Anda di halaman 1dari 30

GEODINAMIKA DAN BENCANA

KUARTER
Bumi adalah planet
yang dinamis, selalu bergerak,
energik dan penuh kekuatan.
Geodinamika Kuarter
• gempa bumi,
• vulkanisme,
• pasang surut muka air laut,
• paparan dan kondisi pantai, pengendapan dan
perubahan garis pantai dan undaknya,
• endapan placer,
• terumbu karang,
• sungai purba, endapan dan undaknya,
• proses eksogenik,
• neotektonik,
• paleoclimate,
• pemanasan global,
• jejak dan perkembangan kehidupan, migrasi
dan evolusi makhluk hidup,
• peninggalan budaya, misalnya candi dan
kerajaan.
Perubahan iklim
• antropogenik
• sistem matahari – bumi

Bukti pemanasan global


•Berkurangnya glasier di Pegunungan Alpen
•Naiknya muka air laut
•Pergeseran zone iklim
Naiknya muka air laut Kuarter
(Mezak Ratag, 2003, vide Danisworo, 2004)

• Pencairan es di kutub.
• Pemuaian air laut karena pemanasan (thermal
expansion).
Terumbu karang dapat menyerap CO2 10 kali
lebih efektif dibandingkan hutan tropis.

Sebanyak 1,3 juta ton CO2 di atmosfer dapat


diserap oleh terumbu karang di perairan
Indonesia seluas 75.000 km2.
(Hantoro, 1999, vide Danisworo, 2004)
Perkiraan durasi Kuarter
• 0,6 juta tahun (Emiliani, 1955).
• 2,4 juta tahun (riset tephra di Chiba, Jepang).
• >4 juta tahun (Savage & Curtis, 1967).
• 1,6 juta tahun (pembalikan
geomagnetik/puncak Normal Olduvai Event).
• 3 – 4 juta tahun (kemunculan manusia di
Afrika).
• 1,8 juta tahun
Durasi 1,8 juta tahun
• KGK IAGI, 1999:
- berimpit dengan awal Normal Olduvai Event;
- batas bawah Jaman Kuarter.

• Konggres INQUA di Aljier, 1952:


- kemunculan – kemusnahan – perubahan
ekstrim beberapa spesies foraminifera;
- setara dengan waktu Sondian & Bantamian
(moluska) dan fauna Kaliglagah & Jetis
(vertebrata)
Manusia merupakan agen perubah
lingkungan geologi yang sangat aktif

• Homo habilis: migrasi dari Afrika ke Asia dan


Eropa.
• Homo sapiens: perkembangan dari Homo
habilis, berumur 0,4 juta tahun yang lalu
hingga sekarang
Manusia purba di Jawa
≥ 5 macam manusia purba
(Von Koenigswald, 1976)

• Trinil, ditemukan oleh Dubois (1891 – 1892)


• Sangiran, ditemukan oleh Von Koenigswald
(1936-1939)
Gerakan Tektonik Kuarter di
Indonesia

a. Gerakan pengangkatan/penurunan bagian-


bagian kerak bumi merupakan gerakan relatif
terhadap muka air laut. Kecepatan
pengangkatan umumnya 0,01 – 0,1 mm/th
selama 200.000 tahun terakhir. Daerah
penurunan umumnya mengelilingi teluk,
sebagai contoh: Teluk Gorontalo, Teluk Bone
b. Perlipatan
Menurut posisi tektoniknya:
• Antiklinoria di cekungan belakang busur (back arc
basin), misalnya di Sumatera Tengah, Sumatera
Selatan.
• Perlipatan yang berasosiasi dengan jalur
subduksi, misalnya perlipatan dataran
Mamberamo.
• Antiklinoria di Cekungan Kutai.
• Proses akresi pada tektonik lempeng, misalnya di
Pantai Timor Selatan
c. Sesar
Sesar mendatar maupun sesar normal (sesar
fundamental).
Sesar Sumatra merupakan sesar yang bergerak 4
– 5 mm/th
Sesar Sumatra (Asikin, 2008)
d. Pelengseran atau Perlipatan
Gravitasi
Contoh: perbukitan sekitar Semarang (Bukit
Gendol)
e. Gerakan-gerakan Lain (Tektonik –
Vulkanik – Seismo Tektonik)
Zone subduksi dan patahan besar di Kepulauan
Indonesia (Asikin, 2008)
Bencana alam
• Merugikan
• Mendadak
• Proses alamiah

Geodinamika Geometeorologi
Gempa Bumi
• Benturan lempeng (penunjaman, patahan,
pergeseran, getaran)
• Vulkanisme
• Sesar, longsoran, amblesan, gelombang
pasang
• Contoh sesar aktif: Sesar Semangko, Palu-Koro
dan Sorong
Letusan Gunungapi

Bahaya primer letusan :


• awan panas/nuee ardente,
• aliran lava,
• hujan batu,
• hujan abu,
• gas beracun.
Bahaya sekunder

• aliran lahar
• longsoran
• gempa bumi vulkanik
• tsunami
Mitigasi Bencana Letusan Gunungapi
• peramalan
• pembuatan peta potensi bencana alam,
• pengendalian aliran:
- menahan material
- memperlambat kecepatan lahar
• pembangunan memperhatikan peta bencana
• diklat kegunungapian
• siap siaga
Banjir

• Pencegahan  Peta Zonasi Bahaya Banjir.

-Musiman
Banjir periodik -Tahunan
-5 tahunan
-100 tahunan
-dll.
Gerakan Tanah
Menengah Dapat terjadi gerakan tanah jika curah hujan di
atas normal, terutama pada daerah yang
berbatasan dengan lembah sungai, gawir,
tebing jalan atau jika lereng mengalami
gangguan.

Tinggi Dapat terjadi gerakan tanah jika curah hujan di


atas normal, sedangkan gerakan tanah lama
dapat aktif kembali.
Potensi gerakan tanah di DIY dan Jateng
(http://pvmbg.bgl.esdm.go.id, 2011)
Erosi

• Sheet erosion
• Rill
• Gulley
• Ravine
• River
MITIGASI BENCANA ALAM

• PENCEGAHAN • PENANGGULANGAN
TUGAS UAS
• Review Geologi mengenai “likuifaksi gempa
palu 2018”
• Maksimal 3 halaman (tidak termasuk cover)

Anda mungkin juga menyukai