PROPOSAL SKRIPSI
COVER
DISUSUN OLEH:
NAMA : DANU FITRIANTO
NIM : 16130080
JURUSAN : TEKNIK INDUSTRI (S1)
i
DAFTAR ISI
COVER .................................................................................................................................. i
ii
3.1.4.1 Pengolahan data dengan metode batas atas dan batas bawah
dengan tingkat kepercayaan 95% ..................................................................... 10
3.1.4.1.1 Kadar Air (Inherent Moisture) ..................................................... 10
3.1.4.1.2 Kadar Zat Terbang (Volatile Metter) ........................................... 11
3.1.4.1.3 Kadar Abu (Ash Content) ............................................................ 13
3.1.4.1.4 Kadar Fix Carbon (FC) ................................................................ 14
3.1.4.1.5 Kadar Total Sulfur (TS) ............................................................... 15
3.1.4.1.6 Nilai Panas (Caloric Value) ......................................................... 16
3.1.4.2 Pengolahan data dengan metode bedanyata(Uji T) dua sampel
dengan variansi yang sama............................................................................... 17
3.1.4.2.1 Kadar Air (Inherent Moisture) ..................................................... 18
3.1.4.2.2 Kadar Zat Terbang (Volatile Metter) ........................................... 18
3.1.4.2.3 Kadar Abu (Ash Content) ............................................................ 19
3.1.4.2.4 Kadar Fix Carbon (FC) ................................................................ 20
3.1.4.2.5 Kadar Total Sulfur (TS) ............................................................... 21
3.1.4.2.6 Nilai Panas (Caloric Value) ......................................................... 22
3.1.5 Analisis.................................................................................................. 23
3.1.5.1 Pengolahan data dengan metode batas atas dan batas bawah
dengan tingkat kepercayaan 95% ..................................................................... 23
3.1.5.2 Pengolahan data dengan metode bedanyata (Uji T) dua sampel
dengan variansi yang sama............................................................................... 23
3.1.6 Kesimpulan & Saran ............................................................................. 24
3.1.6.1 Kesimpulan ........................................................................................ 24
3.1.6.2 Saran .................................................................................................. 25
3.2 Flow Chart Penelitian ................................................................................... 25
3.3 Timeline (Jadwal Penelitian) ........................................................................ 26
Daftar Pustaka ..................................................................................................................... iv
III
BAB 1
PENDAHULUAN
1
2
sertifikasi Mitra SK diterima secara global. PT. Mitra S.K Analisa Testama
adalah perusahaan yang berstatus penanaman modal Asing (PMA) yang
beralamatkan di Pulogadung Trade Center Block 8H, No.7, Jl Raya Bekasi
Km.21, Jakarta Timur, Indonesia. Merupakan kantor pusat di Indonesia.
Pada kenyataannya, kelancaran operasional kerja Laboratorium PT. MITA
S.K sering terganggu karena belum adanya sistem yang efektifitas dan efisien
sesuai kaedah “Good Laboratory Practices (GLP)” untuk pekerjaan pada
pengujian batubara.
terapan dan pemberian jasa layanan pengujian. ISO 17025: 2017 berisi
persyaratan umum kompetensi laboratorium pengujian dan
laboratorium kalibrasi (General requirements for the competence of
testing and calibration laboratories) yang diakui oleh Badan Akreditasi
sebagai dasar akreditasi mereka. Edisi pertama Standar Internasional
ini (ISO 17025:1999) mengacu pada ISO 9001:1994 dan ISO
9002:1994 dan diterbitkan sebagai hasil dari pengalaman yang
ekstensif dalam implementasi ISO/IEC Guide 25 dan ENs 45001 yang
telah digunakan. Semua persyaratan untuk mengopreasikan sistem
manajemen secara teknis kompeten dan mampu menyajikan hasil yang
secara teknis harus dipenuhi oleh laboratorum pengujian dan kalibrasi
dimuat dalam edisi pertama ISO/IEC 17025. Laboratorium yang
memenuhi standar internasional ini juga akan beroperasi sesuai dengan
ISO 9001 dan dapat memfasilitasi kerjasama antar laboratorium
dengan lembaga-lembaga lainnya, membantu dalam pertukaran
informasi dan pengalaman, serta dalam harmonisasi standar dan
prosedur.
2) Batasan yang dinyatakan baik adalah mengacu pada standar deviasi
(SD) dengan tingkat kepercayaan 95% (2 X SD).
3) Pengukuran yang digunakan untuk membandingkan nilai standar
dengan nilai uji laboratorium yang dilakukan 10 kali pengulangan,
dengan menggunakan metode Uji T (Uji Bedanyata).
1.4 Tujuan
Tujuan akhir yang ingin dicapai dari penelitian tugas akhir ini adalah
merancang Laboratorium PT. MITRA S.K dapat menerapkan sistem “Good
Laboratory Practices (GLP)” dan Laboratorium dapat memberikan data yang
akurat dan tertelusur.
Bab V Analisis
Bab ini menjelaskan data yang sudah diolah dan akan dibuat usulan
untuk perancangan pada Laboratorium Proses Manufaktur. Usulan
tersebut dihasilkan melalui analisis data benchmarking yang sudah
dilakukan. Hasil rancangan yang diusulkan sebelumnya
diverifikasi oleh pemilik proses dan persyaratan lainnya hingga
disetujui oleh semua pihak. Setelah itu pada tahap ini akan
dijelaskan analisis dari hasil perancangan tersebut dan analisis
untuk persiapan implementasi, baik dari segi kelebihan maupun
kekurangannya.
1
2
mencapai mutu data pengujian yang konsisten. Sebagai alat manajemen, GLP
bukan merupakan bagian dari ilmu pengetahuan ilmiah namun hanya
merupakan pelengkap dalam praktek berlaboratorium untuk mencapai mutu
data hasil uji yang konsisten.
Personel
3
2.2.2 Personel
Metode non-standar
Metode yang didesain/dikembangkan oleh laboratorium
7
1
2
IM
No.
(ADB)
1 1.18
2 1.24
3 1.13
4 1.20
5 1.11
6 1.03
7 1.08
8 1.13
9 1.18
10 1.09
Dimana:
C = % Bobot hilang
D = % Moisture
Hasil yang didapat dengan menggunakan sampel uji LECO 502-444
dengan 10 kali pengulangan analisa.
VM
No.
(ADB)
1 37.23
2 37.09
3 37.09
4 37.25
5 37.07
6 37.20
7 37.09
8 37.22
9 37.23
10 37.09
Dimana,
A = bobot kapsul, penutup, dan residu abu, g.
B = bobot kapsul kosong dan penutup, g.
C = bobot dari sampel yang digunakan untuk analisis, g.
Hasil yang didapat dengan menggunakan sampel uji LECO 502-444
dengan 10 kali pengulangan analisa.
Ash
No.
(ADB)
1 8.77
2 8.80
3 8.75
4 8.82
5 8.83
6 8.76
7 8.79
8 8.80
9 8.79
10 8.75
FC
No.
(ADB)
1 52.82
2 52.87
3 53.03
4 52.73
5 52.99
6 53.01
7 53.04
8 52.85
9 52.80
10 53.07
TS
No.
(ADB)
1 2.45
2 2.48
3 2.46
4 2.44
5 2.45
8
6 2.48
7 2.44
8 2.43
9 2.46
10 2.48
No. CV (ADB)
1 7584
2 7571
3 7590
4 7603
5 7588
6 7570
7 7582
8 7579
9 7590
10 7581
3.1.4.1 Pengolahan data dengan metode batas atas dan batas bawah dengan
tingkat kepercayaan 95%
IM
No.
(ADB)
1 1.18
2 1.24
3 1.13
4 1.20
5 1.11
6 1.03
7 1.08
8 1.13
9 1.18
10 1.09
Flow Chart batas atas dan batas bawah dengan tingkat kepercayaan
99% & 95%
11
1.22
1.20
1.18
1.16 Avg
1.14
1.12
1.10
1.08
1.06
1.04
1.02
1.00
0.98
0.96 Avg -2SD
0.94
0.92
0.90
No.
VM
No.
(ADB)
1 37.23
2 37.09
3 37.09
4 37.25
5 37.07
6 37.20
7 37.09
8 37.22
9 37.23
10 37.09
Flow Chart batas atas dan batas bawah dengan tingkat kepercayaan
99% & 95% dengan basis kering (Dray Basis)
37.64
37.61 Avg
37.58
37.55
37.52
37.49
37.46
37.43
37.40
37.37
37.34
37.31 Avg -2SD
37.28
37.25
No.
Ash
No.
(ADB)
1 8.77
2 8.80
3 8.75
4 8.82
5 8.83
6 8.76
7 8.79
8 8.80
9 8.79
10 8.75
Flow Chart batas atas dan batas bawah dengan tingkat kepercayaan
99% & 95% dengan basis kering (Dray Basis)
8.95
8.92
Ash (DB)
8.89 Avg
8.86
8.83
8.80
Avg -2SD
8.77
No.
3.1.4.1.4 Kadar Karbon Bebas (Fix Carbon)
Kadar Fix Carbon yang didapat
FC
No.
(ADB)
1 52.82
2 52.87
3 53.03
4 52.73
5 52.99
6 53.01
7 53.04
8 52.85
9 52.80
10 53.07
Flow Chart batas atas dan batas bawah dengan tingkat kepercayaan
99% & 95% dengan basis kering (Dray Basis)
15
53.65
Fixed Carbon (DB)
53.55
Avg
53.45
53.35
53.25
Avg -2SD
53.15
No.
TS
No.
(ADB)
1 2.45
2 2.48
3 2.46
4 2.44
5 2.45
6 2.48
7 2.44
16
8 2.43
9 2.46
10 2.48
Flow Chart batas atas dan batas bawah dengan tingkat kepercayaan
99% & 95% dengan basis kering (Dray Basis)
2.52
2.51
2.50
2.49 Avg
2.48
2.47
2.46
2.45
2.44
2.43 Avg -1SD
2.42
2.41
No.
No. CV (ADB)
1 7584
2 7571
3 7590
4 7603
5 7588
6 7570
7 7582
8 7579
9 7590
10 7581
Flow Chart batas atas dan batas bawah dengan tingkat kepercayaan
99% & 95% dengan basis kering (Dray Basis)
7697
7687
7677 Avg
7667
7657
7647
7637
7627
7617 Avg -2SD
7607
No.
Sertifikat Moisture
No.
(ADB) (ADB)
1 1.13 1.18
2 1.13 1.24
3 1.13 1.13
4 1.13 1.20
5 1.13 1.11
6 1.13 1.03
7 1.13 1.08
8 1.13 1.13
9 1.13 1.18
10 1.13 1.09
Rata-rata 1.13 1.14
1.18 1.13
Mean 1.132222222 1.13
Variance 0.004244444 0
Observations 9 9
Pooled Variance 0.002122222
Hypothesized Mean
Difference 0
df 16
t Stat 0.102328902
P(T<=t) one-tail 0.459883561
t Critical one-tail 1.745883676
P(T<=t) two-tail 0.919767121
t Critical two-tail 2.119905299
Volatile
Sertifikat
No. Matter
(DB) (DB)
1 37.60 37.67
2 37.60 37.56
3 37.60 37.51
4 37.60 37.70
5 37.60 37.49
6 37.60 37.59
7 37.60 37.49
8 37.60 37.65
9 37.60 37.67
10 37.60 37.50
Rata-rata 37.60 37.58
37.6 37.67456
Mean 37.6 37.57321
Variance 0 0.006932
Observations 9 9
Pooled Variance 0.003466
Hypothesized Mean Difference 0
df 16
t Stat 0.965227
P(T<=t) one-tail 0.174397
t Critical one-tail 1.745884
P(T<=t) two-tail 0.348795
t Critical two-tail 2.119905
Sertifikat Ash
No.
(DB) (DB)
1 8.89 8.87
2 8.89 8.91
3 8.89 8.85
4 8.89 8.93
5 8.89 8.93
20
6 8.89 8.85
7 8.89 8.89
8 8.89 8.90
9 8.89 8.89
10 8.89 8.85
Rata-rata 8.89 8.89
8.89 8.8747217
Mean 8.89 8.88842582
Variance 0 0.00105809
Observations 9 9
Pooled Variance 0.00052904
Hypothesized Mean Difference 0
df 16
t Stat 0.14518289
P(T<=t) one-tail 0.44318983
t Critical one-tail 1.74588368
P(T<=t) two-tail 0.88637967
t Critical two-tail 2.1199053
Fixed
Sertifikat
No. Carbon
(DB) (DB)
1 53.50 53.45
2 53.50 53.53
3 53.50 53.64
4 53.50 53.37
5 53.50 53.58
6 53.50 53.56
7 53.50 53.62
8 53.50 53.45
9 53.50 53.43
10 53.50 53.65
Rata-rata 53.50 53.53
21
53.45072 53.5
Mean 53.53836 53.5
Variance 0.009912 0
Observations 9 9
Pooled Variance 0.004956
Hypothesized Mean Difference 0
df 16
t Stat 1.155945
P(T<=t) one-tail 0.132337
t Critical one-tail 1.745884
P(T<=t) two-tail 0.264673
t Critical two-tail 2.119905
2.49 2.4792552
Mean 2.49 2.48592407
Variance 0 0.00037585
Observations 9 9
Pooled Variance 0.00018792
Hypothesized Mean
Difference 0
df 16
t Stat 0.63073028
P(T<=t) one-tail 0.26856143
t Critical one-tail 1.74588368
P(T<=t) two-tail 0.53712286
t Critical two-tail 2.1199053
3.1.4.2.6 Nilai Panas (Caloric Value)
Nilai Panas (Caloric Value) yang didapat dan kadar sesuai sertifikat dengan
satuan Dry Basis (DB)
7674.5598 7668.6775
Mean 7670.63126 7668.6775
9.3058E-
Variance 168.658194 25
Observations 9 9
Pooled Variance 84.3290969
Hypothesized Mean
Difference 0
df 16
t Stat 0.45132321
P(T<=t) one-tail 0.32890688
t Critical one-tail 1.74588368
P(T<=t) two-tail 0.65781376
t Critical two-tail 2.1199053
23
3.1.5 Analisis
Pada poin ini penulis akan membahas masalah pada bagian pengolahan
data di atas:
3.1.5.1 Pengolahan data dengan metode batas atas dan batas bawah dengan
tingkat kepercayaan 95%
Tingkat kepercayaan 95% adalah peluang munculnya kejadian.
Besarnya peluang melakukan kesalahan disebut taraf signifikansi (tingkat
signifikansi), jadi taraf signifikansi bisa dinyatakan dengan probabilitas
(nilainya sama). Misal ada 100 kejadian dengan probabilitas 5%, artinya
bahwa peluang munculnya kesalahan akan terjadi sebanyak 5 kali dalam
100 kejadian. Atau dapat menggunakan 2 kali standar deviasi dengan
rumusan sebagai berikut:
3.1.5.2 Pengolahan data dengan metode beda nyata (Uji T) dua sampel
dengan variansi yang sama
Untuk menguji perbedaan antara dua kelompok data yang dependen
(berhubungan) yaitu data dari dua pengukuran pada sampel yang sama
pada waktu yang berbeda, keterterimaan data dapat dinyatakan atau
disimpulkan jika t hitung lebih kecil dari t tabel. Pada bab pengolahan
data diatas penulis menggunakan cara perhitungan uji t dengan excel
yang dapat dilihat pada tutorial data analysis yang telah disajikan excel,
sedangkan secara matematik uji t dapat dirumuskan sebagai berikut:
24
3.1.6.1 Kesimpulan
Dikarenakan data yang kita dapat diatas tidak ada yang melebihi/
keluar dari garis batas atas dan batas bawah dengan tingkat kepercayaan
95% maka dapat disimpulkan data yang diperoleh diatas akurat
danpresisi serta metode yang kita pakai dapat dipergunakan. Untuk lebih
lanjut validasi metode maka dibawah ini kita akan membahas pegolahan
data dengan metode uji beda nyata (Uji T), dan dari data uji t yang
didapat keseluruhan perhitungan uji t akan dijelaskan pada tabel dibawah
in:
3.1.6.2 Saran
Untuk menjaga mutu laboratorium yang berkelanjutan serta konsisten
maka ada beberapapoin yang seharusnya perusahaan
mempertimbangkannya, yakni:
Personil laboratorium harus kopeten dan selalu melakukan
training internal maupun eksternal sesuai frekuensi waktu yang
telah ditentukan.
Sarana dan prasarana laboratorium harus dipertimbangkan
keabsahannya, seperti kalibrasi yang dilakukan secara berkala
sesuai SOP yang berlaku.
Selalu melakukan internal cek dan proficiency test setidaknya 3
bulan sekali untuk menjamin konsistansi data laboratorium.
Mulai
im im im im im im
Pengumpulan
Data
Selesai
26
iv