Anda di halaman 1dari 20

PENGARUH KEWIRAUSAAN TERHADAP GENERASI

MILENIAL di ERA DIGITAL

Makalah ini disusun untukmemenuhi tugas individu


Mata kuliah :Kewirausahaan
FT-202 (Rabu 15:45-17:15)
Dosen pengajar: Surahmad,SH,MH.

Disusun oleh:

Ahmad Thohir 1810611082

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAKARTA


FAKULTAS HUKUM
PROGRAM STUDI SARJANA HUKUM
2018
KATA PENGANTAR

Puji serta syukur marilah kita panjatkan kepada kehadirat Allah SWT yang
telah memberikan begitu banyak nikmat yang mana makhluk-Nya pun tidak akan
menyadari begitu banyak nikmat yang telah didapatkan dari Allah SWT. Selain
itu, penulis juga merasa sangat bersyukur karena telah mendapatkan hidayah-Nya
baik iman maupun islam.

Dengan nikmat dan hidayah-Nya pula kami dapat menyelesaikan penulisan


makalah ini yang merupakan tugas mata kuliah Kewirausahhan. Penulis
sampaikan terimakasih sebesar-besarnya kepada dosen pengampu mata kuliah
Kewirausahaan Bapak Surahmad,SH,MH dan semua pihak yang turut membantu
proses penyusunan makalah ini.

Penulis menyadari dalam makalah ini masih begitu banyak kekurangan-


kekurangan dan kesalahan-kesalahan baik dari isinya maupun struktur
penulisannya, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran
positif untuk perbaikan dikemudian hari.

Dengan kekurangan yang ada mohon diterima dengan hati yang ikhlas,semoga
makalah yang berjudul “PENGARUH KEWIRAUSHAAN TERHADAP
GENERASI MILENIAL DI ERA DIGITAL” dapat menambah wawasan dan ilmu
yang sebelumnya tidak diketahui dan juga dapat memberi pembelajaran yang
positif dan bisa di tuangkan dilingkungan masyarakat.

Demikian semoga makalah ini memberikan manfaat umumnya pada para


pembaca dan khususnya bagi penulis sendiri. Semoga juga dapat
diimplementasikan dalam masyarakat

Jakarta,28 Mei 2019

Ahmad Thohir
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Kewirausahaan adalah proses mengidentifikasi, mengembangkan,dan


membawa visi ke dalam kehidupan. Visi tersebut bisa berupa ide inovatif,
peluang, carayang lebih baik dalam menjalankan sesuatu. Hasil akhir dari
proses tersebut adalah penciptaanusaha baru yang dibentuk pada kondisi risiko
atau ketidakpastian.
Pada era digital ini wirusaha sangat berkembang pesat dalam
perkembangannyasabagat signifikan sekali perubahannya dari cara
penjualnnya cara membuka usahannya dan cara mendapatkan penghasilan
tanpa bertatap muka dengan pelanggan. penggunaannya. Dalam era digital
saat ini, beragam informasi semakin merasuk hingga ke gawai setiap orang,
baik diharapkan ataupun tidak. Kemampuan individu memilah dan
memilihinformasi, lantas menjadi hal yang mendesak.
Dimana generasi milenial pada era digital ini harus lebih menambah
kreatifitas didalam berwirausaha,karena semakin hari semaki canggih maka
generasi milenial harus bisa menyesuaikan dengan era sekarang ini agar usaha
nya tidak terbelakang.dari hal tersebut penulis sebagai generasi milenial harus
mengetahui hal apa saja yang perlu di persiapkan dalam membuka usaha atau
menjadi wirausaha muda di era digital ini.
Hambatan yang banyak menjadi faktor generasi milenial susah untuk
membuka usaha atau merasa takut bersaing,maka dari itu penulis akan
menjelaskan mengenai apa saja hambatan yang menjadi generasi milenial
menjadi takut untuk membuk usaha di era digital ini,padahal generasi milenial
adalah kunci utama dalam membuka usaha di era digital ini dikarenakan
dimana hampir semu generasi milineial sudah sangat dekat dengan apa saja
yang berkaitan dengan elktronik dan media sosial yang dimana hal itu
seharusnnya semakin muda untuk generasi sekarang ini untuk membuka suatu
peluang usahan berbasis digital
B. RUMUSAN MASALAH
1. Pengertian Kewirausahaan di era digital?
2. Hakekat Kewirausahaan di era digital?
3. Peran kewirausaahan di era digital?
4. Jenis-jenis usaha di era digital?
5. Tantangan berwirausaha di era digital?

C. TUJUAN PENULISAN
1. Dapat memahami kewirausahaan di era digital
2. Dapat mengetahu hakekat kewirausahaan di era digital
3. Dapat memahami peran darikewirausahan di era digital
4. Dapat mengetahu jenis usaha apa saja diera digital
5. Dapat memahami tantangan berwirausaha di era digital

BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian kewirausahan dalam era digital

Kewirausahaan berasal dari kata wira dan usaha. Wira berarti : pejuang,
pahlawan, manusia unggul, teladan, berbudi luhur, gagah berani dan berwatak
agung. Usaha, berarti perbuatan amal, bekerja, berbuat sesuatu. Jadi wirausaha
adalah pejuang atau pahlawan yang berbuat sesuatu. Ini baru dari segi etimologi
(asal usul kata). Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, wirausaha adalah orang
yang pandai atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi
baru, menyusun operasi untuk mengadakan produk baru, mengatur permodalan
operasinya serta memasarkannya.

Ada beberapa pengertian kewirausahan menurut para ahli yaitu:

1. Joko Untoro,mengemukakan bahwa pengertian kewirausahaan adalah suatu


keberanian untuk melakukan upaya upaya memenuhi kebutuhan hidup yang
dilakukan oleh seseorang atas dasar kemampuan dengan cara memanfaatkan
segala potensi yang dimiliki untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi
dirinya dan orang lain.
2. J.Leach Ronald Melicher,mengartikan kewirausahaan adalah sebagai sebuah
proses dalam merubah ide mejadi kesempatan komersil dan menciptakan nilai

3. Ahmad Sanusi,Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam


perilaku yang dijadikan sumber daya,tenaga
penggerak,tujuan,siasat,kiat,proses,dan hasil bisnis

Generasi milenial adalah generasi kelompok demografi setelah generasi X.


Tidak ada batas waktu yang pasti untuk awal dan akhir dari kelompok ini.
Generasi ini umumnya ditandai oleh peningkatan pengunaan dan keakraban
dengan komunikasi,media,dan teknoogi digitital.

Media baru (era digital) adalah istilah yang di gunakan dalam kemunculan
digital, jaringan internet khususnya teknologi informasi komputer. Media baru
sering di gunakan untuk menggambarkan teknologi digital.Media baru memiliki
karakteristik dapat dimanipulasi, bersifat jaringan atau internet. selain internet
seperti media cetak, telivisi, majalah, Koran dan lain-lain bukanlah termasuk
dalam kategori media baru.

Media massa Beralih ke media baru atau internet karena ada pergeseran budaya
dalam sebuah penyampaian informasi.Kemampuan media baru yang lebih
memudahkan masyarakat dalam menerima informasi lebih cepat dalam hal ini
internet yang membuat media massa berbondong-bondong pindah
haluan.Kemajuan teknologilah yang memaksa media massa harus berubah dalam
menyampaikan informasi. Media online (internet) di era sekarang ini
menggeserkan media massa.

Jika perusahaan media massa seperti Koran, majalan dan lain-lain masih tetap
bertahan tanpa mengikuti kemajuan jaman dalam hal ini (internet) maka dapat di
pastikan perusahaan tersebut akan mengalami kemunduran karena kebutuhan
masyarat dalam menerima informasi sudah beralih ke media baru atau internet.

Kewirausahaan dalam dunia maya telah menjadi trend di masyarakat global,


hal ini tak lepas dari ruang lingkup internet sendiri yang bisa di bilang unlimitid
serta penggunaan nya yang bebas. Sifatnya yang interaktif serta tanggapan yang
cepat membuat masyarakat global begitu candu terhadap media internet. Tak
heran jika pengguna Internet saat ini terdiri dari jutaan orang dari berbagai latar
belakang. Begitu juga para wirausahawan, mereka memanfaatkan perkembangan
media saat ini untuk mengembangkan bisnisnya. di tambah saat ini tak sedikit
masyarakat global yang telah melek teknologi.

Jadi dalam era digital ini kewirausaha adalah membuka bisnis atau
menyediakan lapangan kerja yang berbasis digital dalam hal keperluan semua
generasi milenial dimana sudah hampir bergantung kepada elektronik dan media
untuk hal apapun,jadi dari hal itu berwirausa bisa jadi lebih muda dan generasi
sekarang juga sangat mudah membuka usaha di era digital ini dengan kemampuan
elektronik yang jauh lebih bisa di bandingkan generasi sebelumnya.

B. Hakekat kewirausahaan di era digital


Kewirausahaan pada hakekatnya adalah sifat, ciri dan watak seseorang
yang memiliki kemauan dalam mewujudkan gagasan inovatif ke dalam dunia
nyata secara kreatif. , seorang Wirausahawan adalah orang-orang yang
memiliki jiwa Wirausaha dan mengaplikasikan hakekat Kewirausahaan dalam
hidupnya.
Orang-orang yang memiliki kreativitas dan inovasi yang tinggi dalam
hidupnya. Secara epistimologis, sebenarnya kewirausahaan hakikatnya adalah
suatu kemampuan dalam berpikir kreatif dan berperilaku inovatif yang
dijadikan dasar, sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat dan kiat dalam
menghadapi tantangan hidup. Seorang wirausahawan tidak hanya dapat
berencana, berkata-kata tetapi juga berbuat, merealisasikan rencana-rencana
dalam pikirannya ke dalam suatu tindakan yang berorientasi pada sukses.
Maka dibutuhkan kreatifitas, yaitu pola pikir tentang sesuatu yang baru, serta
inovasi, yaitu tindakan dalam melakukan sesuatu yang baru.
Beberapa konsep kewirausahaan seolah identik dengan kemampuan para
wirausahawan dalam dunia usaha (business). Padahal, dalam kenyataannya,
kewirausahaan tidak selalu identik dengan watak/ciri wirausahawan semata,
karena sifat-sifat wirausahawan pun dimiliki oleh seorang yang bukan
wirausahawan. Wirausaha mencakup semua aspek pekerjaan, baik karyawan
swasta maupun pemerintahan (Soeparman Soemahamidjaja, 1980).
Esensi dari kewirausahaan adalah menciptakan nilai tambah di pasar melalui
proses pengkombinasian sumber daya dengan cara-cara baru dan berbeda agar
dapat bersaing.Menurut Zimmerer (1996:51), nilai tambah tersebut dapat
diciptakan melalui cara-cara sebagai berikut:
 Pengembangan teknologi baru (developing new technology)
 Penemuan pengetahuan baru (discovering new knowledge)
 Perbaikan produk (barang dan jasa) yang sudah ada (improving existing
products or services)
 Penemuan cara-cara yang berbeda untuk menghasilkan barang dan jasa yang
lebih banyak dengan sumber daya yang lebih sedikit (finding different ways
of providing more goods and services with fewer resources).
Ada enam hakekat pentingnya Kewirausahaan, yaitu:
 Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang
dijadikan sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses dan hasil
bisnis (Ahmad Sanusi, 1994)
 Kewirausahaan adalah suatu nilai yang dibutuhkan untuk memulai sebuah
usaha dan mengembangkan usaha (Soeharto Prawiro, 1997)
 Kewirausahaan adalah suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru
(kreatif) dan berbeda (inovatif) yang bermanfaat dalam memberikan nilai
lebih.
 Kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan
berbeda (Drucker, 1959)
 Kewirausahaan adalah suatu proses penerapan kreatifitas dan keinovasian
dalam memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki
kehidupan usaha (Zimmerer, 1996)
 Kewirausahaan adalah usaha menciptakan nilai tambah dengan jalan
mengkombinasikan sumber-sumber melalui cara-cara baru dan berbeda untuk
memenangkan persaingan.
Secara epismologis, sebenarnya kewirausahaan hakekatnya adalah suatu
kemampuan dalam berfikir kreatif dan berperilaku inovatif yang dijadikan
dasar, sumber daya, tenaga pengerak, tujuan, siasat dan kiat dalam
menghadapi tantangan hidup. Seorang wirausahawan tidak hanya dapat
berencana, berkata-kata tetapi juga berbuat merealisasikan rencana-rencana
dalam pikirannya kedalam suatu tindakan yang berorentasi pada sukses. Maka
dibutuhkan kreatifitas, pola pikir tentang sesuatu yang baru serta inovasi, yaitu
tindakan dalam sesuatu yang baru.
Dari uraian di atas ciri-ciri kepribadian seorang wirausaha adalah sebagai
berikut:
1. Memiliki cita-cita dan kemudian berusaha mewujudkan cita-cita tersebut.
2. Berani menanggung resiko.
3.Mau dan suka bekerja keras.
4. Memiliki semangat yang tinggi dan tidak mudah putus asa.
5.Memiliki rasa percaya diri yang kuat.
6.Memiliki keterampilan untuk memimpin orang lain.
7.Memiliki daya kreativitas yang tinggi.
Menurut Sukanto Tanoto, yang berkaitan dengan pandangan bisnis dan
penggunaan sumber daya manusia, ada empat tipe wirausaha, yaitu:
1. Kelompok wirausaha yang tidak memiliki bayangan dan cita-cita untuk
menjadi besar. Bagi kelompok ini, sudah merasa cukup bila hasil
bisnisnya dapat memenuhi kebutuhan keluarganya.
2. Kelompok wirausaha yang gagal dalam bisnisnya.
3. Kelompok usaha yang sukses semasa pemilik modal atau bisnis masih
hidup.
4. Kelompok wirausaha yang menyadari bahwa usahanya tidak dapat
berkembang lebih jauh lagi, kalau tidak mengembangkan sumber daya
manusianya.

C. Peran dan dampak kewirausahaan di era digital


1. Perkembangan
Saat ini internet bukanlah hal yang asing lagi. Dari masyarakat perkotaan
hingga mayoritas masyarakat pedesaan telah mengenal internet serta
memanfaatkan nya untuk berbagai hal. Dalam buku nya yang berjudul
Communication technology: “ The new media in society”, Everett M Rogers
mengatakan “bahwa dalam hubungan komunikasi di masyarakat, di kenal 4
era komunikasi yaitu era tulis, era media cetak, era media telekomunikasi,
dan era media komunikasi interaktif. Lahirnya era komunikasi interaktif
ditandai dengan terjadinya diversifikasi teknologi informasi dengan
bergabungnya telepon, radio, komputer, dan televisi menjadi satu dan
menandai teknologi baru yang disebut dengan Internet. Sekarang ini bisnis
tak dapat lepas dari perkembangan teknologi.
Berbagi model pemasaran via internet yaitu:
a. Pemasaran internet local
Pemasaran lokal merupakan proses dimana suatu perusahaan kecil
menggunakan internet untuk mencari dan membina hubungan, yang
bertujuan untuk memperoleh keuntungan di dunia nyata. Pemasaran
internetlokal menggunakan perangkat seperti pemasaran media sosial,
listing direktori local, dan target penjualan online.
b. Pendekatan orang perorang
Pendekatan orang per orang merupakan pendekatan yang independen
yang memang berasal dari pencari dan pengguna (user) yang bertujuan
untuk menemukan produk atau kebutuhan lain yang diperlukan pengguna.
Disini pemasar harus cermat menetapkan kata kunci yang mudah dan
praktis serta dikenal secara umum. Namun karakteristik produk yang sama
dengan pesaing juga akan menimbulkan kompetisi di antara pemasar
internet.
c. E Commerce
E-Commerce adalah model bisnis dimana produk di jual langsung ke
konsumen atau kepada bisnis lain nya, E-commerce dapat melibatkan
transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen
inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.
Industri teknologi informasi melihat kegiatan e-commerce ini sebagai
aplikasi dan penerapan dari e-bisnis (e-business) yang berkaitan dengan
transaksi komersial, seperti: transfer dana secara elektronik, SCM (supply
chain management), pemasaran elektronik (e-marketing), atau pemasaran
online (online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction
processing), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI),
dll.
E-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-
business lebih luas, tidak hanya sekadar perniagaan tetapi mencakup juga
pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan
dll. Selain teknologi jaringan www, e-commerce juga memerlukan
teknologi basisdata atau pangkalan data (databases), surat elektronik(e-
mail), dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem
pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-dagang ini.

2. Peran media
a. Meningkatkan brand awarness
Menurut buku karya Darmadi Durianto, Sugiarto, Tony Simanjuntak yang
berjudul Strategi Menaklukkan Pasar Melalui Riset Ekuitas dan Perilaku
Konsumen, definisi dari Brand Awareness adalah kesanggupan seorang
calon pembeli untuk mengenali, mengingat kembali suatu merek sebagai
bagian dari suatu kategori produk. Bagian dari suatu kategori produk perlu
ditekankan karena terdapat suatu hubungan yang kuat antara kategori
produk dengan merek yang dilibatkan.
Para wirausahawan kini berlomba-lomba untuk memperkenalkanproduk,
melakukan promosi dan membangun jaringan dengan pelanggan dengan
meningkatkan pelayanan untuk mencapai kesadaran merek di antara para
pengguna media sosial. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan kepercayaan
dari pelanggan sebanyak mungkin.
b. Media sebagai pengenal
Media yang dianggap efektif untuk mempromosikan sebuah produk adalah
iklan. Philip Kotler mendefinisikan iklan sebagai segala bentuk penyajian
dan promosi ide, barang, atau jasa. tujuan dari promosi sendiri adalah
menarik perhatian masyarakat agar dapat mendongkrak penjualan produk.
c. Media sebagai pihak ke tiga
Melalui aplikasi yang ada pada mediadapat menjadi perantara. kita dapat
menghasilkan uang secara langsung tanpa harus pergi dari rumah atau
melakukan promosi door to door.
d. Memperluas jaringan pemasaran
Media dapat memperluas jaringan pemasaran melalui internet.Di
karenakan internet memiliki jangkauan yang sangat luas dan tidak terbatas.
Pemasaran di internet biasanya dikenal dengan online shop.

3. Dampak
Terdapat dua poin utama manfaatinternet marketing yang dijelaskan oleh
Hermawan,Agus 2012 pada buku Komunikasi Pemasaran. Jakarta:Erlangga
yakni :
a. Biayanya yang relatif murah
Internet marketing relatif lebih murah karena perusahaan dapat
menjangkau khalayak yang lebihluas jika dibanding dengan periklanan
tradisional. Sifat medianya memungkinkan konsumen memeriksa dan
membandingkan produk dengan nyaman.
b.Muatan informasi yang besar
Manfaat lainnya yang terkait dengan internet marketing adalah
tersediannya sejumlah besar informasi. Dibandingkan dengan media
tradisional seperti media cetak dan media elektronik. Perusahaan yang
menggunakaninternet marketing juga dapat menyimpan data secara akurat
dan menyimpan transaksi keuangannya. Secara keseluruhan, internet
marketingmembantu perluasan lebih cepat.
Menurut Morissan dalam bukunyaPeriklanan:Komunikasi
PemasaranTerpadu 2010.
Manfaat internet marketing adalah sebagai berikut :
a.Penyebaran Informasi
Perusahaan yang menggunakaninternet marketing untuk menyediakan
segala informasi mengenai produk yang dimilikinya
b. Menciptakan Kesadaran
Penggunaan internet marketinglebih bermanfaat dalam menciptakan
kesadaran terhadap organisasi atau perusahaan, sekaligus menciptakan
kesadaran bagi barang atau jasa yang dihasilkan perusahaan.
c. Tujuan Riset
Sebuah perusahaan menggunakan media internet selain untuk
mengembangkan dan memperthanakan hubungan dengan pelanggan juga
bertujuan untuk melakukan riset pasar dan mengumpulkan informasi dari
perusahaan pesaing.

d.Membangun Persepsi
Membangun persepsi mengenaiimage perusahaan yang bersangkutan
terhadap khalayak atau pihak eksternal perusahaan. Apabila image yang
dibangun baik maka akan berdampak sangat besar bagi perusahaan.
e.Percobaan Produk
Perusahaan ada kalanya menggunakan media internet dalam marketing
untuk menawarkan kupon elektronik kepada pengunjung dalam upaya
mendorong konsumen agar bersedia mencoba produk mereka.
f.Meningkatkan Pelayanan
Media mampu memberikan informasi dan menjawab pertanyaan
pelanggan untuk menyampaikan keluhannya. Sehingga pelayanan yang
diberikan kepada pelanggansemakin baik.
g.Meningkatkan Distribusi
Internet marketing sebagai media yang mempunyai beberapa alat yang
membuat sejumlah perusahaan dapat bekerja sama untuk saling
menampilkan produk mereka masing-masing.
Selain dampak positif kegiatan berwirausaha melalui digital media juga
tidak terlepas dari dampak negatifnya.Adapun Dampak Negatif dari Internet
marketing Menurut Uyung Sulaksana dalam bukunya Integrated Marketing
Communication 2003 Direct Marketing atau pemasaran langsung (internet)
juga menghadapi banyak masalah seperti :
• Konsumen yang terganggu karena penjualan yang agresif
• Timbulnya citra buruk bila ada salah satu direct marketing yang menipu
pelanggannya dan menggangu privasi orang lain.
• Direct marketing memanfaatkan atau mengexsploitasi pembeli impulsif
atau pembeli yang kurang mengerti tentang tekhnologi
Adapun penjelasan dari buku Komunikasi Pemasaran Agus
hermawanmengenai keterbatasan pemasaaran internet adalah sebagai
berikut :
• Produk yang tak tersentuh
Dari prespektif pembeli, ketidakmampuan pembeli untuk menyentuh,
membau, merasakan, atau mencoba produk secara nyata sebelum melakukan
pembelian menjadikan pemasaran online terbatas.
• Keprihatinan menyangkut keamanan
Banyak konsumen yang ragu-ragu membeli barang mealui internet kerena
mereka tidak percaya bahwa informasi pribadi mereka akan tetap terjaga.
• Penipuan
Saat ini internet belum menjadia media yag sepenuhnya aman terhadap
kemungkinan penipuan. Beberapa kasus yang merugikan konsumen atau
perusahaan yang kerap ditemui terkait dengan penggunaan internet antara
lain adalah hacking.
D. Jenis jenis usaha di era digital
1. Web development
Jasa pembuatan website ini harus bermodalkan keahlian di bidang IT,
membeli domain, hosting, dan tentunya jaringan internet. Ini merupakan
pekerjaan yang tidak akan pernah sepi pembeli. Mengingat efektivitas
internet yang hampir digunakan di semua bidang, menjadi web designer
adalah pekerjaan yang sangat menjanjikan. Memang tersedia layanan
pembuatan web gratis, tapi website berbayar memiliki lebih banyak
keunggulan.
Selain dari tampilan yang lebih baik, web berbayar juga memiliki fitur yang
lebih lengkap, sehingga promosi produk akan lebih menarik dan efektif.
Keuntungan yang akan Anda dapatkan
bisa mencapai 80% dengan prospek yang sangat menjanjikan. Belum punya
keahlian? Tenang saja, Anda bisa mempelajarinya secara otodidak. Banyak
sumber yang bisa Anda jadikan sebagai guru. Oh ya, bahkan menjual nama
domain unik pun merupakan peluang usahaku di dunia digital ini.

2. Jasa membuat startup


Startup adalah istilah atau sebutan bagi pengusaha yang tengan merintis
bisnis di bidang digital. Ada banyak jasa yang ditawarkan, seperti pembuatan
website, software, aplikasi mobile, dan yang lainnya. Bisnis startup
mengutamakan konten yang menarik dan kreatif agar diminati oleh
masyarakat. Lalu, dari manakah pemasukannya? Dari iklan yang ditampilkan
dan fitur-fitur berbayar yang ditawarkan saat membuka web atau aplikasi.
Dalam memulai bisnis digital memang harus memiliki kemampuan di bidang
IT, atau setidaknya ada tim yang kompeten di bidang IT, penjualan, dan lain
sebagainya, sesuai dengan kebutuhan startup yang dijalankan. OLX (Toko
Bagus), Blibli, dan BukaLapak adalah beberapa contoh startup yang terkenal
di Indonesia.
3. Membuat.blog yang menarik dn menhasilkan
Ini adalah hobi yang bisa menghasilkan uang. Hanya dari menulis mengenai
hobi dan kisah hidup yang bermanfaat bagi orang lain, atau tulisan dengan
tema tertentu, Anda bisa menambah penghasilan bulanan. Ada banyak cara
supaya blog yang dibuat bisa menghasilkan, di antaranya komisi dari afiliasi
dengan pihak atau produsen lain saat menjual produk. Selain itu, Anda juga
bisa menawarkan iklan di dalam blog Anda. Tapi untuk hal yang satu ini,
tentu diperlukan traffic yang tinggi agar orang mau memasang iklan pada
blog Anda.
Menulis review tentang produk lain yang akan dibayar oleh si empunya
produk. Atau bisa juga Anda membuat blog khusus untuk produk yang Anda
jual. Satu lagi, menggunakan sistem Pay Per Click (PPC) di mana Anda akan
dibayar per klik. Blog yang baik adalah memiliki konten SEO dan menyajikan
sesuatu yang menarik dan informatif.
4. Membuat dan menjual produk informasi digital
Apa itu? Misalnya e-book dengan materi yang bermanfaat, e-comic juga
sebagai salah satu tampilan baru komik masa depan. Dengan strategi
penjualan yang provokatif, dijamin akan terjual dengan baik. Sesuaikan
kontennya dengan topik yang sedang hot dan bermanfaat sesuai dengan target
pasar yang akan dituju. Cukup mudah, bukan? Ini beberapa rekomendasi
tempat untuk menjual produk informasi, yaitu Clickbank, Jualio, Guides.co
5. Menyediakan jasa desain grafis
Jasa pembuatan desain grafis memiliki prospek yang sangat besar.
Permintaannya tinggi disebabkan oleh promosi produk yang membutuhkan
tampilan menarik dan ditunjang dengan tools computer yang semakin canggih.
Untuk mendapatkan klien, Anda bisa mulai memasarkannya di beberapa
marketplace, seperti Sribulancer, 99designs, dan Fiverr. Anda bisa
mendapatkan pelanggan dari dalam dan luar negeri. Semakin sering Anda
membuat portofolio, maka Anda akan semakin mahir dan hasilnya berkualitas.
Silakan dicoba bagi Anda yang hobi menggambar atau mendesain sesuatu.
Jadikan gambar Anda bukan sekadar gambar.
6. Menjual plugin dan template wordpress
Salah satu mesin blog yang ramai dipakai adalah WordPress. Hal ini
dikarenakan maintenance dan modifikasinya yang tidak begitu sulit. Seiring
meningkatnya penggunaan WordPress, maka permintaan terhadap template
dan plugin juga meningkat. Ini merupakan ide peluang usaha yang bisa
dimanfaatkan. Selain niat dan kerja keras, tentunya juga dibutuhkan keahlian
untuk membuat web, seperti HTML/CSS/JS, PHP, dan lain-lain. Bagi Anda
yang baru menekuni bidang ini, disarankan untuk melakukan tes di beberapa
marketplace, seperti Mojo Themes, dan Themeforest, agar Anda bisa
mendapatkan review dari pihak lain. Penghasilan yang didapatkan sesuai
dengan tempat penjualan: ekslusif, nonekslusif, dan on site di web milik
pribadi, jika jam terbang Anda telah banyak.
7. Menjadi penulis konten
Bagi Anda yang suka menulis, tidak ada salahnya mencoba berkarya di
dunia digital. Dari beberapa lini ide peluang usaha yang telah dibahas
sebelumnya, telah dihighlight bahwa konten menarik dengan SEO akan lebih
menaikkan traffic dan semakin direkomendasikan oleh mesin pencari, seperti
Google, di halaman pertama mereka. Anda bisa menjadi penulis konten
dengan bergabung ke dalam perusahaan penulis konten. Atau Anda juga bisa
menjadi penulis langganan bagi suatu web dan portal berita yang sudah
mapan.
8. Membangun agensi pembuatan artikel dan konten
Nah, kalau Anda memiliki modal yang cukup dan tim penyuntingan agar
naskah lebih baik lagi, Anda boleh mencoba bisnis yang satu ini. Anda hanya
perlu memasang iklan untuk mencari dan menyeleksi orang yang berkompeten
dalam penulisan konten SEO yang baik. Beberapa editor diperlukan agar
menjaga kualitas tulisan dan memerlukan pemasaran yang baik supaya
diketahui oleh banyak orang. Kini, banyak startup yang berbisnis di bidang
penulisan konten, misalnya jasa penulis artikel Kontenesia.
9. Membuat aolikasi mobile
Sudah pernah mendengar kisah inspiratif kuli panggul yang berhasil
membuat aplikasi permainan dan mendapatkan penghasilan yang besarnya
jauh berkali lipat dari hasil kuli panggulnya dulu? Dengan semakin seringnya
orang menggunakan teknologi mobile, maka selama itu pula bisnis aplikasi
mobile masih akan prospektif. Google telah memberikan dukungan untuk
pemanfaatan fitur aplikasi Android, hanya tinggal belajar dengan sungguh-
sungguh saja. Akan ada profit sharing dari pemasangan iklan yang didapatkan
dari Google Admob. Contoh aplikasi yang berhasil adalah Go-Jek dan aplikasi
game anak
10. Membuat software
Software adalah perangkat lunak berisi bahasa pemrograman yang memiliki
kesatuan dan memiliki nilai dan tujuan tertentu. Berdasarkan distribusinya,
software terbagi menjadi dua jenis, yaitu software berbayar dan software
gratis. Saat ini sudah terdapat berbagai jenis software, di antaranya adalah
Adware, Beerware, Freeware, Shareware, Spyware, dan Open Source. Jika
Anda bisa membuat software dan memiliki keahlian menyusun coding, silakan
dicoba.
11. Menyediakan jasa internet marketing
Paket usaha yang satu ini tengah booming di masyarakat. Jasa internet
marketing adalah salah satu kunci sukses dalam bisnis digital. Meski Anda
sudah memiliki akun website dan media sosial, belum tentu itu akan
meningkatkan penjualan. Dan mengingat persaingan bisnis yang juga sangat
ketat, maka internet marketingadalah cara promosi produk barang/jasa dengan
mengoptimalkan media sosial dan akses internet lainnya.
12. Media.sosial
Semakin hari, media sosial semakin berkembang. Dulu hanya Friendster,
sekarang ada Facebook, Instagram, Path, Line, dan masih banyak lagi. Anda
bisa mempelajari bagaimana mengoptimalkan penggunaan media sosial untuk
berbisnis, internet marketing atau bahkan menciptakan media sosial sendiri
khusus di sebuah daerah, seperti Weibo di Tiongkok misalnya.
13. Youtuber
Suka mengupload video dan membaginya di YouTube? Anda bisa mencoba
ide bisnis yang satu ini dengan lebih serius. Buatlah video yang viral. Semakin
banyak yang melihat video Anda, maka semakin besar pendapatan yang Anda
dapatkan. Selain itu, ada fitur subscriber. Uang yang kita dapatkan berasal dari
iklan yang otomatis tayang dalam video dan iklan yang akan muncul jika
penonton menekan tombol klik. Saat membuat video, Anda bisa menggunakan
teknologi IT, supaya hasil video lebih jernih dan lebih indah. Beberapa video
populer dan banyak dikunjungi adalah video tutorial, video kocak, dan
rekaman karya pribadi.

E. Tantangan berwirausaha di era digital


Tantangan bisnis di era digital yang perlu anda ketahui:
1. Perkembangan Teknologi
Perkembangan teknologi yang kian pesat seperti pisau bermata dua, di
satu sisi teknologi memudahkan segala kegiatan dan pekerjaan manusia.
Termasuk digunakan untuk memaksimalkan keuntungan bisnis. Di sisi
lain pelaku yang tidak melek teknologi, akan tergilas oleh zaman. Namun
jangan menyerah dengan hal tersebut begitu saja, diperlukan waktu,
tenaga, bahkan dana untuk melakukan promosi bisnis. Hasilnya tidak
perlu diragukan lagi. Bisnis yang dipadukan dengan teknologi dapat
melaju lebih pesat karena mengikuti perkembangan pasar.

2. Arus Informasi
Selain perkembangan teknologi, dampak lain semakin meluasnya
penggunaan internet dikalangan masyarakat adalah derasnya arus
informasi. Ini merupakan sebuah tantangan yang harus dihadapi oleh para
pelaku bisnis di era digital. Semakin banyak informasi yang tersedia,
konsumen pun akan semakin pintar dalam memilih produk yang
dibutuhkan. Artinya pelaku bisnis dihadapkan dengan banyak pesaing.
Jika tidak pandai memanfaatkan situasi, hal ini dapat berdampak buruk
terhadap bisnis. Namun jika anda dapat menggunakan kesempatan ini
untuk mengembangkan bisnis menjadi lebih baik dari yang lain, maka
keuntungan pada bisnis anda akan bertambah.
3. Kompetitor Semakin Banyak
Tanpa teknologi, biasanya bisnis akan berkembang dengan lambat.
Namun dengan dukungan teknologi, ada banyak target yang tercapai dan
kebutuhan konsumen dapat dapat dipenuhi dengan maksimal. Jika bisnis
tidak disertai dengan inovasi yang kreatif, ia tidak dapat bertahan lama di
pasar. Untuk itu, selalu ciptakan inovasi. Ciptakan sesuatu yang unik yang
tidak pernah ditemui sebelumnya, agar dapat menarik perhatian para
konsumen.
4. Serba Cepat
Masyarakat yang hidup di era digital menginginkan sesuatu yang
serba cepat dan praktis. Caranya dengan memanfaatkan teknologi. Jika
anda sebagai pelaku bisnis tidak dapat menandingi kecepatan tersebut,
bisnis anda tidak dapat berjalan dengan baik, bahkan bisa kalah dari
bisnis-bisnis lain yang mampu menggandeng teknologi untuk
perkembangan bisnisnya.
5. Masyarakat Yang Berubah
Masyarakat sekarang berbeda dengan masyarakat pada zaman dahulu.
Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi para pelaku bisnis yaitu
mengemas suatu produk, sehingga fungsinya bukan hanya memuaskan
konsumen, tetapi juga sebagai fungsi tambahan. Perubahan tersebut bisa
dijadikan sebagai peluang bisnis.

BAB III

PENUTUP

A. Simpulan
Kewirausahaan dalam era digital ini sangat banyak sekali jenis usaha
usaha yang ada sehingga para kaum milenial tidak perlu takut dalam
membuka bisnis berbasi digital yang dapat menghasilkan uang,dalam
berwirausaha juga perlu diperhatikan hakikat dalam berwirausaha karena
dengan mengetahu apa saja hakikat dalam berwirausaha pasti kamu
milenial dapat menyadari apa saja yang diperluka dalam berkecimpung
di dunia wirausaha tetapi sebagai generasi yang cerdas ada juga terdapat
tantangan yang ada dalam membuka wirausaha yaitu tantangan yang
bersifat positif dan juga negatif,perlunya pengetahuan tentang itu juga
berdampak kemajuan atau kemundururan dalam membuka usaha di era
digital ini,jadi sebgai generasi milenial harus lebih melek teknologi lagi
agar lebih memahami dengan era digital dan berdagang atau berusaha di
dunia digital yang biasanya lewat media sosial atau tanpa tatap muka.
B. Saran
Penulis berharap semua orang khusunya kaum milenial memahami
tentang pentingnya berwirausaha di era digital dan juga harus tau apa
saja dampak nya dan juga tantangan yang dihadapi,dengan hal itu kaum
milenila tidak perlu takut lagi untuk membuka usaha di era digital ini
karena sudah tau latar belakang era digital tersebut.

DAFTAR PUSTAKA

https://blog.citos.id/tantangan-bisnis-di-era-digital/

https://www.jurnal.id/id/blog/2018-7-tantangan-menjadi-entrepreneur-dalam-
menghadapi-era-globalisasi/

https://youngster.id/news/peluang-dan-tantangan-baru-berwirausaha-di-era-teknologi

http://adesyams.blogspot.com/2009/09/hakekat-kewirausahaan.html?m=1

http://www.sumberpengertian.id/pengertian-wirausaha-menurut-para-ahli

http://armyardiyantoro.blogspot.com/2016/07/kewirausahaan-di-era-digital-dari-
peran.html?m=1

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Milenial

Anda mungkin juga menyukai