Anda di halaman 1dari 2

Ivaline Febriansari (10030116061)

IBD-IAD-ISD/ PAI 7B

[ESAI] PENGKAJIAN FILM JURASSIC PARK DALAM PERSPEKTIF ISLAM

Jurassic Park merupakan film yang di sutradarai oleh Steven Spielberg dan famous
pada 1993, film asal Negeri PamanSam ini mengungkap kembali teori evolusi makhluk
hidup dan implikasi filsafat untuk menjelaskan kegagalan sebuah taman hiburan yang ingin
mengembalikan kepunahan spesies Dinosaurus.

Konflik film ini berawal ketika seorang kepala pengusaha


BioTeknik yang merupakan pengusaha kaya, terobsesi dengan
spesies langka dan ingin membuka taman disebuah pulau. Maka
di adakanlah rekayasa genetika dengan memadukan DNA
Dinosaurus yang diambil dari fosil nyamuk yang terperangkap
pada getah pohon jutaan tahun silam, serta disempurnakan
pengkloningannya ini dengan DNA katak hingga tercipta
Dinosaurus-dinosaurus baru.

Dalam film ini menyinggung mengenai Rekayasa genetika yang merupakan


manipulasi langsung gen suatu organisme menggunakan bioteknologi. Hal ini merupakan
satu teknologi yang digunakan untuk mengubah susunan genetik dari sel, termasuk transfer
gen-gen yang berada dan melintasi batas-batas spesies untuk menghasilkan organisme
yang meningkat. Serta menyinggung mengenai kloning yang merupakan suatu kegiatan
dalam menggandakan dari sejumlah individu, sehingga hasilnya dilihat secara genetik
sama persis/identik berasal dari induk yang sama, memiliki Jumlah dan gen yang sama.

Menurut pandangan Islam kegiatan-kegiatan bioteknologi terkandung dalam


beberapa ayat al-Qur’an, salah satunya adalah pada (QS. Al-alaq:1-5)

)3( ‫) ا ْق َرأْ َو َربُّكَ ْاْلَك َْر ُم‬2( ‫ق‬ ٍ َ‫عل‬


َ ‫ان ِم ْن‬َ ‫س‬ َ ‫اْل ْن‬ َ َ‫) َخل‬1( ‫ق‬
ِْ ‫ق‬ ْ ‫ا ْق َرأْ بِا‬
َ َ‫س ِم َربِكَ الَّذِي َخل‬
5( ‫ما َل ْم َي ْع َل ْم‬ َ ‫س‬
َ ‫ان‬ َ ‫اْل ْن‬ َ )4( ‫علَّ َم ِبا ْل َق َل ِم‬
ِ ْ ‫علَّ َم‬ َ ‫الَّذِي‬
“Bacalah dengan(menyebut)nama Tuhanmu yang menciptakan(1).Dia telah menciptakan
manusia dari'Alaq(2).Bacalah, dan Tuhanmulah yang paling Pemurah(3), Yang mengajar
manusia dengan pena(4), Dia mengajarkan kepada manusia apa yang belum
diketahuinya”.(Q.S Al-‘alaq ayat 1-5)

Universitas Islam Bandung


Ivaline Febriansari (10030116061)
IBD-IAD-ISD/ PAI 7B

Dalam ayat ini jeleskan bahwa manusia diberikan akal dan pikiran oleh-Nya untuk
mencari tahu apa-apa yang belum diketahuinya selain dengan belajar dan memahami suatu
ilmu, Islam sangat menekankan untuk menerapkan atau mengimplikasikan ilmu yang
sudah dipahami nya tersbut sehingga akan meningkatkan kualitas hidupnya.adapun pada
film ini para manusia mengungkapkan mengenai rekayasa genetika&kloning pada hewan
yang pada dasar hukumnya mubah atau diperbolehkan. Sesuai pada Musyawarah
Nasional/VI/MUI yang di selenggarakan pada 25-29 Juli 2000 dan tahun 2013 tentang
diperbolehkannya melakukan rekayasa genetika dan kloning pada hewan demi
kemaslahatan serta menghindari dari kemudaratan/hal-hal negative. Dan mengharamkan
melakukan kegiatan tersebut kepada manusia, karena lebih banyak mudharatnya dan
diterangkan dalam QS. Al-Mu’minun: 12-14 tentang bagaimana proses terjadinya bayi-
bayi manusia.

Adapun ulama yang membolehkan berdalil dengan kaidah ushul fikih ‫االمور‬
‫بمقاصدها‬ yaitu hukum sesuatu yang mubah tergantung dari tujuan penggunaannya. Jika

tujuan dari rekayasa genetika ini untuk kemashlahatan manusia, tentu diperbolehkan
bahkan dianjurkan. Akan tetapi dalam film ini yang menjadi objeknya adalah hewan
predator tertinggi yaitu Dinosaurus, hewan ini ada pada zaman dimana belum terciptanya
manusia namu jika di evolusi kembali pada masa manusia zaman ini maka, akan
menimbulkan banyaknya hal-hal yang memudharatkan manusia sesuai kaidah ushul fiqih

‫ درء المفاسد مقدم على جلب المصالح‬maknanya: Mencegah keburukan didahulukan dari
pada mencari kebaikan. Sehingga menurut penulis merekayasa genetik dan mengkoloning
pada hewan punah ini hukumnya adalah haram dan tidak akan pernah terjadi (kecuali Allah
hendaki) atau bisa disebut dalam film tersebut adalah hayalan belaka. Karena Allah Swt.
Menciptakan sesuatu dengan sebaik-baiknya sesuai dengan keadaan dan situasi yang ada.

Universitas Islam Bandung

Anda mungkin juga menyukai