Anda di halaman 1dari 2

ANALISIS JURNAL

Efektivitas Teknik Pernafasan Buteyko Terhadap Pengontrolan Asma di Balai


Kesehatan Paru Masyarakat Semarang

A. PENELITI
Erna Melastuti, Lailya Husna
B. JUDUL
Efektivitas Teknik Pernafasan Buteyko Terhadap Pengontrolan Asma di Balai
Kesehatan Paru Masyarakat Semarang
C. TUJUAN PENELITIAN
Untuk mengetahui efektivitas teknik pernafasan Buteyko terhadap
pengontrolan asma
D. WAKTU DAN TEMPAT PENELITIAN
Penelitian ini di lakukan pada bulan November – Desember 2014 di Balai
Kesehatan Paru Masyarakat Semarang
E. DESAIN PENELITIAN
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian pre
eksperimen. Dengan jumlah responden sebanyak 34 dipilih dengan
menggunakan teknik purposive sampling
F. ANALISA JURNAL DENGAN METODE PICO
1. Problem

Masalah dalam penelitian tersebut aadalah pada penderita asma sebagai

altenative pilihan adalah dengan pengontrolan asma menggunakan teknik

pernafasan. Teknik pernafasan buteyko diyakini mampu mengurangi gejala

hyperventilation karena produksi nitric oxide dapat menyebabkan

bronkodilator jalan nafas.


2. Intervention

Intevensi yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dilakukannnya

teknik pernafasan Buteyko pada responden yang menderita asma. Dengan

menggunakan teknik pernafasan untuk mengontrol pernafasan serta latihan

menahan pernafasan yang bertujuan untuk mengurangi keadaan

hyperventilasi dan hypocapnue dan memperbaiki pernafasan diafragma.

Instrumen yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari Asthma Control

Test (ACT) yang merupakan kuesioner yang terdiri dari 5 aspek yang

digunakan untuk mengkaji gejala asma (pagi dan malam), kegunaan

pengobatan penolong dan dampak asma pada kehidupan sehari-hari.

3. Comparison

Dalam jurnal tersebut ditemukan jurnal pembanding yaitu penelitian

Cooper tahun 2003 yang menunjukkan hasil bahwa teknik pernafasan

Buteyko terbukti mampu mengurangi gejala asma namun tidak dapat

mengubah fungsi pulmonar pada pasien.

4. Outcome

Hasil penelitian yang dipaparkan dalam jurnal tersebut menunjukkan

hasil nilai signifikansi (p value < 0,05) untuk pengukuran dengan

menggunakan asthma control test adalah 0,0000. Berdasarkan hasil tersebut

dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kontrol asma sebelum dan

sesudah dilakukan tehnik pernafasan Buteyko.

Anda mungkin juga menyukai