Anda di halaman 1dari 11

DAFTAR ISI

Deskripsi Praktek Kerja Profesi Apoteker Sektor Pemerintahan 2

Laporan Praktek Kerja Profesi Apoteker 5

Lampiran

Kerangka Fikir Untuk PKPA Pemerintahan 6

Matrik Kerangka Fikir Untuk PKPA Pemerintahan 7

Formulir Rencana Kerja Pelaksanan PKPA Pemerintahan 8

Formulir Catatan Harian PKPA Pemerintahan 9

Formulir Catatan Pembimbingan PKPA Pemerintahan 10

Formulir Penilaian PKPA Pemerintahan 11

Fauzi Kasim / 2017 1


Deskripsi Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA) Sektor Pemerintahan
[4 sks ]
Tujuan Pendidikan Profesi Apoteker :

1. Memiliki pengetahuan, ketrampilan dan perilaku sesuai dengan standar kompetensi


yang telah ditentukan.
2. Bersikap professional dalam menjalankan pelayanan praktik kefarmasian.
3. Bersikap dan berperilaku luhur, dan menjunjung tinggi etika serta norma-norma hukum.
4. Berkemauan keras mengembangkan ilmu pengetahuan, ketrampilan, dan sikap secara
mandiri sesuai dengan tuntutan kebutuhan masyarakat dan kemajuan ilmu pengetahuan
dan teknologi mutakhir.
5. Mampu membuat keputusan profesi, menetapkan tindakan profesi, serta melakukan
pekerjaan kefarmasian secara mandiri dan bertanggungjawab.
6. Mampu berinteraksi dan berkomunikasi dengan tenaga kesehatan lain, pasien dan
masyarakat.
7. Mampu bertindak secara bertanggung jawab dalam lingkungan kerja sesuai dengan
norma dan etik.
Tujuan PKPA secara umum :
1. Peserta dapat memahami tentang peran, fungsi, posisi dan tanggung jawab apoteker dalam
praktik kefarmasian.
2. Peserta memiliki wawasan, pengetahuan, ketrampilan, dan pengalaman praktis untuk
melakukan pekerjaan kefarmasian.
3. Peserta memperoleh gambaran nyata tentang permasalahan pekerjaan kefarmasian serta
mempelajari strategi dan kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan dalam rangka
pengembangan praktek kefarmasian.
4. Peserta memiliki bekal untuk memasuki dunia kerja sebagai Apoteker yang profesional.
Tujuan PKPA sektor Pemerintah :
Peserta dapat menerapkan dan memiliki ketrampilan dalam melaksanakan manajemen dan
kepemimpinan yang efektif dan efisien dalam rangka pelaksanaan tugas pokok regulasi,
pembinaan dan pengawasan pekerjaan kefarmasian dan perbekalan farmasi yang bermutu,
aman dan berkahasiat / bermanfaat bagi klien / masyarakat yang membutuhkan.

Deskripsi :
Merupakan bentuk praktek kerja profesi di lembaga pemerintahan terutama untuk
1. Memberikan gambaran yang lebih jelas tentang peran apoteker dalam penentuan
kebijakan obat baik nasional maupun regional, distribusi dan ketersediaan obat sampai
sarana pelayanan kesehatan yang terendah.
2. Memperoleh gambaran nyata tentang pekerjaan kefarmasian dalam lembaga
pemerintahan yang meliputi pengelolaan pengawasan, perijinan, pengujian, pembuatan
kebijakan tentang pengaturan, pemilihan, pengadaan, distribusi baik dalam skala kecil
maupun skala nasional
Metode PKPA:
Pembelajaran berpusat pada mahasiswa secara aktif melalui pemagangan, penugasan
individu dan studi kasus dalam pelaksanaan manajemen dan kepemimpinan dalam
regulasi, pembinaan dan pengawasan pekerjaan kefarmasian dan perbekalan farmasi.

Tempat PKPA :
1. Direktorat Jendral Kefarmasian & Alkes, Kementerian Kesehatan RI
2. Badan Pengawas Obat dan Makanan / Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan / Balai
Pengawas Obat dan Makanan RI

Fauzi Kasim / 2017 2


3. Dinas Kesehatan Propinsi / Kabupaten/Kota, Suku Dinas Kesehatan Kota Jakarta
4. Instalasi Farmasi Kabupaten / Kota, Gudang Farmasi Kabupaten / Kota
Waktu PKPA :
PKPA dilaksanakan selama hari kerja selama 1 bulan, tiap hari 8 jam.

Kriteria Pembimbing PKPA

1. Kriteria Dosen Pembimbing dari Kampus


a. Dosen/Pembimbing dari kampus minimal mempunyai jenjang Pendidikan Strata 2
dalam bidang ilmu kefarmasian.
b. Memiliki Sertifikat Kompetensi Apoteker (dalam kondisi tertentu kampus/IAI dapat
mengambil kebijaksanaan lain).
c. Kompeten dalam bidang tersebut.
2. Preseptor
Pembimbing dari luar kampus dalam hal ini disebut preceptor adalah :
a. Apoteker yang mendapat rekomendasi IAI yang berpraktik di tempat PKPA.
b. Pembimbing selain apoteker ditunjuk oleh institusi tempat PKPA yang disetujui oleh
Pimpinan Kampus.
c. Kompeten dalam bidang terkait, memiliki kemampuan mendidik dan dapat
mengalokasikan waktu untuk mendidik.
d. Memahami acuan pembelajaran dengan benar dan baik

Materi PKPA
Dinkes/ Inst./Gud.
Materi Kemkes RI BPOM Suku Farm.Kab
dinkes /Kota
Landasan Hukum/ Kebijakan V V V V
Tujuan, Tugas Pokok & Fungsi V V V V
Pekerjaan / Praktik Kefarmasian yg V V V V
ada
Struktur Organisasi V V V V
Sumber daya yang tersedia V V V V
Standar & Prosedur yang ada V V V V
Rincian Fungsi Regulasi/Kebijakan V V V V
Rincian Fungsi Pembinaan V V V V
Rincian Fungsi Pengawasan V V V V
Rincian Fungsi Perijinan/ registrasi V V V -
Rincian Fungsi Pengujian produk - V - -
Proses Manajemen Sumber Daya V V V V
Proses Manajemen Kegiatan V V V V
Pengelolaan Perbekalan Farmasi V - V V
Cakupan Wilayah/Produk/ V V V V
konsumen/klien
Hasil Kegiatan Instansi ( Output & V V V V
Outcome)
Pencatatan & Pelaporan yang V V V V
tersedia
Tugas Pokok dan Fungsi Apoteker V V V V
Kompetensi Apoteker yang V V V V
dibutuhkan
Lain-lain V V V V

Fauzi Kasim / 2017 3


Proses PKPA

1. Peserta PKPA telah memenuhi persyaratan sesuai dengan peraturan yang berlaku di
PTF masing-masing.
3. Peserta PKPA wajib mengikuti pembekalan.
4. Peserta PKPA wajib mengikuti seluruh proses kegiatan
5. Peserta PKPA wajib membuat laporan sementara /catatan harian yang disyahkan oleh
preceptor dan atau dosen Pembimbing yang ditunjuk
3. Peserta PKPA wajib membuat laporan akhir yang disyahkan/ditandatangani oleh
preceptor dan dosen Pembimbing

Tahapan Pembimbingan

1. Mahasiswa yang telah memperoleh iformasi awal untuk mengikuti PKPA dari Sekretariat
PSPA ISTN, agar mempersiapkan diri dengan mempelajari Pedoman PKPA bidang
pemerintahan dan tinjauan pustaka tentang instansi temapt PKPA dan kegiatan yang
ada di instansi tersebut.

2. Mahasiswa menghubungi / berkonsultasi dan berusaha untuk mendapatkan arahan


tentang materi dan proses PKPA dan membuat Draft Laporan Bab I,II dan III. ( Lihat
Halaman 5)

3. Mahasiswa mempersiapkan rencana PKPA, dengan mempertimbangkan proses dan


waktu pelaksanaan PKPA di instansi yang ditunjuk, sekaligus merencanakan waktu
pembimbingan / konsultasi dengan Pembimbing ISTN dan lapangan

4. Mahasiswa mengikuti PKPA sesuai dengan waktu yang ditentukan dan mengikuti
pembimbingan dengan Pembimbing ISTN minimal 1 kali.selama PKPA

5. Mahasiswa mempersiapkan draft laporan lengkap sesuai dengan Sistematika Laporan


pada halaman 5 dan Materi PKPA pada halaman 3 dengan cara :

a. Membuat pohon naskah ( outline) laporan

b. Memita persetujuan Pembimbing ISTN dan Pembimbing Lapangan

c. Menyusun Draft Laporan lengkap sesuai dengan ketentuan pada halaman 3 dan 5

d. Menyerahkan draft laporan kepada dan berkonsultasi dengan Pembimbing ISTN dan
Pembimbing Lapangan untuk memastikan Laporan sesuai dengan ketentuan dalam
pedoman dan sesuai pula dengan kenyataan yang ada dilapangan pada saat PKPA

6. Menyerahkan Laporan PKPA kepada Sekretariat PSPA ISTN, dan instansi tempat PKPA
pada waktu yang ditentukan.

Penilaian :
1. Evaluasi pembelajaran PKPA dilaksanakan sesuai dengan Standar Pendidikan Profesi
Apoteker yang mencakup proses dan hasil.
2. Aktivitas harian dinilai oleh preceptor
3. Laporan dinilai dosen pembimbing.

Fauzi Kasim / 2017 4


Laporan Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA)

Laporan PKPA disusun dengan sistematika sebagai berikut :


Bab I Pendahuluan
Berisi Latar belakang (mengapa PKPA dilakukan / sudut pandang proses
pendidikan menjadi Apoteker dan hubungannya dengan pemenuhan komeensi
Apoteker; mengapa PKPA dilakukan dilokasi tempat PKPA); Tujuan PKPA
secara umum dan secara khusus utk tiap Instansi; Sistematika Laporan
Bab II Tinjauan Pustaka
Berisi hasil studi peraturan perundangan/kebijakan dan literatur terkait dengan
Materi PKPA(lihat materi PKPA pada halaman 2) dan menyebutkan rujukan yang
dipakai untuk setiap kutipan yang dilakukan. Sistematika penulisan dituliskan dari
yang bersifat umum sampai ke yang khusus.
Bab III Pelaksanaan PKPA
Berisi rincian tahapan kegiatan, waktu sejak dari persiapan sampai dengan
penulisan laporan, dan instansi/unit/lokasi tempat dilaksanakannya PKPA.
Bab IV Hasil Pengamatan dan Kegiatan
Berisi deskripsi tentang hasil pengamatan dan kegiatan PKPA yang dilakukan,
berupa dan sesuai dengan materi yang diperoleh di suatu institusi selama PKPA
Bab V Pembahasan
Berisi kajian / analisis / perbandingan antara yang seharusnya ada menurut
peraturan perundangan/ kebijakan / teori dengan apa yang nyata diperoleh
disampaikan pada Bab IV, diikuti pendapat peserta tentang hasil kajian / analisis
/ perbandingan tersebut.
Bab VI Kesimpulan dan Saran
Deskripsi simpulan dari hasil pembahasan dan saran untuk institusi tempat
PKPA, institusi pendidikan, dan peserta PKPA.
Daftar Pustaka
Berisi daftar menurut urutan pemunculan dalam naskah laporan dari semua
literatur dan peraturan perundangan/ kebijakan yang dijadikan rujukan.
Pustaka yang disarankan :
a. MSH-WHO 2012, Managing Drug Supply
b. IAI 2009, Kode Etik Apoteker Indonesia
c. IAI 2015, Standar Kompetensi Apoteker Indonesia
d. IAI 2015 Pedoman Disiplin Apoteker Indonesia
e. Developing pharmacy practice : A focus on patient care, WHO- IPF – 2006
f. UU 32 tahun 2004 tentang tonomi Daerah
g. UU 36/2009 tentang Kesehatan
h. UU 35/2009 tentang Narkotika
i. UU 44/2009 tentang Rumah Sakit
j. UU 36 /2014 tentang Tenaga Kesehatan
k. PP 20 1962 tentang Sumpah apoteker
l. PP 72/1998 tentang Pengamanan Sediaan Farmasi
m. PP 32 1996 tentang Tenaga Kesehatan
n. PP 38/2007 tentang Kewenangan Pemerintah Pusat, Propinsi dan Kabupaten Kota
o. PP 51 / 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian
p. Peraturan Presiden tentang BPOM/Farmalkes
q. Permenkes ttg Industri (Obat, Kosmetika, Obat TRadisional, Alkes)
r. Permenkes ttg Standar Pelayanan Kefarmasian ( RS,APotik, Puskesmas)
s. Perarutan Menteri (Kesehatan, dll) tentang Isntitusi Pemerintah
t. Dll, regulasi / kebijakan lain terkait, termasuk Perda / Pergub / Per Walikota/Bupati,

Fauzi Kasim / 2017 5


LAMPIRAN:
KERANGKA FIKIR UNTUK PKPA PEMERINTAHAN

INSTITUSI TEMPAT PKPA

Tujuan Umum

Tujuan Khusus

Teori yang harus dipelajari

Rincian kegiatan yang harus


dilakukan (mengikuti pengarahan,
tanya jawab, diskusi, penelusuran
dokumen, pengamatan, kegiatan /
praktik langsung, dll ) untuk
mencapai tujuan
Hasil yang akan diperoleh sesuai
dengan kegiatan yang dilakukan
untuk mencapai masing-masing
tujuan

Aspek yang akan dibahas, data yang


diperlukan utk pembahasan,
pembahasan yang akan dilakukan
dan cara menulis pembahasan

Aspek yang akan disimpulkan

Aspek yang akan disarankan

Pustaka yang akan dipakai

Fauzi Kasim / 2017 6


MATRIK KERANGKA FIKIR UNTUK PKPA PEMERINTAHAN

Bab I Bab II Bab III Bab IV Bab V Bab VI D.P


1. Latar
Belakang
- - - - - -
2. Tujuan
Umum
Teori 1
Tujuan Teori 1.1 Hasil Pembahasan Kesimulan Daftar
Kegiatan 1
Khusus 1 Teori 1.2 Kegiatan 1 Hasil 1 1 Pustaka 1
Dst…
Teori 2
Tujuan Teori 2.1 Hasil Pembahasan Kesimulan Daftar
Kegiatan 2
Khusus 2 Teori 2.2 Kegiatan 2 Hasil 2 2 Pustaka 2
Dst…
Teori 3
Tujuan Teori 3.1 Hasil Pembahasan Kesimulan Daftar
Kegiatan 3
Khusus 3 Teori 3.2 Kegiatan 3 Hasil 2 3 Pustaka 3
Dst…
Tujuan Teori ..n Kegiatan Hasil Pembahasan Kesimulan Daftar
Khusus ..n Teori n.1 .n Kegiatan n Hasil n n Pustaka 4

Fauzi Kasim / 2017 7


FORMULIR RENCANA KERJA PKPA PEMERINTAHAN

Dibuat tanggal : …………………..2017

No Kegiatan Waktu Hari ke Sumber data


(hari) 1 2 3 4 5 6 . . . n

Jakarta, …………….2017
Disetujui oleh Dibuat oleh :

(__________________) (___________________)

Fauzi Kasim / 2017 8


FORMULIR CATATAN HARIAN

PRAKTEK KERJA PROFESI APOTEKER


BIDANG PEMERINTAHAN
Nama Mahasiswa : ________________________________________

Nomor Pokok : ________________________________________

Institusi tempat PKPA : ________________________________________

Pembimbing ISTN : ________________________________________

Pembimbing Lapangan : ________________________________________

Waktu Pelaksanan PKPA : Mulai tgl ____________sampai tgl ____________

Tujuan PKPA : ________________________________________

___________________________________________________________________

Rincian Kegiatan & catatan: ________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

Komentar / Catatan dan Paraf Pembimbing : _____________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

___________________________________________________________________

Fauzi Kasim / 2017 9


FORMULIR CATATAN PEMBIMBINGAN
PRAKTEK KERJA PROFESI APOTEKER
BIDANG PEMERINTAHAN
Nama Mahasiswa : ________________________________________
Nomor Pokok : ________________________________________
Institusi tempat PKPA : ________________________________________
___________________________________________________________________
Pembimbing ISTN : ________________________________________
Pembimbing Lapangan : ________________________________________
Tanggal Kegiatan Catatan/Komentar Paraf
Pembimbing

Fauzi Kasim / 2017 10


FORMULIR PENILAIAN

PELAKSANAAN PKPA BIDANG PEMERINTAH

Nama Mahasiswa : __________________________________

Nomor Pokok : __________________________________

Tempat PKPA : __________________________________

No Komponen Bobot(%) Nilai NxB

Penguasaan Materi (
berdasarkan pengamatan selama
A 40
bimbingan dan Post Test)
tentang :

1 Institusi tempat PKPA 10

Pekerjaan / Kegiatan Kefarmasian


2 15
& Peraturan Perundangan Terkait
Peran, Tugas Pokok & Fungsi
3 15
Apoteker di Institusi Tempat PKPA

B Laporan 40

1
Kelengkapan Materi diatas (A) 15

2 Kesesuaian dan Kebaruan Bahan /


15
Materi dan Rujukan yang Dipakai
3
Sistematika dan Cara Penulisan 10

C Perilaku / Kepatuhan Bimbingan 20

TOTAL

Jakarta, ………………..201..

(_______________________)

Fauzi Kasim / 2017 11

Anda mungkin juga menyukai