A. LATAR BELAKANG
2
B. TUJUAN DAN MANFAAT PKPA APOTEK
C. TATA TERTIB
3
pada hari lain. Mahasiswa yang absen (tanpa pemberitahuan) kurang dari 3 hari
baik berturut-turut ataupun komulatif, wajib mengganti hari praktek selama 2
kali lipatnya dan jika lebih dari 2 hari, mahasiswa akan diberi sanksi berupa
penarikan dari tempat PKPA.
5. Mahasiswa berpraktek wajib menggunakan pakaian seragam PKPA
6. Melaksanakan semua meteri PKPA yang telah ditetapkan baik melalui diskusi
langsung dengan apoteker maupun dengan belajar sendiri
7. Membuat tugas khusus sesuai dengan topik yang diberikan
8. Mengisi logbook tiap hari
9. Berdiskusi atau menyampaikan laporan perkembangan pelaksanaan PKPA
dengan pembimbing 1 dari kampus baik secara langsung ataupun secara
elektronik selama pelaksanaan PKPA
10. Menyerahkan laporan umum (akhir) berupa laporan pelaksanaan PKPA dan
laporan khusus berupa studi kasus dengan topik-topik tertentu yang diberikan,
baik kepada apotek maupun kepada PSPA, sebagai syarat untuk mengikuti ujian
akhir apoteker. Format laporan umum dan khusus terdapat di lampiran 7.
D. PENILAIAN
1. Nilai akhir PKPA ini mengikuti ketentuan atau format yang telah ditetapkan oleh
kampus dengan kriteria penilaian sebagai berikut :
A. Kerjasama dan Kedisiplinan (20%)
• Kerjasama/Komunikasi
• Kehadiran
• Kedisiplinan
B. Pelaksanaan PKPA (50%)
• Pengusaan materi/kompetensi
• Keterampilan berpraktek
• Inisiatif
C. Laporan dan Presentasi (30%)
• Logbook
• Laporan akhir
• Laporan tugas khusus
• Presentasi
2. Nilai diberikan oleh pembimbing 1 (kampus) dan pembimbing 2 (tempat PKPA)
4
E. PERSYARATAN TEMPAT PKPA
1. Praktek skrining resep terhadap resep yang masuk setiap hari dengan
menggunakan format Daftar Tilik Skrining Resep (DTSR) (Lampiran 1).
Ketentuannya adalah jika jumlah resep yang masuk tiap hari lebih dari 5, maka
mahasiswa cukup membuat 5 DTSR terpilih (sebaiknya dengan kasus yang
bervariasi), sedangkan jika resep yang masuk kurang dari 5, maka mahasiswa
membuat DTSR sebanyak resep yang ada tiap hari tersebut. Dibelakang
lembaran DTSR ini wajib ditempelkan kopi resep dan analisis atau keterangan
tambahan terhadap resep
2. Praktek konseling pada pasien, minimal 1 orang pasien tiap hari. Untuk itu,
mahasiswa wajib membuat dan mengisi lembaran Patient Medication Record
(PMR) seperti lampiran 2 dan Nota Informed Consent (NIC.)(Lampiran 3) dan
Lembaran Konseling (Lampiran 4).
5
4. Pendalaman materi tentang perapotikan meliputi :
a) Tugas khusus berupa kajian terhadap topik tertentu yang dipilih sendiri oleh
mahasiswa dan disetujui oleh apoteker (Pembimbing 1)
b) Topik tugas khusus adalah berasal dari blueprint Uji Komptensi Apoteker Indonesia
(UKAI) berbasis data baik primer maupun sekunder di apotek tempat PKPA
mahasiswa (Lampiran 6)
c) Tugas khusus sebaiknya dipresentasikan oleh mahasiswa pada saat PKPA akan
berakhir dihadapan pembimbing apotek
d) Tugas khusus harus memuat
1) Tinjauan kasus, meliputi deskripsi pasien, penyakit dan resep
2) Tinjauan kompetensi dari aspek :
a. Praktek profesional, legal dan etis
b. Optimalisasi penggunaan sediaan farmasi
c. Dispensing sediaan farmasi dan alat kesehatan
d. Formulasi dan pembuatan sediaan farmasi
e. Komunikasi dan kolaborasi
f. Upaya prefentif dan promotif kesehatan
g. Pengelolaan sediaan farmasi dan alat kesehatan
h. Kepemimpinan dan manajemen diri
i. Peningkatan kompetensi profesi
6
LAMPIRAN 1. DAFTAR TILIK SKRINING RESEP
7
LAMPIRAN 2. PATIENT MEDICATION RECORDS (PMR)
8
LAMPIRAN 3. NOTA INFORMED CONSENT
9
LAMPIRAN 4. LEMBARAN KONSELING
DOKUMEN PRAKTIK
FORM A 1 (LEMBARAN KONSELING)
A. IDENTITAS MAHASISWA
Nama Tempat PKPA
No. BP APA/
Pembimbing 1
Angkatan Pembimbing 2
B. IDENTITAS PASIEN
Nama Jenis Kelamin/
Umur
No HP Alamat
Nama obat,
dosis dan cara
pemakaian
10
2 TAHAP KEGIATAN KONSELING
1. Membuka komunikasi antara Apoteker dengan pasien
2. Menilai pemahaman pasien tentang penggunaan Obat melalui Three Prime Questions,
yaitu:
a. Apa yang disampaikan dokter tentang Obat Anda?
b. Apa yang dijelaskan oleh dokter tentang cara pemakaian Obat Anda?
c. Apa yang dijelaskan oleh dokter tentang hasil yang diharapkan setelah Anda
menerima terapi Obat tersebut?
3. Menggali informasi lebih lanjut dengan memberi kesempatan kepada pasien untuk
mengeksplorasi masalah penggunaan Obat
4. Memberikan penjelasan kepada pasien untuk menyelesaikan masalah penggunaan
Obat
5. Melakukan verifikasi akhir untuk memastikan pemahaman pasien
4 PERTANYAAN PASIEN
D. PENGESAHAN
Hari/Tanggal Tanda
tangan
Pasien
11
LAMPIRAN 5. LEMBARAN HOME PHARMACY CARE
DOKUMEN PRAKTIK
FORM A 2 (LEMBARAN HOME PHARMACY CARE)
E. IDENTITAS MAHASISWA
Nama Tempat PKPA
No. BP APA/
Pembimbing 1
Angkatan Pembimbing 2
F. IDENTITAS PASIEN
Nama Jenis Kelamin/
Umur
No HP Alamat
Nama obat,
dosis dan cara
pemakaian
G. RINCIAN PELAKSANAAN
1 LATAR BELAKANG
Apoteker sebagai pemberi layanan diharapkan juga dapat melakukan Pelayanan
Kefarmasian yang bersifat kunjungan rumah, khususnya untuk kelompok lansia dan
pasien dengan pengobatan penyakit kronis lainnya.
2 JENIS PELAYANAN
6. Penilaian/pencarian (assessment) masalah yang berhubungan dengan pengobatan
7. Identifikasi kepatuhan pasien
8. Pendampingan pengelolaan Obat dan/atau alat kesehatan di rumah, misalnya cara
pemakaian Obat asma, penyimpanan insulin
9. Konsultasi masalah Obat atau kesehatan secara umum
10. Monitoring pelaksanaan, efektifitas dan keamanan penggunaan Obat berdasarkan
catatan pengobatan pasien
12
3 CATATAN DRP YANG DITEMUKAN
H. PENGESAHAN
Hari/Tanggal Tanda
tangan
Pasien
13
LAMPIRAN 6. DAFTAR FARMAKOTERAPI BLUEPRINT UKAI DENGAN METODE
CBT
14
LAMPIRAN 6. DAFTAR FARMAKOTERAPI BLUEPRINT UKAI DENGAN METODE
CBT (LANJUTAN)
15
LAMPIRAN 7: FORMAT LAPORAN AKHIR DAN TUGAS KHUSUS PKPA
a. Sistematika laporan
ii. Tugas khusus: cover, halaman pengesahan, kata pengantar, daftar isi, Bab
I (Pendahuluan), Bab II (Tinjauan Kasus), Bab III (Tinjauan kompetensi),
Bab IV (Kesimpulan dan saran), Daftar Pustaka, Lampiran-lampiran.
16
b. Cover (warna hijau)
Disusun oleh:
1. Nama, NIM
2. Nama, NIM, dst
Angkatan ...
Program Studi Profesi Apoteker
Fakultas Farmasi Universitas Andalas
Bulan, Tahun
17
c. Halaman pengesahan
Halaman Pengesahan
Di Apotek .....
Nama : ………..
BP :……
Pembimbing 1 , Pembimbing 2,
............................... ................................
Diketahui oleh,
Ketua Program Studi
Pendidikan Profesi Apoteker,
.................................................
NIP. ................................
18