Anda di halaman 1dari 7

KEPUTUSAN DIREKTUR RS.

PRISCILLA MEDICAL CENTER


NOMOR : / SK / KEH.PMC / V / 2019

TENTANG
PEMBENTUKAN KOMITE ETIK DAN HUKUM
RUMAH SAKIT PRISCILLA MEDICAL CENTER

DIREKTUR RS. PRISCILLA MEDICAL CENTER


DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENIMBANG :
a. bahwa untuk membentuk tata kelola pelayanan yang baik, serta
meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dan keselamatan pasien di
rumah sakit dibutuhkan komitmen yang tinggi dalam memberikan
pelayanan, bersikap dan bertindak dengan empati, jujur dan memiliki
kepedulian sosial yang tinggi yang didasarkan pada nilai etika dan
profesionalitas
b. bahwa pelayanan kesehatan rumah sakit yang kompleks cenderung
menimbulkan permasalahan baik antara pasien, rumah sakit, dan/atau
tenaga kesehatan selaku pemberi pelayanan kesehatan
c. bahwa dalam upaya penyelesaian dan penanganan keluhan maupun
pengaduan masyarakat, terutama yang menyangkut dugaan pelanggaran
kode etik profesi pemberi pelayanan kesehatan di rumah sakit perlu
dibentuk Komite Etik dan Hukum RS. Priscilla Medical Center Cilacap
dengan keputusan direktur

MENGINGAT :
1. Undang-undang Republik Indonesia No. 36 tahun 2009 tentang
Kesehatan
2. Undang-undang Republik Indonesia No. 44 tahun 2009 tentang Rumah
Sakit
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 42 tahun 2018
tentang Komite Etik dan Hukum Rumah Sakit

Merawat dengan Kasih Sayang


MEMUTUSKAN

MENETAPKAN :
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT PRISCILLA MEDICAL CENTER TENTANG
PEMBENTUKAN KOMITE ETIK DAN HUKUM RS PRISCILLA MEDICAL CENTER
CILACAP

PERTAMA :
Komite Etik dan Hukum RS. Priscilla Medical Center beserta dengan fungsi
dan uraian tugas serta tata cara penanganan kasus etik tercantum dalam
lampiran keputusan ini

KEDUA :
Surat Keputusan tentang Pembentukan Komite Etik dan Hukum ini dievaluasi
serta disesuaikan dengan perkembangan RS. Priscilla Medical Center di masa
depan

KETIGA :
Surat keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan jika kemudian
hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan
pembetulan sebagaimana mestinya

Ditetapkan di : Cilacap
Pada tanggal : Mei 2019

RS. Priscilla Medical Center


Direktur

Dr. Herbi Purwadianto

Merawat dengan Kasih Sayang


LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR

TENTANG : PEMBENTUKAN KOMITE ETIK DAN HUKUM

RUMAH SAKIT PRISCILLA MEDICAL CENTER CILACAP

Nomor : SK.XX/KEH/RSPMC/5/2019

Tanggal : XX Mei 2019

No Nama / NRP Jabatan Ket

dr.
1. Ketua
NRP.
dr.
2 Anggota
NRP.
dr.
3. Anggota
NRP.

RS. Priscilla Medical Center


Direktur

Dr. Herbi Purwadianto

Merawat dengan Kasih Sayang


KOMITE ETIK DAN HUKUM

RUMAH SAKIT PRISCILLA MEDICAL CENTER CILACAP

A. PENDAHULUAN
Tujuan pembangunan kesehatan adalah tercapainya kemampuan untuk hidup sehat bagi
setiap warga negara. Agar dapat mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal,
sebagai salah satu unsur kesejahteraan umum dari tujuan nasional, perlu ditingkatkan upaya
untuk memperluas dan mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan mutu
yang lebih baik dan biaya terjangkau.
Selain itu dengan semakin meningkatnya pendidikan dan keadaan sosial ekonomi
masyarakat, maka sistem nilai dan orientasi dalam masyarakatpun mulai berubah. Masyarakat
cenderung menuntut pelayanan umum yang lebih baik, lebih ramah, lebih bermutu termasuk
pelayanan kesehatan. Dengan semakin meningkatnya tuntutan masyarakat akan mutu
pelayanan rumah sakit, maka fungsi pelayanan RS. Priscilla Medical Center Cilacap secara
bertahap perlu terus ditingkatkan agar menjadi efektif dan efisien serta memberi kepuasan
dan kenyamanan kepada pasien, keluarga maupun masyarakat.

B. LATAR BELAKANG
RS. Priscilla Medical Center Cilacap adalah suatu institusi pelayanan kesehatan yang
kompleks, padat karya dan padat modal. Kompleksitas ini muncul karena pelayanan kesehatan
menyangkut berbagai fungsi pelayanan, pendidikan dan penelitian, serta mencakup berbagai
tingkatan maupun jenis disiplin. Agar RS. Priscilla Medical Center Cilacap mampu melaksanakan
fungsi yang demikian kompleks, maka diperlukan sumber daya manusia yang profesional di
bidang teknis medis maupun administrasi kesehatan. Untuk menjaga dan meningkatkan mutu
pelayanan, RS. Priscilla Medical Center Cilacap mempunyai suatu aturan yang menjamin
peningkatan mutu di semua tingkatan.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum

Merawat dengan Kasih Sayang


Terselenggaranya kegiatan hukum yang efektif dan berkualitas di Rumah Sakit Priscilla
Medical Center Cilacap.

2. Tujuan Khusus
Memberikan masukan dan pertimbangan kepada Direktur dalam hal :

a. Penyusunan dan perumusan medikolegal dan kode etik pelayanan rumah sakit
b. Menyelesaikan masalah etik rumah sakit dan pelanggaran terhadap kode etik
pelayanan rumah sakit
c. Pemeliharaan etik penyelenggaraan fungsi rumah sakit, Hospital Bylaws, dan Medical
Staff Bylaws
d. Sebagai gugus tugas dalam penanganan masalah hukum di RS. Priscilla Medical Center
Cilacap.

D. FUNGSI
1. Fungsi Pendidikan
Bekerjasama dengan administrasi rumah sakit, instalasi dan ruangan, staf medis, perawat
dan berbagai profesi kesehatan lainnya, komite akan melakukan upaya pendidikan
mengenai etika klinis dengan cara in house training atau metode pelatihan dan pendidikan
lainnya.
2. Meninjau dan Mengembangkan Kebijakan
Komite akan membantu rumah sakit dan staf profesionalnya dalam mengembangkan
kebijakan dan prosedur sehubungan dengan etika dan hukum kesehatan.
3. Meninjau Kasus
Salah satu fungsi penting dari komite adalah perannya sebagai forum untuk menganalisa
pertanyaan-pertanyaan etika yang muncul dalam perawatan pasien secara individu. Dalam
perannya ini, komite akan berusaha untuk memberikan dukungan dan konsultasi bagi
mereka yang bertanggungjawab terhadap pengambilan keputusan meliputi petugas
kesehatan, pasien, pendamping dan anggota keluarga pasien.

E. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

Merawat dengan Kasih Sayang


 Mengadakan rapat koordinasi Komite Etik dan Hukum dengan Komite Medik dan Komite
Keperawatan setiap 3 bulan sekali
 Memberikan penyuluhan kepada pasien dan keluarga pasien tentang hak dan kewajiban
antara pasien dan dokter
 Membantu Direktur menyusun dan merumuskan medikolegal dan kode etik pelayanan
rumah sakit
 Menyelesaikan masalah pelanggaran etik dan hukum terhadap pegawai di RS. Priscilla
Medical Center Cilacap
 Menyelesaikan masalah pelanggaran etik dan hukum antara pasien dan RS. Priscilla
Medical Center Cilacap
 Menyelesaikan konflik etik yang timbul antar profesi di RS. Priscilla Medical Center Cilacap.

F. TATA CARA PENANGANAN KASUS ETIK


1. Direktur mengajukan permintaan kepada komite etik untuk melakukan peninjauan kasus
2. Tim akan melakukan peninjauan terhadap permintaan tersebut untuk menentukan :
a. Masalah yang terjadi
b. Status pasien
c. Pertanyaan seputar etika
d. Masalah-masalah yang menyebabkan permintaan
e. Informasi lain yang diperlukan.
3. Jika penilaian dari tim bahwa permintaan tersebut tepat, tim akan menghubungi dokter
pasien untuk mendiskusikan permintaan tersebut, meminta partisipasinya dan
menjadualkan pertemuan peninjauan kasus. Sebagai tambahan, pasien atau keluarga
pasien atau pembuat keputusan bagi pasien, sesuai kebutuhan kasus, harus juga
diberitahukan bahwa peninjauan kasus akan dilakuakan, dan diundang untuk berpartisipasi.
Keputusan mereka untuk tidak berpartisipasi, atau penolakan mereka untuk konsultasi,
tidak boleh mencegah konsultasi etika formal berlangsung, dengan asumsi bahwa
konsultasi ditentukan tim
4. Anggota tim dapat menentukan bahwa sangat tepat untuk mengundang peserta lain dalam
pertemuan dimana tima mendiskusikan kasus. Diantara orang-orang yang dapat diundang

Merawat dengan Kasih Sayang


dalam pertemuan tersebut adalah : anggota staf professional yang secara langsung terlibat
dalam memberikan pelayanan kepada pasien, personil dengan keahlian tertentu; dan
pasien dan/atau anggota keluarga pasien
5. Jika dalam penilaian peninjauan kasus oleh tim, permintaan peninjauan kasus tidak tepat,
tim juga akan menginformasikan kepada pihak yang meminta peninjauan kasus dan/atau
dokter yang merawat
6. Melakukan Pertemuan Peninjauan Kasus
a. Ketua tim menjelaskan mengapa pertemuan tersebut dilakukan dan menjelaskan tugas
mereka dan perlunya menjaga kerahasiaan
b. Jika dokter yang merawat pasien dan petugas kesehatan lain hadir, akan tepat sekali
bila mereka mempresentasikan kepada tim peninjau mengenai riwayat pasien, kondisi
pasien saat ini, prognosis dan hal-hal yang berkaitan dengan peninjauan kasus. Anggota
tim dapat meminta peserta pertemuan, termasuk pasien/anggota keluarga jika ada,
untuk menjelaskan apa pertanyaan, masalah atau hal-hal etika yang diminta untuk
ditinjau
c. Setelah itu diadakan pertemuan tertutup untuk tim untuk merumuskan rekomendasi.
7. Rekomendasi hasil dari peninjauan kasus dan setiap rekomendasi akan dikomunikasikan
kepada individu yang meminta peninjauan kasus; ke dokter yang merawat; ke staf rumah
sakit; dan ke pasien/keluarganya. Setelah diskusi ini, dan bersama-sama dengan dokter
yang merawat, tim akan mencatat hasil dari peninjauan kasus etik dalam rekam medis
pasien. Hasil ini juga akan dilaporkan ke, dan ditinjau oleh, komite pada pertemuan
berikutnya.

RS. Priscilla Medical Center


Direktur

Dr. Herbi Purwadianto

Merawat dengan Kasih Sayang

Anda mungkin juga menyukai