REAKSI EKSOTERM DAN ENDOTERM

Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Pelajaran Kimia

Disusun oleh :

Lutviana Tiaswuni / 21

XI MIA G

Kelompok 7 :

1. Andini Eki Y. /05

2. Ika Wulandari /15

3. Lutviana Tiaswuni /21

4. Rahman Alwi R. /27

 SMA NEGERI 1 KEBUMEN

2017 / 2018

I. Judul Percobaan : Reaksi Eksoterm dan Endoterm

II.Tujuan Percobaan : Untuk mengetahui jenis reaksi eksoterm dan endoterm.

III. Dasar Teori :

Reaksi eksoterm merupakan reaksi yang terjadi dengan disertai pelepasan

kalor dari sistem ke lingkungan. Salah satu ciri dari reaksi eksoterm adalah
pada saat proses reaksi berlangsung, terjadi kenaikan suhu. Sedangkan reaksi
endoterm adalah reaksi yang disertai dengan perpindahan kalor dari
lingkungan ke sistem atau dapat dikatakan bahwa reaksi endoterm adalah
reaksi yang sistemnya menyarap kalor. Salah satu ciri khas dari reaksi ini
adalah selama reaksi berlangsung terjadi penurunan suhu sehingga untuk
kembali ke suhu awal sistem harus menyerap kalor.

Perubahan entalpi suatu sistem dirumuskan :

ΔH = Hakhir - Hawal. Oleh sebab itu, pada reaksi eksoterm, karena kalor
sistem berkurang, sehingga entalpi sebelum reaksi (keadaan awal) lebih
besar daripada entalpi setelah reaksi (keadaan akhir).

Hakhir < Hawal

Oleh karena ΔH = Hakhir - Hawal, sehingga pada reaksi eksoterm ΔH

mempunyai nilai negatif. Begitu pula pada reaksi endoterm, di mana :

Hakhir >Hawal

Maka pada reaksi ini ΔH mempunyai nilai positif.

IV. Alat dan Bahan :

A. Alat

No Alat Ukuran Jumlah alat

1. Gelas kimia 100 ml 2 buah

2. Termometer - 1 buah

3. Spatula - 1 buah

4. Stopwatch - 1 buah

B. Bahan

No Bahan Molaritas Massa (v)

1. Air - 100 ml

2. Batu gamping - -

3. Pupuk urea - -

V. Cara Kerja :

A. Percobaan 1
 Ambil 50 ml air Ukur suhu air
menggunakan menggunakan
pipet termometer

Ukur suhu dan

amati yang Masukkan batu
terjadi gamping, tunggu kurang
lebih 10 menit

B. Percobaan 2
 Ambil 50 ml air Ukur suhu
menggunakan menggunakan
pipet termometer

Aduk lalu ukur Masukan urea

suhu dan amati
yang terjaadi

VI. Hasil Pengamatan :

 No Percobaan Suhu awal Suhu akhir Tergolong

1. 1 27°C 41°C Eksoterm

2. 2 27°C 21°C Endoterm

VII. Pembahasan :

A. Pada percobaan pertama, saat batu gamping dimasukan ke dalam air,

muncul gelembung - gelembung. Sepuluh menit kemudian gelas kimia
yang berisi larutan batu gamping terasa lebih panas ketika dipegang. Dan
saat diukur dengan termometer, suhunya memang naik..

B. Pada percobaan kedua, setelah pupuk urea dimasukan ke dalam gelas

kimia kemudian diaduk, gelas kimia terasa lebih dingin. Setelah diukur
dengan termometer, suhumya memang turun.

VIII. Kesimpulan :

A. Reaksi eksoterm adalah reaksi yang disertai pelepasan kalor ke

lingkungan dan mempunyai harga perubahan entalpi negatif

B. Reaksi endoterm adalah reaksi yang disertai perpindahan kalor dari

lingkungan ke sistem dan mempunyai harga perubahan entalpi negatif.

C. Percobaan pertama termasuk reaksi eksoterm, sedangkan percbaan kedua

termasuk reaksi endoterm.

IX. Daftar Puustaka :

Sudarmo,Unggul.2013.Kimia SMA Kelas XI kurikulum 2013.Jakarta:

Erlangga

Purba,Michael.2007.Kimia untuk SMA Kelas XI semester 1.Jakarta:

Erlangga
http://kimiatamanramajimbaran.blogspot.in/2015/11/laporan-endoterm-eksote
rm.html

https://www.slideshare.net/mobile/NeshaMutiara1/laporan-praktikum-reaksi-
endoterm-dan-reaksi-eksoterm?_e_pi_=7%2CPAGE_ID10%2C9109789025