Anda di halaman 1dari 31

PROPOSAL PERENCANAAN, PEMANTAUAN & PENILAIAN

PROGRAM KESEHATAN

GAWAT (Cegah, Obati, Lawan Diabetes)


di Kecamatan Beji, Depok

Disusun Oleh :
Alfatta Amir (1706105656)
Asiyah Khoirunnisaa (1806268925)
Dina Fikriyah (1806268976)
Mega Sophiana Rahma Hanida (1806269184)

UNIVERSITAS INDONESIA

DEPOK

2019
HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul : GAWAT (Cegah, Obati, Lawan Diabetes)


2. Lokasi : Kecamatan Beji, Depok
3. Ketua Tim
 Nama : Alfatta Amir
 NPM : 1706105656
 Jabatan : Mahasiswa
 Program Studi : Kesehatan Masyarakat
 Perguruan Tinggi : Universitas Indonesia
 Bidang Keahlian : Kesehatan Masyarakat
4. Lembaga/institusi/Mitra : Puskesmas Beji
5. Biaya yang diusulkan : Rp 214.572.000,00
 Dana dari mitra : Rp 100.000.000,00
6. Periode Pelaksanaan : 3 tahun

Depok, 13 Agustus 2019


Mengetahui,
Kepala Puskesmas Beji Alfatta Amir

Cap dan Tanda Tangan Tanda Tangan

1
IDENTITAS DAN URAIAN UMUM
1. Judul Program : GAWAT (Cegah, Obati dan Lawan Diabetes)

2. Tim Pelaksana :

No Nama Jurusan & Program Jabatan Bagian


Studi
1 Alfatta Amir Kesehatan Masyarakat, Ketua Pelaksana Peralatan dan
Biostatistik Logistik
2 Asiyah Khoirunnisaa Kesehatan Masyarakat, Anggota Penyuluhan
Epidemiologi Pelaksana
3 Dina Fikriyah Kesehatan Masyarakat, Anggota Focus Group
Epidemiologi Pelaksana Discussion
4 Mega Sophiana Kesehatan Masyarakat, Anggota Penyuluhan
Rahma Hanida Kesehatan Reproduksi Pelaksana

3. Objek (Khalayak Sasaran) :


 Laki-laki dan Wanita Usia Reproduktif
 Tokoh masyarakat (Ketua RT, Ketua RW)
 Lansia

4. Masa Pelaksanaan :
 Mulai : September 2019
 Berakhir : September 2022

5. Lokasi Program : Kecamatan Beji, Depok

6. Mitra yang terlibat :


 Tokoh masyarakat, seperti ketua RT, ketua RW
 Puskesmas (Kepala Puskesmas)

2
7. Permasalahan yang ditemukan dan solusi yang ditawarkan
Prevalensi DM pada tahun 2018 berdasarkan kategori usia, penderita DM terbesar
berada pada rentang usia 55-64 tahun (6,3%) dan 65-74 tahun (6,03). Selain itu,
penderita DM di Indonesia lebih banyak berjenis kelamin perempuan (1,8%) daripada
laki-laki (1,2%). Kemudian untuk daerah domisili lebih banyak penderita diabetes
melitus yang berada di perkotaan (1,9%) dibandingkan dengan di perdesaan (1,0%).
Berdasarkan profil kesehatan Kota Depok tahun 2017, DM termasuk 10 besar pola
penyakit penyebab kematian pada pasien rawat inap. Oleh karena itu, untuk mengurangi
jumlah penderita diabetes maka solusi yang ditawarkan adalah berbagai metode
intervensi PTM, olahraga rutin dan Posbindu yang ditujukan kepada seluruh warga di
Beji, dimulai dari tokoh masyarakat, laki-laki dan wanita usia produktif, serta lansia.

8. Kontribusi mendasar pada khalayak sasaran


Membantu masyarakat setempat untuk melakukan pencegahan dan pengobatan penyakit
Diabetes Mellitus di kecamatan Beji, Depok

9. Rencana iuran berupa jasa, metode, model, sistem, produk/barang, paten, atau iuran
lainnya yang ditargetkan
 Jenis Luaran dan Indikator
a. Peningkatan pengetahuan mengenai diabetes melitus pada warga yang berusia
≥ 55 tahun dan keluarga penderia diabetes pada Kelurahan Kukusan
Kecamatan Beji Kota Depok
b. Peningkatan pengetahuan tentang pola makan, jumlah asupan, penjadwalan
makanan
c. Pelatihan modifikasi diet untuk penderita diabetes
d. Pendampingan olahraga rutin yang dilakukan oleh semua warga yang berusia
≥ 55 tahun

3
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................................... 6
A. LATAR BELAKANG ......................................................................................................... 6
BAB II TARGET DAN LUARAN................................................................................................. 9
A. TARGET .............................................................................................................................. 9
B. LUARAN ........................................................................................................................... 10
BAB III METODE PELAKSANAAN ......................................................................................... 11
A. USULAN PROGRAM....................................................................................................... 11
B. RENCANA KEGIATAN................................................................................................... 11
BAB IV KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI ....................................................................... 17
A. PENGALAMAN UNIVERSITAS INDONESIA DALAM KEGIATAN PENGABDIAN
PADA MASYARAKAT ........................................................................................................... 17
B. KUALIFIKASI TIM .......................................................................................................... 20
BAB V ANGGARAN BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN .................................................... 21
A. ANGGARAN ..................................................................................................................... 21
B. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN ....................................................................... 26
REFERENSI ................................................................................................................................. 28
LAMPIRAN .................................................................................................................................. 29
PETA LOKASI KECAMATAN BEJI, DEPOK ...................................................................... 29

4
RINGKASAN PROPOSAL

Program kegiatan penyuluhan dengan tema “Cegah, Obati dan Lawan Diabetes” akan
dilaksanakan selama kurang lebih 3 tahun di Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat. Program
ini memiliki tujuan utama untuk membantu masyarakat setempat dalam upaya pencegahan dan
pengobatan Diabetes Mellitus. Oleh karena itu, dalam mewujudkan tujuan program dilaksanakan
berbagai metode intervensi dan pemberdayaan masyarakat yang ditujukan kepada seluruh warga
di Beji, dimulai dari tokoh masyarakat, laki-laki dan wanita usia produktif, serta lansia. Berikut
adalah target yang ingin dicapai oleh program ini :

1. Intervensi PTM
Dilakukan kepada seluruh warga terutama pada usia ≥ 55 tahun (lansia) di Kelurahan
Kukusan Kecamatan Beji. Hal ini dilakukan untuk mencegah meningkatnya penderita
Diabetes Mellitus dengan cara memberi tahu bahaya Diabetes Mellitus, cara mencegah
dan merawat penderita Diabetes Mellitus agar tidak menjadi komplikasi. Intervensi ini
dilakukan untuk meningkatkan pemahaman warga tentang Diabetes Mellitus dengan
memperhatikan pola makan, jumlah asupan, penjadwalan makanan, dan aktivitas fisik
pada usia tersebut

2. Olahraga rutin
Tujuannya adalah untuk mensosialisasikan gerakan masyarakat sehat dan olahrga yang
dianjurkan adalah olahraga ritmis dan dinamis seperti joging atau senam aerobik.
Olahraga harus disesuaikan dengan kondisi penderita. Apakah sudah ada komplikasi atau
belum, misalnya adanya gagal ginjal, penyakit jantung iskemik, hipertensi dan lain-lain.

3. Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu)


Bertujuan untuk meningkatkan penjaringan masyarakat yang terkena diabetes dan bisa
dilakukan pengobatan sedini mungkin serta terlaksananya pencegahan dan pengendalian
faktor risiko diabetes mellitus berbasis peran serta masyarakat secara terpadu, rutin dan
periodik.

5
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Penyakit Tidak Menular (PTM) telah menjadi masalah kesehatan masyarakat yang cukup
besar di Indonesia. Hal ini ditandai dengan bergesernya pola penyakit secara epidemiologi dari
penyakit menular yang cenderung menurun ke penyakit tidak menular yang secara global
meningkat di dunia dan secara nasional telah menduduki sepuluh besar penyakit penyebab
kematian dan kasus terbanyak, di antaranya penyakit diabetes melitus (DM) dan penyakit
metabolik (PM).
Pada tahun 2000, World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa dari statistik
kematian di dunia, 57 juta jiwa kematian terjadi setiap tahunnya disebabkan oleh PTM dan
diperkirakan bahwa sekitar 3,2 juta jiwa per tahun penduduk dunia meninggal akibat DM.
Selanjutnya, pada tahun 2003 WHO memperkirakan 194 juta jiwa atau 5, 1% dari 3,8 miliar
penduduk dunia yang berusia 20-79 tahun menderita DM dan pada 2025 akan meningkat
menjadi 333 juta jiwa. WHO memprediksi Indonesia, bahwa ada kenaikan dari 8,4 juta diabetisi
pada tahun 2000, akan meningkat menjadi sekitar 21 ,3 juta diabetisi pada tahun 2030. Hal ini
akan menjadikan Indonesia menduduki rangking ke 4 (empat) dunia setelah Amerika Serikat,
China, dan India dalam prevalensi diabetes (Diabetes Care, 2004)
Pada tahun 2005 WHO telah mencatat bahwa 70% angka kematian dunia disebabkan
oleh penyakit tidak menular. Yaitu, 30% karena penyakit jantung dan pembuluh darah, kanker
(13%), penyakit kronis Iainnya (9%), saluran pernapasan kronis (7%), kecelakaan (7%) dan 2%
disebabkan karena DM. Kontribusi DM terhadap penyakit jantung dan pembuluh darah sebagai
penyebab kematian utama tersebut sangat besar. Hasil telaah para pakar diabetes menyimpulkan
bahwa penyakit hipertensi pada diabetisi di Indonesia meningkat dari 15% menjadi 25%, dan
40%-50% dari penderita penyakit jantung adalah diabetisi. Sedangkan komplikasi kronik
lainnya, seperti stroke, kebutaan, penyakit ginjal kronik, Iuka kaki yang sulit sembuh, dan
impotensi merupakan masalah besar bagi kelangsungan hidup dan produktivitas manusia yang
mengakibatkan beban biaya kesehatan yang sangat mahal (WHO, 2005).

6
Dari hasil riset kesehatan dasar (RISKESDAS) tahun 2018 menunjukkan bahwa secara
nasional, pevalensi DM berdasarkan diagnosis tenaga kesehatan dan gejala adalah 1,5 %. Riset
ini juga menghasilkan angka Toleransi Glukosa Terganggu (TGT) secara nasional berdasarkan
hasil pengukuran gula darah yaitu pada penduduk berumur ≥ 15 tahun yang bertempat tinggal di
perkotaan sebesar 28,8 %.

Prevalensi DM pada tahun 2018 berdasarkan kategori usia, penderita DM terbesar berada
pada rentang usia 55-64 tahun (6,3%) dan 65-74 tahun (6,03). Selain itu, penderita DM di
Indonesia lebih banyak berjenis kelamin perempuan (1,8%) daripada laki-laki (1,2%). Kemudian
untuk daerah domisili lebih banyak penderita diabetes melitus yang berada di perkotaan (1,9%)
dibandingkan dengan di perdesaan (1,0%).

Berdasarkan profil kesehatan Kota Depok tahun 2017, DM terasuk 10 besar pola
penyakit penyebab kematian pada pasien rawat inap. Hal ini disebabkan karena sebagian besar
penderita diabetes tidak pernah mengatur jadwal makannya, tidak pernah menakar makannya
sehari-hari, kurang mendapatkan pendidikan kesehatan tentang diet diabetes mellitus dengan gizi
seimbang. Kebiasaan makan penderita diabetes yang teratur jenis, jumlah dan jadwalnya jarang
dilakukan. Penderita diabetes jarang sekali mendapatkan pendidikan kesehatan tentang
pengendalian diabetes mellitus dan modifikasi diet yang tepat. Selain itu, gaya hidup penderita
diabetes yang tidak sehat juga ikut memperburuk keadaan penyakitnya dan kegiatan posbindu
lebih banyak untuk kegiatan pengukuran tekanan darah, pengukuran tinggi badan, penimbangan
berat badan dan pengobatan, tetapi pendidikan kesehatan terkait pengendalian diabetes mellitus
tidak pernah dilakukan.

Tercapainya penuaan yang sehat diharapkan akan dapat meningkatkan kesehatan fisik,
sosial, dan mental lansia agar dapat berperan aktif dalam masyarakat serta menikmati kehidupan
yang mandiri tanpa diskriminasi. Oleh sebab itu, pengelolaan program kesehatan lansia,
pembinaan dan pelayanan kesehatan lansia perlu ditingkatkan dengan tujuan untuk
meningkatkan derajat kesehatan dan mutu kehidupan lansia untuk mencapai masa tua bahagia
dan berdaya guna dalam kehidupan keluarga dan masyarakat sesuai dengan keberadaannya.
Tujuan tersebut dapat tercapai dengan suatu metode yang dapat diaplikasikan dalam masyarakat
yang berfokus untuk perawatan lansia dengan diabetes dengan dukungan keluarga, kelompok
dan masyarakat.

7
Program yang dapat dilakukan dalam pencegahan khususnya pengendalian diabetes pada
lansia adalah program pemberdayaan kader, keluarga dan lansia dengan DM dalam kelompok
lansia penderita diabetes mellitus yang merupakan program perubahan gaya hidup dengan
modifikasi diet, aktivitas dan olahraga serta manajemen stres yang akan di lakukan pada tiga RW
yang berada di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Beji Kota Depok.

8
BAB II

TARGET DAN LUARAN

A. TARGET

Target yang ingin dicapai oleh program ini adalah :

1. Intervensi PTM
Dilakukan kepada seluruh warga terutama pada usia ≥ 55 tahun (lansia) di Kelurahan
Kukusan Kecamatan Beji. Hal ini dilakukan untuk mencegah meningkatnya penderita
Diabetes Mellitus dengan cara memberi tahu bahaya Diabetes Mellitus, cara mencegah
dan merawat penderita Diabetes Mellitus agar tidak menjadi komplikasi. Intervensi ini
dilakukan untuk meningkatkan pemahaman warga tentang Diabetes Mellitus dengan
memperhatikan pola makan, jumlah asupan, penjadwalan makanan, dan aktivitas fisik
pada usia tersebut.

2. Olahraga rutin
Tujuannya adalah untuk mensosialisasikan gerakan masyarakat sehat dan olahrga yang
dianjurkan adalah olahraga ritmis dan dinamis seperti joging atau senam aerobik.
Olahraga harus disesuaikan dengan kondisi penderita. Apakah sudah ada komplikasi atau
belum, misalnya adanya gagal ginjal, penyakit jantung iskemik, hipertensi dan lain-lain.

3. Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu)


Bertujuan untuk meningkatkan penjaringan masyarakat yang terkena diabetes dan bisa
dilakukan pengobatan sedini mungkin serta terlaksananya pencegahan dan pengendalian
faktor risiko diabetes mellitus berbasis peran serta masyarakat secara terpadu, rutin dan
periodik.

9
B. LUARAN

Rencana Target Capaian Wajib

No. Jenis Luaran Indikator Indikator Capaian


1 2 3
Luaran wajib dan kualitas pelaksanaan
1 Peningkatan pengetahuan Meningkatnya hasil v v v
mengenai diabetes melitus pada score test peserta
warga usia produktif dan penyuluhan min. sebesar
keluarga penderia diabetes pada 30%
Kelurahan Kukusan Kecamatan
Beji Kota Depok
2 Peningkatan pengetahuan Meningkatnya hasil v v v
tentang pola makan, jumlah score test peserta
asupan, penjadwalan makanan penyuluhan min. sebesar
30%
3 Pelatihan modifikasi diet untuk Dilakukan 2 kali dalam v v v
penderita diabetes sebulan
4 Pendampingan olahraga rutin 80 % warga ikut serta v v v
yang dilakukan oleh semua dalam olahraga tersebut
warga usia produktif yang dilaksanakan setiap
hari Jumat di Puskesmas
Kecamatan Beji Kota
Depok
5 Pengadaan Pre-test dan Post-test Dilakukan sebelum dan v v v
setiap dilaksanakannya kegiatan sesudah penyuluhan
penyuluhan

10
BAB III

METODE PELAKSANAAN

A. USULAN PROGRAM

Berdasarkan permasalahan yang terjadi di kota Depok tepatnya pada Kelurahan Kukusan
Kecamatan Beji program yang akan dilaksanakan berupa :

1. Program Komunikasi, informasi, dan Edukasi (KIE) yang berupa kegiatan penyuluhan
dengan sasaran Usia Reproduktif di daerah tersebut dengan tujuan masyarakat mengerti
dan tahu bahaya dari penyakit Diabetes, dan bagaimana cara untuk mencegahnya dengan
pola hidup sehat.
2. Program Olahraga bersama yang disosialisasikan dan dilaksanakan untuk Usia
Reproduktif dengan tujuan mencegah meningkatnya penderita Diabetes Mellitus dengan
cara memberi tahu bahaya Diabetes Mellitus, cara mencegah dan merawat penderita
Diabetes Mellitus agar tidak menjadi komplikasi.
3. Program Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) dengan tujuan untuk meningkatkan
penjaringan masyarakat yang terkena Diabetes dan bisa dilakukan pengobatan sedini
mungkin.
4. Program Gula Singkong dengan tujuan merubah kebisaan masyarakat sedikit demi sedikit
dari pemakaian gula tebu biasa ke gula singkong yang lebih sehat dengan kadar
karbohidrat dan kalori yang lebih rendah.

B. RENCANA KEGIATAN
1. Perencanaan
Tahun Nama Program Deskripsi Metode Alat dan Bahan
Pelaksanaan
Tahun Pertama Survei lokasi Mengunjungi Diskusi dan Kamera
Kecamatan Beji, Wawancara
untuk
melakukan izin
kegiatan karena
akan
berlangsung

11
selama kurang
lebih 3 tahun.
Tahun pertama Mengunjungi Meminta Diskusi Proposal
Puskesmas Beji bantuan dan Kegiatan,
diskusi terkait Kamera
dengan kegiatan
yang akan
dilakukan
Tahun Pertama, Membuat media Mempersiapkan Desain Laptop :
tahun kedua, untuk berbagai media Aplikasi
tahun ketiga. penyuluhan yang diperlukan
untuk kegiatan
penyuluhan
Tahun Pertama Perizinan Mempersiapkan Wawancara Proposal
Tempat tempat untuk Kegiatan
penyuluhan
selama beberapa
bulan
pelaksanaan
kegiatan
Tahun Pertama, Penyediaan Gula Menyediakan Wawancara Proposal
tahun kedua, tebu sehat gula tebu sehat
tahun ketiga. sebagai
pengubah
kebiasaan
masyarakat
Tahun Pertama Persiapan Melakukan Wawancara Proposal
Posbindu kerjasama
dengan
puskesmas
terkait hari akan
dilaksanakan
dan tempat
pelaksanaan.
Didalamnya
akan dilakukan
pengecekan
kadar Gula
Darah pada Usia
Reproduktif
Tahun pertama, Pekan raya hari Melakukan Wawancara,
kedua, ketiga diabetes keseluruhan diskusi, kegiatan
kegiatan seperti lapangan
penyuluhan,
lomba senam,
pemeriksaan

12
gula darah
gratis,
pembagian gula
singkong serta
petunjuk
pembuatannya
bagi yang cek
gula darah,
lomba posbindu
teraktif,
panggung
hiburan.

2. Pelaksanaan
Tahun Nama Program Deskripsi Metode Alat dan Bahan
Pelaksanaan
Tahun Pertama, Penyuluhan Pemberian Penyuluhan, Proyektor,
tahun kedua, tentang materi kepada kuis, dan Laptop, Mic,
tahun ketiga Diabetes, dan usia reproduktif doorprize. Sound system,
Komplikasinya di Kukusan, Ke. Layar
Beji Depok
mengenai
Diabetes dan
Komplikasi pada
acara-acara
posbindu, rapat
anggota rw/rt
tahunan.
Tahun Pertama, Penyuluhan Pemberian Penyuluhan, Proyektor,
tahun kedua, tentang materi kepada kuis, dan Laptop, Mic,
tahun ketiga. pencegahan usia reproduktif doorprize Sound system,
Diabetes mengenai Layar
pencegahan
diabetes di acara
posbindu, rapat
anggota rt/rw
tahunan.
Tahun Pertama, Penyuluhan Pemberian Penyuluhan, Proyektor,
tahun kedua, tentang Gizi materi kepada kuis, dan Laptop, Mic,
tahun ketiga. untuk penderita usia reproduktif doorprize Sound system,
Diabetes mengenai gizi Layar
untuk penderita
diabetes pada
acara posbindu,

13
rapat rt/rw
tahunan
Tahun Pertama, Penyediaan gula Pembagian gula Pembagian gula Gula singkong
tahun kedua, singkong singkong kepada singkong dan
tahun ketiga. masyarakat petunjuk
kel.Kukusan, pembuatan gula
Beji Depok yang singkong
melakukan
pengecekan gula
darah pada
posbindu
Tahun Pertama, posbindu Melakukan Pemeriksaan Alat
tahun kedua, pengecekan gula GDS pemeriksaan
tahun ketiga. darah pada usia GDS beserta
reproduktif stik, kapas
alcohol,
antisepsis
Tahun pertama Olahraga Melakukan Senam Sound, Mic
bersama olahraga
bersama untuk
sasaran usia
produktif
menarik
semangat
olahraga
masyarakat.
Tahun ketiga Lomba senam Melaksanakan Lomba Sound, Mic,
sehat lomba senam reward, layar
sehat anti monitor
diabetes
Tahun pertama, Pekan raya hari Melakukan Wawancara,
kedua, ketiga diabetes keseluruhan diskusi, kegiatan
kegiatan seperti lapangan
penyuluhan,
lomba senam,
pemeriksaan
gula darah
gratis,
pembagian gula
singkong dan
petunjuk
pembuatan gula
singkong bagi
yang cek gula
darah, lomba
posbindu

14
teraktif,
panggung
hiburan.

3. Pemantauan
Tahun Nama program Deskripsi metode Alat dan bahan
pelaksanaan
Tahun kedua Survei Setelah selesai kuesioner Proyektor,
Pengetahuan melakukan laptop, mic,
Penyuluhan penyuluhan pada sound system,
tahun pertama, layar, kamera,
kemudian kuesioner.
diadakannya
survey kembali
terkait
pengetahuan
yang masih
dimiliki oleh
usia reproduktif
pasca
penyuluhan
Tahun Pertama Follow up Menemui dan Diskusi Proyektor,
program terus laptop, mic,
posbindu dan menanyakan sound system,
alkes untuk cek terkait layar, kamera,
GDS pengajuan proposal, dan
proposal seluruh
program instrument
posbindu dan
alkes untuk cek
GDS ke
Puskesmas Beji
Tahun kedua Follow up Melakukan Diskusi Proyektor,
penyediaan gula penjumlahan, laptop, mic,
singkong berapa orang sound system,
yang melakukan layar, kamera,
cek gula darah di proposal, dan
posbindu dan seluruh
mendapatkan instrument
gula tebu sehat,
dan evaluasi
dana

4. Evaluasi

15
Tahun Nama Program Deskripsi Metode Alat dan Bahan
Pelaksanaan
Tahun kedua Program KIE Menilai hasil Diskusi Proyektor,
(Penyuluhan) program KIE laptop, mic,
mengenai sound system,
penyuluhan yang layar, kamera,
dilakukan proposal, dan
seluruh
instrument
Tahun Ketiga Program Menilai hasil Diskusi Proyektor,
Olahraga Program laptop, mic,
Bersama Olahraga sound system,
Bersama yang layar, kamera,
telah dilakukan proposal, dan
seluruh
instrument
Tahun Ketiga Program Menilai hasil diskusi Proyektor,
penyediaan gula program laptop, mic,
singkong penyediaan gula sound system,
singkong yang layar, kamera,
telah dilakukan proposal, dan
seluruh
instrument
Tahun Ketiga Program Menilai hasil diskusi Proyektor,
Posbindu Program laptop, mic,
Posbindu yang sound system,
telah dilakukan layar, kamera,
proposal, dan
seluruh
instrument

16
BAB IV

KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI

A. Pengalaman Universitas Indonesia Dalam Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat


Universitas Indonesia terus berusaha secara konsisten melaksanakan Tri Dharma
Perguruan Tinggi yang terdiri dari Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.
Implementasi hasil riset dan upaya mendekatkan kampus dengan masyarakat dilakukan melalui
program hibah pengabdian masyarakat yang dimulai tahun 2013 dikenal dengan nama
Community Engagement Grants (CEGS).

Pada tahun 2013, CEGS hadir dengan tiga skema baru yang lebih sesuai dengan dinamika
program pengabdian masyarakat di Universitas Indonesia. Selain CEGS, DRPM juga mengelola
kegiatan lainnya seperti hibah pengabdian masyarakat yang bersumber dari pendanaan Dikti dan
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), kerjasama di bidang pengabdian masyarakat
dengan institusi terkait, keikutsertaan di dalam organisasi engagement berskala nasional dan
internasional. Kegiatan Pengabdian masyarakat Universitas Indonesia.

1. Bidang Kesehatan
 Program N-O-T untuk menolong remaja berhenti merokok pada siswa SMA/SKM di kota
Depok (pengab di Dr. dra. Rita Damayantu MSPH).
 Pencerdasan peternak, penjual dan pemotong hewan tentang tatalaksana hewan kurban
dalam rangka pencegahan penyakit zoonotik (pengabdi Dr. dra. Evi Martha M.Kes).
 Rehabilitasi mangrove sebagai upaya pengelolaan tempan perindukan nyamuk di daerah
endemis malaria (Pengabdi Prof. Dr. Umar Fachmi Achmadi, Mph., Ph.D).
 Pemberantasan penyakit trops terabaikan (Neglected Tropical Disease) melalui
pendidikan kesehatan masyarakat dan pembentukan kader sehat (Prof. dr. Saleha
Sungkar, DAP&E., MS).

2. Bidang Rekayasa Sosial


 Program pelatihan kecakapan Hidup sebagai upaya meningkatkan keuatan mental untuk
mencegah perlakuan kekerasan pada remaja (pengabdi dr. Noorhana SW, Sp.KJ (K)).

17
 Manisnya persahabatan indahnya perdamaian " rekonstruksi memori remaha pasca
konflik berkekerasan di pulau seram, maluku (pengabdi Sherly Saragih Turnip, S.Psi.,
M.Phil., Ph.D Psikolog).

3. Pendidikan dan Budaya


 Rumah Cerdas Desa Omba untuk semua (pengabdi Dra. Sri Murni, M.Kes).
 Pengembangan Outdoor Classroom di Halaman SDN Beji Timur 01 Depok untuk
mendukung pembelajaran lingkungan (pengabdi Yandi Andri Yatmo, S.T., M.Arch.,
Ph.D).
 Program Pembuatan Jalur Kunjungan dan Pelatihan Pengetahuan Arkeologi (pengabdi
Dr. Ali Akbar, S.S., M.Hum).
 Ruang Bermain Edukatif di Rumah Susun (Pengabdi Prof. Ir. Triatno Yudo Harjik M.Sc
Ph.D).
 Peningkatan pengetahuan warisan budaya untuk juru pelihara situs (pengabdi Dr. Ninie
Susanti).

5. Bidang Ekonomi
 Pendampingan pengembangan produksi, promosi dan pemasara produk produk kerajnan
serta pengembangan kapasitas kelembagaan suku orang rimba guna mendukung
eksistensi budaya dan mata pencaharian suku orang rimba (pengabdi Nurmala S.E.,
M.M).
 Peningkatan Pendapatan Kelompok Usaha Abon Ikan dengan Upaya Diversifikasi
Produk Olahan Ikan dan Perbaikan Metode Pemasaran (pengabdi Dr. Ir. Nelson Saksono,
M.T).
 Peningkatan Kemampuan Pengurus dan Kader Posbindu Lansia Dalam Mengelola
Produksi Kerajinan Tangan di Desa Citengah, Sumedang (pengabdi Dra. Vita Priantina
Dewi, MSH).

18
6. Teknologi Tepat Guna
 Implementasi Alat Produksi Ice Slurry Berbahan Dasar Air Laut Untuk Pendingin Ikan
Tangkapan Nelayan Di Desa Limbangan, Balongan, Indramayu (pengabdi Drs. Agus
Sunjarianto Pamitran).
 Integrasi Inkubator Penetas Telur untuk Meningkatkan Profit Usaha Peternak Ayam
Kampung (pengabdi Drs. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng).
 Peningkatan Produksi Garam dengan Teknologi Tepat Guna (Sistem Ulir, Penambahan
Aditif, dan Geo Membran) untuk Meningkatkan Kesejahteraan Petani Garam di
Kabupaten Cirebon (pengabdi Dr. Ir. M. Idrus Alhamid).
 Penerapan Teknologi Produksi Madu Kering di UMKM Berbasis Madu (Pengabdi Ir.
Dewi Trisantini M.T., Ph.D)
 PengembanganModel Rumah Masyarakat Adat (Rumah Bulat) NTT (pengabdi Prof. Dr.
dr. Rachmadhi Purwana S.KM).
 Implementasi Kincir Angin 0.5 Kwe di Daerah Pesisir Pantai Dalam Usaha Membantu
Kelompok Nelayan dan Peningkatan Industri Ekowisata Lokal (pengabdi Dr. Ir. Adi
Surjosatyo, M.Eng).
 Pemanfaatan Sistem Paten Dan Paten Sederhana Bagi Usaha Kecil Dan Menengah
Penghasil Teknologi Tepat Guna Pekalongan (pengabdi Ranggalawe Suryasaladin S,
S.H., M.H., LL.M).
 Integrasi Sistem Informasi Zakat (pengabdi Ari Wibisono M.Kom).
 Usaha Peningkatan Industri Rakyat Gerabah Melalui Efisiensi Pembakaran Produknya
Dengan Implementasi Sistem10Kg/Jam-Gasifikasi Batubara (pengabdi Prof. Dr. Ir. Adi
Surjosatyo, M.Eng).

7. Lingkungan
 Usaha Peningkatan Industri Rakyat Gerabah Melalui Efisiensi Pembakaran Produknya
Dengan Implementasi Sistem10Kg/Jam-Gasifikasi Batubara (pengabdi Dr. Prihandoko
Sanjatmiko, M.Si).
 Perancangan MCK Darurat Dengan Sistem Filtrasi Air Mandiri Untuk Daerah
Pengungsian Bencana Alam Gunung Merapi (pengabdi Dr. Ing. Amalia Suzianti, S.T.,
M.Sc).

19
 Pelibatan Masyarakat Dalam Keberlanjutan Dan Keamanan Suplai Air (Water Security)
di Das Citanduy Dalam Perspektif Hukum Lingkungan (Prof. Dr. A Botosusilo).
 Integrasi Peternakan Sapi Dan Perkebunan Sawit Skala Rakyat Dalam Mendukung
Sistem Perkebunan Berkelanjutan (pengabdi Dr. Herdis Herdianyah, M.Hum).
 Pengembangan Bank Sampah RW 11: Gerakan Masyarakat untuk Lingkungan Yang
Lebih Baik (pengabdi Bondan Tiara Sofyan, Beta Yulianita Gitaharie, Nabila Astari).

8. Lain- Lain
 Revitalisasi Rumah Panggung Kayu Tradisional Melayu Bangka Sebagai Homestay bagi
Kegiatan Wisata Pusaka di Kota Muntok (pengabdi Prof. Dr. kemas Ridwan Kurniawan,
S.T., M.Sc. Ph.D, Joko Adianto, S.T., M.Ars, Ferro Yudhistira, Nurhadianto, S.Ars)
 Rumah Kreatif dengan Pendekatan "User Centered Design" (pengabdian Ir. Evawani
Ellisa, M.Eng., Ph.D)

B. KUALIFIKASI TIM

No Nama Jurusan & Program Jabatan Bagian


Studi
1 Alfatta Amir Kesehatan Masyarakat, Ketua Pelaksana Peralatan dan
Biostatistik Logistik
2 Asiyah Khoirunnisaa Kesehatan Masyarakat, Anggota Penyuluhan
Epidemiologi Pelaksana
3 Dina Fikriyah Kesehatan Masyarakat, Anggota Focus Group
Epidemiologi Pelaksana Discussion
4 Mega Sophiana Kesehatan Masyarakat, Anggota Penyuluhan
Rahma Hanida Kesehatan Reproduksi Pelaksana

20
BAB V

ANGGARAN BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

A. ANGGARAN

Rancangan Anggaran Biaya

Quantity Volume
No Kebutuhan Harga Satuan (Rp) Biaya (Rp) Total Biaya (Rp)
Jumlah Satuan Jumlah Satuan
I Perencanaan
A. Pertemuan dengan Pejabat Kecamatan dan Kepala Posbindu
1. Print dokumen 5 Pieces Rp7.000,00 Rp35.000,00 1 Hari Rp35.000,00
B. Pertemuan dengan Tokoh Desa, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda
1 Print dokumen 10 Pieces Rp7.000,00 Rp70.000,00 1 Hari Rp70.000,00
2 Konsumsi 10 Pieces Rp5.000,00 Rp50.000,00 1 Hari Rp50.000,00
3 Print media kegiatan 1 Pieces Rp130.000,00 Rp130.000,00 1 Hari Rp130.000,00
II Pelaksanaan Kegiatan
A. Pelaksanaan Kegiatan I
1 Sewa Projector 1 Unit Rp100.000,00 Rp100.000,00 1 Hari Rp100.000,00
2 Print dokumen 100 Pieces Rp2.000,00 Rp200.000,00 1 Hari Rp200.000,00
3 Konsumsi 110 Pieces Rp5.000,00 Rp550.000,00 1 Hari Rp550.000,00
4 Print media kegiatan 1 Pieces Rp130.000,00 Rp130.000,00 1 Hari Rp130.000,00
5 Sewa tenda 1 Unit Rp500.000,00 Rp500.000,00 1 Hari Rp500.000,00
6 Print media kegiatan 200 Pieces Rp130.000,00 Rp26.000.000,00 1 Hari Rp26.000.000,00
7 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
8 Sewa jasa videographer 2 orang Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
9 Doorprize 3 Orang Rp15.000,00 Rp45.000,00 1 Hari Rp45.000,00
B. Pelaksanaan Kegiatan II
1 Sewa Projector 1 Unit Rp100.000,00 Rp100.000,00 1 Hari Rp100.000,00
2 Print dokumen 100 Pieces Rp2.000,00 Rp200.000,00 1 Hari Rp200.000,00
3 Konsumsi 110 Pieces Rp5.000,00 Rp550.000,00 1 Hari Rp550.000,00
4 Print media kegiatan 4 Pieces Rp130.000,00 Rp520.000,00 1 Hari Rp520.000,00
5 Sewa tenda 1 Unit Rp500.000,00 Rp500.000,00 1 Hari Rp500.000,00
6 Print media kegiatan 100 Pieces Rp1.500,00 Rp150.000,00 1 Hari Rp150.000,00
7 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
Jasa Narasumber (Dokter
8 1 Orang Rp750.000,00 Rp750.000,00 1 Hari Rp750.000,00
Sp.PD)
9 Doorprize 3 Orang Rp15.000,00 Rp45.000,00 1 Hari Rp45.000,00
C. Pelaksanaan Kegiatan III

21
1 Sewa Projector 1 Unit Rp100.000,00 Rp100.000,00 1 Hari Rp100.000,00
2 Print dokumen 100 Pieces Rp2.000,00 Rp200.000,00 1 Hari Rp200.000,00
3 Konsumsi 110 Pieces Rp5.000,00 Rp550.000,00 1 Hari Rp550.000,00
4 Print media kegiatan 4 Pieces Rp130.000,00 Rp520.000,00 1 Hari Rp520.000,00
5 Sewa tenda 1 Unit Rp500.000,00 Rp500.000,00 1 Hari Rp500.000,00
6 Print media kegiatan 100 Pieces Rp1.500,00 Rp150.000,00 1 Hari Rp150.000,00
7 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
Jasa Narasumber (Dokter
8 1 Orang Rp750.000,00 Rp750.000,00 1 Hari Rp750.000,00
Sp.Gz)
9 Doorprize 3 Orang Rp15.000,00 Rp45.000,00 1 Hari Rp45.000,00
D. Pelaksanaan Kegiatan IV
1 Sewa Projector 1 Unit Rp100.000,00 Rp100.000,00 1 Hari Rp100.000,00
2 Print dokumen 100 Pieces Rp2.000,00 Rp200.000,00 1 Hari Rp200.000,00
3 Konsumsi 110 Pieces Rp5.000,00 Rp550.000,00 1 Hari Rp550.000,00
4 Print media kegiatan 4 Pieces Rp1.500,00 Rp6.000,00 1 Hari Rp6.000,00
5 Sewa tenda 1 Unit Rp500.000,00 Rp500.000,00 1 Hari Rp500.000,00
6 Print media kegiatan 100 Pieces Rp130.000,00 Rp13.000.000,00 1 Hari Rp13.000.000,00
7 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
Jasa Narasumber (Praktisi
8 1 Orang Rp650.000,00 Rp650.000,00 1 Hari Rp650.000,00
Kesehatan Masyarakat)
9 Doorprize 3 Orang Rp15.000,00 Rp45.000,00 1 Hari Rp45.000,00
F. Pelatihan Pembuatan Gula Sinkong (di Kelurahan I)
1 Sewa Projector 1 Unit Rp100.000,00 Rp100.000,00 1 Hari Rp100.000,00
2 Print dokumen 100 Pieces Rp2.000,00 Rp200.000,00 1 Hari Rp200.000,00
3 Konsumsi 110 Pieces Rp5.000,00 Rp550.000,00 1 Hari Rp550.000,00
Print media kegiatan
4 1 Pieces Rp130.000,00 Rp130.000,00 1 Hari Rp130.000,00
(banner)
5 Sewa tenda 1 Unit Rp500.000,00 Rp500.000,00 1 Hari Rp500.000,00

Print media kegiatan (flyer


6 panduan pembuatan gula 100 Pieces Rp1.500,00 Rp150.000,00 1 Hari Rp150.000,00
singkong)

7 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00


Mesin pembuat gula
8 1 Unit Rp98.000.000,00 Rp98.000.000,00 1 Hari Rp98.000.000,00
singkong
Bahan pembuat gula
9 1 Set Rp5.000,00 Rp5.000,00 1 Hari Rp5.000,00
singkong
Plastik PE uk. 1 kg (isi 50
10 8 pack Rp5.000,00 Rp40.000,00 1 Hari Rp40.000,00
pcs)
Karet dapur / karet gelang
11 8 pack Rp5.000,00 Rp40.000,00 1 Hari Rp40.000,00
(isi 50 pcs)
G. Pelaksanaan Pemeriksaan GDS
1 Konsumsi 110 Pieces Rp5.000,00 Rp550.000,00 3 Hari Rp1.650.000,00
Print media kegiatan
2 1 Pieces Rp1.500,00 Rp1.500,00 1 Hari Rp1.500,00
(banner)

22
3 Sewa tenda 1 Unit Rp500.000,00 Rp500.000,00 3 Hari Rp1.500.000,00
4 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 3 Hari Rp3.000.000,00
H. Kegiatan Olahraga Bersama
1 Konsumsi 110 Pieces Rp5.000,00 Rp550.000,00 1 Hari Rp550.000,00
Print media kegiatan
2 1 Pieces Rp1.500,00 Rp1.500,00 1 Hari Rp1.500,00
(banner)
3 Sewa tenda 1 Unit Rp500.000,00 Rp500.000,00 1 Hari Rp500.000,00
4 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
5 Jasa Instruktur Senam 1 Orang Rp300.000,00 Rp300.000,00 1 Hari Rp300.000,00
G. Kegiatan Lomba Senam Sehat
1 Konsumsi 110 Pieces Rp5.000,00 Rp550.000,00 1 Hari Rp550.000,00
Print media kegiatan
2 1 Pieces Rp1.500,00 Rp1.500,00 1 Hari Rp1.500,00
(banner)
3 Sewa tenda 1 Unit Rp500.000,00 Rp500.000,00 1 Hari Rp500.000,00
4 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
5 Jasa Instruktur Senam 1 Orang Rp300.000,00 Rp300.000,00 1 Hari Rp300.000,00
11 Sewa jasa videographer 2 orang Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp5.000.000,00
H. Pelaksanaan Kegiatan Besar
1 Konsumsi 200 Pieces Rp5.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
Print media kegiatan
2 2 Pieces Rp1.500,00 Rp3.000,00 1 Hari Rp3.000,00
(banner)
3 Print media kegiatan 200 Pieces Rp130.000,00 Rp26.000.000,00 1 Hari Rp26.000.000,00
4 Sewa tenda 4 Unit Rp500.000,00 Rp2.000.000,00 1 Hari Rp2.000.000,00
5 Sewa sound system 6 Unit Rp500.000,00 Rp3.000.000,00 1 Hari Rp3.000.000,00
6 Sewa jasa videographer 2 orang Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
Print undangan untuk
7 stakeholders & pihak 10 orang Rp10.000,00 Rp100.000,00 1 Hari Rp100.000,00
kampus
TOTAL Rp203.163.500,00

I Pelaksanaan Kegiatan
A. Pelaksanaan Kegiatan I
1 Sewa Projector 1 Unit Rp100.000,00 Rp100.000,00 1 Hari Rp100.000,00
2 Print dokumen 100 Pieces Rp2.000,00 Rp200.000,00 1 Hari Rp200.000,00
3 Konsumsi 110 Pieces Rp5.000,00 Rp550.000,00 1 Hari Rp550.000,00
4 Print media kegiatan 1 Pieces Rp130.000,00 Rp130.000,00 1 Hari Rp130.000,00
5 Sewa tenda 1 Unit Rp500.000,00 Rp500.000,00
6 Print media kegiatan 200 Pieces Rp130.000,00 Rp26.000.000,00 1 Hari Rp26.000.000,00
7 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
8 Sewa jasa videographer 2 orang Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
9 Doorprize 3 Orang Rp15.000,00 Rp45.000,00 1 Hari Rp45.000,00
B. Pelaksanaan Kegiatan II
1 Sewa Projector 1 Unit Rp100.000,00 Rp100.000,00 1 Hari Rp100.000,00

23
2 Print dokumen 100 Pieces Rp2.000,00 Rp200.000,00 1 Hari Rp200.000,00
3 Konsumsi 110 Pieces Rp5.000,00 Rp550.000,00 1 Hari Rp550.000,00
4 Print media kegiatan 4 Pieces Rp130.000,00 Rp520.000,00 1 Hari Rp520.000,00
5 Sewa tenda 1 Unit Rp500.000,00 Rp500.000,00 1 Hari Rp500.000,00
6 Print media kegiatan 100 Pieces Rp1.500,00 Rp150.000,00 1 Hari Rp150.000,00
7 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
Jasa Narasumber (Dokter
8 1 Orang Rp750.000,00 Rp750.000,00 1 Hari Rp750.000,00
Sp.PD)
9 Doorprize 3 Orang Rp15.000,00 Rp45.000,00 1 Hari Rp45.000,00
C. Pelaksanaan Kegiatan III
1 Sewa Projector 1 Unit Rp100.000,00 Rp100.000,00 1 Hari Rp100.000,00
2 Print dokumen 100 Pieces Rp2.000,00 Rp200.000,00 1 Hari Rp200.000,00
3 Konsumsi 110 Pieces Rp5.000,00 Rp550.000,00 1 Hari Rp550.000,00
4 Print media kegiatan 4 Pieces Rp130.000,00 Rp520.000,00 1 Hari Rp520.000,00
5 Sewa tenda 1 Unit Rp500.000,00 Rp500.000,00 1 Hari Rp500.000,00
6 Print media kegiatan 100 Pieces Rp1.500,00 Rp150.000,00 1 Hari Rp150.000,00
7 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
Jasa Narasumber (Dokter
8 1 Orang Rp750.000,00 Rp750.000,00 1 Hari Rp750.000,00
Sp.Gz)
9 Doorprize 3 Orang Rp15.000,00 Rp45.000,00 1 Hari Rp45.000,00
D. Pelaksanaan Kegiatan IV
1 Sewa Projector 1 Unit Rp100.000,00 Rp100.000,00 1 Hari Rp100.000,00
2 Print dokumen 100 Pieces Rp2.000,00 Rp200.000,00 1 Hari Rp200.000,00
3 Konsumsi 110 Pieces Rp5.000,00 Rp550.000,00 1 Hari Rp550.000,00
4 Print media kegiatan 4 Pieces Rp1.500,00 Rp6.000,00 1 Hari Rp6.000,00
5 Sewa tenda 1 Unit Rp500.000,00 Rp500.000,00 1 Hari Rp500.000,00
6 Print media kegiatan 100 Pieces Rp130.000,00 Rp13.000.000,00 1 Hari Rp13.000.000,00
7 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
Jasa Narasumber (Praktisi
8 1 Orang Rp650.000,00 Rp650.000,00 1 Hari Rp650.000,00
Kesehatan Masyarakat)
9 Doorprize 3 Orang Rp15.000,00 Rp45.000,00 1 Hari Rp45.000,00
E. Pelatihan Pembuatan Gula Sinkong (di Kelurahan II)
1 Sewa Projector 1 Unit Rp100.000,00 Rp100.000,00 1 Hari Rp100.000,00
2 Print dokumen 100 Pieces Rp2.000,00 Rp200.000,00 1 Hari Rp200.000,00
3 Konsumsi 110 Pieces Rp5.000,00 Rp550.000,00 1 Hari Rp550.000,00
Print media kegiatan
4 1 Pieces Rp130.000,00 Rp130.000,00 1 Hari Rp130.000,00
(banner)
5 Sewa tenda 1 Unit Rp500.000,00 Rp500.000,00 1 Hari Rp500.000,00

Print media kegiatan (flyer


6 panduan pembuatan gula 100 Pieces Rp1.500,00 Rp150.000,00 1 Hari Rp150.000,00
singkong)

7 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00

24
Mesin pembuat gula
8 1 Unit Rp98.000.000,00 Rp98.000.000,00 1 Hari Rp98.000.000,00
singkong
Bahan pembuat gula
9 1 Set Rp5.000,00 Rp5.000,00 1 Hari Rp5.000,00
singkong
Plastik PE uk. 1 kg (isi 50
10 8 pack Rp5.000,00 Rp40.000,00 1 Hari Rp40.000,00
pcs)
Karet dapur / karet gelang
11 8 pack Rp5.000,00 Rp40.000,00 1 Hari Rp40.000,00
(isi 50 pcs)
G. Pelaksanaan Pemeriksaan GDS
1 Konsumsi 110 Pieces Rp5.000,00 Rp550.000,00 3 Hari Rp1.650.000,00
Print media kegiatan
2 1 Pieces Rp1.500,00 Rp1.500,00 1 Hari Rp1.500,00
(banner)
3 Sewa tenda 1 Unit Rp500.000,00 Rp500.000,00 3 Hari Rp1.500.000,00
4 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 3 Hari Rp3.000.000,00
H. Kegiatan Olahraga Bersama
1 Konsumsi 110 Pieces Rp5.000,00 Rp550.000,00 1 Hari Rp550.000,00
Print media kegiatan
2 1 Pieces Rp1.500,00 Rp1.500,00 1 Hari Rp1.500,00
(banner)
3 Sewa tenda 1 Unit Rp500.000,00 Rp500.000,00 1 Hari Rp500.000,00
4 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
5 Jasa Instruktur Senam 1 Orang Rp300.000,00 Rp300.000,00 1 Hari Rp300.000,00
G. Kegiatan Lomba Senam Sehat
1 Konsumsi 110 Pieces Rp5.000,00 Rp550.000,00 1 Hari Rp550.000,00
Print media kegiatan
2 1 Pieces Rp1.500,00 Rp1.500,00 1 Hari Rp1.500,00
(banner)
3 Sewa tenda 1 Unit Rp500.000,00 Rp500.000,00 1 Hari Rp500.000,00
4 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
5 Jasa Instruktur Senam 1 Orang Rp300.000,00 Rp300.000,00 1 Hari Rp300.000,00
11 Sewa jasa videographer 2 orang Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp5.000.000,00
H. Pelaksanaan Kegiatan Besar
1 Konsumsi 200 Pieces Rp5.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
Print media kegiatan
2 2 Pieces Rp1.500,00 Rp3.000,00 1 Hari Rp3.000,00
(banner)
3 Print media kegiatan 200 Pieces Rp130.000,00 Rp26.000.000,00 1 Hari Rp26.000.000,00
4 Sewa tenda 4 Unit Rp500.000,00 Rp2.000.000,00 1 Hari Rp2.000.000,00
5 Sewa sound system 6 Unit Rp500.000,00 Rp3.000.000,00 1 Hari Rp3.000.000,00
6 Sewa jasa videographer 2 orang Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
Print undangan untuk
7 stakeholders & pihak 10 orang Rp10.000,00 Rp100.000,00 1 Hari Rp100.000,00
kampus
II Pemantauan

A. Survei Pengetahuan Penyuluhan

1 Sewa Projector 1 Unit Rp100.000,00 Rp100.000,00 1 Hari Rp100.000,00


Print dokumen (pre test -
2 100 Pieces Rp2.000,00 Rp200.000,00 1 Hari Rp200.000,00
post test)

25
3 Sewa sound system 2 Unit Rp500.000,00 Rp1.000.000,00 1 Hari Rp1.000.000,00
TOTAL Rp203.578.500,00

I Evaluasi
1 Print dokumen 10 Pieces Rp20.000,00 Rp200.000,00 1 Hari Rp200.000,00
2 Penjilidan dokumen 10 Pieces Rp15.000,00 Rp150.000,00 1 Hari Rp150.000,00
3 Konsumsi Panitia 5 Pieces Rp25.000,00 Rp125.000,00 180 Hari Rp22.500.000,00
TOTAL Rp22.850.000,00

GRAND TOTAL Rp429.592.000,00

B. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

Tahun Pelaksanaan
Nama Program Deskripsi Kegiatan
I II III
Mengunjungi Kecamatan Beji, untuk melakukan izin kegiatan
Survei lokasi
karena akan berlangsung selama kurang lebih 3 tahun.
Meminta bantuan dan diskusi terkait dengan kegiatan yang
Mengunjungi Puskesmas Beji
akan dilakukan
Membuat media untuk Mempersiapkan berbagai media yang diperlukan untuk
penyuluhan kegiatan penyuluhan
Mempersiapkan tempat untuk penyuluhan selama beberapa
Perizinan Tempat
bulan pelaksanaan kegiatan
Menyediaan gula tebu sehat sebagai pengubah kebiasaan
Penyediaan Gula tebu sehat
masyarakat
Melakukan kerjasama dengan puskesmas terkait hari akan
dilaksanakan dan tempat pelaksanaan. Didalamnya akan
Persiapan Posbindu
dilakukan pengecekan kadar Gula Darah pada Usia
Reproduktif
Melakukan keseluruhan kegiatan seperti penyuluhan, lomba
senam, pemeriksaan gula darah gratis, pembagian gula
Pekan raya hari diabetes
singkong bagi yang cek gula darah, lomba posbindu teraktif,
panggung hiburan.
Pemberian materi kepada usia reproduktif di Kukusan, Ke.
Penyuluhan tentang Diabetes, dan
Beji Depok mengenai Diabetes dan Komplikasi pada acara-
Komplikasinya
acara posbindu, rapat anggota rw/rt tahunan.
Pemberian materi kepada usia reproduktif mengenai
Penyuluhan tentang pencegahan
pencegahan diabetes di acara posbindu, rapat anggota rt/rw
Diabetes
tahunan.

26
Pemberian materi kepada usia reproduktif mengenai gizi
Penyuluhan tentang Gizi untuk
untuk penderita diabetes pada acara posbindu, rapat rt/rw
penderita Diabetes
tahunan
Pembagian gula singkong dan petunjuk pembuatan gula
Penyediaan gula singkong singkong kepada masyarakat kel.Kukusan, Beji Depok yang
melakukan pengecekan gula darah pada posbindu
Posbindu Melakukan pemeriksaan gula darah pada usia reproduktif
Melakukan olahraga bersama dengan sasaran lansia untuk
Olahraga bersama
menarik semangat olahraga masyarakat.
Lomba senam sehat Melaksanakan lomba senam sehat anti diabetes
Melakukan keseluruhan kegiatan seperti penyuluhan, lomba
senam, pemeriksaan gula darah gratis, pembagian gula
Pekan raya hari diabetes
singkong bagi yang cek gula darah, lomba posbindu teraktif,
panggung hiburan.
Setelah selesai melakukan penyuluhan pada tahun pertama,
Survei Pengetahuan Penyuluhan kemudian diadakannya survey kembali terkait pengetahuan
yang masih dimiliki oleh usia reproduktif pasca penyuluhan
Menemui dan terus menanyakan terkait pengajuan proposal
Follow up program posbindu dan
program posbindu dan alkes untuk cek GDS ke Puskesmas
alkes untuk cek GDS
Beji
Melakukan penjumlahan, berapa orang yang melakukan cek
Follow up penyediaan gula
gula darah di posbindu dan mendapatkan gula tebu sehat, dan
singkong
evaluasi dana
Melakukan penjumlahan, berapa orang yang melakukan cek
Follow up penyediaan gula
gula darah di posbindu dan mendapatkan gula tebu sehat, dan
singkong
evaluasi dana
Evaluasi Program KIE Menilai hasil program KIE mengenai penyuluhan yang
(Penyuluhan) dilakukan
Evaluasi Program Olahraga Menilai hasil Program Olahraga Bersama yang telah
Bersama dilakukan
Evaluasi Program penyediaan gula Menilai hasil program penyediaan gula singkong yang telah
singkong dilakukan
Evaluasi Program Posbindu Menilai hasil Program Posbindu yang telah dilakukan

27
REFERENSI

 Riset dan Pengabdian Masyarakat Universitas Indonesia 2015 pada


http://researcg.ui.ac.id/research/wp-content/uploads/ebook-drpm/ebook-drpm.pdf).
 Ditjen P2PL Depkes RI. 2008. Pedoman Pengendalian diabetes melitus dan penyakit
metabolik. Departemen Kesehatan RI
 Kementerian Kesehatan RI. 2014. Infodatin : Situasi dan Analisis Diabetes. Kementerian
Kesehatan RI
 Profil Kesehaan Kota Depok tahun 2017
 Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. 2018. Hasil Utama Riskesdas 2018.
Kementerian Kesehatan RI

28
LAMPIRAN

PETA LOKASI KECAMATAN BEJI, DEPOK

29
KONTRIBUSI ANGGOTA KELOMPOK

 Alfatta Amir : Latar Belakang, Target dan Luaran

 Mega Sophiana Rahma Hanida : Pelaksanaan Program

 Asiyah Khoirunnisa : Kelayakan Perguruan Tinggi, Anggaran dan Rencana Kegiatan,


Merevisi PPT

 Dina Fikriyah : Membuat PPT draft proposal awal, Membuat PPT keseluruhan, Cover,
Lembar Pengesahan, Daftar Isi, Identitas dan Uraian Umum, Ringkasan Proposal,
Membuat lampiran, Compile Proposal, Print dan jilid proposal

30

Anda mungkin juga menyukai