NUSANTARA
2019/2020
OLEH:
NIM : 2016.V.1.0037
NIM : 2016.V.I.0037
Disetujui,
Pande Putu Agung Wirya Santana, S.Pd., M.Pd I Made Dwipayana, S.Pd.Gr
NIP.- NIP.-
Mengetahui,
ii
Ni Wayan Sunita, S.Pd Ni Kadek Rini Purwati, S.Si.,M.Pd
NIDN. 0829108601
Dekan FPMIPA
NIDN.0818028203
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur dipanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat-
Dalam penyusunan Laporan PPL ini penulis banyak mendapat saran, dorongan,
pengalaman yang tidak dapat diukur secara materi, namun dapat membukakan mata
penulis bahwa sesungguhnya pengalaman dan pengetahuan tersebut adalah guru yang
terbaik bagi penulis. Oleh karena itu dengan segala hormat dan kerendahan hati,
1. Bapak Dr. I Wayan EkaMahendra, S.Pd., M. Pd,. selaku Dekan Fakultas Pendidikan
BALI.
Lapangan (PPL) yang telah banyak memberikan pengarahan dan informasi tentang
pelaksanaan PPL.
4. Bapak Pande Putu Agung Wirya Santana, S.Pd., M.Pd,. selaku Kepala Sekolah SMP
Pelangi Dharma Nusantara yang telah memberikan izin kepada penulis untuk
iii
iv
6. Seluruh Bapak/ Ibu Guru dan Staf SMP Pelangi Dharma Nusantara yang telah
7. Seluruh siswa SMP Pelangi Dharma Nusantara terutama kelas VII A yang telah
PPL.
8. Seluruh rekan mahasiswa PPL di SMP Pelangi Dharma Nusantara yang telah
Penulis menyadari bahwa penyusunan Laporan PPL ini masih jauh dari
sempurna. Oleh karena itu, kami senantiasa mengharapkan kritik dan saran dari
pembaca demi penyempurnaan Laporan PPL ini. Semoga karya tulis ilmiah ini
bermanfaat dan Tuhan Yang Maha Esa memberikan berkat dan rahmat yang berlimpah
Penulis
v
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL .........................................................................................................................................ii
DAFTAR ISI...............................................................................................................................v
BAB IPENDAHULUAN................................................................................................. 1
Akademik ............................................................................................................ 26
v
vi
PPL ...................................................................................................................... 29
1. Simpulan .............................................................................................................. 32
2. Saran .................................................................................................................... 32
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
2. 4 Jumlah Guru Dengan Tugas Mengajar Sesuai Dengan Latar Belakang Pendidikan . 9
2. 9 Ruangan ................................................................................................................... 13
2. 10 Lapangan ................................................................................................................ 14
vii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
2. 1 Denah Sekolah.......................................................................................................17
viii
DAFTAR LAMPIRAN
1. Surat Keterangan
2. Silabus
4. Daftar Hadir
5. Jurnal Kelas
6. Dokumentasi
ix
BAB I
PENDAHULUAN
IKIP PGRI Bali merupakan salah satu perguruan tinggi yang bergerak
(S.Pd). Sebagai perguruan tinggi yang mencetak sarjana pendidikan, IKIP PGRI Bali
berkaitan langsung dengan kemajuan pendidikan di Indonesia dimana salah satu faktor
penentu kemajuan pendidikan adalah kualitas dan keprofesionalitasan seorang guru atau
tenaga pendidik.
perlu adanya peningkatan kualitas pendidikan secara terus menerus.Hal tersebut yang
senantiasa dijadikan sebagai tantangan bagi perguruan tinggi- perguruan tinggi yang
pendidikan agar menjadi pengajar yang berkualitas baik serta kompeten dalam
bidangnya. Sebagai salah satu perguruan tinggi yang bergerak dibidang pendidikan,
kemajuan pendidikan di Indonesia. Salah satu langkah yang dilakukan oleh IKIP PGRI
merupakan kulminasi dari seluruh program pendidikan yang telah dihayati dan dialami
oleh mahasiwa selama perkuliahan.Menurut Drs. Zainal Asril (2015) dalam bukunya
adalah suatu kegiatan dalam bentuk latihan mengajar yang dilaksanakan oleh seseorang
1
2
ditempuh dalam waktu tertentu sebagai salah satu syarat untuk memenuhi suatu
program. Dengan demikian PPL merupakan salah satu pelatihan untuk menerapkan
kompetensi guru baik dalam konteks pembelajaran maupun dalam konteks kehidupan
Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Disamping itu, rumusan
standar kompetensi PPL jugamengacu pada pasal 26 ayat (4) Peraturan Pemerintah
Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan yang berisi standar
kemandirian, serta sikap untuk menerapkan ilmu, teknologi, dan seni untuk tujuan
kemanusiaan.
PPL adalah mata kuliah wajib yang harus diambil oleh setiap mahasiswa
peran guru secara penuh. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa
akan tugas seorang tenaga pendidik, meliputi persiapan sebelum memulai pembelajaran,
proses pelaksanaan pembelajaran, cara penyampaian materi yang sesuai bagi siswa, cara
pengayaan bagi siswa, serta hal-hal yang berkaitan dengan tugas tenaga pendidik,
PPL dilaksanakan oleh mahasiswa disekolah mulai dari jenjang SMP, SMA,
dan SMK yang tersebar diwilayah atau daerah Denpasar, Badung, Gianyar, Tabanan,
Klungkung, dan Bangli di Provinsi Bali. Pemilihan dan pembagian sekolah untuk lokasi
mahasiswa yang bersangkutan. Pada program PPL tahun 2019 penulis mendapatkan
lokasi pelaksanaan PPL di SMP Pelangi Dharma Nusantara yang beralamat di Jl. Tukad
profesinya;
2. Cakap dan tepat dalam menggunakan seperangkat pengertahuan dan sikap di dalam
luar sekolah;
Tujuan khusus pelaksanaan PPL adalah untuk membentuk calon guru yang
5. Menghayati nilai edukatif dari pengalaman selama PPL melalui refleksi dan
1. Bagi Mahasiswa
kegiatan pendidikan lainnya di jenjang pendidikan dasar dan menengah yang ada di
implementasi pendidikan;
2. Bagi Sekolah
pendidikan terkini;
memberikan proses pendidikan dan latihan kepada mahasiswa calon guru, melalui
c. Meningkatkan kerjasama sekolah dengan IKIP PGRI Bali, untuk menyiapkan calon-
mitra.
4. Metode Pendekatan
a. Observasi langsung untuk mengetahui bagaimana situasi dan kondisi sekolah yang
b. Metode pembelajaran yang kreatif dan sesuai dengan situasi yang ada sehingga
c. Menjaga komunikasi yang baik antara mahasiswa, dengan kepala sekolah, guru,
PROFIL SEKOLAH
Rumusan Visi :
“Disiplin dalam belajar dan unggul dalam IPTEK serta berwawasan
Wiyata Mandala yang didasari Imam dan Taqwa”.
Motto Sekolah :
“SATYAM SWARUPA BRAHMAN”
(Hyang Widhi adalah wujud kebenaran itu sendiri)
2. Misi Sekolah
Misi SMP Pelangi dharma Nusantara adalah sebagai berikut :
1) Mewujudkan Pelaksanaan Wiyata mandala
2) Mewujudkan peserta didik yang ahli dalam IPTEK
3) Mewujudkan Pengembangan SDM di sekolah
4) Mewujudkan Pencapaian ketuntasan Belajar
5) Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif dan efisien
6) Melaksanakan pembinaan dan pelatihan secara intensif
6
7
3. Tujuan Sekolah
Tujuan yang ingin dicapai pada tahun pelajaran 2018/2019 adalah sebagai berikut.
1. Sekolah memiliki kurikulum sekolah yang relevan dengan kebutuhan dan jaman,
serta mampu diimplementasikan.
2. Memiliki tenaga pendidik yang mampu menyusun RPP sendiri yang memenuhi
ketentuan dan standar penilaian sesuai dengan karakteristik mata pelajaran.
3. Sekolah memiliki KKM mata pelajaran yang sesuai dengan standar KKM ideal
Nasional.
4. Semua tenaga pendidik mampu menerapkan berbagai model inovasi
pembelajaran kegiatan ekplorasi, elaborasi dan konfirmatif.
5. Sekolah memiliki tenaga pendidik yang mampu mengoptimalkan pemanfaatan
dan lingkungan sebagai sumber belajar secara optimal.
6. Sekolah memiliki kelompok-kelompok peserta didik yang mampu bersaing di
tingkat Kota, provinsi maupun nasional
7. Sekolah memiliki manajemen mutu dan manajemen sekolah yang efektif dan
efisien.
8. Sekolah memiliki program yang operasional dan eferktif dalam upaya
pengembangan fasilitas pendidikan yang menopang usaha peningkatan mutu.
9. Sekolah memiliki fasilitas representative untuk mendukung pendidikan yang
bermutu dan berdaya saing.
10. Sekolah memiliki pola pengembangan, pemeliharaan, perawatan dan
inventarisasi fasilitas pendidikan yang abik
11. Sekolah dapat mengikuti lomba akademik maupun non akademik di tingkat
daerah dengan target juara
12. Sekolah dapat mencapai rata-rata nilai ujian sekolah minimal 80,00 dan rata-rata
nilai ujian nasional minimal 75,00
8
13. Sekolah mencapai minimal 50 % dari seluruh peserta didik yang lulus mampu
diterima di SMA / SMK unggulan
14. Semua Warga Sekolah memiliki sikap mental yang positif dalam segala
aktivitasnya.
15. Semua warga sekolah memiliki kebiasaan melakukan sembahyang bersama
sebelummemulai suatu kegiatan / pelajaran.
16. Semua warga sekolah berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan Tri Sandya Setiap
hari , perayaan hari-hari besar nasional dan keagamaan
17. Sekolah memiliki standar baku terhadap tenaga pendidik dan kependidikan.
18. Semua warga sekolah memiliki aktivitas secara berkala yang mencerminkan
kepedulian kelestarian budaya dan lingkungan hidup.
19. Semua warga sekolah mendukung pelaksanaan PERDA Provinsi Bali Nomor 10
Tahun 2011 tentang kawasan Tanpa Rokok (KTR) demi Kesehatan Bangsa
Indonesia.
No. Telp. :
Nama : Ida Ayu Sherly Paramita, S.Pd
TTL : Denpasar, 24 Desember 1990
Jabatan : Waka Bidang Sarana dan Prasarana / Guru IPA
Alamat :
No. Telp. :
Nama : Ni Wayan Sri Widhyantari, S.Pd., M.Pd
TTL : Denpasar,
Jabatan : Waka Bidang Humas / Guru Matematika
Alamat :
No. Telp. :
Nama : Fredrick Umbu Siwa, S.Pd
TTL :
Jabatan : Guru PJOK
Alamat :
No. Telp. :
Nama : Ni Putu Eva Wandari, S.S
TTL :
Jabatan : Guru Bahasa Jepang
Alamat :
No. Telp. :
Nama : I Putu Ambara Putra, S.Pd
TTL :
Jabatan : Guru Bahasa Inggris
Alamat :
No. Telp. :
Nama : I Made Darma Sucipta, S.Pd., M.Pd
TTL :
Jabatan : Guru Bahasa Indonesia
Alamat :
No. Telp. :
Nama : Rohmani Sofiannida, S.Pd
TTL :
10
2. Penilaian Harian (PH) adalah kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk
mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah menyelesaikan satu
kompetensi dasar (KD) atau lebih.
3. Penilaian Tengah Semester (PTS) adalah kegiatn yang dilakukan pendidik untuk
mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah melaksanakan 8-9
minggu kegiatan pelajaran. Cakupan penilaian meliputi seluruh indikator yang
menpresentasikan seluruh KD pada periode tersebut
4. Penilaian Akhir Semester (PAT) adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik
untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik diakhir semester.
Cakupan ulangan meliputi seluruh indicator yang mempresantasikan semua KD
pada semester tersebut.
5. Penilaian Akhir Tahun adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik diakhir
semester genap untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik diakhir
semester genap pada satuan pendidikan yang menggunakan system
paket.cakupan ulangan meliputi seluruh indicator yang mempresentasikan KD
pada semester tersebut
6. Ujian Sekolah (US) adalah kegiatan pengukuran pencapaian kompetensi peserta
didik yang dilakuakan oleh satuan pendidikan untuk memperoleh pengakuan
atas prestasi belajar dan merupakan salah satu persyaratan kelulusan dari satuan
pendidikan
7. Ujian Nasional yang selanjutnya disebuat UN adalah kegiatan pengukuran
pencapaian kompetensi peserta didik pada beberapa mata pelajaran tertentu
dalam kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi dalam rangka
menilai pencapaian Standar Nasional Pendidikan.
13. REMEDIAL
1. Peserta didik yang belum mencapai KKM pada penilaian harian dan penilaian
tengah semester harus mengikuti pembelajaran remedi.
2. Pembelajaran remedial diberikan setelah dilakukan analisis terhadap hasil
penilaian harian (untuk beberapa KD) atau penilaian tengah semester ( untuk
beberapa KD).
3. Pembelajaran remedial dapat diselenggarakan dalam berbagai kegiatan antara
lain :
a. Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda
melalui kegiatan tatap muka diluar jam efektif
18
2. Setiap peserta didik berkewajiban untuk memiliki minimal satu buah buku
pelajaran dan buku reflensi setiap mata pelajaran yang sesuai dengan standar isi
kurikulum
3. Setiap peserta didik berkewajiban untuk memelihara setiap fasilitas belajar
yang terdapat diperpustakaan, Lab IPA, Lab komputer
17. LAYANAN KONSULTASI SISWA
1. Untuk membantu pencapaian kompetensi, setiap peserta didik diberi
pelayanan akademis oleh guru mata pelajaran, wali kelas maupun konselor
(guru BK)
2. Setiap wali kelas wajib menyediakan jadwal layanan akademik kepada setiap
peserta didik asuhannya
3. Setiap guru BK wajib mengerjakan jadwal layanan akademik kepada setiap
peserta didik asuhannya
4. Layanan khusus diberikan kepliada setiap peserta didik yang memiliki
masalah khusus dalam mengikuti proses pembelajaran , seperti masalah:
1. Kehadiran
2. Kepribadian
3. Akhlak
4. Ekonomi
5. Keamanan
5. Layanan khusus diberikan secara berjenjang mulai dari guru mata pelajaran,
wali kelas dan guru BK
6. Segala bentuk pelayanan (akademik) dan dikoordinasikan dengan guru BK
7. Setiap peserta didik wajib melaksanakan satu jenis kegiatan pengembangan
diri
8. Setiap peserta didik berhak mendapat pelayanan untuk melaksanakan
pengembangan diri
18. MUTASI SISWA
1. Mutasi siswa dapat berupa :
1. Mutasi masuk
2. Mutasi keluar
3. Mutasi Kelas
21
Jalan Raya Tukad Banyusari No. 107 Denpasar. Dengan membawa surat pengantar
dari kampus, kami mahasiswa PPL diterima di SMP Pelangi Dharma Nusantara.
Kami diterima oleh Kepala Sekolah Pande Putu Agung Wirya Santana, S.Pd., M.Pd.
Kami diberikan pengarahan tentang kelas yang akan dijadikan sebagai tempat
praktek mengajar. Kelas yang menjadi tempat praktek mengajar adalah kelas VII.
Kami diperkenalkan dengan guru pamong yaitu I Made Dwipayana, S.Pd.Gr yang
merupakan guru matematika di kelas VII A samapai VII D Selanjutnya guru pamong
praktikan melaksanakan observasi agar mengetahui situasi dan kondisi kelas yang
pengalaman lapangan praktikan beberapa kali didampingi oleh guru pamong, dan
pada pertemuan ke-13 penulis dievaluasi oleh guru pamong dan dosen pembimbing.
22
23
Secara umum setiap kelas sudah memenuhi syarat dan sangat membantu
a) Siswa terus menerus menempati tempat duduk yang sama sesuai dengan
denah kelas.
c) Siswa yang sering membuat keributan ditempatkan tidak jauh dari meja guru.
Siswa kelas VII A memiliki motivasi dan minat belajar yang tinggi dalam
belajar. Hal ini dapat dilihat dari keaktifan siswa dalam belajar, baik saat guru
oleh guru.Selain itu, siswa juga antusias dan rajin dalam mengerjakan tugas yang
Siswa sangat taat dan patuh terhadap aturan dan tata tertib sekolah.Siswa
sangat hormat dan menghargai seluruh guru yang mengajar di SMP Pelangi
Dharma Nusantara. Ini dapat terlihat dari hubungan yang terjalin antara siswa
dan guru. Para siswa telah menganggap bahwa guru mereka disekolah adalah
orang tua mereka, hal ini dapat terlihat jelas saat siswa bertemu dengan guru
selalu menyapa dan memberikan salam dan ini hampir dilakukan oleh seluruh
siswa selalu salim dengan guru. Tidak hanya menjaga hubungan baik dengan
guru, siswa juga memiliki hubungan yang baik dengan sesama siswa disekolah
3) Administrasi kelas
24
belajar mengajar. Setiap kelas disekolah ini telah memiliki perangkat kelas dan
daftar pelajaran siswa, jurnal kelas, denah kelas, papan stuktur organisasi kelas,
selanjutnya menyiapkan RPP yang sesuai dengan silabus yang berlaku di SMP
Pelangi Dharma Nusantara, menyiapkan buku paket yang digunakan oleh sekolah
serta mencari buku penunjang yang relevan dengan buku paket. Adapun langkah-
1) Pra Pembelajaran
Pada pra pembelajaran mahasiswa PPL menyiapkan diri dengan baik secara
bertujuan agar proses belajar mengajar berjalan dengan lancar, efektif, efisien, dan
terarah. Selain itu mahasiswa juga melakukan persiapan fisik yang menyangkut
penampilan dalam mengajar, baik itu kerapian pakaian, kerapian rambut, serta
kebersihan yang harus tetap dijaga dan harus disesuaikan dengan peraturan yang
2) Kegiatan pembelajaran
memahami materi pembelajaran yang sedang dipelajari. Selain itu mahasiswa PPL
juga menunjuk beberapa siswa untuk mengerjakan beberapa soal latihan didepan
kelas yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana materi pembelajaran telah
dipahami, dan mahasiswa PPL akan memberikan reward berupa point (+) pada
penilian keaktifan siswa yang bertujuan agar siswa lebih bersemangat lagi dalam
proses pembelajaran.
tugas kepada siswa.Tugas yang diberikan berupa tugas individu, hal ini bertujuan
untuk memotivasi siswa agar siswa belajar dirumah dan mengulangi kembali
3) Pasca pembelajaran
26
yaitu dengan mengadakan kuis, ulangan harian, dan ulangan tengah semester.
Selama mengajar, kuis dilakukan sekali dalam satu bab, begitu pula untuk ulangan
hariannya dilakukan sekali dalam satu bab yaitu saat semua subbab sudah selesai
dibahas. Soal kuis dan ulangan harian berupa soal uraian yang terdiri dari 3-5 soal
4. Guru pamong memberikan kritik dan saran yang membangun bagi mahasiswa
Akademik
tugas keguruan antara lain membantu guru pamong dalam penyusunan silabus,
tugas kepada siswa, memberikan evaluasi dengan mengadakan kuis dan ulangan
harian, menganalisis hasil ulangan dan mengadakan remidial bagi siswa yang belum
Pelaksanaan kegiatan non akademik yang rutin dilakukan oleh warga sekolah
SMP Pelangi Dharma Nusantara adalah menyanyikan lagu Indonesia Raya di awal
hari saat memulai pembelajaran dan sebelum pulang sekolah. Masiswa PPL
mengikuti kegiatan upacara bendera setiap hari senin dan mengikuti kegiatan
Selama penulis melakukan PPL, praktikan tidak ikut serta dalam kegiatan
Pelaksanaan PPL
internal) maupun kendala dari luar (kendala eksternal). Kendala internal yang
28
dialami praktikan berupa kurangnya percaya diri setiap akan memasuki kelas selalu
1. Ada siswa yang sering izin untuk ke toilet saat pembelajaran berlangsung
2. Ada beberapa siswa yang mengobrol dan bercanda saat proses pembelajaran
3. Pada saat proses pembelajaran berlangsung ada beberapa orang siswa yang suka
Kendala-kendala yang berasal dari diri sendiri (internal) diatasi dengan cara
mempersiapkan materi ajar dengan baik, berusaha memotivasi diri sendiri untuk
1. Untuk mengatasi siswa yang sering izin ke toilet, penulis atasi dengan
memberikan pengawasan dan waktu yang tidak terlalu lama bagi siswa yang izin
ke toilet.
2. Untuk mengatasi siswa yang suka mengobrol atau bercanda dikelas, penulis atasi
dengan memberikan nasehat agar tidak mengobrol atau bercanda lagi dikelas.
Selain itu penulis juga akan memberikan pertanyaan secara spontan bagi siswa
29
yang mengobrol atau bercanda agar lebih memperhatikan pelajaran dan supaya
ada efek jera bagi siswa tersebut untuk tidak mengulangi perbuatannya.
depan kelas apabila nasehat tidak membuat siswa tersebut merasa jera.
PPL
latihan. Dalam metode diskusi kelompok, penulis selalu melakukan kontrol kepada
siswa dengan mendatangi siswa ke bangkunya agar siswa lebih berani menanyakan
materi yang kurang dipahami. Dalam metode latihan, penulis akan meminta siswa
untuk membahas soal-soal latihan yang diberikan di depan kelas. Dalam pemilihan
siswa yang maju ke depan kelas, penulis akan memberikan kesempatan kepada siswa
yang tidak pernah maju ke depan kelas atau siswa yang terlihat pendiam supaya
kegiatan pembelajaran.
Tabel 3.1
Hasil Belajar Matematika Wajib Siswa Selama Kegiatan PPL
PENILAIAN
SIKAP PENGETAHUAN
AK DI TG TGS U.H
1 L B B A A 83 78 80,5
2 L B A B B 80 80 80
Dalam pelaksanaan PPL ini pembekalan yang diberikan masih dirasa sangat-
jadwal.Begitu pula saat pembekalan mengenai penyusunan RPP dirasa sangat kurang
tersebut tidak hanya sebagai simbolis saja, sehingga mampu menciptakan tenaga
ik.
Saran kepada mahasiswa yang nanti akan mengikuti PPL harus menyiapkan
mental dan membekali diri dengan ilmu dan materi yang akan diajarkan sehingga
PENUTUP
1. Simpulan
Berdasarkan laporan yang telah dibuat, maka diperoleh suatu kesimpulan yaitu:
menyiapkan mental sehingga siap dalam mengajar seperti layaknya seorang guru.
2. Saran
b. Kepada rekan-rekan yang nanti akan mengikuti PPL harus menyiapkan mental
dan membekali diri dengan ilmu dan materi yang akan diajarkan sehingga bisa
32
33
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
35
SILABUS SMA/MA
Kelas : VII
Kompetensi Inti
KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama,
toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan
dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
Alo
Sum
kas
Materi ber
Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian i
Pokok Bela
Wa
jar
ktu
2.1 memiliki motivasi
internal,
kemampuan
bekerjasama,
konsisten, sikap
disiplin, rasa
percaya diri, dan
sikap toleransi
dalam perbedaan
strategi berpikir
dalam memilih
dan menerapkan
strategi
menyelesaikan
masalah. 2 x Buk
4 u
36
Alo
Sum
kas
Materi ber
Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian i
Pokok Bela
Wa
jar
ktu
jam sis
pel wa
2.2 mampu Operas Mengamati Tugas ajar kel
mentransformasi i Membaca dan mengamati Membaca an as
diri dalam hitung operasi hitung bilangan bulat dan dan VII
berperilaku jujur, bilanga pecahan dengan memanfaatkan mengamati se
tangguh n bulat berbagai sifat operasi operasi me
menghadapi dan hitung ster
masalah, kritis pecaha bilangan I
dan disiplin dalam n bulat dan PR
melakukan tugas pecahan mat
belajar dengan em
matematika memanfaat atik
kan a
2.3 menunjukkan Menanya berbagai kel
sikap bertanggung Membuat pertanyaan mengenai sifat as
jawab, rasa ingin operasi hitung bilangan bulat dan operasi VII
tahu, jujur dan pecahan serta pemanfaatan se
perilaku peduli berbagai sifat operasi dalam Mengerjaka me
lingkungan. pemecahan masalah n latihan ster
3.1 memahami dan soal-soal I
menganalisis Mengeksplorasikan mengenai
konsep dasar Menentukan unsur-unsur yang operasi
operasi hitung terdapat pada operasi hitung hitung
bilangan bulat dan bilangan bulat dan pecahan bilangan
pecahan dengan dengan memanfaatkan berbagai bulat dan
memanfaatkan sifat operasi pecahan
berbagai sifat dengan
operasi serta Mengasosiasikan menggunak
menerapkannya Menganalisis dan membuat an
dalam pemecahan kategori unsur-unsur yang berbagai
masalah terdapat pada operasi hitung sifat
bilangan bulat dan pecahan operasi
dengan memanfaatkan berbagai
sifat operasi sehingga dapat
dibuat kesimpulan mengenai
cara menyelesaikan operasi
bilangan bulat dan pecahan
menggunakan berbagai sifat
operasi
Mengomunikasikan
Menyampaikan cara
menyelesaikan operasi hitung Portofolio
bilangan bulat dan pecahan Menyusun dan
dengan menggunakan berbagai membuat
sifat operasi rangkuman dari
tugas-tugas
yang ada.
37
Alo
Sum
kas
Materi ber
Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian i
Pokok Bela
Wa
jar
ktu
Tes
Tes tertulis
bentuk uraian
mengenai
operasi hitung
bilngan bulat
dan pecahan
dengan
menggunakan
berbagai sifat
operasi dalam
pemecahan
masalah
38
(RPP )
1. 3.2 menjelaskan dan melakukan 3.2.1. mampu menjumlahkan dan mengurangkan bilangan
operasi hitung bilangan bulat dan pecahan
pecahan dengan memanfaatkan
berbagai sifat operasi
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui diskusi dan tanya jawab peserta didik dapat :
Peserta didik dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan pecahan dengan
tepat
D. Materi Pembelajaran
1) Materi Pembelajaran Reguler
39
E. Metode Pembelajaran
Metode Pembelajaran : Diskusi kelompok dan Tanya jawab
Model Pembelajaran : Problem Based Learning
G. Sumber Belajar : 1. Buku siswa kelas VII semester I, Abdur Rahman As’ari, dkk,
Kemendikbud 2016
2. PR Matematika kelas VII semester I, Muklis, Anna Yuni Astuti, Miyanto,
Intan Pariwara, 2019
Pertemuan pertama
TAHAP ALOKASI
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PEMBELAJARAN WAKTU
A. Kegiatan Pendahuluan
Pendahuluan Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, 10 menit
(persiapan/orientasi) memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan berdoa
untuk memulai pembelajaran
Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali
kegiatan pembelajaran.
Mengorganisasikan Guru
peserta didik untuk belajar. memberikan kesempatan kepada siswa untuk
bertanya, mengeluarkan pendapat, mengklarifikasi,
dan sebagainya terkait permasalahan yang diberikan.
Peserta didik
bertanya, mengeluarkan pendapat, mengklarifikasi,
dan sebagainya terkait permasalahan yang diberikan.
Guru 10 menit
Menyimpulkan / merangkum pembelajaran yang telah
dilakukan
Memberikan tes pengetahuan kepada peserta didik
Memeriksa hasil pekerjaan peserta didik
Menginformasikan kepada peserta didik tentang materi
yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya
Peserta didik
Membuat resume dengan bimbingan guru tentang
point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan.
Mengerjakan tes yang diberikan.
Mengagendakan materi atau tugas
projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
dipelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam
sekolah atau dirumah.
F. Penilaian
a. Teknik Penilaian
42
2. Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, bagi peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar
diberikan kegiatan pembelajaran dengan bentuk pengayaan yaitu tugas terkait materi yang
dipelajari.
NIP………………………………………………….
44
G. Bahan Ajar
1
Bu Rina memiliki 2 2 lusin pensil. Ia membagikan 4 pensil kepada Santi, 3 pensil kepada Rumi, 2
pensil kepada Anik dan 5 pensil kepada Dian. Berapa lusin pensil yang masih dimiliki bu rina ?
Jawaban :
Jumlah pensil yang diberikan kepada Santi, Rumi, Anik dan Dian = 4 + 3 + 2 + 5 = 14 buah.
1 lusin = 12 buah
14
14 buah = 12 lusin
7
= lusin
6
1 7
Sisa pensil bu Rina = 2 2 − 6
5 7
= −
2 6
15 7
= 6
−6
8 4 1
= = = 1
6 3 3
1
Jadi, Bu Rina masih memiliki 13 lusin pensil
Lampiran 1 LKPD
Petunjuk :
Kerjakan LKPD ini secara berkelompok.
Cermati pertanyaan yang diberikan dan kerjakan dengan teliti.
Analisislah jawabanmu dan tariklah simpulan dari hasil analisismu.
Presentasikan hasil diskusi kelompokmu.
45
Pada pelajaran Matematika, ketika membahas tentang operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan
pecahan, siswa diminta guru untuk menentukan operasi pengurangan pecahan. Guru menyediakan soal
cerita.
1 3
Bu Rita memiliki persediaan terigu sebanyak 1 2 kg. sebanyak 0,35 kg digunakan untuk membuat roti dan 5
kg untuk membuat bakwan. Tentukan Persediaan terigu Bu Rit !
1. Diskusikanlah dengan kelompokmu cara menyelesaikan soal cerita tersebut dengan menggunakan
langkah-langkah penyelesaian. Tuliskan hasilnya pada kolom berikut.
46
Lampiran 2 Jurnal
Keterangan : Diisi catatan perilaku peserta didik yang menonjol positif dan mononjol negatif
47
Penilaian keterampilan dilakukan dengan melihat keaktifan peserta didik dalam diskusi kelompok dan
mempresentasikan hasil kelompok, yaitu dengan instrument:
Keterangan :
80 = Baik
60 = Kurang Baik
40 = Tidak Baik
48
(PILIHAN GANDA)
Kelas/Semester : VIII/II
3.2 Menjelaskan dan melakukan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan dengan
Kompetensi Dasar
memanfaatkan berbagai sifat operasi
1 1
Disajikan narasi tentang seorang Ibu membeli bahan baju 4 meter. dan beli lagi meter.
4 2
Indikator Soal Bahan tersebut digunakan untuk membuat baju 3,5 meter dan sisanya digunakan untuk
membuatr celana. peserta didik menentukan berapa meter bahan untuk membuat celana
49
Soal:
1 1
Ibu membeli bahan baju 4 meter, kemudian membeli lagi meter (penjumlahan). Bahan digunakan untuk membuat baju
4 2
3,5 meter dan sisanya digunakan untuk membuat celana. Bahan yang digunakan untuk membuat celana adalah … meter
3
A. 2 meter
5
1
B. 1 meter
3
4
C. 1 meter
2
1
D 1 meter
4
NO
KUNCI/KRITERIA JAWABAN SKOR
SOAL
1 D 1
(URAIAN)
Kelas/Semester : VIII/II
3.2 Menjelaskan dan melakukan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan dengan
Kompetensi Dasar
memanfaatkan berbagai sifat operasi
Soal: Tuti membawa selayang kue bolu kesekolahnya untuk dibagi-bagi dikelasnya pada saat ulang tahunnya.
1 5
Pembagiannya seperti berikut, untuk gurunya bagian, untuk siswa perempuan bagian dan sisanya untuk
6 8
siswa laki-laki. Tentukan bagian kue untuk siswa laki-laki !
NO
URAIAN JAWABAN/KATA KUNCI SKOR
SOAL
Untuk gurunya
1
= bagian 1
6
5
Untuk siswa putri = bagian
8
1
1 5
2 Bagian siswa laki-laki = 1 − −
6 8
24 4 15
= − −
24 24 24
5 7
= 24
24
5
Jadi, bagian kue bolu yang diperuntukkan untuk siswa laki-laki adalah bagian
24
Jumlah skor 10
51
Kegiatan Praktik
Rubrik Penilaian:
Nilai Rubrik
90 nilai 100 Tujuh aspek sesuai dengan kriteria
80 nilai 90 Enam aspek sesuai dengan kriteria, satu aspek kurang sesuai
70 nilai 80 Lima aspek sesuai dengan kriteria, dua aspek kurang sesuai
60 nilai 70 Empat aspek sesuai dengan kriteria,tiga aspek kurang sesuai
<60 Tiga aspek sesuai dengan kriteria, empat aspek kurang sesuai
Kelas/Semester : XI/Ganjil
Kelompok :……………………
52
No Nama Keterampilan
Menerapkan kosep/prinsip dan strategi pemecahan
masalah
KT T ST
1
2
3
4
5
6
Dst
Keterangan :
KT : Kurang terampil jika tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan
masalah
T : Terampil jika sudah dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah
tetapi belum tepat
ST : Sangat terampil jika sudah dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan
masalah dengan tepat
Denpasar, 30 Oktober 2018
Kepala Sekolah Mahasiswa PPL
(Pande Putu Agung Wirya Santana, S.Pd., M.Pd) (Rosita Sari Hia)
PERTEMUAN KE KET
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 S I A
NO NAMA L/P
5 Cahayu Putri P
Keterangan kehadiran:
S = Sakit
I = izin
Denpasar, November 2018
A = Alpa
No
Paraf
Hari /Tanggal Materi Pembelajaran
Mahasiswa Guru
PPL Pamong
1 Selasa, 21/08/2018 Bilangan pecahan
2 Rabu, 22/08/2018 Membandingkan dan mengurutkan
bilangan pecahan
3 Selasa,28/08/2018 Operasi penjumlahan dan
pengurangan bilangan pecahan
4 Selasa,04/09/2018 Operasi perkalian dan pembagian
bilangan pecahan
5 Rabu,05/09/2018 Operasi hitung campuran pada
bilangan pecahan
6 Selasa, 10/09/2018 Mengenal bilangan berpangkat
bulat positif menjadi bilangan
desimal
7 Selasa ,17/08/2018 FPB dan KPK
8 Rabu,18/09/2018 Menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan operasi hitung
55
bilangan pecahan