Ada 3
golongan kebudayaan ; 1.
Kebudayaan nasional.
Rangkuman KB 3: Implikasi Karakteristik Manusia Indonesia pada Pendidikan
Pancasila dan UUD 1945 tergolong wujud ideal kebudayaan nasional. Pancasila
berfungsi sebagai falsafah hidup bangsa, serta jiwa dan kepribadian bangsa
indonesia. Adapun wujud ideal dari kebudayaan berfungsi sebagai dasar dan
alat bagi manusia untuk dapat mengatasi berbagai masalah dalam menghadapi
lingkungannya dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya dan kelangsungan
hidupnya. Profil karakteristik fisik, lingkungan fisik dan kemajemuakan sosial
budaya Indonesia antara lain berimplikasi terhadap sifat pengelolaan pendidikan,
wajib belajar pendidikan 9 tahun, gerakan nasional orang tua asuh, dan
kurikulum pendidikan.
TUGAS III
RANGKUMAN
MODUL 7-10
MODUL 7
Faktor ekonomi
Rangkuman KB 2: Sistem Pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasional adalah keseluruhan komponen pendidikan yang
saling terkait secara terpadu untuk mencapai tujuan pendidikan nasional. Sistem
pendidikan nasional diselenggarakan berdasarkan seperangkat landasan yuridis
antara lain UUD Negara RI 1945, UU RI NO 20 tahun 2003 tentang sistem
pendidikan nasional. Satuan-satuan pendidikan tersebut terdapat 3 jalur
pendidikan yaitu pendidikan informal,formal dan nonformal. Dalam sistem
pendidikan nasional terdapat 3 jenjang pendidikan yaitu pendidikan dasar,
pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi.
MODUL INOVASI PENDIDIKAN Rangkuman KB 1: Inovasi dan Difusi Inovasi
Pendidikan
Inovasi pada dasarnya merupakan pemikiran cemerlang yang bercirikan hal
baru ataupun berupa praktik tertentu berupa produk dari suatu olah pikir dan
oleh teknologi yang diterapkan melalui tahapan tertentu yang diyakini dan
dimaksudkan untuk memecahkan persoalan yang timbul. Ciri utama inovasi
adalah memiliki kekhasan, unsur kebaruan dilakukan melalui program yang
terencana dan bertujuan untuk perbaikan. Perubahan dalam inovasi dapat
berupa penggantian, perubahan, penambahan, penyusunan, dan penguatan.
Difusi inovasi dimaknakan sebagai penyebarluasan gagasan inovasi melalui
suatu proses komunikasi yang dilakukan menggunakan saluran tertentu tentang
waktu tertentu diantara anggota masyarakat. Ada 4 faktor yang mempengaruhi
difusi inovasi: 1.
Saluran komunikasi 3.
Sistem sosial
Rangkuman KB 2: Adopsi dan pelaksanaan Inovasi Pendidikan
Tahapan proses keputusan inovasi mencakup : 1.
Tahap pengetahuan 2.
Tahap bujukan 3.
Tahap implementasi 5.
Tahap konfirmasi Terdapat 5 jenis kelompok dalam proses adopsi inovasi yaitu :
kelompok pembaharuan, adoptor awal, mayoritas awal, mayoritas akhir, dan
adoptor akhir. Karakteristik inovasi mempercepat adopsi inovasi adalah
keuntungan relatif, memiliki kekompakan, memiliki derajat kompleksitas, dapat
dicobakan, dan dapat diamati
Kebudayaan nasional.
Rangkuman KB 3: Implikasi Karakteristik Manusia Indonesia pada Pendidikan
Pancasila dan UUD 1945 tergolong wujud ideal kebudayaan nasional. Pancasila
berfungsi sebagai falsafah hidup bangsa, serta jiwa dan kepribadian bangsa
indonesia. Adapun wujud ideal dari kebudayaan berfungsi sebagai dasar dan
alat bagi manusia untuk dapat mengatasi berbagai masalah dalam menghadapi
lingkungannya dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya dan kelangsungan
hidupnya. Profil karakteristik fisik, lingkungan fisik dan kemajemuakan sosial
budaya Indonesia antara lain berimplikasi terhadap sifat pengelolaan pendidikan,
wajib belajar pendidikan 9 tahun, gerakan nasional orang tua asuh, dan
kurikulum pendidikan.
TUGAS III
RANGKUMAN
MODUL 7-10
MODUL 7
Faktor ekonomi
Rangkuman KB 2: Sistem Pendidikan nasional
Sistem pendidikan nasional adalah keseluruhan komponen pendidikan yang
saling terkait secara terpadu untuk mencapai tujuan pendidikan nasional. Sistem
pendidikan nasional diselenggarakan berdasarkan seperangkat landasan yuridis
antara lain UUD Negara RI 1945, UU RI NO 20 tahun 2003 tentang sistem
pendidikan nasional. Satuan-satuan pendidikan tersebut terdapat 3 jalur
pendidikan yaitu pendidikan informal,formal dan nonformal. Dalam sistem
pendidikan nasional terdapat 3 jenjang pendidikan yaitu pendidikan dasar,
pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi.
MODUL INOVASI PENDIDIKAN Rangkuman KB 1: Inovasi dan Difusi Inovasi
Pendidikan
Inovasi pada dasarnya merupakan pemikiran cemerlang yang bercirikan hal
baru ataupun berupa praktik tertentu berupa produk dari suatu olah pikir dan
oleh teknologi yang diterapkan melalui tahapan tertentu yang diyakini dan
dimaksudkan untuk memecahkan persoalan yang timbul. Ciri utama inovasi
adalah memiliki kekhasan, unsur kebaruan dilakukan melalui program yang
terencana dan bertujuan untuk perbaikan. Perubahan dalam inovasi dapat
berupa penggantian, perubahan, penambahan, penyusunan, dan penguatan.
Difusi inovasi dimaknakan sebagai penyebarluasan gagasan inovasi melalui
suatu proses komunikasi yang dilakukan menggunakan saluran tertentu tentang
waktu tertentu diantara anggota masyarakat. Ada 4 faktor yang mempengaruhi
difusi inovasi: 1.
Saluran komunikasi 3.
Sistem sosial
Rangkuman KB 2: Adopsi dan pelaksanaan Inovasi Pendidikan
Tahapan proses keputusan inovasi mencakup : 1.
Tahap pengetahuan 2.
Tahap bujukan 3.
Tahap implementasi 5.
Terminologi dasar
-----------------------------
1. Bertetangga (adjacent) adalah 2 buah graf yang terhubung langsung dengan
sebuah sisi.
2. Bersisian (insident) adalah sembarang sisi yang bersisian dengan simpul u
dan v
3. Simpul terpencil (isolated vertex) adalah simpul yang tidak bertetanggaan
dengan simpul2 lainnya
4. Graf kosong (null graph or empty graph) adalah graf yang himpunan sisinya
adalah himpunan kosong
5. Derajat (degree) adalah suatu simpul pada graf takberarah adalah jumlah sisi
yang bersisian dengan simpul tersebut
6. Lintasan (path) adalah panjang dari simpul awal hingga akhir
7. Siklus (cycle)/ sirkuit (circuit) adalah lintasan yang berawal dan berahir pada
simpul yang sama
8. Terhubung (connected) adalah dua simpul yang terhubung
9. Upagraf (subgraph) -->
dan komplemen upagraf -->
10. Upagraf merentang (spanning subgraf)
11. Cut set
12. Graf berbobot (Weight graph) adalah graf yang setiap sisinya diberi sebuah
harga (bobot)
Beberapa graf sederhanga khusus
-------------------------------------------------------
1. Graf lengkap (complete graph) adalah graf sederhana yang setiap simpulnya
mempunyai sisi ke semua simpul lainnya.
2. Graph lingkaran adalah graph sederhana yang setiap simpulnya berderajat
dua
3. Graph teratur (regular graph) adalah setiap simpulnya mempunyai derajat
yang sama
4. Graph bipartit (bipartite graph) adalah graph yang himpunan simpulnya dapat
dikelompokkan menjadi 2 himpunan
Representasi graph
-------------------------------
1. Matriks ketetanggaan (adjacency matrix)
2. Matriks bersisian (incidency matrix)
3. Senarai ketetanggaan (adjacency list)
Graph isomorfik
--------------------------
Adalah dua buah graph, G1 dan G2 terdapat korespodensi satu-satu antara
simpul-simpul keduanya.
Rumus euler
n-e-f=2
e=jumlah sisi
n=jumlah simpul
Teorema kuratowski
---------------------------------
Graf g adalah tidak planar jika dan hanya jika ia mengandung upagraf yang
isomorfik dg k5 atau k3,3 atau homeomorfik dengan salah satu dari keduanya.
dalam literatur dalam graf, matematikawan Polandia, Kasimir Kuratowski
menemukan sifat yang unik:
1. graf lengkap yang mempunyai 5 buah simpul(K5) adalah graf tidak planar
2. graf terhubung teratur dengan 6 buah simpul dan 9 buah sisi (K3,3) adalah
graf tidak planar