Anda di halaman 1dari 1

KOREKSI ALBUMIN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


04.5.01.10221.P-036 2 1/1

Ditetapkan,
Standar Direktur Utama
Tanggal Terbit
Prosedur 6 Desember 2011
Operasional Prof. dr. Budi Mulyono, Sp.PK(K), MM.
NIP. 195212261979031003

Pengertian : Menambahkan sejumlah albumin ntuk mencapai kadar normal


albumin dalam darah (pada anak-anak N : 3,5-5 mg/dl.)

Indikasi : Hipoalbuminemia
Tujuan : Untuk memperbaiki tekanan osmotik darah sehinga tidak terjadi
edema interstitial.

Kebijakan : Pengambilan keputusan harus cepat dan tepat, ada instruksi medis,
tentang pemberian therapi.
Prosedur : A. Persiapan Alat.
1. Infus set.
2. Komponen albumin.
3. Jarum udara.
4. Larutan NaCl 9%.
5. Syringe pump.
6. Spuit 50cc
7. Perfussor
B. Persiapan pasien.
Jelaskan tujuan dan langkah prosedur kepada pasien/ keluarga.
C. Langkah Prosedur.
1. Cuci tangan.
2. Lakukan penghitungan kebutuhan albumin
(D-A) X 80% BB =........gr albumin.
D : Desired albumin level / level albumin yang
diinginkan.
A : Actual albumin level/ level albumin yang ada.
3. Cek kondisi kadaluarsa albumin.
4. Pasang cairan NaCl sebelum dan sesudah koreksi.
5. Albumin dipasang dan dihubungkan ke tranfusi set.
6. Atur kecepatan tetesan, max 20 tts/ mnt, atau 1 botol
habis dalam 4 jam.
7. Monitor adanya reaksi alergi
8. Rapikan peralatan dan dokumentaskan tindakan.
D. Hal-hal yang perlu diperhatikan.
Adanya reaksi alergi

Unit Terkait : Instalasi patologi Klinik dan Instalasi farmasi.

Anda mungkin juga menyukai