Anda di halaman 1dari 11

MANAGEMENT ARYAN HARIS

Training Development & Motivation Centre


Email :aryanharis86@gmail.com ; Website Blogger : www.aryanharis.blogspot.com

MODUL
TRAINING DEVELOPMENT MOTIVATION CENTRE

TRAINING SOFT SKILL


PERSIAPAN DUNIA KERJA
Di Laksanakan Oleh

MANAGEMENT ARYAN HARIS


------------Training Development & Motivation Centre------------
Jln. Gerilya Mahatama V - Banjarmasin
Email :aryanharis86@gmail.com ; Website Blogger : www.aryanharis.blogspot.com

1 TRAINING SOFT SKILL PERSIAPAN DUNIA KERJA


MANAGEMENT ARYAN HARIS
Training Development & Motivation Centre
Email :aryanharis86@gmail.com ; Website Blogger : www.aryanharis.blogspot.com

TIPS PERSIAPAN MELAMAR KERJA


By : Aryan Haris

Langkah pertama untuk mudah mendapatkan pekerjaan kita harus aktif dan selalu
update dalam semua informasi, seperti Media cetak atau koran yang setiap harinya
menayangkan iklan baris lowongan kerja, Internet dengan web tertentu yang dapat mengakses
pekerjaan, Career center, Network, dan Agency atau Yayasan.
Setelah mendapatkan informasi,maka langkah selanjutnya adalah memilih lowongan
pekerjaan. Memilih lowongan pekerjaan ini tidak lah dengan mudah caranya kita harus dapat
menyesuaikan diri dengan persyaratan jabatan (seimbang), sebaiknya tidak memaksakan diri
untuk suatu jabatan, mencaeri informasi mengenai posisi yang akan dipilih contoh admin analis
atau back office mencari di web tentang arti tugas pekerjaan.
Mencari informasi mengenai perusahaan pemberi kerja perusahaan bagus biasanya
mencantumkan alamat web nya. Langkah selanjutnya melamar kerja dengan pengiriman
dokumen bisa melalui pos dengan alamat penerima dan pengirim jelas,lengkap. Jika melalui
email pertimbangkan besar file, dan rutin membaca email agar tahu jika ada balasan dari
perusahaan. Atau dapat dengan langsung datang ke perusahaan (Walk in Interview) biasanya
kita mendapatkan lewat iklan membawa CV dengan lengkap. Isi dokumen lamaran kerja
diantaranya adalah Surat lamaran kerja, Daftar Riwayat Hidup, Foto Copy Ijazah terakhir,
transkip nilai, sertifikat, surat referensi, Foto Copy KTP, Foto Copy KK, Foto Copy SKCK, Pas
Photo Berwarna 4x6 sebanyak 2 lembar.

1. ETIKA MEMBUAT SURAT LAMARAN KERJA DAN CV / RESUME RIWAYAT HIDUP


Saat hendak melamar pekerjaan, terutama para pelajar / mahasiswa yang baru saja lulus
(fresh graduate), mungkin sebagian besar hanya terfokus pada hal-hal umum yang merupakan
persyaratan yang diminta perusahaan, seperti misalnya IPK; pengalaman kerja; skill atau
kemampuan, dll. Padahal, diluar hal-hal umum tersebut, ada beberapa hal lainnya yang juga
harus diperhatikan dan kadang malah menjadi pertimbangan lain dari sebuah perusahaan saat
hendak melakukan recruitmen karyawan baru. Apa saja hal-hal lain tersebut? berikut ini
uraiannya.

2 TRAINING SOFT SKILL PERSIAPAN DUNIA KERJA


MANAGEMENT ARYAN HARIS
Training Development & Motivation Centre
Email :aryanharis86@gmail.com ; Website Blogger : www.aryanharis.blogspot.com

1.1 Format Huruf


Format surat lamaran termasuk format CV / Resume adalah hal pertama yang harus
diperhatikan, terutama pada format jenis huruf yang digunakan. Terlalu banyak variasi huruf
justru akan membuat format surat menjadi tidak professional lagi. Gunakanlah jenis-jenis huruf
standar yang resmi seperti misalnya Arial, Verdana, atau Times New Roman.
Beberapa huruf standar juga banyak yang memiliki sedikit variasi, misalnya seperti huruf
Cambria atau Segoe UI. Dengan digunakannya jenis huruf yang standar maka surat lamaran
berikut CV / Resume kita tentunya akan terlihat lebih elegan dan professional.

1.2 Bahasa
Mungkin dengan tujuan agar terlihat lebih professional dan elegan, banyak yang
membuat surat lamaran dalam bahasa Inggris walaupun perusahaan tidak meminta hal
tersebut. Media Internet memang menyediakan banyak sekali contoh surat lamaran dalam
bahasa Inggris hingga kita tinggal menyalinnya dan mengganti beberapa kata / kalimat saja
sesuai kebutuhan.
Nah, jika kita memang menguasai atau minimal mengerti bahasa Inggris, hal ini sah-sah
saja bahkan disarankan, namun jika kita belum mengerti atau masih dalam taraf belajar di
tingkat dasar, sebaiknya tuliskanlah dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar. Karena
urusan bahasa ini malah bisa menjadi boomerang bagi kita.
Perusahaan mungkin akan mengira bahwa kita sudah mengerti bahasa Inggris hingga
memutuskan untuk meng-interview kita “dalam bahasa Inggris”. Hasilnya? kita pastinya akan
kelabakan saat proses interview tersebut.

1.3 Riwayat Pendidikan


Riwayat pendidikan akademis jelas perlu untuk dicantumkan dalam CV / Resume.
Namun tidak perlu terlalu detail, misalnya dituliskan mulai dari TK hingga perguruan tinggi
seperti contoh pada gambar berikut ini.

3 TRAINING SOFT SKILL PERSIAPAN DUNIA KERJA


MANAGEMENT ARYAN HARIS
Training Development & Motivation Centre
Email :aryanharis86@gmail.com ; Website Blogger : www.aryanharis.blogspot.com

Akan terlihat lebih professional jika riwayat pendidikan tersebut cukup dituliskan satu
atau beberapa yang terakhir saja, contohnya seperti pada gambar berikut ini.

Karena dengan menuliskan seperti itu juga sudah terlihat dengan jelas bahwa kita
pastinya telah menempuh SD, SMP hingga SMA. Urusan pendidikan ini juga biasanya
berhubungan dengan ijasah yang dilampirkan. Cukuplah melampirkan ijasah terakhir saja sesuai
dengan apa yang ditulis di CV / Resume tersebut.

1.4 Skill / Kemampuan Diri


Skill / kemampuan mutlak dituliskan dalam CV / Resume, misalnya saja jika kita punya
skill dalam bidang komputer maka dituliskan apa saja yang memang sudah dikuasai dalam
bidang komputer tersebut. Namun, sama halnya dengan riwayat pendidikan, banyak yang
malah menuliskannya dengan terlalu lengkap / detail.
Atau bisa juga dituliskan dengan lebih global lagi seperti contoh berikut ini. Toh kita bisa
menjelaskannya dengan lebih rinci lagi jika kita mendapat kesempatan untuk melakukan
interview.

Jangan lupa untuk melakukan penekanan dengan format khusus (bold / italic) terutama
pada skill / kemampuan yang memang merupakan persyaratan dari perusahaan tujuan.

4 TRAINING SOFT SKILL PERSIAPAN DUNIA KERJA


MANAGEMENT ARYAN HARIS
Training Development & Motivation Centre
Email :aryanharis86@gmail.com ; Website Blogger : www.aryanharis.blogspot.com

1.5 Foto Diri


Foto termasuk hal yang penting untuk disisipkan bersama surat lamaran. Jika dulu foto
ini biasanya berupa pas foto yang kemudian diselipkan dengan bantuan klip pada surat
lamaran, namun sejalan dengan perkembangan teknologi, kini foto dengan mudah bisa
disisipkan langsung pada CV / Resume kita.
Tidak perlu menggunakan foto dengan format pas foto yang statis, namun bisa juga
menggunakan foto close-up dengan gaya yang agak bebas / santai, asalkan rapih dan tdk
bergaya sembarangan. Atur juga posisinya agar tampak serasi dengan format CV / Resume,
contoh penempatan foto yang tampak professional bisa dilihat pada gambar berikut ini.

5 TRAINING SOFT SKILL PERSIAPAN DUNIA KERJA


MANAGEMENT ARYAN HARIS
Training Development & Motivation Centre
Email :aryanharis86@gmail.com ; Website Blogger : www.aryanharis.blogspot.com

2. ETIKA PERSIAPAN INTERVIEW / WAWANCARA KERJA


Setelah semua telah disiapkan dan dikirim maka kita menunggu telepon dari perusahaan
tertuju, cara menjawab telepon yang baik dari perusahaan yang kita tuju untuk kerja.
Menjawab telepon dengan sopan dan senyum, ramah. Penelpon akan memberitahukan untuk
panggilan interview, maka yang harus kita lakukan adalah catat nama penelepon dengan baik
dan dengarkan, catat nama perusahaan, Alamat perusahaan, No.Telp, Contact person atau
orang yang harus ditemui saat hendak interview, dan posisi yang ditawarkan.
Kalau bisa setelah kita diberitahu alamatnya, alangkah lebih baik kita survey lokasi
sebelum interview agar dapat diperhitungkan waktu (tidak telat).

2.1 Persiapan Interview


Persiapan Fisik seperti istirahat dengan cukup, persiapkan pakaian yang akan dikenakan,
Sarapan secukupnya. Persiapan Mental, Lupakan masalah yang ada, Jaga kepercayaan diri, dan
ciptakan First Impression yang positif. Persiapan Teknis, Pelajari lebih dalam bidang ilmu/posisi
yang dituju, Kenali kelebihan anda untuk ditonjolkan, dan persiapkan alat-alat yang harus
dibawa.

2.2 Penampilan
Dalam hal melamar pekejaan kebanyakan hal yang dilihat pertama dari seorang
interviewer adalah penampilan, disini kita harus perhatikan penampilan sebagai berikut:
 Pakaian rapi, formal dan nyaman.
 Sepatu tertutup,bersih, dan disemir,
 Datang dengan aroma tubuh yang segar.
 Tidak bau mulut, Rapihkan kuku.
 Untuk pria pakaian kemeja lengan panjang dengan warna soft dan celana gelap,
Cocokan dasi dengan kemeja, Sepatu resmi dengan kaos kaki warna gelap.
 Untuk Wanita Kemeja warna soft, Blazer warna gelap, Hindari warna mencolok, Pakailah
make up jangan berlebihan, Sepatu resmi tinggi 5cm, dan Tataan rambut rapi.

2.3 Body Languange


Saat memasuki ruangan usahakan mengetuk pintu terlebih dahulu serta berjalanlah
dengan tubuh tegap, dan gaya yang sigap, Sodorkan tangan (sambil tersenyum), Sapalah
interviewer dengan kata Bapak/Ibu, Jangan duduk sebelum dipersilahkan, buat kontak mata
(focus tidak grogi).

6 TRAINING SOFT SKILL PERSIAPAN DUNIA KERJA


MANAGEMENT ARYAN HARIS
Training Development & Motivation Centre
Email :aryanharis86@gmail.com ; Website Blogger : www.aryanharis.blogspot.com

2.4 Sikap Berdiri Dan Duduk


Badan tegap tidak bungkuk, Sikap siaga kedua tagan disamping, pandangan
kedepan,tidak boleh sikap istirahat ditempat dengan kedua tangan di belakang,Tidak ada
gerakan tangan tambahan, bicaralah secara rileks, hindari penggunaan bahasa yang tidak tepat,
Hindari topic controversial, Jangan menyilangkan tangan didada, Memasukan tangan disaku,
megetukan atau meremas jari, Memainkan pulpen, mengunyah permen karet, menggaruk
kepala, memilih rambut dengan jari, melepas sepatu, membuat lelucon selama wawancara,
Jangan berbicara dengan volume kecil (sesuaikan ruangan).

Catatan :
Cari informasi tentang perusahaan dan posisi, Datang ke perusahaan yang dilamar,
Tinjau lokasi wawancara, Rencanakan untuk tiba 30 menit sebelum interview, Bersikaplah
dengan penuh percaya diri, Jangan telalu lama berpikir, Jangan lihatkan rasa putus asa dengan
menunjukkan bahwa anda mau bekerja apa saja, dan Ucapkan terima kasih sambil berjabat

7 TRAINING SOFT SKILL PERSIAPAN DUNIA KERJA


MANAGEMENT ARYAN HARIS
Training Development & Motivation Centre
Email :aryanharis86@gmail.com ; Website Blogger : www.aryanharis.blogspot.com

3. PERTANYAAN INTERVIEW YANG PERLU DI KETAHUI


Wawancara kerja atau lebih sering kita dengar dengan sebutan interview kerja memang
kelihatan mudah, karena proses wawancara kerja sendiri hanya berupa interaksi tanya jawab
antara calon karyawan atau pegawai dengan interviewer atau si pewancara kerja. Namun
tahukah Anda bahwa selain tes psikotes tidak jarang calon karyawan yang tidak lulus saat tes
wawancara kerja. Hal inilah yang menjadi momok yang membuat banyak orang merasa gugup
saat wawancara kerja.
Wawancara kerja dalam proses rekrutmen biasanya terdiri dari dua tahap, yaitu
wawancara HRD dan wawancara USER. Biasanya wawancara HRD dilaksanakan lebih awal dari
pada wawancara USER, dan pertanyaan saat wawancara HRD lebih detail dan terperinci
dibandingkan dengan wawancara dengan USER atau salah satu dewan direksi di perusahaan
tempat Anda melamar kerja. Namun hal ini tidak mutlak, tergantung dengan kebijakan dan
prosedur proses rekrutmen di masing-masing perusahaan.
Menurut pengalaman serta analisa yang telah saya lakukan, banyaknya calon karyawan
yang gagal saat wawanara kerja bukan karena mereka tidak pintar atau tidak berpengalaman
melainkan tidak adanya persiapan-persiapan yang dilakukan sebelum tes wawancara kerja.
Untuk itu, jika Anda ingin lulus wawancara kerja persiapkanlah diri Anda, baik itu berupa
pengetahuan serta kesehatan dan mental. Apalagi saat wawancara dengan dewan direksi, Anda
harus siap dan meyakinkan diri Anda serta dewan direksi tersebut bahwasannya Anda benar-
benar siap dan yakin untuk bekerja diperusahaan yang Anda lamar.
Berikut ini merupakan pertanyaan wawancara kerja yang sering ditanyakan pada saat
tes wawancara kerja/interview di berbagai perusahaan, apakah itu di bank, pertamina, astra,
hotel beserta jawabannya atau tips menjawabnya.

Pertanyaan 1: “Tolong jelaskan tentang diri Anda?”


Pertanyaan pertama yang sering diajukan oleh pewawancara dari pihak HRD adalah,
“tolong jelaskan tentang diri Anda?” Jika Anda mendapatkan pertanyaan seperti ini, maka Anda
harus bisa menjawabnya dengan ringkas dan pada intinya. Jelaskan tentang apa yang bisa Anda
tawarkan dari diri Anda. Pada pertanyaan yang satu ini, si pewawancara ingin mengetahui
berapa lama pengalaman Anda, jenis perusahaan, dan hal yang pernah dikerjakan di
perusahaan lama. Jangan lupa juga untuk bisa menghubungkan pekerjaan Anda di perusahaan
lama Anda dengan passion atau kesukaan dan hobi yang sesuai dengan pekerjaan tersebut. Dari
jawaban ini, HRD biasanya akan mampu mengetahui pengetahuan Anda, watak kepribadian
dan kemampuan Anda.
Contoh jawaban yang baik dari pertanyaan ini adalah:
“Nama Lengkap saya Aryan Haris, Biasa di panggil dengan Haris, saya tinggal di
Banjarmasin, saya lulusan S1 Teknologi Elektro di ITS Surabaya, Saya Memiliki

8 TRAINING SOFT SKILL PERSIAPAN DUNIA KERJA


MANAGEMENT ARYAN HARIS
Training Development & Motivation Centre
Email :aryanharis86@gmail.com ; Website Blogger : www.aryanharis.blogspot.com

Pengalaman Kerja pada saat melaksanakan Praktek Kerja Industri sewaktu kuliah di
semester 6 yakni di PT. PAL Indonesia selama 1 semester. Motivasi saya bergabung di
Perusahaan ini adalah ingin mengembangkan diri untuk jauh lebih mandiri, menjadi
lebih professional dalam tugas dan tanggung jawab kerja, serta mendapatkan
penghasilan secara mandiri sehingga tidak bergantung kepada keluarga lagi “.

Pertanyaan 2: “Berapa Gaji Yang Anda Inginkan?”


Beberapa perusahaan memberikan pertanyaan ini sebagai pertanyaan retorika
(pertanyaan yang tidak perlu dijawab karena mereka sudah punya standar gaji), namun jangan
pernah kita menjawab dengan: "terserah perusahaan mau menggaji saya berapa". Karena
selain terlihat sangat desperate juga membuat kita menjadi tidak memiliki bargaining power di
depan pewawancara.
Oleh karena itu, sebaiknya kita memiliki hitungan sendiri tentang berapa gaji yang kita
inginkan berdasarkan, jumlah kebutuhan bulanan termasuk jumlah tabungan dan juga berapa
kemampuan kita akan dihargai. Saran saya, sebelum wawancara kerja, cari tahu pasaran gaji
sesuai dengan posisi yang Anda lamar.
Contoh jawaban yang baik dari pertanyaan ini adalah:
“Untuk saat ini gaji yang sesuai kebutuhan saya adalah 3 juta perbulan, karena saya
belum menikah”.

Pertanyaan 3: “Mengapa Kami Harus Memperkerjakan Anda?”


Tips menjawab Pertanyaan-Pertanyaan jebakan seperti ini, Pastikan anda harus benar-
benar bisa memberikan alasan yang baik untuk menjawabnya. Cara terbaik menjawabnya
adalah dengan merangkum semua pengalaman kerja Anda yang menurut Anda akan
bermanfaat bagi perusahaan. Tunjukkan dengan penuh percaya diri dan terlihat bahwa Anda
sungguh berharap bergabung di perusahaan ini dan jangan menjawab secara berlebihan
seakan-akan anda seorang pahlawan kesiangan.

Contoh jawaban yang baik dari pertanyaan ini adalah:


“Mempertimbangkan kembali perusahaan ini merupakan perusahaan yang besar, maka
sangat besar pula harapan saya bisa bergabung di perusahaan ini, berdasarkan
pengalaman dan kemampuan yang saya miliki, saya yakin bisa memberikan yang
terbaik untuk turut serta mengembangkan perusahaan ini menjadi perusahaan yang
lebih baik lagi “.

9 TRAINING SOFT SKILL PERSIAPAN DUNIA KERJA


MANAGEMENT ARYAN HARIS
Training Development & Motivation Centre
Email :aryanharis86@gmail.com ; Website Blogger : www.aryanharis.blogspot.com

Pertanyaan 4 : “Apa Kelebihan dan Kelemahan Terbesar Anda?”


Berikutnya, pertanyaan yang seringkali dilontarkan para pewawancara adalah tentang
keunggulan yang dimiiki para pelamar. Untuk menjawab pertanyaan ini dibutuhkan sebuah
kejujuran dan kesesuaian dengan posisi yang dilamar. Jangan sampai menyampaikan kelebihan
dan kemampuan Anda yang tidak sesuai dengan posisi yang Anda lamar karena Anda akan
dianggap kurang teliti dan tidak memperhatikan posisi yang dilamar. Lebih dari itu Anda harus
menyampaikan keahlian dan keunggulan yang Anda miliki dengan yakin dan memang
dibutuhkan oleh perusahaan. Satu hal lagi jangan berlebihan dalam menyampaikan hal ini.
Setelah keunggulan, biasanya HRD akan berlanjut menanyakan kelemahan yang dimiliki
pelamar. Untuk menjawab hal ini umumnya para pelamar mengalami banyak kesulitan.
Kesulitan ini memang sangat mungkin terjadi karena saat para pelamar diajukan pertanyaan ini
mereka merasa dipososi seperti makan buah simalakama (serba salah). Para pelamar ini
menganggap jika Mereka mengungkapkan banyak kelemahan, maka mereka bisa tidak lolos
atau gagal dalam wawancara. Namun ternyata ada satu teknik untuk bisa menjawab
pertanyaan ini. Setiap manusia memang pastinya memiliki kelemahan, namun Anda bisa
menggunakan teknik pemilihan kelemahan untuk menjadikannya sebagai kelebihan. Bagaimana
caranya?

Contoh jawaban yang baik dari pertanyaan ini adalah:


Pilih Keunggulan Yang Sesuai : “Saya mudah beradaptasi terhadap lingkungan sekitar, mudah
bergaul dan memiliki kemampuan dalam mengoperasikan komputer khususnya di bidang
Ms.Office dan editing lainnya”.

Pilih saja kelemahan seperti : “Saya terlalu tidak sabaran untuk cepat menyelesaikan pekerjaan
atau saya mudah marah kepada diri saya ketika saya tidak menyelesaikan dengan baik, dan lain
sebagainya sehingga untuk bisa bekerja dengan baik saya mengatasi pekerjaan lebih sabar,
serta selalu mengendalikan emosi yang ada di dalam diri saya”.

Pertanyaan 5 : “Apa Ada pertanyaan untuk kami ?”


Terakhir, pertanyaan yang sering diajukan oleh pewawancara dari tim HRD adalah
“Apakah Anda ada pertanyaan untuk saya?” Pernyataan ini biasanya dilontarkan pewawancara
di akhir interview. Lalu bagaimana menjawabnya pertanyaan ini dengan baik? Seorang pelamar
memang memiliki dua pilihan dari pertanyaan ini, yaitu memberikan pertanyaan atau tidak.
Dalam kasus ini Anda sebaiknya memilih untuk mengajukan pertanyaan. Mengapa demikian?
Hal ini disebabkan dengan bertanya Anda mendapatkan nilai lebih karena Anda dianggap
memiliki antusias terhadap interview, lowongan, atau posisi dan perusahaan. Ajukan
pertanyaan seperti bagaimana deskripsi pekerjaan yang nantinya harus dijalani atau apa saja
10 TRAINING SOFT SKILL PERSIAPAN DUNIA KERJA
MANAGEMENT ARYAN HARIS
Training Development & Motivation Centre
Email :aryanharis86@gmail.com ; Website Blogger : www.aryanharis.blogspot.com

budaya kerja di perusahaan, dan lain sebagainya. Namun hindari pertanyaan yang bersifat
dapat menjatuhkan penilaian tentang profile diri anda sendiri, contoh bertanya tentang gaji,
jam masuk dan pulang kerja, dan lain sebagainya.

Contoh jawaban yang baik dari pertanyaan ini adalah:


“Setelah pertemuan ini, apa proses selanjutnya dan kapan waktunya pak ?”

Catatan :
Di dalam menjawab semua pertanyaan interview pastikan anda menujukkan etika
berbicara yang baik, sopan, dan ramah. Memiliki Good Attitude atau sikap kepribadian yang
baik.

******* Semoga Sukses ********

11 TRAINING SOFT SKILL PERSIAPAN DUNIA KERJA

Anda mungkin juga menyukai