara : Setelah panen atau pasca panen hasilnya dijual atau dibuat sendiri?
Narasumber : Langsung dijual lagi tapi kalo perkilo terlalu mahal kalau perikat bisa sampai
4 buah sekitar 1500-2000 ribu.
Pewawancara : Mohon maaf pak, kalau boleh tau penghasilan bapak berapa yah?
Narasumber : Kalo penghasilan itu relative tergantung pekerjaannya.
Pewawancara : Apakah bapak mempunya pekerjaan lain selain bertani?
Narasumber : Iyaa saya sebagai pengantar pupuk atau kurir pupuk
Pewawancara : Kalau boleh tau berapa nggeh pak?
Narasumber : Kalau sebagai kurir pupuk dapat gaji sebesar 75 ribu untuk perharinya. Kalo
sebagai petani masih relative karena nunggu panen. Biasanya kalo padi dapet
2 kwintal setengah tapi kalau terong 1 kwintal
Pewawancara : Oh iya sudah dulu pak, wawancara dari kami, jika ada kekurangan kami bisa
balik lagi ke sini, oh iya pak boleh kami minta foto untuk dokumentasi.
Narasumber : Oh iya boleh silahkan.
Pewawancara : “Terima kasih pak atas foto dan wawancaranya”.
Narasumber : Ya sama-sama

v Analisis hasil wawancara


Menurut kami, narasumber wawancara kami adalah seorang petaniyang baik tekun dan rajin. Bapak
Husni adalah sosok orang yang tekun dan giat meskipun memiliki dua pekerjaan beliau tetap
semangat dan gigih. Gaji dan penghasilan yang tidak seberapa tetapi beliau tetap melakukan dengan
ikhlas dan penuh tanggung jawab.
B. DOKUMENTASI

Kegiatan mewawancarai narasumber Petani melakukan kegiatan menyirami tanaman

Foto gundukan di petak sawah yang masih Foto bapak Husni setelah menimba air untuk
menggunakan teknik sederhana menyirami tanaman terong

Sesi foto bersama dengan Bapak Husni


BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Kesimpulan yang kami ambil dari hasil wawancara kami yaitu bahwa teknik yang
digunakan dalam penanaman terong oleh Bapak Husni masih dikatakan sederhana. Hal ini
mengakibatkan banyak waktu dan tenaga yang dibutuhkan. Sangat tidak efisien dan kurang efektif.
Pemupukannya juga masih sederhana dengan menggunaka alat semprot. Bapak Husni menyiram
setiap hari dengan menggunakan ember kecil untuk setiap lubangnya dan membawa bak air besar
sehingga banyak menguras tenaga. Menurut kami gaji atau penghasilannya masih tergolong tidak
cukup sehingga beliau tidak menjadikan petani sebagai patokan kerjanya. Untuk menambah
penghasilannya beliau bekerja sebagai seorang kurir pupuk. Kita dapat mencontoh semangat beliau
yang sangat ulet dan gigih meskipun berumur tua. Di umur ke 45 tahun beliau masih berjuang untuk
mencukupi kebutuhan rumah tangganya. Kita sebagai pelajar harusnya memiliki semangat seperti
bapak Husni dan mulai menciptakan inovasi inovasi dalam bidang pertanian agar pertanian
Indonesia semakin maju.

B. SARAN
Menurut kami, sebaiknya pemerintah harus lebih memperhatikan para petani di Indonesia.
Hal ini diperuntukkan agar para petani mengerti teknik teknik pertanian modern yang lebih efektif
dan efisien. Dan untuk para mahasiswa sebaiknya memberikan inovasi atau ide ide dalam teknik
pertanian serta mengadakan penyuluhan ke desa desa agar petani tidak menggunakan teknik lama
dan beralih ke teknik modern.

C. PENUTUP
Demikianlah laporan hasil kegiatan wawancara ini kami buat dengan yang sebenar-
benarnya. Ucapan terima kasih tertuju kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan
kemudahan kepada kami sehingga terlaksananya acara ini. Serta kepada teman-teman yang ikut
membantu dalam pembuatan laporan hasil wawancara ini.
Kami selaku anggota kelompok memohon maaf sebesar-besarnya apabila terdapat kesalahan
serta kekurangan dalam laporan hasil wawancara ini. Selain untuk memenuhi tugas Alat dan Mesin
Pertanian, Semoga laporan hasil wawancara ini dapat menjadi acuan, pertimbangan , serta motivasi
dan koreksi bagi kegiataan wawancara selanjutnya.

Anda mungkin juga menyukai