Alamat Sekretariat/Secretariat :
Jl. Teuku Cik Ditiro No.6 Gondangdia Menteng, Jakarta Pusat, Telp : +62(021)31923199, Fax : +62(021)31923186
Email : inamc@kki.go.id, Website : kki.go.id
-2
MEMUTUSI(AN:
Menetapkan KEPUTUSAN KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA TENTANG
PENGESAHAN BUKU PUTIH KEWENANGAN KLINIS IMPLAN
KEDOKTERAN GIGI DALAM BIDANG SPESIALISASI
KEDOKTERAN GIGI YANG BERBEDA.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 5 Juli 2019
ttd
BAMBANG SUPRIYATNO
-4-
LAMPIRAN
KEPUTUSAN KONSIL KEDOKTERAN INDONESIA
NOMOR 33 I KKU KEP I Vrr I 20 t9
TENTANG PENGESAHAN BUKU PUTIH
KEWENANGAN KLINIS IMPL,AN KEDOKTERAN GIGI
DAI,AM BIDANG SPESIALISASI KEDOKTERAN GIGI
YANG BERBEDA
I. Latar Belakang
C. Indikasi:
I Ruang untuk suprastnrcfifie cukup, dalam arah vertikal (ootun
height spael dan horizontal.
a Kualitas dan kuantitas biologis jaringan lunak (sofi tissue) dan
jaringan keras (tnrd fissue) mempunyai prognosis yang baik
untuk dilalrukan implan dental.
.) Struktur anatomi sinus maksilaris, kanalis mandibularis dan
foramen mentale memungkinkan untuk dilakukan implan
dental.
D Kontra Indikasi:
1. Pasien dengan kelainan sistemik lanjut dan tidak terkontrol.
2. Pasien dengan kelainan periodontal lanjut dan menyeluruh.
3. Pasien dengan kebiasaan buruk yang berhubungan dengan
oklusi gigi.
4. Pasien dengan kebersihan rongga mulut yang buruk.
5. Pasien perokok berat.
-6-
F Kompetensi:
1. Mampu menguasai teori dasar dan teori aplikasi perawatan
implan dental.
2. Mampu melakukan tatalaksana implan dental pada pasien
kehilangan gigi sesuai indikasi dengan menggunakan metode
yang terstandar yang baku secara mandiri.
G. kvel Kompetensi
KUALIFIKASI LEVEL DESKRIPSI
DOKTER GIGI 3B-44* Penatalaksanaan kasus implan
SPESIALIS kedokteran gigi dengan tingkat
kesulitan sesuai klasifikasi
SAC tingkat: Straight Foruard
sampai Aduanced (augmentasi
tulang kecuali ctutogenous
block grafi, kehilangan g1g1
anterior dan posterior dengan
oklusi stabil)
Lingkup Garapan
Subspesialistik:
horizontal and uertical bone
augmentation
Catatan:
* Klasfikasi SAC Implan Kedokteran Gigi 0TI 2OO7l:.
1. firaight Foruard = kesulitan minimal, risiko minimal.
2. Aduaned = kesulitan moderat, risiko moderat'
3. Complex= kesulitan tinggi, risiko tinggi, pendekatan interdisiplin'
Kriteria:
l,atar belakang pendidikan formal
1. Bidang ilmu spesialistik Periodonsia.
2. Bidang ilmu spesialistik Prostodonsia.
3. Bidang ilmu spesialistik Bedah Mulut dan Maksilofasial.
-9
Durasi
1. Teori: 3 sks (39 jam tatap muka)
2. Skill Lab:1 sks (45 jam)
3. Ketrampilan Klinik: 2 sks (90 jam)
Assesment
1. Kognisi: soal ber-vignette, Student Oral Case Analysis (SOCA).
2. Skill labs:Objective Stmctured Clinical Examination (OSCE)
3. Ketrampilan Klinis: Mini C-Ex, Rubrik Work Based Assesment/ Direct
Observational Procedural Skill (DOPS), Portofolio.
Modul
1. Biomedical, Biomaterials, Technical and Clinical Sciences in Dental
Implant
2. Ethic, Jurisprudence and Communication
3. Implant Treatment Planning and therapy
4. Dental Implant Interventions
5. Dental Implant Prosthetic
6. Prevention and Maintenance Dental Implant
7. Complication Management of Dental Implant
8. Dental Implant for Medically Compromised Patients.
Institusi Penyelenggara
Institusi penyelenggara pendidikan dokter gigi spesialis Periodonsia,
Prostodonsia, Bedah Mulut dan Maksilofasial dan memiliki RS/RSGM
yang terakreditasi.
Referensi:
1. AAOMS: The American Association of Oral and Maxillofacial Surgeon:
Introduction to Implant Dentistry- A Student Guide (2017).
2. AAOMS: A DENTIST GUIDE TO IMPLANTOLOGI (2012).
3. American Academic of Periodontologr Meeting 2O18
4. American College of Prostodontists: Dental Implant
-10-
ttd
BAMBANG SUPRIYATNO