Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH DASAR-DASAR MANAJEMEN

TENTANG PENGAMBILAN KEPUTUSAN

DOSEN PEMBIMBING
Dr. Ir. Juarini, MP

DISUSUN OLEH
1. NAUFAL : 135190038
2. INTAN KURNIAWATI : 135190050
3. ARIQ INDRA SHAFWANSYAH : 135190051

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL


“VETERAN” YOGYAKARTA
FAKULTAS PERTANIAN
AGRIBISNIS
2019/2020
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pengambilan keputusan adalah bagian kunci kegiatan manajer. Pembuatan
keputusan menggambarkan proses bagaimana serangkaian kegiatan dipilih sebagai
penyelesaian suatu masalah tertentu. Kualitas keputusan-keputusan manajer akan
menentukan efektifitas rencana yang disusun. Pengambilan keputusan yang baik
merupakan bagian vital dari manajemen yang baik karena setiap keputusan yang diambil
akan menentukan bagaimana sebuah organisasi dapat mencapai tujuan-tujuannya.
seorang manajer harus dapat menetapkan dan memutuskan keputusan yang harus diambil
yaitu keputusan terbaik dengan mempertimbangkan hal-hal yang menyangkut
perusahaan secara menyeluruh.
Manajer kerap dianggap sebagai pengambil keputusan. Meskipun keputusan
yang dibuat kebanyakan bersifat strategis akan tetapi para manajer juga membuat
keputusan mengenai berbagai aspek lain dalam organisasi, termasuk didalamnya
struktur, system pengendalian, respon terhadap lingkungan, dan sumberdaya manusia.
Para manajer mengawasi masalah yang muncul, membuat keputusan dalam
memecahkannya, dan mengawasi konsekuensi yang terjadi untuk melihat apakah
diperlukan keputusan tambahan. Pembuat keputusan yang baik merupakan bagian vital
dari manajemen yang baik, karena keputusan-keputusan menentukan bagaimana cara
suatu organisasi menyelesaikan masalah, mengalokasikan sumberdaya, dan meraih
sasaran.
Mengambil keputusan bukanlah hal yang mudah. Hal itu harus dilakukan di
tengah berbagai factor-faktor yang terus menerus berubah, ketidakjelasan informasi, dan
aneka pandangan yang saling bertentangan.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa pengertian pembuatan keputusan?
2. Apa fungsi dan tujuan mengambil keputusan ?
3. Bagaimana proses manajer dalam pembuatan keputusan?
4. Apa fungsi manajer sebagai pengambil keputusan?

1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui apa pengertian pembuatan keputusan
2. Untuk mengetahui bagaimana proses dan fungsi manajer dalam pembuatan keputusan
3. Untuk menambah pengetahuan mahasiswa/i UPN “Veteran” Yogyakarta

BAB II
ISI

2.1. Pengertian Manajer


Manajer adalah orang yang memiliki pengalaman, pengetahuan dan keterampilan
yang baik yang diakui oleh organisasi untuk dapat memimpin, mengelola,
mengendalikan, mengatur serta mengembangkan organisasi dalam rangka mencapai
tujuannya. Atau definisi manajer yang lainnya adalah seseorang yang dapat mengarahkan
orang lain dan mampu bertanggung jawab atas kegiatan atau pekerjaan tersebut.
Pengertian Manajer menurut para ahli :
KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia
Manajer yaitu (1) Orang yang mengatur pekerjaan atau kerja sama di antara
berbagai kelompok atau sejumlah orang untuk mencapai sasaran; (2) orang yang
berwenang dan bertanggung jawab membuat rencana, mengatur, memimpin, dan
mengendalikan pelaksanaannya untuk mencapai sasaran tertentu.
Millet (1954)
Manajer adalah orang yang memimpin serta melancarkan sebuah kinerja dari
orang-orang yang sudah terorganisir secara formal sebagai sebuah kelompok guna
memperoleh suatu tujuan yang sama.
Kimball and Kimball (1951)
Manajer adalah seseorang yang terdiri dari keseluruhan fungsi beserta tugas yang
meliputi sebuah sistem penyusunan perusahaan, pembiayaan, penyediaan seluruh
peralatan di sebuah perusahaan penetapan garis-garis besar serta penyusunana kerangka
organisasi hingga pada pemilihan para pejabat teras di dalamnya.
Prof. Dr. H. Arifin Abdurachman
Manajer diartikan dengan orang yang melakukan kegiatan-kegiatan atau
aktivitas-aktivitas, proses (kegiatan di dalam rentetan maupun urutan-urutan, institut atau
orang-orang yang melaksanakan kegiatan atau suatu proses kegiatan.
Dr. SP. Siagian
Manajer adalah orang yang memiliki sebuah kemampuan maupun keterampilan
guna memperoleh suatu hasil dalam upaya untuk mencapai tujuan melalui tindakan kerja
orang lain.
2.2. Pengertian Pembuatan Keputusan
Pengambilan keputusan dapat dianggap sebagai suatu hasil atau keluaran dari
proses mental atau kognitif yang membawa pada pemilihan suatu jalur tindakan di antara
beberapa alternatif yang tersedia. Setiap proses pengambilan keputusan selalu
menghasilkan satu pilihan final.[1] Keputusan dibuat untuk mencapai tujuan melalui
pelaksanaan atau tindakan.
Definisi Pengambilan Keputusan Menurut Para Ahli :
Menurut George R. Terry
pengambilan keputusan adalah pemilihan alternatif perilaku (kelakuan) tertentu
dari dua atau lebih alternatif yang ada.
Menurut Sondang P. Siagian
pengambilan keputusan adalah suatu pendekatan yang sistematis terhadap
hakikat alternatif yang dihadapi dan mengambil tindakan yang menurut perhitungan
merupakan tindakan yang paling cepat.
Menurut James A. F. Stoner
pengambilan keputusan adalah proses yang digunakan untuk memilih suatu
tindakan sebagai cara pemecahan masalah.
Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa pengambilan keputusan itu adalah
suatu cara yang digunakan untuk memberikan suatu pendapat yang dapat menyelesaikan
suatu masalah dengan cara / teknik tertentu agar dapat lebih diterima oleh semua pihak.

2.3. Proses Pengambilan Keputusan


Seorang manajer sebelum melakukan pembuatan keputusan ada proses-proses
tertentu yang terdiri dari 7 proses :
1. Pemahaman dan Perumusan Masalah
Manajer dalam pembuatan keputusan harus memahami masalah yang sedang
dihadapi, dan peka terhadapnya. Setelah masalah telah dipahami dengan baik,
selanjutnya menentukan bagian-bagian masalah yang harus dipecahkan.
2. Pengumpulan dan Analisa Data yang Relevan
Setelah manajer menentukan dan merumuskan masalah mereka harus mulai
memutuskan langkah-langkah selanjutnya. Manajer pertama kali harus menentukan data-
data apa yang dibutuhkan untuk membuat keputusan yang tepat, dan kemudian
mendapatkan informasi tersebut.
3. Pengembangan Alternatif-alternatif
Pengembangan sejumlah alternative memungkinkan manajker menolak
kecendrungan untuk membuat keputusan terlalu cepat dan membuat lebih mungkin
pecnapainan keputusan yang efektif.
4. Evaluasi Alternatif-alternatif
Setelah manajer mengembangkan alternative-alternatif, mereka harus mengevaluasinya
untuk menilai efektifitas setiap alternative.
5. Pemilihan Alternatif Terbaik
Tahap ini merupakan hasil evaluasi berbagai alternative. Alternatif terpilih akan
didasrari pada jumlah informasi yang tersedia bagi manajer dan ketidaksempurnaan
kebijakan manajer.
6. Implementasi Keputusan
Setelah alternative terbaik dipilih, para manajer harus membuat rencana-
rencananuntuk mengatasi berbagai persyaratan dan masalah yang mungkin dijumpai
dalam penerapan keputusan.
7. Evaluasi Hasil-Hasil Keputusan
Implementasi keputusan harus dimonitor terus menerus. Manajer harus
mengevaluasi apakah implementasi dilakukan dengan lancer dan keputusan memberikan
hasil-hasil yang diinginkan

2.4. Manajer Sebagai Pengambil Keputusan


Manajer merupakan sosok yang vital sebagai pengambil keputusan. Karena, jika
manajer salah atau gagal dalam mengambil keputusan, maka dampaknya akan dirasakan
oleh seluruh elemen yang berada dibawah kendali manajer. Maka, dalam mengambil
keputusan seorang manajer harus memperhatikan seluruh aspek yang ada, baik itu dari
aspek Sumber Daya Manusia maupun Sumber Daya Alam yang dipunyai perusahaan.
Dan juga, dalam mengambil keputusan manajer harus melewati langkah-langkah
pengambilan keputusan agar keputusan yang diambil tidak menghasilkan kegagalan.
BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
Pembuatan Keputusan adalah bagian kunci kegiatan manajer. Kegiatan ini
memainkan peran penting, terutama bila manajer melaksanakan fungsi perencanaan.
Perencanaan menyangkut keputusan-keputusan sangat penting dan jangka panjang yang
dibuat manajer. Dan dalam hal pengambilan keputusan, terdapat cara, langkah serta
metode yang digunakan sehingga pengambilan keputusan merupakan langkah akhir dalam
fungsi manajemen (perencanaan) sebagai petunjuk langkah-langkah selanjutnya

3.2 Saran :

Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan menjadi
sumbangan pemikiran kepada pembaca khususnya para mahasiswa/I UPN “Veteran”
Yogyakarta. Kami sadar bahwa makalah ini masih banyak kekurangan. Untuk itu kepada dosen
pembimbing saya meminta masukannya demi perbaikan pembuatan makalah kami di masa
mendatang.
DAFTAR PUSTAKA

1. https://id.wikipedia.org/wiki/Pengambilan_keputusan
2. http://www.tokomakalah.com/2017/03/manajer-sebagai-pembuat-
keputusan-makalah-lengkap.html

3. http://juniarwibisana.blogspot.com/2015/05/makalah-manajer-dan-
pengambilan.html

4. http://atikahnurjannahnst.blogspot.com/2013/03/manajer-sebagai-
pembuat-keputusan.html

5. http://www.pengertianku.net/2015/06/pengertian-manajer-dan-
tugasnya-serta-tingkatannya.html/

6. https://www.onoini.com/pengertian-manajer/

Anda mungkin juga menyukai