Anda di halaman 1dari 6

Ade Ichsan Rusdy; M. Ryan Anshar H.

; Raft Budiman Sajidan;


Muhammad Adam; Rafli Firdaus Akbar; Arley
Simakbua | Kelas X.MIA-

Laporan Hasil
Praktikum
C|

ELASTISITAS

Tujuan
Melalui percobaan ini, siswa dapat menentukan konstanta elastisitas suatu bahan.

Alat & Bahan


-

Pegas (1 buah)
Statif (1 buah)
Penjepit (1 buah)
Beban 50 gr (3 buah)
Penggaris (1 buah/100 cm)

Cara Kerja
1. Susunlah alat seperti pada gambar dibawah ini!

2. Ukurlah panjang awal pegas.


3. Gantungkan beban 50 gr, lalu ukur panjang pegas.
4. Lakukanlah percobaan sebanyak 3 kali. Pada percobaan kedua, tambahkan lagi 50
gr beban, sehingga beban percobaan kedua 100 gr. Pada percobaan ketiga,
tambahkan lagi 50 gr beban, sehingga beban percobaan ketiga 150 gr.
5. Ulangi langkah 1 s/d 4 dengan mengganti pegas.
6. Masukkan data hasil pengukuran ke dalam tabel hasil pengamatan.
7. Carilah besar konstanta pegas (k) dengan menggunakan persamaan k=F/x,
dimana F=m.g (berat benda). (gravitasi=9,8 m/s2).

Tabel Pengamatan
Pegas 1, X0=6,5 cm

N
o

Massa
benda/m
(kg)

Berat
benda/F=
m.g (N)

Panjang
pegas
akhir/X
(m)

Pertambah
an Panjang
pegas/X
(m)

Periode
10
getaran

Period
e1
getara
n

Konstant
a
pegas/k
(N/m)

50*10-3

0,49

13,0*10-2

6,50*10-2

5,20

0,52

7,5

0,98

21,5*10

-2

-2

8,00

0,80

6,5

1,5

30,0*10-2

23,5*10-2

10,0

1,0

6,4

-3

100*10

150*10-3

Pegas 2, X0=17 cm

15,0*10

N
o

Massa
benda/m
(kg)

Berat
benda/F=
m.g (N)

Panjang
pegas
akhir/X
(m)

Pertambah
an Panjang
pegas/X
(m)

Periode
10
getaran

Period
e1
getara
n

Konstant
a
pegas/k
(N/m)

50*10-3

0,49

20,5*10-2

3,5*10-2

4,0

0,40

14

0,98

24,5*10

-2

-2

5,5

0,55

13

1,5

28*10-2

11*10-2

6,8

0,68

14

-3

100*10

150*10-3

7,5*10

Pengolahan Data
1. GRAFIK HUBUNGAN GAYA TERHADAP PERUBAHAN PANJANG PEGAS

Pegas 1
1.6
1.4
1.2
1

Gaya (F)

0.8
0.6
0.4
0.2
0

0.05

0.1

0.15

Perubahan Panjang (x)

0.2

0.25

Pegas 2
1.6
1.4
1.2
1

Gaya (F)

0.8
0.6
0.4
0.2
0

0.02

0.04

0.06

0.08

0.1

Perubahan Panjang (x)

2. KONSTANTA PEGAS

T=2

Rumus Dasar:

m
k

Turunan rumus untuk konstanta:

Pegas 1
Mass
a 50
gr

k=4 2

m
T2

k=4 2

50* 10
k=4
2
0,40

-3

50* 10
k=4
-2 2
( 4010 )

-3

50* 10
k=4 2 -4
40 * 10

50* 10
k=4 2 -4
52 * 10
2

m
T2

-3

50* 10
k=4
-2 2
(52* 10 )
2

m
T2
Pegas 2

50* 10
k=4
2
0,52
2

k=4 2

k=4 2

50*10
522

-3

-3

-3

k=4 2

50*10
402

0.12

k=4

k=4

500
2704

k=4

500
2704

k=4

Mass
a
100
gr

k=4 0,3125

k=4 0,19

k=4 0,31

k=7,5

k=12

k=4

m
2
T

k=4

100* 10-3
k=4
2
0, 80

k=4

k=4

k=4

100* 10-3
2
-4
80 *10

-3

100* 10
k=4
-2 2
(55* 10 )
2

k=4

100* 10-3
2
-4
55 *10

10 0*10
802

k=4 2

1000
6400

k=4

10
64

k=4

1000
3025
10 00
3025

k=4 0,33058

k=4 0,16

k=4 0,33

k=6,3

k=13

k=4 0,15625

Mass
a
150
gr

m
2
T

100* 10-3
k=4
2
0, 55

-3

k=4 2

100* 10
k=4
-2 2
( 80*10 )
2

2
2

Hasil

5
16

k=4 0,1814911
Hasil

500
1600

k=4 2

m
T2

2
2

k=4 2

m
T2

10 0*10
552

-3

1 5 0*10
k=4
2
0,68

-3

150* 10
k=4 2 4
68 10

1 5 0*10
k=4
2
1,00
2

150* 10
k=4
1,00
2

k=4 *150*10

k=4 2

150
1000

k=4 0,15
Hasil

k=5,9

-3

-3

k=4

15 0
103

-3

k=4

k=4

15 0*10
682

1500
4624

k=4 0,3243
2

k=4 0,33

k=

13

Kesimpulan
1. Dari hasil konstanta pegas (k) yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa,
a. Besarnya konstanta pegas berbanding lurus dengan gaya yang diberi,
berbanding terbalik dengan pertambahan panjang pegas.
b. Antara pegas satu dengan yang lain memiliki konstanta yang berbeda.
2. Jika terjadi perbedaan, faktor-faktor yang menyebabkan diantaranya, beban
(massa) dan pertambahan panjang,

Anda mungkin juga menyukai