Anda di halaman 1dari 22

MAKALAH

USAHA DAN ENERGI


MAKALAH INI DISUSUN UNTUK MEMENUHI
TUGAS MATA PELAJARAN FISIKA

Disusun Oleh :

1. Mulyanah
2. Eka Mulyawati
3. Mita Joyanti
4. Denis Kurnia
5. Yanti
6. Fajri

SMA NEGERI 1 PABUARAN


Tahun Ajaran 2018 - 2019
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah menolong hamba-Nya menyelesaikan makalah
ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolonganNya mungkin penyusun tidak akan
sanggup menyelesaikan dengan baik.

Makalah ini disusun agar pembaca dapat mengetahui tentang “Usaha dan Energi” yang
kami sajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber. Makalah ini di susun oleh
penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri penyusun maupun
yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari
Allah SWT akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.

Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca.
Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penyusun mohon untuk
saran dan kritiknya. Terima kasih.

Pabuaran, April 2019

Penyusun

i
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ................................................................................................. i

Daftar Isi .......................................................................................................... ii

BAB I : PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ..................................................................................... 1

BAB II : PEMBAHASAN

A. Usaha ................................................................................................... 2
B. Energi .................................................................................................. 4
C. Contoh Soal & Pembahasan ................................................................ 7
D. Aplikasi Usaha & Energi dalam Kehidupan Sehari – Hari ................. 16

BAB III : PENUTUP

A. Kesimpulan .......................................................................................... 18
Daftar Pustaka ...................................................................................... 19

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan hal yang sehari-hari akan selalu kita jumpai.
Dan selalu mengalami perubahan dan kemajuan setiap waktu. Untuk mencapai
kehidupan yang cerdas tentunya belajar adalah hal pokok yang harus dijalani. Termasuk
mempelajari pengetahuan yang berkaitan dengan kehidupan kita sehari-hari. Dalam
kaitan ini pengetahuan yang bersangkutan dengan kehidupan kita sehari-hari seperti
usaha, dan energi harus dikembangkan sebagai salah satu instalasi untuk mewujudkan
tujuan mencerdaskan kehidupan bangsa.

Dalam kehidupan sehari-hari kita dapat melakukan berbagai kegiatan, misalnya


berjalan, berolahraga, berpikir, dan bekerja, karena kita mempunyai tenaga atau energi.
Demikian pula, hewan dapat bergerak dan melakukan segala aktivitas karena hewan
mempunyai energi. Mesin-mesin dapat bekerja karena adanya tenaga atau energi yang
dapat mengaktifkannya. Energi yang diperlukan manusia ataupun hewan untuk
melakukan berbagai kegiatan (kerja) diperoleh dari makanan. Energi yang diperlukan
oleh mesin diperoleh dari bahan bakar yang digunakannya, misalnya bensin, solar, dan
batu bara.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Usaha

Usaha adalah besarnya energi untuk merubah posisi yang diberikan gaya pada benda
atau objek. Usaha yang dilakukan suatu objek didefinisikan sebagai perkalian antara
jarak yang ditempuh dengan gaya yang searah dengan perpindahannya.

Usaha dinotasikan dengan W yang merupakan singkatan bahasa Inggris dari Work yang
berarti kerja. Satuan usaha adalah Joule yang didefinisikan sebagai besarnya energi
yang dibutuhkan untuk memberi gaya sebesar satu Newton sejauh satu meter. Oleh
sebab itu, 1 Joule sama dengan 1 Newton meter (N.m).

Rumus Usaha dinotasikan dengan:

Dimana :

W = Usaha yang dilakukan (Joule)

F = Gaya yang diberikan (N)

x = jarak perpindahan objek (m)

Agar kamu dapat memahami konsep Usaha dengan baik, perhatikan gambar lintasan
Usaha dan komponennya di bawah ini.

2
Jika gaya yang diberikan pada objek membentuk sudut maka persamaannya menjadi :

Dimana :

 = sudut yang dibentuk gaya terhadap perpindahan.

Nilai usaha dapat berupa positif atau negatif tergantung arah gaya terhadap
perpindahannya. Jika gaya yang diberikan pada objek berlawanan arah dengan
perpindahannya, maka usaha yang diberikan bernilai negatif. Jika gaya yang diberikan
searah dengan perpindahan, maka objek tersebut melakukan usaha positif.

Usaha juga dapat bernilai nol (0) atau objek tidak melakukan usaha jika:

 Diberikan gaya namun tidak terjadi perpindahan.


 Gaya yang diberikan tegak lurus dengan perpindahan

3
B. Energi

Energi merupakan salah satu konsep paling penting dalam ilmu pengetahuan. Energi
tidak dapat didefinisikan secara ringkas saja. Akan tetapi pada materi kali ini karena
energi berhubungan dengan usaha, maka energi dapat didefinisikan sebagai kemampuan
untuk melakukan usaha.

1. Energi Kinetik

Energi Kinetik adalah energi gerak, energi yang dimiliki benda atau objek karena
geraknya. Energi kinetik berasal dari kata Yunani kinetikos yang artinya bergerak. Jadi,
kamu pasti tahu kan kalau setiap benda yang bergerak maka benda tersebut memiliki
energi kinetik.

Rumus Energi Kinetik dinotasikan dengan:

Dimana :

= Energi Kinetik benda (Joule)

= massa benda (kg)

= kecepatan benda (m/s2)

Usaha merupakan besarnya energi. Pada konteks ini, usaha merupakan perubahan energi.
Hubungan usaha dengan Energi Kinetik dinotasikan dengan:

4
Dimana :

= Usaha yang dilakukan benda (Joule)

= perubahan Energi Kinetik (Joule)

= perubahan kecepatan (m/s2)

2. Energi Potensial

Saat benda bergerak, dapat dikatakan benda memiliki energi kinetik. Akan tetapi, benda
juga kemungkinan memiliki Energi Potensial. Energi Potensial adalah energi yang
dimiliki benda karena posisinya atau bentuk maupun susunannya. Salah satu contoh
energi potensial adalah energi potensial gravitasi atau selanjutnya kita sebut Energi
Potensial. Energi Potensial disebabkan adanya gaya gravitasi. Suatu benda memiliki
energi potensial yang besar jika massanya semakin besar dan ketinggiannya semakin
tinggi.

Rumus Energi Potensial dinotasikan dengan:

Dimana :

= Energi Potensial benda (Joule)

= kecepatan gravitasi (9,8 m/s2)

= ketinggian benda (m)

5
Hubungan usaha dengan Energi Potensial dinotasikan dengan:

Dimana :

= perubahan ketinggian (m)

3. Energi Mekanik

Energi Mekanik merupakan bentuk energi yang berkaitan dengan gerak. Nah, kedua tipe
energi diatas yakni Energi Kinetik dan Energi Potensial merupakan bagian dari Energi
Mekanik.

Persamaan Energi Mekanik dinotasikan dengan:

Energi Mekanik yang dimiliki suatu benda nilainya selalu konstan/tetap pada setiap titik
lintasan benda, inilah yang disebut sebagai Hukum Kekekalan Energi. Energi tidak dapat
diciptakan ataupun dimusnahkan, energi hanya dapat berubah bentuk dari satu bentuk ke
bentuk lainnya. Maka persamaan Hukum kekekalan energi dinotasikan dengan:

6
Dimana :

= Energi Mekanik benda (Joule)

= energi mekanik di posisi 1

= energi mekanik di posisi 2

C. Contoh Soal dan Pembahasan

1. yang dilakukan oleh suatu gaya terhadap benda sama dengan nol apabila arah gaya
dengan perpindahan benda membentuk sudut sebesar ….

a. 0° d. 90°

b. 45° e. 180°

c. 60°

jawab: D

2. balok dengan massa 1.800 gram (g =10 m/s2) ditarik secara vertikal selama 4 sekon.
Jika balok berpindah setinggi 2 m, daya yang dihasilkan adalah ... .

a. 3.600 W d. 36 W

b. 900 W e. 9 W

c. 225 W

jawab:

7
3. Massa benda A tiga kali massa B dan kelajuan benda A setengah kali B. Nilai
Perbandingan energi kinetik benda A dengan B adalah …

a. 3 : 4 c. 2 : 3 e. 1 : 1

b. 3 : 2 d. 2 : 1

Jawab :

4. Dengan massa 3 kg dilempar vertikal ke atas dengan kecepatan awal 20 m/s. Jika g =
10 m/s², maka energi potensial benda saat mencapai titik tertinggi adalah … .

a. 300 J c. 500 J e. 700 J

b. 400 J d. 600

Jawab :

5. Sebuah benda 1 kg dilemparkan ke atas dengan kecepatan awal 40 m/s. Besar energi
kinetik benda pada saat mencapai ketinggian 20 m dari tanah sebesar … .

a. 100 J c. 400 J e. 800 J

b. 200 J d. 600 J

8
Jawab:
Ep1+Ek1= Ep2+Ek2
0+1/2m.v2 = mgh+Ek2
½.1.1600 = 1.10.20+Ek
Ek = 600 J

6. Benda yang bermassa 700 gram dilempar ke atas hingga mencapai ketinggian 9 m.
Perubahan energi potensial benda ketika berada pada ketinggian 5 m sampai 9m adalah
(g = 10 m/s²)... .

a. 28 J d. 54 J

b. 35 J e. 63 J

c. 42 J

jawab:
ΔEp = m.g. Δh = 0,7.10.4 = 28 J

7. Balok bermassa 10 kg berada di atas lantai licin seperti gambar. Balok ditarik
dengan gaya F =25 N membentuk sudut 37° terhadap arah horizontal.

Setelah berpindah ke kanan 2 m besar usaha oleh gaya F sebesar ....

a. 30 joule d. 100 joule

b. 40 joule e. 200 joule

c. 50 joule

jawab:
W = F.cosα.S = 25 . cos 37. 2 = 25.0,8.2 = 40 Joule

9
8. Sebuah benda m = 3 kg bekerja gaya mendatar yang berubah terhadap jarak yang
ditempuhnya, seperti grafik di bawah.

Jika arah gaya searah dengan perpindahannya. hitung usaha yang dilakukan hingga
berpindah sejauh 7 m sebesar ....

a. 110 joule d. 170 joule

b. 135 joule e. 200 joule

c. 140 joule

jawab:
W = Luas trapesium dibawah grafik
W = ½ (a+b).tinggi = ½ (7+4) 20 = 110 Joule

9. Sebuah batu yang massanya 0,10 kg jatuh bebas dari ketinggian 2 m diatas tanah ke
tumpukan pasirr. Jika benda itu masuk pasir 2 cm sebelum berhenti, gaya hambat rata-
rata pasir yang dilakukan besarnya sekitar ....

a. 30 N d. 90 N

b. 50 N e. 100 N

c. 60 N

jawab:
W = F.S
W = ΔEp
ΣF.S = m.g.h

10
ΣF.0,02 = 0,1 . 10. 2
ΣF = 100 N

10. Sebuah balok bermassa 4 kg bergerak dengan kecepatan awal 10 m/s di atas lantai
yang kasar. Karena kekasaran lantai tersebut, kecepatan balok bisa turun menjadi 5 m/s
setelah menempuh jarak tertentu. Perubahan energi kinetik balok sebesar ....

a. turun 150 joule d. naik 50 joule

b. naik 150 joule e. naik 250 joule

c. turun 50 joule

jawab:

ΔEk = ½ m( v12 – v22)


ΔEk = ½ 4( 102 – 52)
ΔEk = 2( 75 ) = 150 (turun)

11. Sebuah mobil mainan bermassa 4 kg, mula-mula diam, kemudian bergerak lurus
dengan percepatan tetap 3 m/s². Usaha setelah 2 detik adalah ....

a. 6 J d. 48 J

b. 12 J e. 72 J

c. 24 J

Jawab

vt=vo+at
vt=0+3.2=6
Ek = ½ m v2 = ½ 4.36 = 72 J
usaha sama dengan perubahan energi kinetik (usaha dirubah menjadi energi kinetik)
W = Ek

11
12. Air terjun setinggi 20 m digunakan sebagai pembangkit listrik tenaga air (PLTA).
Setiap detik air mengalir 10 m3. Jika efesiensi generator 55% dan percepatan gravitasi
g = 10 m/s² maka daya rata-rata yang dihasilkan (dalam kW) ....

a. 110 c. 2.200 e. 5.500

b. 1.100 d. 2.500

jawab:

13. Sebuah benda jatuh bebas dari ketinggian h dan pada suatu saat energi kinetiknya
tiga kali energi potensialnya. Pada saat itu tinggi benda adalah ....

a. 1/4 h c. 1/2 h e. 3 h

b. 1/3 h d. 2 h

Ep1+Ek1 = Ep2 + Ek2


m.g.h + 0 = Ep2 + 3Ep2
mgh = 4 mgh2
¼ h = h2

14. batu dengan massa 500 gr dilemparkan lurus ke atas dengan kecepatan 20 m/s.
besar Energi kinetik benda saat mencapai ketinggian ¼ dari tinggi maksimum adalah....

a. 25 J c. 50 J e. 100 J

b. 40 J d. 75 J

Jawab:

v2 = 2gh
400 = 20h

12
h = 20 m

EM1 = EM2
Ep1+Ek1 = Ep2+Ek2
0 + ½.0,5.400 = 0,5.10. ¼ .20 + Ek2
Ek2 = 100 – 25 = 75 J

15. Sebuah balok bermassa 1 kg menumbuk pegas yang posisinya mendatar seperti
gambar.

Saat balok menumbuk pegas kecepatannya 1,5 m/s dan dapat menekan pegas sejauh 10
cm. Konstant pegas tersebut sebesar...

a. 2,25 N/m d. 15 N/m

b. 22,5 N/m d. 0,15 N/m

c. 225 N/m

Jawab:

penyelesaian / pembahasan:

W = ΔEP = ΔEK = F.S

jawab:
penyelesaian / pembahasan:
W = ΔEP = ΔEK = F.S
ΔEPpegas = ΔEK

13
½ k.Δx2 = ½ m.v2
k. 0,12 = 1. 1,52

16. Suatu mesin melakukan usaha sebesar 3600 J setiap selang waktu 1 jam. Mesin
tersebut memiliki daya sebesar....

a. 1 watt d. 10 kilowatt

b. 10 watt e. 900 kilowatt

c. 100 watt

Jawab:

17. Sebuah balok bermassa 400 gram dijatuhkan dari ketinggian 2 m ke permukaan
tanah. Jika pada permukaan tanah terdapat pegas dengan konstanta100 N/m maka pegas
akan tertekan sebesar . . . .

a. 0,1 m c. 0,3 m e. 0,05 m

b. 0,2 m d. 0,4 m

Jawab:

ΔEPpegas = ΔEP
½ k Δx2 = m.g.h
½ 100. Δx2 = 0,4 . 10 . 2
Δx2 = 8/50 = 0,16
Δx = 0,4

18. Sebuah motor bermassa 300 kg berhenti dari kelajuan 36 km/jam sejauh 5 m.
Besar gaya pengereman yang dilakukan adalah . . . .

a. 1.000 N c. 3.000 N e. 5.000 N

14
b. 2.000 N d. 4.000 N

jawab:

36 km/jam = 10 m/s
W = F.S = Δek
F.S = Δek
F.5 = ½ m v2
5F = ½ 300 .100
F = 3000 N

15
D. Aplikasi Usaha dan Energi Dalam Kehidupan Sehari – Hari

1. Energi kalor

Energi panas atau kalor sendiri dihasilkan berdasarkan gerak partikel internal pada
sebuah zat. Contohnya sangat mudah, Anda bisa menggosokkan kedua telapak tangan
hingga beberapa saat, maka selanjutnya tangan Anda akan merasakan panas dari dalam.

2. Energi bunyi

Energi bunyi adalah energi yang bisa menghasilkan suara atau bunyi. Adapun contoh
energi bunyi adalah ketika kita bertepuk tangan, pengeras suara, gitar dan lain
sebagainya.

3. Energi mekanik

Energi mekanik adalah sebuah energi yang dihasilkan berdasarkan kemampuannya


bergerak. Energi mekanik sendiri terbagi menjadi 2 bagian, yaitu energi potensial dan
energi kinetik. Energi potensial merupakan energi yang tersimpan pada benda yang diam.
Sedangkan energi kinetik adalah energi yang terdapat pada benda yang bergerak.

4. Energi cahaya

Energi cahaya merupakan energi yang diperoleh dari radiasi gelombang elektromagnetik.
Contohnya adalah cahaya lampu, cahaya matahari, dan cahaya senter.

5. Energi nuklir

Energi nuklir ini adalah sebuah energi yang diperoleh berdasarkan reaksi inti pada bahan
radioaktif. Ada 2 macam energi nuklir, yakni energi nuklir fusi dan fisi.

6. Energi listrik

16
Energi listrik merupakan energi yang diperoleh berdasarkan muatan listrik pada kabel.

Dalam aktivitas sehari-hari tentu kita pernah atau sering menjumpai hubungan antara
usaha dan energi. Selain itu, berdasarkan definisi dari energi itu sendiri tentu kita sudah
memastikan bahwa dalam energi akan selalu terdapat sebuah usaha. Ada beberapa contoh
kehidupan sehari-hari yang menyatakan hubungan antara keduanya. Ketika gaya Anda
berusaha untuk mendorong sebuah mobil sampai bergerak, maka akan terjadi
perpindahan energi di dalamnya. Perubahan energi ini tentunya berasal dari energi yang
dihasilkan oleh Anda hingga menjadi sebuah energi gerak.

Dari kejadian di atas, bisa disimpulkan di mana saat gaya sedang melakukan sebuah
usaha pada benda sehingga terjadilah perpindahan atau perubahan energi yang terjadi
pada benda itu. Usaha yang dikerjakan dalam sebuah benda bergerak secara horizontal
maka akan mengakibatkan terjadinya perpindahan energi kinetik. Dengan begitu, bisa
dihitung bahwa besarnya usaha tersebut akan sama dengan perpindahan energi kinetik
pada benda tersebut. Dari situlah kita memahami hubungan usaha dan energi yang selalu
berkaitan.

17
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Usaha merupakan hasil kali antara gaya yang bekerja dengan perpindahan yang dialami
oleh benda. Energi menyatakan kemampuan untuk melakukan usaha.

18
DAFTRA PUSTAKA

 https://www.studiobelajar.com/usaha-energi-rumus-kinetik-potensial/
 http://fisikasekolahmadrasah.blogspot.com/2016/11/usaha-dan-energi-soal-dan-
pembahasan.html
 https://www.academia.edu/34953023/APLIKASI_USAHA_DAN_ENERGI_D
ALAM_KEHIDUPAN_SEHARI_HARI
 https://benergi.com/hubungan-antara-usaha-dan-energi-dalam-kehidupan-
sehari-hari

19

Anda mungkin juga menyukai