Anda di halaman 1dari 25

EDISI 234 .

APRIL 2019

MENGHADIRKAN
INSAN KELAUTAN
DAN PERIKANAN
BERKUALITAS
ISSN 0215-2916

Poros Maritim Kesuburan Perairan Nana Delina


Menguatkan Ekonomi Teluk Pria Laot Perempuan Tangguh
Rakyat Sabang di Bawah Laut

w w w. h u m a s . u n s y i a h . a c . i d
2 XXX IFTITAH 3

Semangat Menggali
Potensi Laut Aceh
Chairil Munawir MT, S.E. M.M.
Kepala Humas Unsyiah

SEJAK DULU, Aceh dikenal memiliki Saat ini, FKP Unsyiah memiliki tiga
potensi perairan dan perikanan yang program studi sarjana, yaitu Ilmu
sangat luas dan besar. Menyadari hal Kelautan, Budidaya Perairan, dan
ini, pada tahun 1997, Prof. Dr. Dayan Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan.
Dawood, MA. yang saat itu menjabat Kehadiran tiga prodi ini diharapkan
sebagai Rektor Unsyiah berinisiatif dapat mewujudkan visi, misi, dan
menghadirkan Fakultas Kelautan dan tujuan fakultas untuk berkontribusi
Perikanan (FKP). Kehadiran fakultas nyata di bidang pendidikan.
ini diharapkan dapat menjawab
tantangan geografis Aceh, sekaligus Tidak hanya mendidik para
memaksimalkan potensi tersebut. mahasiswa, FKP juga ikut serta
berkontribusi sesuai semangat
Namun di tengah perjalanan, tridarma perguruan tinggi. Melalui
Prof. Dayan Dawood meninggal beragam penelitian dan terjun
dunia. Rencana pendirian FKP pun langsung ke tengah masyarakat, FKP
tertunda. Tetapi, semangat ini terus yakin dapat mendorong perekonomian
dilanjutkan para Rektor Unsyiah masyarakat di sektor perikanan.
di era berikutnya. Proses panjang
pun dilalui. Hingga akhirnya, pada Meski tergolong berusia muda, fakultas
rentang tahun 2009 sampai 2014, ini membuktikan jika kehadirannya
impian lama ini terwujud. Fakultas mampu memberikan manfaat bagi
Kelautan dan Perikanan hadir di kesejahteraaan masyarakat. Unsyiah
Unsyiah dan tercatat sebagai fakultas terus berkomitmen membangun Aceh
termuda. lebih baik dari segala segi kehidupan.
Komitmen ini akan terus dijaga dan
Kehadiran FKP disambut baik oleh dikawal dengan menghasilkan lulusan
masyarakat Aceh. Terlebih lagi bagi berkualitas. Termasuk juga lulusan
calon mahasiswa yang memiliki minat Fakultas Kelautan dan Perikanan yang
mengembangkan ilmu di bidang diharapkan dapat memberikan dampak
kelautan dan perikanan. positif bagi peningkatan ekonomi
masyarakat, terutama para nelayan. []

EDISI 230 . DESEMBER 2018 EDISI 234 . APRIL 2019


REDAKSI DAFTAR ISI

IZIN TERBIT STT No. 1138/SK/DITJEN PPG/STT/1987


IFTITAH 3 FAKULTAS 36-37
DITERBITKAN OLEH Humas Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh
PERINTIS Prof. Dr. Abdullah Ali, M.Sc. (alm.); Drs. T. A. Hasan Husin (alm.);
Semangat Menggali FK Unsyiah Serius Atasi Stunting
T. Syarif Alamuddin, Sm. Hk. (alm.) Potensi Laut Aceh di Aceh
PEMBINA Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng. (Rektor Universitas Syiah
Kuala) EDUKASI 6-7 ENGLISH 38-39
PENASIHAT BIDANG REDAKSI Prof. Dr. Ir. Marwan (Wakil Rektor I); Dr. Ir. Alfiansyah Yulianur Poros Maritim Menguatkan Unsyiah and BNN Agree to Build Anti-
BC. (Wakil Rektor III); Dr. Hizir (Wakil Rektor IV)
Ekonomi Rakyat Narcotics Millennial Generation
PENASIHAT BIDANG
ADMINISTRASI & PENGEMBANGAN Dr. Ir. Agussabti, M.Si (Wakil Rektor II)
KETUA PENGARAH Abdul Rochim, S.Sos. M.Pd MAHASISWA 8-9 MUTU 42-43
WARTA UNSYIAH
PEMIMPIN REDAKSI Chairil Munawir MT, S.E. M.M. Edisi 234 . April 2019
Ocean Diving Club Konektivitas Perilaku Insan
WAKIL PEMIMPIN REDAKSI Fajriana, S.E. | Hayatana, S.E. (ODC) Unsyiah: Menjaga Pendidikan dan Optimalisasi Mutu
ISSN 0215-2916
REDAKTUR PELAKSANA Rika Marlia, S.E. M.M.
Tebal Isi 48 Halaman Lingkungan Hingga ke
SEKRETARIS REDAKSI Uswatun Nisa S.I.Kom. M.A.
Dasar laut RELIGIA 40-41
EDITOR Ferhat, S.E. M.M. DITERBITKAN OLEH
PEWARTA Ibnu Syahri Ramadhan, S.E. | Cut Dini Syahrani, S.Si. | Humas Universitas Mesin Waktu dalam Pandangan Islam
Muksalmina, S.Sos.I.
Syiah Kuala FOKUS 10-15
FOTOGRAFER Syahri Afrizal, S.I.Kom. Menghadirkan Insan KABAR 46
LAYOUTER Sayed Jamaluddin TWITTER Kelautan dan Perikanan Rudiantara Ajak Mahasiswa Berantas
@univ_syiahkuala
ADMINISTRASI & KEUANGAN Nadia Ulfa, A.Md. Berkualitas PENGABDIAN 18-19 Hoaks
LOGISTIK Munawar, S.H. YOUTUBE
SIRKULASI Saidi
Unsyiah TV HOPE: Kesetaraan Gender
WEB MASTER Muhammad Iqbal, S.I.Kom. WEBSITE Fakultas Muda dengan antara Wanita dan Laki-Laki Unsyiah Juara Nasional Debat
www.humas.unsyiah.ac.id
Kontribusi Nyata Konstitusi Mahasiswa
FACEBOOK
@univ.syiahkuala.id KREATIF 20-21
Warta Unsyiah mengajak para pembaca untuk mengirim tulisan terbaiknya ke majalah resmi INSTAGRAM PAKAR 16-17 Puisi-puisi Armiya
Unsyiah ini. Silakan kirim tulisan terbaik Anda disertai foto dan biodata diri ke email @univ_syiahkuala Butuh Kerja Sama untuk
warta@unsyiah.ac.id (600-700 kata) EMAIL Memaksimalkan Potensi PROFIL 22-23
warta@unsyiah.ac.id
Laut Nana Delina
Perempuan Tangguh di
Bawah Laut

SAGOE POLEM SEHAT 28-29


Jaga Kesehatan dengan
Manajemen Stres
Warta
PERSPEKTIF 30-31
Menghadirkan Insan Kelautan dan Perikanan Melirik Peran Kampus
Berkualitas Karena Pak Dayan meninggal, akhirnya
kami tercerai-berai. Saya kembali ke dalam Pencapaian TPB/
MIPA. Padahal sebelum berangkat, SDGs
kami sudah buat kontrak bersedia

Polem untuk dipindahkan ke fakultas yang


baru (FKP). RISET 32-34
Laot that luah, bek sampoe eungkot meuhai Prof. Muchlisin Kesuburan Perairan Teluk
Pria Laot Sabang
lage yum meuh
Cover depan: diver_scuba_wallpaper

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


6 EDUKASI EDUKASI 7

(KKP) terus mendorong pertumbuhan


sektor kelautan dan perikanan dengan
berbagai kebijakan. Kebijakan KKP
tersebut dituangkan dalam tiga pilar,
yaitu kedaulatan, keberlanjutan, dan
kesejahteraan. Indonesia harus mandiri
dalam mengelola dan memanfaatkan
sumber daya kelautan dan perikanan.
Hal tersebut dengan memperkuat
kemampuan nasional untuk melakukan
penegakan hukum di laut demi
mewujudkan kedaulatan secara
ekonomi. Langkah ini dilakukan melalui
pengawasan pengelolaan Sumber Daya
Kelautan dan Perikanan (SDKP) dan
sistem perkarantinaan ikan, pengendalian
mutu, keamanan hasil perikanan, dan


keamanan hayati ikan.
Prof. Dr. Rokhmin Dahuri dalam seminar

POROS MARITIM
Selain itu, Indonesia dapat mengadopsi dan diskusi yang diselenggarakan
konsep blue economy dalam mengelola FKP Unsyiah mengatakan, Indonesia
Aceh memiliki garis
MENGUATKAN EKONOMI RAKYAT
dan melindungi sumber daya kelautan memiliki potensi ekonomi kelautan yang
dan perikanan secara bertanggung pantai sepanjang sangat besar, tetapi belum seluruhnya
digarap dengan maksimal. Dalam
1.660 Km dan luas
jawab dengan prinsip ramah lingkungan.
Langkah-langkah itu dilakukan dengan seminar dan diskusi yang bertemakan
wilayah perairan
I
pengelolaan ruang laut, pengelolaan ‘Penguatan Konsep Poros Maritim untuk
ndonesia merupakan negara Pilar pertama adalah membangun kedaulatan maritim merupakan syarat
Kemakmuran Bangsa dan Negara’
kepulauan terbesar di dunia yang kembali budaya maritim Indonesia. mutlak agar Indonesia dapat menjadi hayati laut, keberlanjutan sumber daya
dan usaha budidaya perikanan, serta
laut mencapai tersebut, Rokhmin Dahuri memaparkan
terdiri dari 17.499 pulau dengan luas Pilar kedua berkomitmen menjaga poros maritim dunia.
wilayah perairan 3.257.483 Km persegi. dan mengelola sumber daya laut penguatan daya saing produk hasil 295.370 Km persegi. Indonesia membutuhkan inovasi iptek
kelautan dan perikanan. Kesejahteraan dan manajemen profesional agar
Hal ini membuat Indonesia berpotensi dengan fokus membangun kedaulatan Indonesia memiliki empat dari sembilan
rakyat Indonesia dapat diwujudkan keuunggulan ini dapat ditrasformasikan
menjadi poros maritim dunia yang pangan laut melalui pengembangan choke point yang ada di dunia. Choke
dengan mengelola sumber daya geografis, posisi laut Aceh sangat menjadi keunggulan kompetitif dan
besar, kuat, dan makmur. Selain itu, industri perikanan dan menempatkan point adalah istilah dalam militer yang
kelautan dan perikanan untuk mencapai strategis karena menjadi salah satu pintu menjadi mesin pertumbuhan ekonomi
juga mewujudkan pemerataan ekonomi nelayan sebagai pilar utama. Pilar mengacu pada kondisi geografis suatu
kemakmuran. masuk utama Indonesia serta belahan Indonesia. Terlebih lagi, potensi ekonomi
negara dengan memberdayakan potensi ketiga berkomitmen mengembangkan wilayah yang harus dilalui oleh pasukan
dunia timur, terutama dari India, Timur kelautan Indonesia mampu menyerap
maritim. infrastruktur dan konektifitas maritim dengan cara mengurangi kekuatannya
Sektor perikanan dan hasil laut Indonesia, Tengah, Afrika, hingga wilayah Eropa. begitu banyak lapangan pekerjaan.
dengan membangun tol laut, agar dapat melewati kawasan tersebut.
khususnya di Aceh merupakan salah Hal tersebut tersebut memicu Universitas
Mewujudkan Indonesia sebagai negara pelabuhan laut, logistik, dan industri Empat choke point tersebut adalah Selat
satu sektor yang mampu meningkatkan Syiah Kuala (Unsyiah) membuka Oleh sebab itu, ia berharap semua
poros maritim dunia dapat dimulai dengan perkapalan serta pariwisata maritim. Malaka, Selat Makassar, Selat Sunda, dan
pertumbuhan ekonomi. Kondisi maritim konsentrasi keilmuan bidang kelautan elemen termasuk dunia pendidikan dapat
pembangunan proses maritim dari aspek Pilar keempat mengajak semua mitra Selat Lombok. Keempat selat tersebut
Aceh tergolong cukup potensial. Aceh dan perikanan yang kemudian menjadi memberikan sumbangsih berarti agar
infrastruktur, politik, sosial budaya, Indonesia untuk bekerja sama di bidang sering dijadikan sebagai jalur pelayaran
memiliki garis pantai sepanjang 1.660 Fakultas Kelautan dan Perikanan (FKP). potensi ini dapat digarap dengan baik.
hukum, keamanan, dan ekonomi. Demi kelautan, dan pilar kelima membangun internasional.
Km dan luas wilayah perairan laut Sebab menghadirkan potensi terbaik dan
merealisasikan cita-cita tersebut, terdapat pertahanan maritim. Dari kelima pilar
mencapai 295.370 Km persegi. Secara Pakar Kelautan dan Perikanan Indonesia, saling bekerja sama adalah salah satu
lima pilar konsep maritim. tersebut, pertahanan maritim atau Kementerian Kelautan dan Perikanan
cara memajukan bangsa. []

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


8 MAHASISWA MAHASISWA 9

OCEAN DIVING CLUB (ODC) UNSYIAH: untuk kelestarian dunia bawah laut,”
kata Zainuddin, Ketua ODC Unsyiah, saat
Beberapa kecamatan yang menjadi
fokus ODC dalam program reef check
Tidak semua anggota ODC bisa mengikuti
program reef check ini. Hanya mereka yang

MENJAGA LINGKUNGAN
ditemui Warta Unsyiah beberapa waktu adalah Kecamatan Krueng Raya (Lhok lulus kompetensi yang dapat mengikuti
lalu. Mee, Ahmad Rhangmanyang, Benteng program ini. Pada awal masuk klub,
Inong Bale) dan Kecamatan Peukan semua anggota harus mengikuti diklat

HINGGA KE DASAR LAUT Program rutin yang dilakukan oleh


ODC adalah reef check, yaitu program
pengawasan terumbu karang yang
Bada (Pulau Tuan, Lhok Mata Ie, Lhok
Keutapang, Pulau Bate Timur, Pulau Bate
Barat). Wilayah tersebut merupakan lokasi
selama delapan bulan. Selama itu, mereka
diajarkan bagaimana cara menyelam
sambil melakukan pendataan terumbu
bertujuan mengumpulkan data terumbu tetap pemantauan terumbu karang oleh karang. Lalu mereka diuji kembali melalui
karang. Reef check sendiri merupakan Ocean Diving Club selama beberapa tahun serangkaian tes yang disebut coral test.
program pengawasan terumbu karang terakhir. Setelah dinyatakan lulus coral test, barulah
yang dilakukan secara serentak di seluruh penyelam diizinkan mengikuti reef check.
dunia pada setiap tanggal 22 Oktober. Zainuddin berharap data yang mereka
Reef Check Day ini telah berjalan selama hasilkan tersebut nantinya dapat menjadi Selain reef check, kegiatan lain yang
20 tahun dan ODC yang tergabung dalam bahan pertimbangan pihak pengambil dilakukan ODC Unsyiah adalah transplantasi
Jaringan Kerja Reef Check Indonesia keputusan. Diharapkan kawasan tersebut terumbu karang. Transplantasi terumbu
(JKRI) telah berpartisipasi sejak tahun dapat menjadi kawasan konservasi karang merupakan salah satu teknik
2009. sebagai upaya perlindungan berbagai pelestarian (rehabilitasi) terumbu karang
makhluk bawah laut. yang semakin terdegradasi dengan teknik
Zainuddin memaparkan, biasanya mereka pencangkokan. Transplantasi terumbu
akan mendata jumlah dan kondisi terumbu “Kondisi terumbu karang di beberapa karang mempercepat regenerasi terumbu
karang dan biota yang hampir punah kawasan Aceh Besar semakin rusak. karang yang telah rusak. Selain itu,
di kawasan Aceh Besar. Data tersebut Salah satu penyebabnya adalah berfungsi untuk membangun daerah
kemudian mereka olah dan analisis. pembuangan limbah dan sampah terumbu karang baru yang sebelumnya
Hasilnya dikirim ke reef check Indonesia plastik ke laut yang menghambat proses tidak ada.
untuk dimasukkan ke dalam database pertumbuhan terumbu karang. Jadi
terumbu karang Aceh, Indonesia. Database kami berharap kawasan itu bisa menjadi Berbagai kegiatan tersebut sering kali
tersebut juga bisa diakses oleh publik, kawasan konservasi,” ujar mahasiswa dilakukan ODC dengan menggandeng
sehingga dapat dijadikan referensi untuk Fakultas Kelautan dan Perikanan (FKP) lembaga lain, seperti Dinas Kelautan dan
penelitian atau keperluan lainnya. Unsyah ini. Perikanan, jaringan kerja seperti Flora
Fauna International, serta jaringan dan

A
ngka terumbu karang yang rusak persen dan kategori cukup sebanyak 366 bagi kelestarian terumbu karang di Aceh. lembaga lain yang berhubungan dengan
di lautan Indonesia tergolong site atau 34,3 persen. UKM yang secara khusus bergerak di kelautan dan perikanan.
tinggi. Sementara kehidupan bidang kelestarian pesisir laut, khususnya
laut sangat bergantung pada jumlah Di Aceh sendiri terumbu karang yang di kawasan Aceh ini berusaha melahirkan “Program penggiat lingkungan seperti
terumbu karang. Laporan status karang kondisi baik semakin berkurang. penyelam yang scientist dan intelektual. ini harus terus berlanjut. ODC akan terus
Indonesia tahun 2018 yang diterbitkan Banyaknya sampah serta pembuangan Artinya penyelam yang bukan hanya menggaungkan, agar kita sadar dengan
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia limbah di lautan menjadi penyebab menyelam, tetapi penyelam yang pentingnya menjaga ekosistem laut,”
(LIPI) menyebutkan status terumbu karang terbesar rusaknya terumbu karang. Maka memberikan kontribusi bagi dunia bawah tutup Zainuddin.
dalam kategori sangat baik di Indonesia dari itu, ekosistem terumbu karang harus laut.
hanya 6,56 persen dengan jumlah 70 diperbaiki, ditata, dan diperbaharui. Keseriusan mereka menjaga kelestarian
site. Sementara yang buruk sekitar “Jika penyelam biasa hanya menyelam lingkungan pesisir laut, menjadikan ODC
36,18 persen dengan jumlah 386 site. Unit Kegiatan Mahasiswa Ocean Diving untuk menikmati pemandangan meraih penghargaan di Unsyiah Fair pada
Sementara lainya, diisi dengan kategori Club (UKM ODC) Unsyiah punya caranya bawah laut, kami menyelam dengan tahun 2014 dan 2018 di kategori program
baik dengan jumlah 245 site atau 22,96 sendiri dalam memberikan kontribusi mengaplikasikan ilmu yang kami miliki lingkungan terbaik. []

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


MENGHADIRKAN INSAN KELAUTAN
DAN PERIKANAN BERKUALITAS

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


12 FOKUS FOKUS 13

K “
etersediaan sumber Hal ini dikarenakan prodi ini lebih
daya manusia yang menfokuskan pada pengembangan
berkualitas adalah faktor ilmu dan teknologi kelautan,
penting dalam upaya Sejarah lahirnya sehingga sektor perikanan sedikit
pengelolaan potensi terlupakan.
sumber daya laut dan perikanan. FKP melalui jalan
Apalagi negeri ini memiliki potensi panjang dan berliku. Setelah itu, Rektor Unsyiah
laut yang sangat besar. Luas laut membentuk sebuah koordinat
Indonesia mencapai 5,8 juta Km2
Inisiatif lahirnya (setingkat fakultas) untuk menaungi
dengan garis pantai terpanjang fakultas ini dimulai dua prodi tersebut, yaitu Ilmu
kedua di dunia setelah Kanada yaitu
81.000 Km.
sejak tahun 1997 di Kelautan dan Budidaya Perairan.
Lalu tahun 2011, lahirlah prodi
masa kepemimpinan Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan
Begitu pula dengan Aceh yang
Rektor Unsyiah, (PSP).
merupakan salah satu provinsi di
Indonesia dengan potensi laut dan Prof. Dr. Dayan Semua upaya dan kerja keras untuk
perikanan yang besar. Mantan Dawood. membentuk fakultas akhirnya
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan terwujud. Pada tanggal 17 Januari
Aceh, Dr. Raihanah, M.Si., dalam 2014, Mendikbud mengeluarkan
opininya di Harian Serambi Indonesia mengejutkan civitas Unsyiah. izin pembentukan FKP melalui
menyebutkan, secara geografis Aceh Prof. Dayan Dawood meninggal Surat Keputusan Mendikbud RI No:
sangat strategis. setelah ditembak orang tak dikenal. 3 Tahun 2014. Prof. Adlim, M.Sc
Akibatnya program ini tidak ditunjuk menjadi Dekan FKP
Di wilayah barat selatan, Aceh terkoordinir dengan baik. pertama di Unsyiah.
berhadapan langsung dengan Selat
Malaka. Sementara di wilayah utara “Karena Pak Dayan “Jadi ini benar-benar
dan timur, Aceh berbatasan dengan meninggal, akhirnya proses yang panjang.
perairan Andaman. Garis pantai kami tercerai-berai. Hampir 15 tahun
Aceh mencapai 2.666,27 Km dengan Saya kembali ke kita mengupayakan
luas perairan mencapai 295.370 Km MIPA. Padahal terbentuknya fakultas
Foto istimewa
persegi. Potensi lestari ini diperkirakan sebelum berangkat, ini,” ucap Muchlisin.
mencapai 272,7 ribu ton per tahun. kami sudah buat
Namun, tekad untuk melahirkan Inisiasi dari Prof. Syamsul Rizal yang 23 dosen untuk belajar Marine kontrak bersedia untuk Meski tergolong fakultas
Semua potensi ini memang FKP tidaklah berjalan mudah. selanjutnya ditunjuk sebagai Ketua Science di Universitas Sains Malaya dipindahkan ke fakultas yang termuda di Unsyiah, FKP ternyata
harus dikelola dengan baik agar Dekan FKP Unsyiah, Prof. Dr. Pelaksana Koordinat Kelautan dan (USM), Malaysia. Mereka disiapkan baru (FKP),” ujar Prof. Muchlisin. mendapatkan respon positif
dapat membawa kemakmuran Muchlisin Z.A, S.Pi, M.Sc., bercerita Perikanan yang pertama. untuk menjadi dosen jika FKP dari masyarakat. Dengan semua
bagi masyarakat. Hal inilah yang bahwa sejarah lahirnya FKP ini telah kelak terbentuk. Pada tahun 2003, Meski demikian, tekad untuk keterbatasannya, FKP berhasil
mendorong Universitas Syiah Kuala melalui jalan panjang dan berliku. “Jadi memang sudah ada grand keluarlah izin untuk mendirikan mendirikan fakultas masih tetap memberikan kontribusi berarti bagi
untuk mendirikan Fakultas Kelautan Inisiatif lahirnya fakultas ini telah design untuk membuat FKP sejak prodi Ilmu Kelautan yang kala berlanjut. Tahun 2009, diusulkan masyarakat. Hal ini sesuai dengan
dan Perikanan (FKP). Sebagai dimulai sejak tahun 1997 di masa tahun 1997,” ungkap Muchlisin itu masih bernaung di Fakultas membentuk prodi baru yaitu semangat Prof. Dayan Dawood saat
sebuah perguruan tinggi, Unsyiah kepemimpinan Rektor Unsyiah, kepada Warta Unsyiah di ruang Matematika dan Ilmu Pengetahuan Budidaya Perairan. Mengingat menginisiasi lahirnya fakultas ini.
memiliki tanggung jawab moril Prof. Dr. Dayan Dawood. kerjanya. Alam (FMIPA). kehadiran prodi Ilmu Kelautan belum Kehadiran fakultas FKP diharapkan
untuk mendidik generasi yang cerdas mampu memenuhi kebutuhan mampu menghadirkan insan-
dan berkualitas dalam pengelolaan Di tahun 1998, terbentuklah pusat Lalu pada tahun 2001, Prof. Dayan Namun di tengah perjalanan, tenaga ahli bidang kelautan dan insan kelautan dan perikanan yang
sumber daya laut tersebut. studi bernama Marine Center. Dawood mengirimkan sebanyak terjadilah peristiwa yang perikanan secara menyeluruh. berkualitas. []

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


14 FOKUS FOKUS 15


Oleh sebab itu, FKP terus menguatkan
institusinya agar bisa memberikan
kontribusi yang lebih besar. Dari segi
infrastruktur, saat ini FKP Unsyiah telah Apalagi kalau dilihat
memiliki gedung baru yang mampu rasio jumlah publikasi
mendukung 60-70 persen kinerja FKP.
berbanding dengan
Meski demikian, Muhclisin menilai
jumlah dosen, maka
fakultas ini belum ideal dari sisi struktural.
Idealnya FKP harus memiliki minimal FKP termasuk yang
lima program studi. Selain tiga prodi
yang telah ada, yaitu Ilmu Kelautan,
paling tinggi.
Budi Daya Perairan, dan Pemanfaatan
Sumber Daya Perikanan (PSP). Fakultas
ini membutuhkan dua prodi lain, yaitu Seperti pengakuan dari Muhammad Iqbal
Manajemen Sumber Daya Perairan dan salah satu alumni jurusan Ilmu Kelautan
Pengolahan Hasil Perikanan. FKP Unsyiah angkatan 2010. Awalnya
Iqbal sama sekali tidak menduga bahwa
“Dua prodi ini sangat penting dan hal itu ilmu kelautan itu sangat menarik. Di FKP,
sudah dalam master plan kita. Termasuk ia belajar banyak tentang kimia laut,
dalam visi misi saya saat pencalonan permodelan dasar laut serta arus angin.
menjadi dekan dulu,” ungkapnya.
“Nah, di FKP juga kita diajari renang dan
Sementara dari sisi kurikulum, mahasiswa diving. Itu skill wajib yang harus dimiliki
FKP dirancang untuk menguasai soft skill dan sangat bermanfaat sekali,” ujarnya.
yang dapat menjadi bekal mereka setelah
lulus nanti. Bahkan, Muchlisin berani Dengan ilmu kelautan yang telah
menjamin dengan soft skill yang mereka dimilikinya, Iqbal pun menjadi lebih
miliki, maka setiap alumni FKP terjamin sensitif terkait isu-isu kelautan. Seperti

FAKULTAS MUDA DENGAN Selain itu, FKP juga turut berkontribusi lapangan kerjanya. Atau setidaknya ia ketika kasus paus terdampar di Alue
dalam upaya mengoptimalkan potensi mampu mencukupi kehidupannya sendiri. Naga beberapa waktu lalu. Iqbal mencari
laut dan perikanan di Aceh. Kepakaran tahu penyebabnya yang kemudian ia

KONTRIBUSI NYATA
yang dimiliki oleh beberapa dosen FKP, “Saya yakin tidak ada mahasiswa FKP tuliskan di blognya.
kerap menjadi rujukan atau bahan yang menganggur, pasti mereka dapat
pertimbangan bagi Pemerintah Aceh bekerja. Atau mempekerjakan orang “Selain itu, saya juga berupaya melawan

T
dalam menyusun kebijakan di bidang lain,” tegasnya. hoax di dunia kelautan. Seperti kasus
antangan terbesar Fakultas Meski demikian, FKP Unsyiah berupaya fakultas ini hanya 30 orang. Jauh jika kelautan dan perikanan. rip current atau arus pecah yang sering
Kelautan dan Perikanan memaknai kehadirannya dengan dibandingkan jumlah dosen di fakultas Namun, yang paling menarik adalah dipahami orang secara keliru,” ujarnya.
Universitas Syiah Kuala (FKP memberikan kontribusi positif baik lain. “Misalnya dalam penyusunan tata ruang bagaimana FKP Unsyiah mendidik
Unsyiah) adalah bagaimana di tingkat universitas maupun bagi wilayah pesisir dan mengidentifikasi mahasiswanya untuk lebih terbuka Begitulah perjalanan FKP Unsyiah. Walau
fakultas ini dapat bekerja masyarakat luas. Dekan Fakultas FKP “Apalagi kalau dilihat rasio jumlah potensi migas, kita terlibat di sana. pikirannya terhadap permasalahan perlahan tapi berupaya memaknai
optimal dengan fasilitas yang terbatas. Unsyiah, Prof. Dr. Muchlisin, M.Si., publikasi berbanding dengan jumlah Begitu pula dalam penyusunan kelautan maupun perikanan. Mereka kehadirannya untuk memberikan manfaat
Mengingat FKP adalah salah satu fakultas mencontohkan bagaimana peran FKP dosen, maka FKP termasuk yang paling Pergub, khususnya untuk pengentasan berani menjawab permasalahan tersebut bagi universitas maupun masyarakat luas.
termuda di Unsyiah, sehingga ada banyak cukup signifikan terkait publikasi ilmiah tinggi,” ujarnya. kemiskinan nelayan. Kita sering dimintai sesuai disiplin ilmu yang telah mereka Meski tergolong fakultas muda, FKP telah
hal yang masih dalam tahap penyesuaian. Unsyiah. Padahal jumlah dosen di pendapatnya,” ungkap Muchlisin. tekuni. mampu berkontribusi secara nyata. []

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


16 PAKAR PAKAR 17

Panglima Laot yang fokus menjaga Kelautan dan Perikanan menjadi darat yang di bangun secara
PAKAR KELAUTAN DAN PERIKANAN | Prof. Dr. Syamsul Rizal keberlangsungan dan keberlanjutan salah satu pelopor dalam melahirkan modern. Para dosen dan mahasiswa

Butuh Kerja Sama untuk


kehidupan kelautan dan perikanan di generasi pembangunan kemaritiman dari perguruan tinggi juga dapat
Aceh. di Aceh dan Indonesia. melakukan penelitian dan pendidikan
Di samping itu, dengan panjang bibir di laut.

Memaksimalkan Potensi Laut


Secara geografis apa posisi Aceh pantai yang langsung berbatasan
sangat menguntungkan? dengan laut, Aceh memiliki potensi Jadi dibutuhkan kerja sama
ekonomi yang sangat tinggi di semua pihak agar potensi laut
Secara geografis Provinsi Aceh sangat sektor budidaya laut (aquaculture). kita dapat dieksplorasi lebih baik?
strategis di sektor kelautan. Diapit Jika ini digarap secara serius oleh
oleh Selat Malaka, Samudera Hindia pemerintah, berpotensi ekonomi Jika ketiga elemen, pemerintah,
dan pantai utara yang berbatasan yang sangat tinggi dan mampu masyarakat, dan perguruan tinggi
dengan Laut Andaman, yang secara menyerap tenaga kerja dalam jumlah menjalin kerja sama dengan
scientific tiga wilayah lautan Aceh ini banyak. baik, maka sektor laut kita dapat
perilaku lautnya berbeda. Perilaku dieksplorasi lebih maksimal dengan
laut yang ada di Aceh ini secara Bagaimana dengan peran tetap menjaga keberlangsungan
scientific sangat menarik untuk pemerintah sejauh ini, menurut ekosistem laut. Ini tentu saja
kita pelajari, sehingga ke depannya Anda? dapat meningkatkan pendapatan
dapat di manfaatkan secara ekonomi masyarakat dan daerah. Di
dan sangat menguntungkan untuk Peran pemerintah sebagai pemilik samping itu, juga dapat menjadi
perekonomian Aceh modal dapat membeli kapal-kapal sarana penelitian yang efektif bagi
besar dengan teknologi modern universitas.
Apa yang harus dilakukan untuk melakukan penangkapan Dengan kerja sama dari ketiga
Unsyiah agar manfaat dari dengan daya jelajah yang tinggi. elemen ini, diharapkan hasil laut
potensi laut ini dapat dirasakan Nantinya kapal tersebut juga dapat kita dapat diperoleh lebih maksimal
seluruh masyarakat? berfungsi sebagai patroli keamanan dan tetap menjaganya agar lestari.
laut Indonesia dari pencurian ikan Hasil tangkapan yang melimpah
Kita harus serius dalam melakukan dengan melibatkan anggota TNI AL. dari laut dan hasil budidaya juga
eksplorasi laut dengan melibatkan Selain itu, juga dapat menjadi dapat menumbuhkan industri
kerjasama antara pemerintah, tempat bekerja para nelayan yang perikanan dan kelautan, pariwisata
perguruan tinggi dan peran aktif telah melalui pelatihan-pelatihan. serta meningkatkan pertumbuhan
masyarakat. Unsyiah melalui Fakultas Sehingga nantinya para nelayan ekonomi masyarakat. []
mampu bekerja di industri perikanan

M
enjadi negara kepulauan potensi laut sangat besar, begitu ­­­­­­­Bagaimana Anda melihat potensi
terbesar di dunia juga dengan Aceh. laut Aceh?
merupakan anugerah tak
ternilai bagi Indonesia. Negeri ini Berikut ini, wawancara khusus Warta Provinsi Aceh salah satu kawasan
memiliki 17.500 pulau dengan Unsyiah bersama pakar kelautan yang memiliki sumber daya kelautan
luas perairan 8.8 juta Km² serta dan perikanan Indonesia, Prof. sangat besar dan layak menjadi poros
panjang garis pantai mencapai Dr. Syamsul Rizal, terkait potensi maritim Indonesia di wilayah barat.
100.000 Km. Alasan inilah yang laut Aceh. Beliau juga merupakan Dengan luas kawasan laut mencapai
membuat Indonesia dikenal sebagai guru besar Fakultas Kelautan dan 295 ribu Km² dan panjang garis
negara maritim. Keunggulan ini Perikanan Universitas Syiah Kuala pantai mencapai 2.666 Km. Selain
menjadikan Indonesia memiliki (FKP Unsyiah). itu, Aceh juga memiliki lembaga

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


18 PENGABDIAN PENGABDIAN 19

HOPE: KESETARAAN
GENDER ANTARA WANITA
DAN LAKI-LAKI

Kesan sama juga diucapkan Nuraini, siswi memanfaatkan limbah organik.


SMA Negeri 2 Bandar Bener Meriah, Kegiatan ini juga melibatkan ibu-ibu
“Program HOPE ini dapat memotivasi desa yang tergabung dalam Pembinaan
wanita-wanita Indonesia agar tetap Kesejahteraan Keluarga (PKK) Gampong
berkarier dan membuka wawasan kita Nusa. Selain menjalin silaturahmi,
dalam berbagai bidang agar terciptanya kegiatan ini juga untuk mengasah
kesetaraan gender di Indonesia.” kreativitas.
RATU AISYAH CHAIRUNISA
Mahasiswi Fakultas Ekonomi dan Peserta juga berkesempatan untuk Dalam kegiatan ini juga dibagikan
Bisnis, Unsyiah/
melakukan simulasi debat parlementer penghargaan kepada peserta dengan esai
KL-KL-YES 2014-2015, Ann Arbor,
Michigan (USA) yang difasilitasi oleh klub debat terbaik dan pemenang simulasi debat
Universtias Syiah Kuala. parlementer. Untuk kategori The Best
Essay dan The Most Outstanding Essay
Kamaruzzaman, S.T., L.LM., M.T., serta “Debat selama ini telah menjadi wadah masing-masing diberikan kepada Citra

B
ina Antarbudaya chapter Banda Lhoknga, Aceh Besar. Sebanyak 24 tentang isu kesetaraan gender antara posisi wanita dalam perspektif Islam terciptanya diskursus isu kesetaraan Aulia dan Meutia May Oryza yang berasal
Aceh dan Indonesian YES Alumni pelajar perempuan dari berbagai SMA/ wanita dan laki-laki kepada para pelajar yang disampaikan Ustaz Masrul Aidin bin gender yang eksklusif, terutama di dari MAN Insan Cendekia Aceh Timur.
Association (IYAA), bekerja sederajat se-Aceh mengikuti kemah SMA di Aceh. Ini merupakan isu penting Muhammad Ismy, Lc. tengah sikap masyarakat yang kurang
sama dengan Syiah Kuala University pelatihan tersebut. Mereka mengikuti terlebih lagi jumlah kasus kekerasan welcome terhadap isu tersebut. Oleh Sedangkan untuk kategori The Honorable
Debating Club (UDC) dan Flower Aceh ini setelah melalui tahapan seleksi terhadap perempuan terus bertambah. Menurut Emily G. Abraham selaku karenanya, pendekatan melalui kompetisi Mention Essay diberikan kepada Syarifah
menyelenggarakan kemah pelatihan administrasi dan pengumpulan esai perwakilan Kedutaan Besar Amerika debat, merupakan langkah yang Naila Fitri (SMAN 10 Fajar Harapan)
pemberdayaan perempuan dengan tema secara online. Selama tiga hari pelatihan, peserta Serikat yang ikut hadir, ia merasa strategis untuk menciptakan kesadaran dan Latifanny Yulanar (MAT Daarut
HOPE (Home to Opportunity and Practical disuguhkan dengan materi-materi yang jika acara ini sangat menginspirasi. Ia masyarakat akan pentingnya kesetaraan Tahfiz). Sementara untuk simulasi debat
Equality)”. HOPE merupakan kegiatan yang sebagian disampaikan oleh para pakar. Materi- juga senang diberi kesempatan untuk gender,” ujar Muhammad Iqhrammullah, parlementer dimenangi oleh tim yang
besar didanai oleh American Councils materi tersebut seperti, kiat memulai berjumpa dengan para peserta. selaku pendiri klub. terdiri dari Rawdlatul Jannah (SMAN 10
Kegiatan ini berlangsung selama tiga melalui Program Hibah Alumni YES usaha bisnis yang disampaikan oleh Sri Fajar Harapan), Rana Sulthanah Ridhwan
hari, 8-10 Maret 2019 yang mengambil (YES Alumni Grant) yang diusulkan oleh Ramadhani S.T., konsep dasar gender dan “I was so inspired by all of you! Thank Di akhir kegiatan, peserta diajak (MA Ruhul Islam Anak Bangsa), dan
tempat di kawasan wisata berbasis saya sendiri. Acara ini bertujuan untuk pentingnya keterwakilan wanita dalam you for the opportunity to meet you!” untuk membuat kerajinan tangan Salshabila Nadya (SMA N Modal Bangsa
masyarakat, Gampong Nusa, Kecamatan memberikan pemahaman lebih dalam sistem kepemerintahan oleh Suraiya imbuhnya melalui pesan Instagram. berbagai bentuk hiasan bunga dengan Arun). []

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


20 KREATIF KREATIF 21

Sajak Cinta untuk Bumi Kabar dari Bumi


Aku bukanlah aktivis hebat Dari bahan peledak yang kau tanami Kami harus menarik napas dalam-dalam Namun, mereka luput dari kesadaran
Yang sanggup berkoar layaknya demonstran Dengan maksud memperkaya diri dipersetan ambisi Sembari menahan sesak dan emosi agar tak menghembus Bahwa mereka hanyalah penumpang yang sedang
Tapi aku adalah segelintir korban benci memancing
Yang hanya sanggup protes lewat seuntai tulisan Tolong, kami memohon kepada engkau yang bergelarkan Menumpahkan sumpah serapah berwujud bencana Amarah Tuhan
Tentang sendu tangisan bumi di pelopak bunga tanpa khalifah bumi Kami ingin mengabarkan
senyuman Bertindaklah layaknya manusia yang penuh dengan Sekelumit masalah di muka berdarah ini Mereka memang sedang mengundang bencana
norma manusiawi Tentang manusia yang tak lagi menghargai Melakukan pengeboran dengan serakah tersebab
Dalam jerit sendu berbisik bumi padaku Aku tak ingin ozon kian menipis yang akan menimbulkan Tempat, kebutuhan serta kenyamanan yang telah kami Kilau tambang yang membutakan mata
Tentang hilangnya harum embun di pagi hari cambuk panas matahari beri Melakukan penebangan dan pembakaran secara brutal
Dan lenyapnya aroma menggoda bumi ketika senja Udara yang kau hirup juga akan mengganggu respirasi Di atas tubuh renta ini telah mengundang
menghinggapi karena paru-paru kami juga ikut kau tebangi Hitam pekat udara kematian yang menyesakkan dada
Tapi siapa yang mau peduli, semua seakan acuh akan Dan aku kembali khawatir tentang lenyapnya warisan Mereka tak lagi mencintai tubuh renta kami lantas mati
kondisi untuk anak cucu nanti Engkau bisa melihat kehidupan mereka penuh dengan Melakukan pengeboman di dasar lautan
perselisihan Mereka tak sadar sedang mengundang gelombang pekat
Dalam jeritan yang semakin menjadi Wahai saudaraku penduduk bumi Menginjak-injak tubuh kami dengan angkuh kehitaman
Terdengar parau suaranya kembali berbisik tentang Bisik sendu tangisan bumi kian meratapi Tak sedikitpun berperi Yang siap menyapu rata tanpa pilih siapa dia
petuah rentanya kondisi bumi Mari kita peduli dan instropeksi tentang apa yang melukai Bertolak dari makna seorang khalifah berhati nurani
Dia berpesan; bumi Tubuh kami tak lagi murni
Agar manusia tak menyelaraskan ambisi dengan Tersebab karena ulah kita sendiri Huuuuf … Terjamah oleh tangan-tangan serakah
kesanggupan bumi Yang tak berperan layaknya gelar khalifah yang sudah Kami hanya bisa bernapas pasrah Tubuh kami tak lagi asri
Sayang, anak cucu tak dapat warisan dari kami kita sandangi Ketika dihujani ambisi birahi manusia Dinodai oleh mereka yang tak lagi punya nurani
Memperkosa setiap lekuk tubuh kami Tubuh kami tinggal menunggu mati
Dengar, cobalah peka dan mulai menghargai Wahai bumi tempat kami berpijak kaki Demi kepentingan pemuasan nafsu pribadi
Jangan jadikan tubuh kami bagaikan lautan api yang kau Sungguh indah pesona engkau akan cipta Illahi Tak ada lagi tanah surga untuk negeri ini
bakar seenak hati Berhentilah menjerit untuk menangisi manusia yang tak Mereka tak segan menelanjangi tubuh kami berdalih Lewat kabar ini, kami menegaskan bahwa ini bukan
Air sebagai sumber kehidupan juga kau cemari peduli pembangunan sekadar ancaman, basa-basi, atau bahkan mimpi
Dan yang parahnya lagi lekuk tubuh kami juga ikut kau Karena aku dan seuntai sajak ini Pengeboran, pengeboman, penebangan dan pembakaran Tapi ini akan benar-benar terjadi.
tikam mati Merupakan segelintir penduduk bumi yang masih peduli berdalih pengembangan
Dengan jeritan sendu bisikkan bumi Lagi mengatasnamakan kepentingan rakyat padahal Banda Aceh, 10 Mei 2019
laknat
Banda Aceh, 2 April 2018

ARMIYA
Mahasiswa Pendidikan Bahasa
Indonesia FKIP Unsyiah,
angkatan 2016

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


22 PROFIL PROFIL 23

tuanya pun mendukung. Ditambah menemukan ketenangan. Bahkan,


lagi ada kerabat mereka yang kuliah menyelam telah menjadi tempat
di FKP IPB. Setelah kuliah, Nana pelampiasan perasaannya jika sedang
kemudian bergabung di salah satu marah atau sedih.
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) FKP
Unsyiah yaitu Ocean Diving Club “Di bawah air itu nyaman. Enggak
(ODC). Di mana salah satu syaratnya ada suara berisik. Cuma gelembung
adalah setiap calon anggota harus udara sama ikan. Enggak ada suara
Di bawah air
mendapatkan izin dari orang tua manusia,” ujarnya. itu nyaman.
mereka.
Di ODC, kemampuan menyelam Enggak
“Di ODC itu ada namanya kontrak Nana semakin terasah. Ia pun ada suara
kematian yang harus ditandatangani. berhasil meraih sertifikasi Association
Jadi kalau ada apa-apa sudah ada of Diving School (ADS) yang salah berisik. Cuma
tanda tangan orang tua,” ujarnya. satu syaratnya mampu menyelam di gelembung
kedalaman 50 meter. Lalu seorang
Surat tersebut dihantarkan Nana senior di ODC, mengajaknya untuk udara sama
Nana Delina kepada kedua orang tuanya.
Berbeda dengan keputusan
bergabung menjadi atlet. Sebab di
ODC anggotanya memang tidak
ikan. Enggak
sebelumnya, untuk hal ini ibunya dilatih untuk menjadi atlet, tapi ada suara
Atlet Selam dan Alumni Ilmu Kelautan FKP Unsyiah Angkatan 2010 menentang keras. Sebagai anak,
Nana memahami keputusan ibunya
menjadi saintis.
manusia
Peraih Medali Emas pada PORA XIII dan Sabang Open (2016-2017)
tersebut. Ibu khawatir karena ia Nana menerima tawaran tersebut
seorang perempuan dan dunia selam karena ia merasa tertantang. Karena
menurutnya cukup berisiko. ketekunannya, berbagai prestasi

PEREMPUAN TANGGUH Sementara ayahnya, memberikan


kepercayaan penuh kepada Nana
besar berhasil diraihnya. Di tahun
2015, Nana berhasil meraih medali
perak di Kejuaraan Sabang Open.
“Jadi kalau instrukturnya perempuan
‘kan lebih mudah menarik para

DI BAWAH LAUT untuk menjadi penyelam. Walau Lalu di kejuaraan yang sama pada perempuan untuk terjun ke dunia
ayahnya tidak tahu persis dunia tahun 2016 – 2017, Nana berhasil penyelaman,” ujarnya.
selam itu seperti apa. Maka medali emas berturut-turut. Nana
kepercayaan ini menjadi motivasi juga sukses meraih emas pada PORA Semua pencapaian yang berhasil

N
ana tak pernah mengira Fakultas Kelautan dan Perikanan, acara di sebuah televisi tentang tersendiri bagi Nana. Malang, dua XIII 2018. Nana torehkan, sebenarnya adalah
bahwa akhirnya ia akan Universitas Syiah Kuala. Nana yang dunia laut. Entah mengapa, ia begitu tahun lalu ayahnya telah pergi buah dari keberaniannya untuk
menjadi atlet selam. Sebab sama sekali tidak bisa berenang, antusias saat menyaksikan orang meninggalkannya. Dunia selam telah banyak mengubah keluar dari zona nyaman. Sekalipun
sejak kecil, ia tidak pernah belajar berupaya untuk memberanikan menyelam. Menyaksikan keindahan hidup Nana. Ia yang awalnya terlahir jauh dari air dan sebagai
renang apalagi menyelam. Nana lahir dirinya saat terjun ke air. aneka ragam biota laut langsung di “Ayah enggak tahu apa-apa. Tapi pemalu, kini menjadi lebih terbuka perempuan, itu bukanlah hambatan
di Sigli tepatnya di daerah Rambong, dasar laut. kalau pulang, Ayah senang lihat dalam bersosialisasi. Selam juga karena ia berani mencoba. Wajarlah,
7 April 1992. Ia tumbuh besar di “Karena semester dua kami ada foto-foto atau video Nana nyelam,” telah mendidik Nana menjadi jika akhirnya teman-teman sering
dataran tinggi Gayo, Takengon. mata kuliah renang. Jadi mau gak “Kayaknya keren banget kalau kenangnya. lebih mandiri. Kini, ia diam-diam meledek karena pilihan hidupnya itu.
Praktis hidupnya jauh dari sungai mau wajib renang,” ucapnya. nyelam di antara karang-karang menyimpan satu impian besar dalam
apalagi laut. laut,” ujarnya. Untuk itulah, Nana berupaya untuk hidupnya. Nana ingin menjadi “Banyak yang bilang, wah Nana Si
Ketertarikan Nana pada olah raga membuat orang tuanya bangga. instruktur selam. Alasannya karena Penyelam Tangguh. Saya diam saja,
Sentuhan pertamanya pada dunia air ini sebenarnya sederhana saja. Hal inilah yang memotivasinya Di ODC, Nana serasa menemukan ia ingin olah raga ini diminati banyak saya ambil positifnya saja,” pungkas
selam justru saat ia masuk kuliah di Semua bermula saat ia menyaksikan untuk masuk ke FKP Unsyiah. Orang dirinya. Selama menyelam ia orang termasuk kaum perempuan. Nana. []

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


Universitas Syiah Kuala menjalin kerja sama dengan Kobe University dalam bidang pengembangan pendidikan di kedua universitas tersebut. Kesepakatan ini
ditandatangani oleh Rektor Unsyiah Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng dengan Dekan Fakultas Teknik Kobe University Prof. Dr. Tomiyama Akio di Ruang Mini
Rektor Unsyiah.

Mr. Eng. Yeaser Albakri (Project Manager, Operations Department SFD) dan Mr. Eng. Mohammad Alrashed (The Saudi Fund for Rektor Unsyiah, Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng membuka musyawarah kerja nasional Forum Nasional Sosial Masyarakat
Development) kembali mengunjungi Unsyiah dalam rangka melihat penyelesaian pembangunan 3 gedung fakultas di Unsyiah. (Fornas Sosmas) ke VI BEM se-Indonesia di Gedung AAC Dayan Dawood.

Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Aceh, Ir. Nova Iriansyah, meresmikan Ruang Adnan Ganto
Multimedia Center yang berada di lantai I Perpustakaan Unsyiah. Peresmian ruangan itu
ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Rektor Unsyiah, Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal,
M.Eng dan Dr. HC. Adnan Ganto.

Dosen Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala, Dr. Sulaiman Tripa, SH., MH. merilis 44 buku Sebanyak 26 guru Malaysia yang tergabung dalam Majelis Guru
secara serentak dalam berbagai judul dan genre. Ke-44 buku tersebut diluncurkan oleh Rektor Cemerlang Negeri Perak mengunjungi Unsyiah. Kunjungan ini
disambut oleh Wakil Rektor Unsyiah Bidang Perencanaan, Kerja Sama, Rektor Unsyiah, Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng., berbincang bersama Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Rudiantara
Unsyiah, Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng., dalam acara khusus “Khanduri 44 Buku Baru
Sulaiman Tripa” di Balai Senat Unsyiah. dan Humas, Dr. Hizir, di Balai Senat. usai seminar nasional di Gedung AAC Dayan Dawood.
1.000 Atlet
Bertanding di
Unsyiah Games IV

SEBANYAK 1.000 atlet dari 13 cabang


olahraga utusan seluruh fakultas
di Universitas Syiah Kuala (Unsyiah)
bertanding dalam Unsyiah Games IV, 21-
26 April 2019.

Pekan olahraga mahasiswa antar fakultas


di universitas tersebut dibuka langsung
Rektor Unsyiah, Prof. DR. Ir. Samsul
Rizal M.Eng., di lapangan sepakbola
gelanggang mahasiswa, Darussalam,
Banda Aceh, Minggu (21/4).

Samsul Rizal mengatakan kegiatan


ini dapat meningkatkan prestasi atlet
Unsyiah sekaligus ajang silaturrahmi dan
persaudaraan. Rektor juga memotivasi
para atlet untuk terus berupaya mencapai
prestasi terbaik di berbagai event.

Pembukaan Unsyiah Games IV ini


turut dihadiri Ketua Harian KONI Aceh,
Kamaruddin Abubakar atau Abu
Razak, Wakil Ketua III Bidang Litbang,
Rayuan Sukma diwarnai atraksi beladiri
atlet kempo Aceh dan drumband,
sehingga berlangsung semarak dan
meriah. Sebelumnya Ketua Panitia, Drs
Nasir Ibrahim, mengatakan Unsyiah
Games telah memasuki tahun keempat
penyelenggaraannya. Bahkan, di tahun ini
jumlah peserta meningkat pesat.

Tercatat 13 cabang olahraga yang


dipertandingkan, yaitu atletik, basket, voli,
bulutangkis, catur, futsal, karate, kempo,
pencak silat, petanque, sepak takraw,
tarung derajat dan tenis lapangan. Unsyiah
Games IV sebagai ajang persiapan atlet
Unsyiah menghadapi Pomda dan Pomnas
2019 dan tuan rumah pekan olahraga tiga
negara ASEAN yaitu Indonesia, Malaysia,
Thailand atau IMT-GT 2020. []
28 SEHAT SEHAT 29

Jaga Kesehatan “ Stres bukanlah sebuah penyakit. Tetapi stres yang

dengan Manajemen
berkepanjangan dapat memicu timbulnya penyakit.

Sedangkan perubahan pada kognitif mengalami stres, maka emosional dan dilakukan dengan cara jalan pagi, lari pagi

Stres
(pengetahuan), orang yang mengalami mentalnya pun akan tertekan. minimal dua kali seminggu dan tidak perlu
stres akan menunjukkan penurunan lama-lama yang penting menghasilkan
konsentrasi, perhatian, dan kemunduran Saat terjadi stres respon setiap orang keringat. Setelah itu mandi dengan air
memori. Keadaan ini menyebabkan pastinya berbeda-beda, ada yang tidak hangat untuk memulihkan kebugaran.
kesalahan dalam memecahkan masalah nafsu makan karena cemas, tetapi ada Cara ini dapat mengurangi stres karena
dan penurunan kemampuan dalam juga yang mengakibatkan pola makan pikiran akan lebih tenang dan terasa
merencankan tindakan. yang tidak terkontrol. Makan yang terlalu nyaman setelah melakukan aktifitas fisik.

S
etiap individu pasti pernah banyak bukanlah hal yang tepat untuk
mengalami stress. Stres merupakan Pada individu yang bekerja, stres menghilngkan stres, karena hal ini dapat Stres dapat muncul ketika pikiran
respon alamiah dari tubuh di saat dapat menurunkan minat dan aktivitas mengakibatkan kelebihan berat badan disibukkan oleh beban kerja yang
adanya tekanan. Stres yang dibahas di sini kerja, penurunan energi, tidak masuk dan penurunan sistem imun tubuh. Cara menumpuk, suasana yang kacau,
bukanlah berarti gangguan jiwa. Akan atau terlambat kerja, cenderung yang tepat menghilangkan stres ialah dan tempat yang penuh sesak. Dalam
tetapi, stres tekanan emosional yang mengekspresikan pandangan sinis mengatur pola makan yang disesuaikan kondisi ini diperlukan ketenangan untuk
dialami seseorang karena suatu hal yang terhadap orang lain, dan tidak dengan kebutuhan tubuh. Mengonsumsi menyeimbangkan kerja otak. Untuk
dapat mengancam dirinya. Munculnya bertanggung jawab terhadap pekerjaan buah-buahan segar, sayuran serta variasi mendapatkan ketenangan bisa dilakukan
stres dapat disebabkan oleh beberapa yang diberikan kepadanya. Jika keadaan menu makanan sangat bagus dilakukan dengan cara meditasi. Yoga merupakan
faktor, seperti beban kerja yang terlalu ini berlanjut tanpa adanya pemulihan untuk sesorang yang kehilangan nafsu salah satu cara meditasi yang dilakukan
banyak, kebutuhan ekonomi, kegagalan dapat mengacu terjadinya penyakit. Oleh makan akibat stres. oleh umat Hindu untuk mendapatkan
mencapai tujuan, ketakutan terhadap karena itu, perlu diketahui bagaimana ketenangan. Sedangkan bagi kaum
sesuatu hal, dan sebagainya. cara memanajemen stres agar seseorang Selanjutnya memperhatikan waktu muslim biasanya melakukan dzikir atau
terhindar dari stres. dan istirahat yang cukup. Penggunaan salat malam. Otak yang digunakan terus
Stres bersifat universal. Artinya waktu secara efektif dan efesien dapat menerus dalam bekerja tentunya juga
semua orang dapat merasakan stres. Cara Menghadapi Stres meningkatkan produktifitas kerja, sehingga merasakan kejenuhan. Jika otak terus
Akan tetapi, cara pengungkapannya Stres tidak dapat dihindari, tapi dapat pekerjaan dapat diselesaikan dengan dipaksa dan tidak diberikan waktu untuk
berbeda-berbeda. Sebagian orang Respon terhadap Stres Saat tubuh merasakan adanya stres, dikendalikan dengan cara manajemen cepat dan kelelahan fisik dapat dihindari. istirahat akan muncul stres. Oleh karena
mengungkapkannya dengan cara marah- Beban kerja yang begitu banyak otak akan mengirim suatu pesan stres. Manejemen stres merupakan Dengan demikian waktu yang tersisa itu, ketenangan penting bagi setiap
marah. Tetapi, ada juga yang mencari membuat orang rentan terkena stres. Tak biokimia ke semua sistem tubuh, dan kemampuan seseorang untuk mengatasi dapat di gunakan untuk istirahat. Tubuh manusia. Agar hidup terasa lebih indah
solusi atau cara yang efektif untuk jarang stres dapat memengaruhi kondisi respon tubuh pun akan menunjukkan gangguan mental dan emosional secara membutuhkan istirahat yang cukup untuk dan terhindar dari masalah kehidupan.
menghilangkan stres tersebut. tubuh seseorang. Jika dibiarkan dapat perubahan fisik seperti pernafasan efektif. Tujuannya untuk memperbaiki memperbaiki sel-sel yang rusak sebelum
mengganggu kesehatan. Saat terjadi meningkat, tekanan darah naik, detak kualitas hidup individu agar menjadi digunakan untuk bekerja lagi. Jika tubuh Stres bukanlah sebuah penyakit. Tetapi
stres, perlu diketahui bagaimana tubuh jantung cepat, meningkatnya tegangan lebih baik. Ada beberapa hal yang mendapatkan istirahat yang cukup, stres stres yang berkepanjangan dapat
merespon untuk memberi tanda pada otot dan lainnya. Jika penyebab stres ini perlu dilakukan ketika stres datang akibat beban kerja pun dapat terhindari. memicu timbulnya penyakit. Manajemen
seseorang supaya adanya tindak lanjut tidak segera diatasi maka tubuh akan menghampiri, yaitu kenali apa penyebab stres berfungsi sebagai langkah awal
dalam mengatasi stres tersebut. Respon mengalami tahap perlawanan, berupa stres itu muncul, misalnya beban kerja Hal lainnya yang dapat dilakukan adalah pencegahan diri ke tahap depresi. Oleh
tubuh ketika menghadapi stres dapat kita perubahan emosional yang menunjukkan yang terlalu berat. Setelah itu cari latihan fisik. Latihan fisik seperti olah karena itu, diharapkan setiap individu
amati dari suara yang terdengar gemetar, tanda-tanda seperti keletihan, ketakutan, solusi yang tepat untuk mengatasinya. raga merupakan salah satu cara untuk mampu melakukan manajemen stres
keringat berlebih, cemas, susah tidur, dan ketegangan. Jangan biarkan stres berlarut-larut dalam meningkatkan daya tahan dan kekebalan agar kesehatan dapat dipertahankan
NS. YELLI SUSTARINA, S.KEP
Alumni Fakultas Keperawatan Unsyiah mudah tersinggung, dan sebagainya. tubuh karena semakin lama seseorang fisik maupun mental. Olah raga dapat dengan baik.[]

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


30 PERSPEKTIF PERSPEKTIF 31

Melirik Peran Kampus



Pemerintah Indonesia menyatakan Hatee Rakyat Aceh dapat berkontribusi
kesiapan untuk ikut serta dan terlibat langsung terhadap upaya pencapaian
intensif. Pertimbangannya karena SDGs TPB/SDGs di Indonesia dan khususnya

dalam Pencapaian TPB/SDGs


sangat sejalan dengan tujuan dan sasaran Aceh. Kampus sangat berperan dalam Masalah pendidikan
pembangunan yang sedang dilaksanakan pencapaian TPB/SDGs dan harus bisa
di Indonesia. Komitmen Indonesia terlihat menjadi pusat unggulan di bidang
di Indonesia menjadi
dengan penerbitan legal basis yang keilmuan sesuai dengan kompetensi salah satu yang
kuat, yakni Peraturan Presiden No. 59
Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Tujuan
intinya (core competence).
perlu dibenahi
Pembangunan Berkelanjutan di dalam Diharapkan juga perguruan tinggi mampu dan memerlukan
setiap Kebijakan Rencana dan Program untuk mengidentifikasi seluruh aktivitas
pembangunan
(KRP). Setiap Rencana Pembangunan kampus yang sudah sejalan dengan TPB/
Jangka Menengah Nasional (RPJMN) SDGs termasuk pengarusutamaan TPB/ berkelanjutan.
selalu diarahkan ke tujuan SDGs tersebut. SDGs dalam kurikulum dan mata kuliah.
Pengarusutamaan TPB/SDGs dalam Selain itu, juga mengembangkan kapasitas
RPJMN, RPJMD, hingga RPJMK, bertujuan internal kampus, dan membangun Sebagai bentuk bukti bahwa perguruan
agar SDGs dapat diimplementasikan pada rasa kepemilikan terhadap TPB/SDGs, tinggi memiliki peran yang sangat
tingkatan pusat dan daerah. identifikasi prioritas, peluang, dan gaps penting dalam keberhasilan pencapaian
dalam pelaksanaan TPB/SDGs, serta SDGs di Aceh, Unsyiah seharusnya segera
Dalam perjalanan mencapai tujuan TPB/ memastikan internalisasi TPB/SDGs ke membentuk sebuah wadah think thank,
SDGs yang meliputi pembangunan dalam strategi, kebijakan, dan rencana yaitu pusat studi tentang SDGs atau SDGs
manusia, ekonomi, dan lingkungan, kerja universitas dapat terus berjalan dan Reseach Centre (SRC). SRC dibangun
Indonesia menghadapi sejumlah ditingkatkan. untuk membuat sebuah studi mengenai
tantangan. Di bidang sosial ekonomi, SDGs yang nantinya akan menghasilkan
sejumlah isu penting terkait TPB/SDGs Pendidikan Berkualitas, Penelitian, rekomendasi kebijakan pada pemerintah
di antaranya pertumbuhan ekonomi, dan Pengabdian daerah. Aktivitas di pusat studi ini akan
gejala deindustrialisasi, diversifikasi Salah satu target penting dalam SDGs yaitu diisi dengan kajian independen, kerja
ekonomi, hingga cara penurunan tingkat quality education atau kualitas pendidikan. sama penelitian dan publikasi, seminar,

S
etelah berakhirnya periode ke arah pembangunan berkelanjutan, global, maka SDGs mempunyai 17 kemiskinan, tingkat pengangguran, Masalah pendidikan di Indonesia menjadi dan pelatihan.
program Millennium Development yaitu sosial, ekonomi dan lingkungan tujuan dengan 169 capaian yang terukur akses terhadap layanan kesehatan dan salah satu yang perlu dibenahi dan
Goals (MDGs) pada tahun 2015, hidup. SDGs dilaksanakan dengan dan tenggat yang telah ditentukan pendidikan berkualitas. memerlukan pembangunan berkelanjutan. SRC juga dapat menjadi mitra
sebanyak 193 kepala negara kembali prinsip-prinsip universal, integrasi, dan oleh PBB sebagai agenda dunia Indonesia membutuhkan pembenahan pemerintah dalam melakukan
hadir di Sidang Umum PBB. Sidang inklusif untuk meyakinkan bahwa tidak pembangunan untuk kemaslahatan Untuk mencapai Tujuan Pembangunan kualitas pendidikan untuk menjadi negara pendampingan proses penyusunan
yang berlangsung pada 25 September akan ada seorang pun yang terlewatkan manusia dan planet bumi. Keikutsertaan Berkelanjutan (TPB) dengan efektif dan yang maju serta menciptakan Indonesia dokumen perencanaan misalnya RPJMD
2015 ini, mendeklarasikan agenda atau no-one left behind. Indonesia dalam deklarasi ini bernilai efisien, Indonesia mengedepankan Hebat yang gemilang sesuai cita-cita dan RPJMK. Ini sangat penting dilakukan
pembangunan global baru yang dikenal penting dan strategis. Sebab SDGs prinsip pelaksanaan dengan inklusivitas. bangsa Indonesia dari masa ke masa. untuk memastikan bahwa TPB benar-
dengan Sustainable Development Jika sebelumnya MDGs memiliki delapan sangat relevan dengan situasi dan Prinsip ini melibatkan unsur pemerintah benar telah terintegrasi dalam kebijakan
Goals (SDGs). Agenda pembangunan tujuan yang ingin dicapai masyarakat kondisi Indonesia. maupun nonpemerintah, seperti pelaku Adapun peran penelitian adalah rencana dan program (KRP). Selain itu,
global ini untuk Tujuan Pembangunan usaha, filantropi, organisasi masyarakat, menghasilkan rekomendasi kebijakan SRC dapat melakukan pemantauan dan
Berkelanjutan (TPB) yang dimulai sejak juga akademisi dan perguruan tinggi agar berbasis riset serta menghasilkan inovasi evaluasi untuk memonitor perkembangan
periode 2016 hingga 2030. semakin banyak masyarakat yang terlibat. dan strategi; memonitor kemajuan dan pencapaian indikator dalam masing-
ANWAR DELI pencapaian SDGs secara independen; masing tujuan TPB/SDGs, serta memberi
Dosen Prodi Agribisnis
SDGs adalah kelanjutan dari MDGs, Peran Perguruan Tinggi mengutamakan SDGs dalam penelitian rekomendasi dalam penyusunan Rencana
Universitas Syiah Kuala (Unsyiah)
sebuah agenda pembangunan global Tridarma Perguruan Tinggi Universitas dan kebijakan; serta memfasilitasi dialog Aksi Daerah (RAD) TPB/SDGs dan
yang cakupannya mendorong perubahan Syiah Kuala (Unsyiah) sebagai Jantong antar pemangku kepentingan. sebagainya. []

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


32 RISET RISET 33


Kandungan klorofil yang dimiliki Laot sangat jarang ditemukan. Oleh
oleh fitoplankton memungkinkan karena itu, Agustina et.al. (2017)
organisme renik ini melakukan melakukan kajian tentang status
fotosintesis dan menghasilkan klorofil-a di perairan Teluk Pria Laot, Teluk Pria Laot
senyawaan karbon (CxHyOz) sebagai
sumber energi bagi trofik level di
Sabang.
merupakan
atasnya. Pengambilan sampel air dilakukan perairan di
Selain korofil, intensitas cahaya
dengan cara horizontal kemudian
dimasukkan ke dalam botol sampel
Pulau Sabang
matahari dan ketersediaan nutrient gelap dan disimpan dalam coolbox. yang banyak
(nitrat), seperti nitrogen, fosfor, dan
silica, juga memengaruhi kelimpahan
Prosedur analisis dilakukan dengan
menyaring air sampel sebanyak 1
dimanfaatkan oleh
fitoplankton di suatu perairan. Para liter menggunakan kertas saring masyarakat untuk
ahli kimia laut berpendapat bahwa Whattman GF/C 42 µm dengan
memancing.
pemetaan kelimpahan fitoplankton bantuan vakum pump. Kertas
dan klorofil-a di suatu perairan saring yang mengandung klorofil-a
dapat dijadikan referensi penentuan dibungkus dengan aluminium metode lapang padang. Sampel
daerah penangkapan ikan yang foil dan disimpan dalam freezer diteteskan di atas kaca preparat
potensial atau penentuan kebijakan dengan suhu 4° C hingga tahapan kemudian diamati untuk menghitung
pengelolaan perikanan tangkap. berikutnya. jumlah fitoplankton yang ditemukan.
Penentuan kelimpahan fitoplankton
Teluk Pria Laot merupakan perairan Kertas saring yang mengandung dilakukan dengan metode APHA dan
di Pulau Sabang yang banyak residu klorofil-a diekstrasi identifikasi dilakukan menggunakan
dimanfaatkan oleh masyarakat menggunakan aseton 90 persen buku identifikasi plankton Plankton

KESUBURAN PERAIRAN untuk memancing. Kapal-kapal


nelayan yang tertambat di teluk
sebanyak 10 ml dengan cara digerus.
Sampel yang telah dihaluskan
(Suthers dan Rissiks, 2009) dan
Identifying Marine Phytoplankton

TELUK PRIA LAOT SABANG


menunjukkan bahwa daerah ini diinkubasi pada suhu 4° C selama 1 (Hasle et.al., 1997).
merupakan daerah penangkapan jam. Sampel kemudian dianalisis dan
ikan yang potensial. Akan tetapi, dibaca penyerapannya menggunakan Pengukuran konsentasi
ketersediaan informasi tentang spektrofotometer UV-Vis dengan klorofil-a dilakukan dengan

K
ekayaan alam bahari Indonesia dapat ditentukan berdasarkan hara makro seperti nitrogen (N), tingkat kesuburan perairan Teluk Pria panjang gelombang 630 nm, 645 nm, metode spektrofotometri. Hasil
sudah tidak diragukan lagi. konsentrasi klorofil-a yang tersedia. fosfor (P) dan silica (Si) untuk 665 nm dan 750 nm. Pengambilan yang diperoleh dari kajian ini
Sebagai negara kepulauan, Klorofil-a merupakan pigmen yang proses fisiologi dan reaksi biokimia fitoplankton dilakukan dengan cara menunjukkan bahwa Perairan
Indonesia dikenal memiliki terkandung dalam fitoplankton dan organisme tersebut. metode penyaringan. Sebanyak 100 Teluk Pria Laot memiliki
keanerakaragaman hayati bawah laut memegang peran penting pada ml air sampel disaring menggunakan kelimpahan fitoplankton berkisar
yang melimpah. Salah satunya adalah proses fotosintesis. Konsentrasi Fitoplankton yang bertindak sebagai plankton net ukuran no.25. Hasil dari antara 3539,4-8687,3 ind/L dan
sumber perikanan. Tetapi, penelitian klorofil-a dipengaruhi oleh kondisi produsen utama dalam rantai penyaringan tersebut dimasukkan ke konsentrasi klorofil-a berkisar
terkait faktor yang memengaruhi perairan yang akan menentukan makanan di perairan memengaruhi dalam botol berukuran 100 ml dan 0,02-1,70 µg/L. Kedua parameter
sektor perikanan masih sangat minim kemampuan fitoplankton untuk organisme lainnya pada trofik kemudian ditambahkan 2-3 tetes ini menunjukkan hubungan yang
dilakukan terutama di perairan ujung bertahan hidup dan melakukan level lebih tinggi, di antaranya formalin 4 persen. erat dengan intensitas cahaya
Pulau Sumatra. proses fotosintesis. Millero dan ikan. Fitoplankton memegang SRI AGUSTINA, M.S matahari dimana nilai tertinggi dari
Dosen Program Studi Ilmu Kelautan,
Sohn (1992) menyebutkan bahwa peranan penting pada siklus Pengamatan plankton dilakukan kedua parameter tersebut tercapai
Fakultas Kelautan dan Perikanan
Tingkat kesuburan suatu perairan fitoplankton memerlukan unsur transfer energi yang terjadi di laut. Unsyiah menggunakan mikroskop dengan saat intensitas cahaya matahari

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


34 RISET XXX 35

juga tinggi. Berbanding terbalik oleh arus panas memiliki sedikit tidak selalu berkorelasi dengan
dengan intensitas cahaya matahari, kandungan nutrient dan rendah kelimpahan fitoplakton. Di antara
konsentrasi nutrient ditemukan produktivitas primer sehingga faktor tersebut seperti kandungan
terendah. Beberapa pendapat ahli daerah ini sering juga disebut gurun klorofil-a pada setiap jenis
mengatakan bahwa berkurangnya lautan. Namun, keadaan ini tidak fitoplakton berbeda dan adanya sel
konsentrasi nitrat ketika konsentrasi menunjukkan bahwa perairan plankton yang sangat kecil yang
klorofil-a tinggi disebabkan pada daerah khatulistiwa juga tidak tertangkap dengan jarring
karena fitoplankton secara aktif miskin sumber daya perikanan. plankton yang digunakan sehingga
memanfaatkan nitrat untuk Penangkapan tuna tertinggi tidak semua sel fitoplankton
mendukung proses fotosintesis. dilaporkan berada daerah oligotrofik terkuantifikasi.
(Lehodey et.al., 1997).
Berdasarkan nilai-nilai ini, perairan Penelitian dan kajian-kajian terhadap
Teluk Pria Laot Sabang dikategorikan Fitoplankton merupakan organisme topik kesuburan perairan perlu terus
sebagai daerah Oligotrofik, perairan yang mengandung dilanjutkan dan dikembangkan agar
yaitu daerah yang sangat sedikit klorofil-a sehingga nilai konsentrasi data-data tingkat kesuburan perairan
kandungan nutrient dan sangat kecil klorofil-a sering dikaitkan dengan di Provinsi Aceh tersedia baik secara
produktivitas mikroorganismenya. pengaruh kelimpahan fitoplakton. spasial maupun temporal untuk
Secara umum, perairan yang terletak Namun, ada beberapa faktor yang mendukung pengelolaan perikanan
pada lintang khatulistiwa dan dilalui menyebabkan konsentrasi klorofil-a yang berkelanjutan. []

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


36 FAKULTAS FAKULTAS 37

dengan semangat Pemerintah Indonesia terseleksi dengan kompetensi tertinggi Menurut Maimun, Kabupaten Pidie
yang ingin menyelesaikan kasus stunting setiap tahunnya. dipilih karena Pidie merupakan salah satu
secara nasional. Menurut Nila, stunting kabupaten di Provinsi Aceh yang memiliki
bila tidak dicegah dapat mengakibatkan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas angka stunting sangat tinggi. Angka
hilangnya kualitas dan produktifitas, Syiah Kuala Prof. Dr. dr. Maimun Syukri, stunting di kabupaten ini mencapai
sehingga menjadi ancaman bagi generasi Sp.PD KGH mengatakan, FK Unsyiah 11.000 balita dan menduduki urutan
Indonesia di masa depan. Untuk itu, sangat serius dalam meminimalisir kedua di Aceh. Dari 730 desa di Pidie,
dibutuhkan kerja keras bersama untuk angka stunting di Indonesia, khususnya 10 desa di lima kecamatan masih sangat 
menyelesaikan masalah ini, termasuk Aceh. Saat ini, FK Unsyiah juga sedang rawan dengan angka kematian bayi
dengan mengoptimalkan pola asuh anak, menjalankan program terkait stunting, akibat gizi buruk, serta stunting
pola makan, serta pembenahan sanitasi yaitu menjadi pendamping Kabupaten
dan air bersih. Ia juga mengajak tenaga Pidie selama enam bulan untuk “Salah satu peran nyata dari FK Unsyiah
kesehatan untuk selalu melayani serta menurunkan angka stunting di Pidie. dalam menurunkan angka stunting ini
aktif mendampingi masyarakat agar Program ini dijalankan melalui kerja sama adalah dengan mendampingi Kabupaten
dapat menerapkan hidup sehat. antara Fakultas Kedokteran Unsyiah dan Pidie untuk menekan angka stunting di
Kabupaten Pidie dengan dukungan dari sana,” kata Maimun.
“Tenaga kesehatan harus terus Kemenkes RI.
meningkatkan kompetensi diri agar Program yang sudah dimulai sejak April


handal dan mampu melayani masyarakat 2019 ini dijalankan oleh sejumlah
dengan baik,” ujarnya. tim dari FK Unsyiah yang terdiri dari
dosen dan mahasiswa kedokteran
Rektor Unsyiah, Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, Tenaga kesehatan Unsyiah. Nantinya mereka akan fokus

FK UNSYIAH SERIUS
M.Eng. sepakat masalah stunting ini harus terus mendampingi 10 desa di 5 kecamatan
menjadi pekerjaan rumah bagi semua di Pidie, yaitu Kecamatan Tiro, Tangse,
pihak. Fakultas Kedokteran merupakan
meningkatkan Simpang Tiga, Kembang Tanjong,

ATASI STUNTING DI ACEH


ujung tombak dari permasalahan ini. kompetensi diri agar dan Mutiara Timur. Maimun berharap
Samsul yakin lulusan dari FK Unsyiah
handal dan mampu program pendampingan ini dapat
akan mampu menjawab semua dimanfaatkan oleh petugas kesehatan di
permasalahan ini. Apalagi alumni FK melayani masyarakat Pidie dan juga masyarakat Pidie secara
“Seiring perkembangan zaman, masalah kesehatan di masyarakat pun terus berkembang pesat, ini menuntut Unsyiah berasal dari mahasiswa yang dengan baik. luas.
kami untuk lebih jeli menangkap serta menjawab masalah yang menggelisahkan masyarakat kita”
“Sasaran utama kami adalah
Prof. Dr. dr. Maimun Syukri, Sp.PD. KGH., Dekan Fakultas Kedokteran Unsyiah
terbentuknya satuan petugas gizi di
setiap daerah yang angka stuntingnya

S
tunting adalah salah satu usianya. Penyebab utama stunting adalah Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek, Sp.M tinggi di Pidie. Karena itu pemahaman
masalah kesehatan yang banyak kekurangan gizi kronis sejak bayi dalam (K) ketika memberikan orasi ilmiah tentang gizi anak ini harus didalami
terjadi di Indonesia, dan sangat kandungan hingga masa awal anak dalam Sidang Terbuka Dies Natalis FK secara detail oleh petugas kesehatan di
menghebohkan belakangan ini. lahir yang biasanya tampak setelah anak Unsyiah ke-37 di Aula Multi Purpose sana. Di ranah inilah FK Unsyiah akan
Stunting sendiri merupakan masalah berusia 2 tahun. FMIPA Unsyiah, Sabtu (27/4). Isu stunting berperan”, tutup Maimun.
kurang gizi kronis yang disebabkan menjadi menjadi pembahasan utama Nila
oleh kurangnya asupan gizi dalam Stunting tidak hanya menggelisahkan di samping penyakit-penyakit lain. Pidie adalah kabupaten pertama yang
waktu yang cukup lama. Hal ini dapat orang tua dari sang anak, tapi juga akan FK Unsyiah dampingi. Jika program
mengakibatkan gangguan pertumbuhan menjadi masalah besar bagi Indonesia. Dalam orasinya, Nila mengapresiasi pendampingan ini berhasil, FK Unsyiah
pada anak yakni tinggi badan anak lebih Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Pemerintah Aceh yang serius akan melanjutkan program ini di
rendah atau pendek (kerdil) dari standar Kesehatan (Menkes) Republik Indonesia, menyelesaikan kasus stunting. Ini sejalan kabupaten lain di Aceh. []

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


38 ENGLISH ENGLISH 39

Unsyiah and BNN


Agree to Build Anti-Narcotics
Millennial Generation
l Cut Ruhul Muthmainnah

S
yiah Kuala University through community services. It is There are 803 types of NPS in the
(Unsyiah) and the National hoped that in the future service world. Currently, 74 types of NPS
Cut Ruhul Muthmainnah
Narcotics Agency (BNN) program, Unsyiah will emphasize exist and circulate in Indonesia.
Education Background of Republic Indonesia the community about the threats On the other hand, the threat of
2012-2017 : Aquaculture Department of
has committed to build anti- and dangers of drugs, and provide cybercrime in the process of buying
Marine and Fisheries Faculty,
Unsyiah drug millennial generation. This guidance to the community to avoid and selling drugs is also increasingly
2017-2017 : Postgraduate student of commitment initiated from a direct drugs. prevalent. There are three ways
Syiah Kuala University
invitation from the chief Comr. dealers sell drugs on the internet,
Non Formal Education and Gen of National Narcotics Agency, Unsyiah rector, Prof. Dr. Ir. first is on surface web markets that
Seminar Background
Heru Winarko, to all components at Samsul Rizal, M.Eng said that are done through social media and
2019 : The 2nd National Seminar and
Discussion of Maritime Axis Unsyiah while giving a public lecture preventing young generation from websites. The second is a deep
2018 : Training on writing scientific on the theme of building an anti- drug abuse is a big challenge. web market. It is the circulation
papers drug millennial generation in MIPA Furthermore, he added, the fact carried out through hidden internet
2015 : International Seminar, Workshop Faculty Hall, Unsyiah on April 11, shows that the number of drug networks that are difficult to
and Advocacy of National
Fisheries entitle “World Attention 2019. users among teenagers increases trace. The last is cryptomarket, the
to The Eradiction of Illegal Fishing continuously every year. Even in transactions using crypto-currency
in Indonesia”
Based on existing data, Aceh is one some places, drugs have spread with hidden identities.
2015 : Regional Seminar of “Youth
for Nature” of the provinces that has many cases to pre-adolescent. Seeing this
2013 : The 3rd Annual International
of drug trafficking and use, while phenomenon, Unsyiah is ready to Heru said that to eradicate drugs,
Conference in conjunction rehabilitation sites in Aceh are still participate in the eradication of BBN has also proposed a program
with The 2nd International
Conference on Multidisciplinary minimal. Drug is a social problem for drugs. Unsyiah will ready to work called Prevention and Eradication
Research the nation, including government, with any party to combat drug of Drug Abuse and Illicit Circulation
2013 : Training of “Public Speaking and intellectuals, society, and the cases. Thus, the first thing Unsyiah (P4GN) through three main
Presentation Skills Training” Batch 5
2012 : National Seminar of “the future of business. All these elements must does is strictly keep all students efforts: prevention, eradication
eradicating corruption Indonesia” have commitment and participation clean from the world of drugs. and rehabilitation. The National
Working Experience in the prevention and eradication of Narcotics Agency is also committed
2018-now : Fisheries Extension Worker at drug abuse and illicit trafficking. The threat of drug development to giving sanctions as heavy as
Ministry of Maritime Affairs and
Fisheries
is getting worse. The drugs found possible specifically for drug dealers.
One thing Unsyiah can do in spread widely in 2019 are New While the users will be jailed and
2013-2017 : Tutor of UP3BI Unsyiah
participating this program is Psychoactive Substances (NPS). rehabilitated. []

EDISI 233
234 . MARET
APRIL 2019
2019 EDISI 234 . APRIL 2019
40 MUTU MUTU 41

Konektivitas Perilaku Insan


perguruan tinggi menentukan kebijakan Secara umum kita menyatakan sikap sama organisasi akan melakukan evaluasi
dan memiliki otonomi dalam mengelola dengan perilaku, nyatanya tidak. Sikap berapa banyak indikator mutu yang
pendidikan sebagai bentuk implementasi tidak selamanya sejalan dengan perilaku mendukung kegiatan masyarakat

Pendidikan dan Optimalisasi Mutu otonomi perguruan tinggi. Terkait hal


tersebut, Kementerian Riset, Teknologi,
dan Pendidikan Tinggi sepatutnya
mengikuti standar mutu. Meskipun standar
mutu secara kognitif dipandang positif,
tetapi belum tentu akan dilaksanakan
organisasi dalam kegiatannya. Dan proses
belajar dari indikator inilah yang akan
menjadi stimulus bagi perilaku untuk
mengeluarkan peraturan tentang SPMI secara serentak oleh masyarakat muncul didalam diri pribadi masyarakat
(Sistem Penjaminan Mutu Internal) dalam organisasinya. Hal ini mengingat akan organisasi perguruan tinggi, begitu juga
rangka penyusunan standar mutu baik merubah perilaku dan situasi nyaman yang sebaliknya.
berbasis akademik, vokasi maupun ada dalam organisasi saat ini.
profesi. Perencanaan dan pengembangan
Mutu harus berhadapan dengan strategi implementasi mutu yang telah
Dengan demikian otonomi ini dapat keyakinan masyarakat organisasinya saat disusun dengan mengaju pada SPMI
menjadi sebuah ruang besar yang dapat ini. Anggapan bahwa mutu melekat (PPEPP) menjadi kebutuhan mendasar.
diisi oleh perguruan tinggi sesuai dengan dengan perilaku belum sepenuhnya Keputusan mengimplementasikan
jati diri, visi dan misi yang mengacu diyakini dan dipastikan akan dijalankan mutu oleh perguruan tinggi kepada
pada mekanisme SPMI yaitu Penetapan, oleh masyarakat organisasi. Sebab mutu masyarakat organisasi adalah proses yang
Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian, dan menjadi tulisan yang indah di atas kertas komplek karena mencakup berbagai
Peningkatan (PPEPP). serta menjadi pelengkap dalam sebuah aktifitas, peran, dan keterlibatan setiap
dokumen administrasi perguruan tinggi. unsur. Harus diingat bahwa masyarakat
Penerapan kebijakan mutu secara Faktor lain adalah mutu tidak muncul organisasi memunculkan perilaku mutu
mutlak untuk diimplementasikan kepada dalam perilaku, karena masih dihadapkan berdasarkan hirarki proses penerapannya.
seluruh perguruan tinggi di Indonesia pada kendala ketersediaan fasilitas
akan disambut baik karena tidak pendukung mutu itu sendiri, seperti Tujuan utama SPMI adalah
lagi dibatasi dan tanggung jawab di fasilitas fisik pelengkap pengajaran, menumbuhkembangkan budaya mutu
tangan institusi masing-masing. Tetapi, pelengkap IT, lingkungan fisik, dan secara sistemik dan berkelanjutan
dalam menjalankan kebijakan mutu sumberdaya manusia yang belum dengan luaran berupa akreditasi
harus memiliki standar yang berfungsi sepenuhnya seiring sejalan. (SPME). Upaya implementasi mutu
untuk meminimalisir pelanggaran ini membutuhkan konsistensi dari

P
endidikan menjadi pondasi serta ketidakteraturan guna mencapai Akhirnya implementasi mutu sebatas pengambil kebijakan dan stakeholder
kualitas sumber daya manusia. kesesuaian penyelenggaraan pendidikan sikap positif saja dan belum menjadi agar sikap terhadap mutu dapat
Berkaitan dengan hal tersebut, Mirza, S.Psi, M.Si. tinggi. perilaku berdasarkan mutu atau terwujud menjadi perilaku mutu yang
Anggota Pusat Audit dan Pembinaan hanya bersifat temporer. Dalam teori terstandar. Perguruan tinggi harus
pemerintah selaku pengambil kebijakan
Akreditasi LP3M Unsyiah/
mencari dan memformulasikan model Dosen Fakultas Kedokteran Meski dapat menentukan sendiri, sosiocultural masyarakat organisasi, mendorong dan mengawal PPEPP secara
serta aturan yang paling tepat dalam tidak selamanya implementasi mutu munculnya perilaku karena faktor belajar berkelanjutan, agar muncul keyakinan
menjalankan pendidikan di Indonesia. itu akan diterima. Mengingat mutu dari lingkungan atau sosial. Di mana yang berujung pada terciptanya
Pemerintah menerbitkan aturan secara akan berhadapan dengan kebiasaan masyarakat organisasi akan belajar budaya mutu dalam penyelenggaraan
umum yang diimplentasikan kepada Institusi pendidikan adalah tempat keleluasaan atau kewenangan dalam umum (status quo) yang sudah lazim apakah implementasi mutu didukung pendidikan tinggi sebagai pengembang
seluruh institusi pendidikan di seluruh pengembangan pengetahuan dan pelaksanaan pendidikan atau lebih dikenal dilaksanakan oleh masyarakat organisasi dengan ketersediaan fasilitas atau tidak. ilmu pengetahuan dan teknologi.
Indonesia. Dalam pelaksanaannya, penyelenggaraan kegiatan pendidikan dengan “otonomi perguruan tinggi”. di dalamnya. Untuk itu, diperlukan Jika tidak, maka perilaku mutu akan Institusi pendidikan bertanggung
institusi pendidikanlah yang paling berat yang memiliki keunikan tersendiri perubahan sikap dari internal. Mengapa kembali pada perilaku awalnya (krisis jawab dalam melahirkan sumber daya
merasakan dan melaksanakan aturan berdasarkan keragaman visi dan Hal ini sebagaimana diatur dalam sikap? Karena sikap adalah evaluasi kepercayaan). manusia yang berkualitas serta handal,
tersebut. Mengingat tidak semua institusi misinya. Oleh karena itu, tidak layak jika Undang-undang Nomor 20 Tahun positif atau negatif evaluasi oleh sehingga memiliki kemampuan dalam
perguruan tinggi memiliki keseragaman pendidikan harus diseragamkan. Akan 2003 tentang Sistem Pendidikan, pada kognitif terhadap stimulus dalam hal ini Perilaku akan muncul sebagai hasil menghadapi ketatnya persaingan
sumber daya yang dimiliki. lebih baik jika perguruan tinggi diberikan pasal 50 ayat 6 menyatakan bahwa penerapan mutu. pengkondisian, dan masyarakat global.[]

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


42 RELIGIA RELIGIA 43

MESIN WAKTU

harus bisa berpindah tempat dengan Berdasarkan Ancient Code, mesin
kecepatan 285.000 Km/detik”. Hal ini waktu itu bernama Chronovisor.
tentu sangat mustahil dilakukan karena Di masa lalu, perangkat ini juga
Saya tidak sedang
DALAM PANDANGAN ISLAM
dapat berisiko membunuh manusia. digunakan oleh Vatikan untuk melihat
masa depan dan masa lalu. Ditemukan berusaha menipu
Namun, banyak fakta menunjukkan
bahwa mesin waktu itu sebenarnya
oleh seorang ilmuwan Marie Ernetti,
seorang fisikawan Italia yang mengaku
semua orang, tujuan
utama saya adalah

K
ita mungkin sering Mesin waktu atau time machine dilakukan. Sebaliknya menurut logika dapat dioperasikan. Pada bulan mesinnya berhasil melihat wujud Yesus
membayangkan ingin adalah suatu hipotesis tentang mesin dan pemahaman agama Islam, ini November 2017, media dihebohkan Kristus saat disalib di sebuah kayu. untuk membuktikan
menjelajah waktu seperti yang yang mampu mengubah dimensi sangat mustahil dilakukan. dengan seseorang yang mengaku
ada di film, kartun, atau karya fiksi. ruang dan waktu suatu objek. Dengan datang dari tahun 2028. Masih banyak orang yang mengaku bahwa mesin waktu
Sebut saja film Back to the Future menggunakan mesin waktu, kita Pada awal abad ke-20 lalu, Einstein sebagai penjelajah waktu dan benar-benar ada dan
“Saya tidak sedang berusaha menipu menimbulkan tanda tanya besar
atau novel berjudul The Timetraveler’s bisa pergi ke masa depan atau masa dalam teori relativitas mengatakan,
semua orang, tujuan utama saya di dunia sains. Sebab potongan
saya sendiri adalah
Wife. Dengan menjelajah waktu, kita lampau. Perang ilmu pengetahuan “Jika kita ingin menjelajah waktu, kita
berpikir bisa memperbaiki hidup di tentang mesin waktu ini masih perlu bergerak dengan sangat cepat. adalah untuk membuktikan bahwa dan wujud mesin itu sama sekali seorang penjelajah
masa lampau atau melihat seperti apa menjadi pro dan kontra. Menurut ilmu Misalnya kita akan pergi dari bumi di mesin waktu benar-benar ada dan belum diperlihatkan. Hal ini semakin waktu
kehidupan kita di masa depan. pengetahuan hal ini mungkin dapat tahun 2000 ke tahun 2032, namun saya sendiri adalah seorang penjelajah menyatakan bahwa sudut pandang
kita pergi dengan kecepatan 95 persen waktu,” ujar Noah dalam video yang Islam dan logika itu benar.
cahaya, atau 285.000 Km/detik. diunggah di youtube. dan waktu itu milik Allah dan
Jadi hal yang perlu dilakukan untuk Menurut perspektif Islam di dalam merupakan masalah ghaib.
membangun mesin waktu adalah kita Kemudian terlihat rekaman film hitam Alquran, Surat As-Sajadah ayat 5
putih seorang wanita mengenakan menjelaskan bahwa urusan malaikat Peristiwa Isra Mikraj Nabi Muhammad
gaun era 1930-an berjalan di naik kepada Allah Swt dalam Saw yang menembus langit dalam satu
kerumunan orang. Ia terlihat berbicara waktu satu hari atau seribu tahun malam yang melebihi kecepatan cahaya
sendiri. Tangan kanannya terangkat. dalam hitungan bulan (lunar). Jika merupakan mukjizat Rasul. Dalam Surah
Sebuah benda menempel di telinganya. dikonversikan jarak tempuh dalam Al-Jin ayat 27, Allah Swt berfirman,
Saat ia menurunkan tangannya terlihat satu hari adalah sejauh 25.902.072 “Kecuali para Rasul yang diridhai-Nya
jelas perangkat yang ia gunakan Km. Jarak tempuh malaikat per detik maka sesungguhnya Dia mengadakan
memiliki ukuran dan bentuk mirip dihitung dalam ukuran waktu sebesar penjaga-penjaga (malaikat) di muka dan
ponsel era modern. Rekaman ini ada di 299792.5 Km per detik dalam seribu di belakangnya.”
film hitam putih 1930-an berjudul Time tahun sejauh 155.412.432.000.000
GUINEA UTAMI
Mahasiswi Program Studi Psikologi Traveler in 1938. km. Meski mesin waktu itu benar adanya,
Unsyiah pasti kita akan mengubah takdir yang
Sedangkan kecepatan bumi sudah ditetapkan sang pencipta di
mengelilingi matahari adalah lauhul mahfudz dan sangat tidak
1674 Km per jam atau sejauh 456 mungkin merubah ketetapan-Nya.
meter per detik. Ini berarti bahwa Semakin canggih ilmu pengetahuan di
seharusnya malaikat mampu zaman sekarang, maka kita seharusnya
menebus kecepatan bumi dan semakin bijak berpikir dan mengkaji
seharusnya juga malaikat mampu teori-teori tersebut. Jangan sampai
melihat masa depan dan masa lalu. ilmu pengetahuan menggoyahkan
Tetapi, hal itu tidak dapat dilakukan iman kita dan membuat Allah Swt
oleh malaikat karena dimensi ruang murka terhadap kita. Allahu‘alam. []

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 234 . APRIL 2019


Aspirasi
ASPIRASI ASPIRASI
XXX 45
45

Universitas Syiah Kuala


@Unsyiah

@univ_syiahkuala

@univ.syiahkuala.id

@univ_syiahkuala

Unsyiah TV

warta@unsyiah.ac.id

www.humas.unsyiah.ac.id

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI EDISI


230 . DESEMBER
234 . APRIL 2018
2019
46 KABAR XXX 47

RUDIANTARA AJAK
MAHASISWA BERANTAS HOAKS
MENTERI Komunikasi dan Informatika RI, Rudiantara, salah satunya dengan tidak men-forward berita yang tidak
mengajak mahasiswa Unsyiah untuk sama-sama benar dan bermanfaat.
memberantas penyebaran hoaks yang saat ini semakin
marak. Hal ini disampaikannya di hadapan ratusan “Kalau menerima teks, apapun itu yang berisi ‘Ayo viralkan!
mahasiswa Unsyiah dalam seminar nasional bertema ‘Hoaks Sebarkan!’ Mending dihapus saja, jangan disebar. Lebih-lebih
dan Implikasinya terhadap Demokrasi dan Pembangunan jika itu bersifat ghibah dan fitnah,” ujarnya.
yang Berkelanjutan”. Kegiatan yang berlangsung di Gedung
AAC Dayan Dawood, Darussalam, Banda Aceh, Selasa (2/4) ini Rektor Unsyiah, Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng.,
dilaksanakan oleh Kantor Staf Kepresidenan, Kominfo, dan mengatakan hoaks sebenarnya bukanlah barang baru dan
Universitas Syiah Kuala. telah terjadi jauh sebelum era kenabian Muhammad Saw.
Tetapi, di era teknologi dan informasi begitu pesat saat
Dalam pemaparannya, Rudiantara mengatakan bahwa ini, para pelaku dan penyebar hoaks seakan mendapatkan
pertumbuhan hoaks menjelang Pemilu 2019 meningkat peluang baru. Jika kondisi ini terus berlanjut dapat
signifikan. Tercatat di Agustus 2018, jumlah berita yang membawa pengaruh buruk bagi demokrasi dan menghambat
terverifikasi hoaks oleh Kominfo Sebanyak 25. Jumlah ini pembangunan. Selain itu, juga dapat membuat masyarakat
meningkat di Januari 2019 menjadi 175, dan meningkat tajam bingung dan hilang kepercayaan. Untuk itu menurut Rektor,
di bulan Maret sebanyak 453 buah. Dari jumlah hoaks yang dibutuhkan pengetahuan, mengecek, dan meneliti dengan
terjaring, 30 persen terkait bermuatan politik. hati-hati setiap berita dan informasi yang diterima.

“Ada upaya-upaya mendelegitimasi dan membangun distrust “Sebelum semuanya semakin buruk, mari kita lebih cerdas
kepada pemerintah melalui hoaks-hoaks yang merugikan dalam menyikapi setiap informasi dan keadaaan,” pungkas
kita semua, bahkan bisa memicu perpecahan. Kita perlu Rektor.
mendidik masyarakat untuk membiasakan memverifikasi
informasi atau bertabayun,” ujar Rudiantara. Kegiatan ini juga menghadirkan berbagai narasumber, di
antaranya Peneliti Senior Politik LIPI, Prof. Dr. Syamsuddin
Untuk itu, ia mengajak para mahasiswa dan masyarakat Haris, Anggota Dewan Pers Yosep Adi Prasetyo, Wakil
untuk selalu meningkatkan literasi, sehingga dapat memilah Direktur Cybercrime Mabes Polri Kombes Asep Syafrudin,
berita dan informasi yang tidak benar. Ia menganjurkan agar akademisi Unsyiah Nur Anisah, serta keynote speaker Deputi V
masyarakat dapat menggunakan media sosial dengan tepat, Kantor Staf Kepresidenan, Jaleswari Pramodhawardani. []

UNSYIAH JUARA NASIONAL


DEBAT KONSTITUSI MAHASISWA
UNIVERSITAS Syiah Kuala (Unsyiah) meraih juara pertama Pendidikan Indonesia. Di babak perempatan final, tim
dalam Kompetisi Debat Konstitusi Mahasiswa antar Unsyiah berhasil mengalahkan tim Universitas Kristen
Perguruan Tinggi se-Indonesia XII Regional Barat Tahun Maranatha Bandung.
2019. Kompetisi ini dilaksanakan di Universitas Bengkulu,
4-6 April 2019. Sementara di semifinal Unsyiah berhasil menang melawan
tim Universitas Bengkulu yang akhirnya mengantarkan
Kompetisi diikuti 24 perguruan tinggi di Sumatra, Jawa Barat, Unsyiah melaju ke babak final. Saat final, Unsyiah berhadapan
dan Banten. Tim debat Unsyiah diwakili oleh Rini Maisari, dengan Universitas Sriwijaya Palembang dan berhasil keluar
Sultan Rizky Muhamamd, dan Raudhatul Jannah dari menjadi juara I.
Fakultas Hukum. Tim dibimbing oleh M. Zuhri, SH., M.H.
Juara II diraih Universitas Sriwijaya dan juara III Universitas
Di babak penyisihan, tim Unsyiah berhasil mengalahkan Indonesia, Jakarta. Sedangkan juara harapan diperoleh
tim debat Universitas Pamulang dan Universitas Universitas Bengkulu. []

EDISI 234 . APRIL 2019 EDISI 230 . DESEMBER 2018


EDISI 234 . APRIL 2019

Anda mungkin juga menyukai