Anda di halaman 1dari 5

REVIEW JURNAL

ANALISIS PENYELENGGARAAN SISTEM PEMELIHARAAN


PERALATAN RADIOLOGI DI RSUP DR. M. DJAMIL

Oleh :

Nama : Elsa Putri Alfiatun

NIM : E13.2019.00082

PROGRAM STUDI TEKNIK BIOMEDIS

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG

2019/202
Sistematika Ulasan Buku

1. Identitas

Judul : ANALISIS PENYELENGGARAAN SISTEM


PEMELIHARAAN PERALATAN RADIOLOGI DI
RSUP DR. M. DJAMIL

Penulis : Shelvy Haria Roza

Editor : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STIKes


SYEDZA Saintika Padang

Penerbit : Stikes Syedza Saintika Padang ( Jl. Prof Dr. Hamka No.
22 Air Tawar Timur Padang

Tahun : 2016

Tebal : 10 Halaman

Bahasa : Indonesia

Sampul : Putih

No. e-ISSN : 2540-9611

No. p-ISSN : 2087-8508

2. Orientasi

Dalam jurnal yang saya dapatkan terdapat hasil penelitian bahwasannya informasi
yang disajikan lengkap dan memuat ulasan yang sesuai dengan judul yaitu
ANALISIS PENYELENGGARAAN SISTEM PEMELIHARAAN PERALATAN
RADIOLOGI DI RSUP DR. M. DJAMIL. Dalam jurnal yang ditulis oleh Shelvy
Haria Roza mengenai pelayanan kesehatan yang berkesinambungan perlu
didukung dengan peralatan yang selalu dalam kondisi siap pakai serta dapat
difungsikan dengan baik. Hal ini menuntut manajemen rumah sakit untuk dapat
mengelola dan memelihara peralatan medis seefektif dan seefisien mungkin.
Penelitian yang diadakan bertujuan untuk mengetahui penyelenggaraan sistem
pemeliharaan peralatan radiologi di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Penelitian
tersebut bersifat analisis deskriptif dengan metode kualitatif. Instrumen yang
digunakan yaitu dengan cara melakukan wawancara mendalam (indepth
interview), observasi, dan telaah dokumen. Hasil penelitian ini, menunjukkan
bahwa dalam pelaksanaannya, sistem pemeliharaan tidak dapat dijalankan
semestinya, disebabkan oleh terbatasnya tenaga teknisi, kurangnya pelatihan,
biaya pemeliharaan masih kurang, SOP pemeliharaan kurang sesuai dengan
prosedur. Perencanaan, pengorganisasian, pengawasan yang kurang terlaksana
dengan baik sehingga sistem pemeliharaan pencegahan dan pemeliharaan korektif
tidak dapat berjalan dengan baik. Salah satu upaya meningkatkan sistem
pemeliharaan agar berjalan dengan optimal yaitu perlu melakukan pelatihan,
meningkatkan alokasi dana pemeliharaan, perlu melengkapi fasilitas pemeliharaan
korektif kerja yang memadai, melaksanakan pemeliharaan preventif secara rutin,
dukungan manajemen dalam program pemeliharaan preventif dan perlu
melengkapi dokumen pemeliharaan.

3. Tafsiran Isi

Rumah sakit merupakan suatu organisasi yang bergerak dalam bidang jasa
kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan dalam bentuk perawatan,
pemeriksaan, pengobatan, tindakan medis dan tindakan diagnostik lainnya yang
dibutuhkan oleh tiap pasien dengan sebaik-baiknya. Dalam menjalankan
aktivitasnya rumah sakit memerlukan berbagai macam sumber daya. Salah satu
yang terpenting adalah alat-alat medis karena persediaan alat-alat medis yang
tidak lancar akan menghambat layanan kesehatan. Oleh karena itu, kondisi
maupun fungsi dari sarana fisik alat kesehatan tersebut harus dalam keadaan baik
dan dapat mendukung pelayanan kesehatan dengan koordinasi yang baik dan
terpadu antara instansi terkait mulai dari perencanaan, pengadaan, pendistribusian,
dan pemeliharaan sehingga alat kesehatan dapat difungsikan dengan optimal .

Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr.M.Djamil merupakan rumah sakit


pendidikan kelas B dan sebagai unit swadana dan rumah sakit rujukan untuk
wilayah Sumatera Bagian Tengah. Oleh sebab itu, RSUP M.Djamil hendaklah
melaksanakan aspek-aspek yang mendukung dalam melaksanakan fungsi
pelayanan kesehatan rumah sakit khususnya dalam hal pengelolaan alat medis
yang sangat mendukung agar pelayanan kesehatan dapat berjalan dengan baik.
Berdasarkan laporan keuangan Instalasi Pemeliharaan Sarana Medis (IPS Medis)
RSUP DR.M.Djamil biaya pemeliharaan untuk peralatan medis tahun 2008 dan
2009 terjadi peningkatan biaya pemeliharaan. Peralatan medis RSUP DR.
M.djamil sudah dikatakan lengkap sesuai dengan kebutuhan. Namun dari data
yang didapatkan di bagian IPS Medik RSUP.DR.Mjamil diperoleh ada 282 unit
alat medis dalam keadaan rusak berat dan 125 unit dalam keadaan rusak ringan
dari 3500 unit alat medis yang ada. Berdasarkan hasil wawancara dengan teknisi
di instalasi radaiologi, pada tahun 2008 dan 2009 terdapat beberapa alat radiologi
yang rusak, sehingga dapat menimbulkan gangguan pelayanan. Hal ini disebabkan
yaitu masih kurangnya biaya pemeliharaan peralatan medis (yang seharusnya di
sediakan sekurangnya 1 % dari nilai investasi peralatan tersebut), optimalnya
biaya pemeliharaan adalah 7 - 8 % dari biaya peralatan. Kurang baiknya
pemeliharaan peralatan medik sering kali berakibat pada pendeknya masa pakai
peralatan tersebut, dan berdampak pada meningkatnya tambahan biaya yang
diperlukan untuk pemeliharaan mencapai 20%-40%.(Laporan RSUP Dr.
M.Djamil, 2009) Kerusakan pada alat juga disebabkan sering terjadinya human
error yaitu Kekeliruan dalam pemakaian dan perlakuan terhadap alat disebabkan
kurangnya tenaga dan belum adanya tenaga khusus yang menangani pemeliharaan
peralatan medis khususnya untuk peralatan canggih seperti Cath Lab, CT Scan
Multi Slice, Linex, dan alat canggih lainnya, dan belum tersedianya alat-alat
khusus untuk pemeliharaan alat medis yang tidak diperjualbelikan oleh pabrikan
atau sole agent alat tersebut. Salah satu penyebab lainnya adalah alat medis sering
dipindah tempatkan dan dipinjam tanpa setahu atau koordinasi dari bagian
Instalasi Pemeliharaan Sarana Medis.

Tujuan penulis melakukan penelitian adalah untuk menganalisis penyelenggaraan


sistem pemeliharaan peralatan radiologi di RSUP DR. M. Djamil Padang Tahun
2010 yang dilihat dari pendekatan system yaitu input, proses, dan output.
Sedangkan metodologi Penelitian yang digunakan merupakan penelitian
kualitataif yaitu teknik penentuan informan dilakukan dengan purposive sampling
dengan melibatkan 6 informan yaitu Kepala IPS Medis RSUP . DR. M.Djamil,
Teknisi, Operator alat, Pengelola Barang, Karyawan IPS Medis, Karyawan
Instalasi Radiologi. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan
wawancara mendalam dengan informan, dan telaah dokumen. Analisa data
dengan content analysis dengan metode triangulasi.

4. Evaluasi

Dalam tulisan ini memuat kelebihan dan kekurangan. Informasi yang disajikan
sesuai dengan pembahasan dalam jurnal, karena sebelumnya diadakan penelitian
maka informasi yang disajikan semakin jelas. Namun terdapat hal-hal yang sulit
dipahami seperti pada penjelasan tafsiran isi, dimana kita harus paham dengan
pembahasannya yang terdapat beberapa bahasa asing yang tidak disertai
penjelasan.

5. Rangkuman Evaluasi

Tulisan tersebut bermanfaat karena berisi tentang cara mengelola dan memelihara
peralatan medis seefektif dan seefisien mungkin. Sehingga instansi kesehatan
dapat menerapkannya dalam pemeliharaan alat medis. Akan tetapi dalam tulisan
tersebut terdapat beberapa bahasa asing yang sebaiknya dilengkapi dengan
penjelasan untuk memudahkan para pembaca.

Anda mungkin juga menyukai